cover
Contact Name
Andy Budiarto
Contact Email
arskosonglapan@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
arskosonglapan@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Desiminasi Teknologi
ISSN : 2303212X     EISSN : 25035398     DOI : -
Core Subject : Science,
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue " Volume 7 No. 1 Januari 2019" : 9 Documents clear
PENGARUH ASAM SULFAT TERHADAP STABILITAS CAMPURAN ASPAL LASTON WEARING COURSE (AC-WC) DENGAN ALAT MARSHALL Fuad, Indra Syahrul; Asmawi, Bazar; Ananda, Harry
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Asam Sulfat merupakan merupakan asam mineral (anorganik) yang kuat. Asam Sulfat sering digunakandalam mencetak hasil perkebunan karet. Dengan maraknya penggunaan Asam Sulfat untuk pengolahan karet, besarkemungkinan ketika proses pengangkutan, Asam Sulfat tertumpah atau menetes ke atas permukaan jalan. Kondisi inilahyang selanjutnya mendorong untuk melakukan penelitian kondisi stabilitas suatu perkerasan jalan akibat pengaruhAsam Sulfat. Ada dua perlakuan yaitu pembuatan benda uji campuran normal, dan benda uji yang direndam AsamSulfat. Untuk perlakuan benda uji yang direndam Asam Sulfat dilakukan perendaman dengan variasi konsentrasi AsamSulfat 100 %, Asam Sulfat 75% + Air 25%, Asam Sulfat 50% + Air 50%, dan Asam Sulfat 25% + Air 75% serta variasiwatu perendaman 1, 3 dan 5 menit diangkat, dicuci dan didiamkan untuk pengeringan air selama 24 jam sebelum diujiMarshall. Dari hasil pengujian campuran normal didapatkan nilai KAO 5,80 % dan nilai stabilitas 1610 kg. Secarakeseluruhan nilai stabilitas menurun akibat perendaman Asam Sulfat. Penurunan terbesar terjadi ketika direndamdengan Asam Sulfat 100% dengan waktu 5 menit sebesar 555,31 kg. Penurunan stabilitas terkecil terjadi pada kondisibenda uji dicelupkan ke dalam larutan 25 % Asam Sulfat + 75 % air dengan waktu 1 menit sebesar 1504,48 kg.Semakin besar konsentrasi Asam Sulfat terhadap air dan semakin lama waktu pencelupan maka kondisi benda ujisemakin jelek dan hancur nilai stabilitasnya.Kata kunci: campuran aspal, asam sulfat, marshall
EVALUASI KINERJA SIMPANG BERSINYAL SIMPANG JAKABARING MENGGUNAKAN PROGRAM MICROSIMULATOR VISSIM 8.00 Misdalena, Felly
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Jembatan Ampera terletak di tengah Kota Palembang dan memiliki volume lalu lintas yang tinggi karenamerupakan penghubung daerah ulu dan ilir. Permasalahan pada ruas jalan Mayjend HM Ryacudu berupa panjangantrian serta lamanya tundaan akibat banyaknya kendaraan yang menuju Jembatan Ampera yang berasal dari Jl. A.Yani (Plaju), Jl. Hasan Bastari (Jakabaring), dan Jl. Wahid Hasyim (Kertapati). Telah terbangun flyover sebagai upayauntuk mengurangi kemacetan pada ruas jalan Mayjend HM Ryacudu, namun kemacetan masih terjadi. Penelitian inibertujuan untuk mengevaluasi kinerja lampu lalu lintas pada simpang Jakabaring. Pengumpulan data dilakukan dengancara survey langsung pada lokasi penelitian.Adapun data yang diambil adalah volume kendaraan yang melalui tiap kakisimpang, waktu sinyal, kecepatan tempuh kendaraan yang melalui simpang, dan geometrik simpang. Data yangdiperoleh digunakan untuk mendapatkan kondisi eksisting terjenuh yang akan menjadi acuan dalam mengevaluasiwaktu siklus. Metode yang digunakan untuk menganalisa data yaitu menggunakan program microsimulator vissim8.00. Dari hasil simulasi didapat hasil kinerja berupa panjang antrian dan tundaan.Kata kunci: kemacetan, persimpangan, jembatan ampera, palembang
PENGARUH MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN DAN MOTIVASI MAHASISWA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA PROGRAM STUDI D-III TEKNIK MESIN UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG Zaini, Arifin
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan ada tidaknya pengaruh yang positif dan signifikan antara matakuliah kewirausahaan dan motovasi mahasiswa terhadap minat berwirausaha mahasiswa program studi D-III TeknikMesin Universitas Tridinanti Palembang. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang memperoleh matakuliah Kewirausahaan pada Semester Genap Angkatan tahun 2013/2014, tahun 2014/2015, dan tahun 2015/2016, yangjumlahnya 65 orang. Metode Pengumpulan data menggunakan kuesioner (angket). Teknik analisis data menggunakananalisis kuantitatif. Berdasarkan analisis kuantitatif dengan menggunakan SPSS for Windows 17.0 menunjukkan bahwavariabel mata kuliah kewirausahaan dan motivasi mahasiswa berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minatberwirausaha sebesar 37,7 % dengan F = 9,667 dan sig 0,001 < 0,05, dan harga R= 0,377.Kata kunci: kewirausahaan, motivasi mahasiswa, minat berwirausaha
SISTEM MANAJEMEN KOORDINASI RELE ARUS LEBIH PADA FEEDER ‘A’ DARI SS#14 SAMPAI KE SS#15 PLAJU Shintawaty, Letifa
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan serta meminimalisir adanya gangguan di PT.Pertamina(Persero), diperlukan peralatan proteksi.Salah satu proteksi yang terdapat pada feeder ‘A’ SS#14 sampai ke incomingSS#15 merupakan rele arus lebih.Pada bulan Maret 2018 kemarin, rele arus lebih tersebut tidak terkoordinasi denganbaik. Dikarenakan hal tersebut, sehingga distribusi listrik ke bagian perumahan komperta Plaju menjadi terganggu.Setelah dilakukan analisa, didapatlah bahwa untuk koordinasi antar rele arus lebih yang terdapat pada feeder ‘A’ tidakberdasarkan urutan kerja rele tersebut. Pada rele arus lebih pengaman fasa RST, untuk rele yang paling jauh letaknyadari titik gangguan (Incoming SS#14 sisi 12 kV) bekerja lebih cepat yaitu 0,88 detik dibandingkan dua lokasi rele yangpaling dekat dengan titik gangguan yaitu 1,36 detik (Incoming SS#14 sisi 6,9 kV) dan 14,6 detik (Outgoing SS#14 toSS#15).Dari hasil perhitungan didapatlah koordinasi rele arus lebih pada feeder ‘A’ tersebut.Sehingga rele arus lebihyang paling dekat dengan titik gangguan bekerja lebih dahulu dibandingkan rele arus lebih setelahnya. Untuk rele aruslebih yang paling dekat dengan titik gangguan mempunyai waktu kerja sebesar 0,3 detik dan untuk rele arus lebih yangpaling jauh dari titik gangguan mempunyai waktu kerja 1,5 detik. Hal tersebut dilakukan agar koordinasi rele arus lebihdapat berjalan dengan baik.Kata kunci: proteksi, rele arus lebih, koordinasiAbstract: To improve electrical system reliability and minimize interference at PT. Pertamina (Persero), protectionequipment is needed. One of the safeguards in the 'A' SS # 1
ANALISIS RENCANA PEMBANGUNAN GUDANG SEMEN DI PELABUHAN PULAU BAAI BENGKULU Lubis, Lega Reskita; Umari, Zuul Fitriana; Marlina, Ayu
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Gudang penyimpanan merupakan salah satu fasilitas pelabuhan yang berfungsi untuk menyimpan barangyang datang dari kapal atau sebaliknya.Dengan meningkatnya komoditi setiap tahunnya maka diperlukan rencanapembangunan gudang agar mempercepat waktu kapal bertambat. Penelitian ini bertujuan menganalisis kebutuhan ruangpenyimpanan gudang semen. Dengan desain layout gudang penyimpanan ini menggunakan pola perpindahan baranggaris lurus. Pengolahan data dimulai dari perhitungan kapasitas gudang, waktu barang tertimbun, jarak perpindahanbarang dan utilitas gudang. Dari perhitungan didapatkan bahwa kapasitas gudang penyimpanan semen adalah sebesar2000 pallet dengan luas area gudang adalah sebesar 3.080 m2dan utilitas ruang gudang sebesar 74,34%. Luas area yangterpakai adalah sebesar 2.289,6m2dengan banyaknya pallet adalah sebesar 1.908 pallet. Total jarak perpindahankomoditi semen dalam gudang adalah sebesar 40.690 m.Kata kunci: pelabuhan, pola perindahan, tata letak gudang
ANALISIS SISTEM ANTRIAN DENGAN METODE SIMULASI MZ, Hermanto; Pratiwi, Irnanda; Tamalika, Tolu; Husin, Iskandar
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Antrian merupakan sebuah bagian yang penting dalam manajemen operasi baik di sektor jasa maupunindustri, dalam kehidupan sehari-hari sering ditemukan sistem antrian yang sangat panjang. Membahas antrian yangsangat panjang masalah yang dihadapi pada Kantor BPJS Ketenagakerjaan Palembang yakni khususnya pada pelayananklaim pelanggan. Penentuan jumlah server pelayanan merupakan hal yang tepat guna mengatasi masalah antrianpelanggan, dalam hal ini metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah simulasi, dimana simulasi ini didukungoleh software promodel guna mengetahui seberapa besar tingkat kegunaan fasilitas dengan menambahkan satu serverpelayanan yang di simulasikan. Berdasarkan hasil analisis skenario 1 jumlah peserta yang dilayani sebanyak 238 orang,dengan rata-rata waktu dalam sistem 40,83 menit dan utilitas sebesar 99,87 % sedangkan skenario 2 jumlah pesertayang dilayani sebanyak 339 orang dengan rata-rata waktu dalam sistem 36,05 menit dan utilitas sebesar 99,80 %.Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa skenario 2 adalah skenario terbaik.Kata Kunci: kantor BPJS ketenagakerjaan, simulasi pro model
ANALISIS DEBIT MUATAN SEDIMEN DASAR PADAMUARA SUNGAI OGAN Andayani, Reni; Yulianti, Dimitri
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Sungai Ogan merupakan salah satu sungai besar yang ada di Provinsi Sumatera Selatan yang juga melewatibeberapa kabupaten, dengan hulu berada di Kabupaten Ogan Komering Ulu, melewati wilayah Kabupaten OganKomering Ilir, Ogan Ilir dan muara berada di Kota Palembang. Sungai Ogan memiliki nilai ekonomis yang tinggikarena dimanfaatkan sebagai sumber air baku PDAM Tirta Musi, sumber air penduduk wilayah sungai, dan sebagaisarana transportasi sungai. Tingginya sedimentasi yang terjadi, dapat mengakibatkan pendangkalan di bagian muaraSungai Ogan, banjir pada saat air pasang dan terhambatnya lalu-lintas kapal pada saat air surut, serta mengganggukinerja intake PDAM. Untuk penanggulangan masalah sedimentasi ini, maka perlu dilakukan penelitian mengenaibesaran laju atau debit muatan sedimen dasar (bed load). Pada penelitian ini digunakan metode Meyer-Peter dan Mulleryang merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk menganalisa atau menghitung debit muatansedimendasar (bed load). Pengambilan sampel dilakukan pada 3 titik di muara Sungai Ogan, yang hasilnya akan dilakukan ujisaringan dan ukuran sedimen di laboratorium. Selanjutnya untuk keperluan perhitungan debit muatan sedimen dasar ini,juga dilakukan pengumpulan data sekunder berupa data curah hujan selama 10 tahun yang didapat BMKG, dataCatchmen Area yang akan dianalisis bersama hasil uji sampel. Dari hasil analisis debit puncak di Daerah Aliran Sungai(DAS) Ogan bagian muara didapat sebesar 49,07 m3/det. Perhitungan debit sedimen dasar digunakan metode meyerpeterdanmullerdidapatbahwadebitsedimendimuarasungaioganadalah2,6 x 10 m/s/m.Kata kunci: sedimen dasar, sedimentasi, sungai ogan
UPAYA PENINGKATAN SKALA PELAYANAN TAMAN INDAH MASKAREBET MELALUI PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR TAMAN Mafra, Ramadisu
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Pemerintah Kota Palembang berencana untuk mendorong Taman Indah Maskarebet (TIM) sebagai TamanKota, meski memiliki luas lahan setara Taman Kecamatan, sehingga diperlukan upaya meningkatkan daya tarikkunjungan melalui pengembangan infrastruktur taman. Fokus penelitian untuk mengukur skala pelayanan TIM danusulan pengembangan infrastruktur taman. Penelitian deskriptif kualitatif dengan metode penelitian survey, berlokasi diTIM. Menggunakan teknik sampel purpose. Metode distribusi frekuensi dan pengukuran horizontal distance digunakanuntuk mengolah data, disajikan dalam bentuk gambar, tabel dan atau narasi dalam interpretasi. Hasil penelitianmenunjukkan radius rata-rata pelayanan TIM ± 1,47 km dari center spot taman, dengan Pengunjung terbanyak berasaldari Kecamatan Alang-alang Lebar (82%). Rekomendasi komponen infrastruktur taman adalah: Tanaman Bunga(99%), 2) Tanaman Perdu (97%), 3) Kolam Retensi (92%) seluas ± 20.500 m2, 4) Lapangan Rumput Hijau (87%), 5)Pepohonan Besar (86%), 6) Arena dan Alat Bermain Anak (58%), 7) Bangku Taman (56%), 8) Pedestrian (53%), 9)Jogging Track (53%), 10) WC Umum (14,18%), 11) Ruang Parkir Kendaraan (14,18%), 12) Lampu-lampu Taman(14%), 13) Lapangan Olah Raga (13,43%), dan 14) Tempat Sampah (10,45%).Kata kunci: maskarebet, TIM, skala pelayanan taman, radius, domisili, infrastruktur taman
PENGARUH PENAMBAHAN WATER INJECTION TERHADAP EFISIENSI TURBIN GAS Ali, M.; Ali, Hermanto; Fauzie, Muhamad Amin
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 1 Januari 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Keramasan (PLTGU Keramasan) merupakan salah satu unitpembangkit listrik yang terletak 3 km dari pusat kota Palembang. Selain karena letak PLTGU Keramasan yang dekatdengan Unit Pengatur Beban (UPB) dan pusat kota, PLTGU Keramasan juga dapat menjadi pilihan utama pada saatterjadi krisis beban pada sistem 150 kV dikarenakan proses start-up PLTGU yang relatif lebih cepat dibandingkandengan unit pembangkit yang memiliki daya yang besar seperti PLTU. Dari hasil analisa ini didapatkan bahwa efisiensithermal turbin gas pada PLTGU Keramasan Unit II dengan pengoperasian water injection adalah 42,37 % dan efisiensithermal turbin gas pada PLTGU Keramasan Unit II tanpa pengoperasian water injection adalah 39,18 %.Kata kunci: water injection, efisiensi, turbin gas

Page 1 of 1 | Total Record : 9