cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
JFA (Jurnal Fisika dan Aplikasinya)
ISSN : 1858036X     EISSN : 24604682     DOI : -
Core Subject : Science,
JFA (Jurnal Fisika dan Aplikasinya, Abbreviation: J.Fis. dan Apl.) hanya menerbitkan artikel penelitian asli serta mengulas artikel tentang topik seputar bidang fisika (fisika teori, material, optik, instrumentasi, geofisika) dan aplikasinya. Naskah yang dikirimkan ke JFA belum pernah diterbitkan ditempat lain serta tidak dalam proses pertimbangan untuk diterbitkan ditempat lain, dalam bahasa apapun. Studi teoritis, eksperimental, dan praktis sama-sama didorong, seperti juga artikel interdisipliner dan yang timbul dari penelitian dan kolaborasi industri.
Arjuna Subject : -
Articles 381 Documents
Studi Struktur Mikro dan Kuat Lentur Komposit Geopolimer Serat Bambu dengan Temperatur Curing Berbeda Zharvan, Vicran; Muris, Muris; Subaer, Subaer
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 9, No 3 (2013)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.748 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v9i3.849

Abstract

Telah dilakukan studi struktur mikro dan kuat lentur komposit geopolimer berbahan dasar metakaolin dan penguat (agregat) serat bambu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat lentur komposit geopolimer sebagai fungsi massa serat bambu (0,4 g,0,6 g, dan 0,8 g) serta suhu curing (150, 450 dan 750C). Komposit geopolimer serat bambu disentesis dengan metode alkali aktivasi metakaolin dengan model sandwich berbentuk persegi panjang dengan massa serat yang berbeda lalu di curing pada suhu 60C selama 1 jam. Sampel selanjutnyadi recurring masing-masing pada suhu 150, 450, dah 750C. Karakterisasi morfologi serta struktur kristal bahan dasar dan produk komposit geopolimer dilakukan dengan SEM dan XRD. Sifat termal serat bambu diukur menggunakan DSC. Hasil karakterisasi SEM menunjukkan ikatan antara matriks dengan serat bamboo belum sempurna akibat kehadiran celah yang cukup besar.Hasil karakterisasi dengan XRD memperlihatkan bahwa matriks geopolimer bersifat amorf. Uji mekanik berupa three bending points flexural strength yang dilakukan terhadap 3 sampel untuk setiap komposisi dan suhu curing menunjukkan kuat lentur tertinggi diperoleh dengan penambahan serat bambu sebesar 0.6 g (1.5% dari volume sampel) untuk setiap variasi suhucuring dengan nilai berturut-turut sebesar 665,90 ± 98,40 KPa, 947,29 ± 287,13 KPa dan 1155,62 ± 98,30 KPa.
Study on Application of Diacetylene- containing Copolyurethanes (DA-coPUs) coating as strain sensors using Raman Spectroscopy Sutrisno, Widayani; Stanford, John L.; Lovell, Peter A.
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 1, No 1 (2005)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.209 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v1i1.999

Abstract

A two-phase copolymer DA-coPUs containing of 50% hard-segment has been prepared using a polyoxypropylene-diol with molecular weight of 2000 (Voranol 2000), 4,4 -diphenylmethane diisocyanate(MDI) and 2,4-hexadiyne-1,6-diol (HDD) via a one-shot, bulk polymerization process. Solution of linear, as-prepared DA-coPUs in N,N-Dimethylacetamide (DMAc) was coated onto pre-heated steel beam. Cross polymerization of the DA-coPUs were carried out using heating under nitrogen at 100â—¦C for 5 hours. Deformation micromechanics of the DA-coPUs has been studied using simultaneous 4-point bending testing and Raman spectroscopy. The results showed that the coating has poorer strain- induced Raman band shift factors than that of pure DA-coPUs [1]
Analisis Mikrostruktur thin film ZnO pada Si dan thin film ZnO pada Cu Hidayah, Affi Nur; Suliyanti, Maria Margaretha
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 7, No 2 (2011)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.234 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v7i2.901

Abstract

Telah dilakukan analisa mikrostruktur dari thin film ZnO pada substrat Si dan Cu. thin film dibentuk dengan menggunakan teknik berbasis laser yang dikenal dengan Pulsed Laser Deposition (PLD). Laser yang digunakan dalam pembentukan thin film adalah laser Nd-YAG pulsa dengan panjang gelombang 532 nm, energi 75 mJ dan frekuensi 10 Hz. Substrat (Si dan Cu) dan sampel (pelet ZnO) diletakkan pada ruang vakum pada tekanan 5 Torr, dengan iradiasi laser selama 5 menit (3000 shoots). thin film yang dihasilkan berbentuk lapisan-lapisan seperti pelangi dengan bagian tengah berwarna putih. thin film kemudian dikarakterisasi dengan menggunakan SEMEDX pada tiga titik yang berbeda yaitu titik tengah, titik kiri dan titik kanan. Hasil SEM menunjukkan bahwa thin film mempunyai lapisan ZnO tidak merata. Hasil lapisan menunjukkan lapisan paling banyak dibagian tengah yang berwarna putih dibandingkan di bagian kiri dan kanan . Dimana prosentase massa Si dibagian tengah 0%, Zn (31,33%) dan massa O (20,56%). Sedangkan prosentase massa Si dibagian kiri (82,1%) lebih besar dibandingkan massa Zn (3,81%) dan massa O (8,6%). Dan pada titik kanan komposisi Si juga lebih besar dengan massa (83,26%) dibandingkan Zn (3,55%) dan massa O (8,38%). Hal yang sama juga ditunjukkan padalapisan ZnO pada substrat Cu. Dimana prosentase massa Cu dibagian tengah lebih kecil (5,39%) dibandingkan prosentase massa Zn (40,66%) dan massa O (16,66%). Sedangkan pada titik kiri prosentase massa Cu lebih besar (91,43%) dibandingkan massa Zn (1,8%) dan massa O (3,81%). Dan pada titik kanan massa Cu memilki prosentase lebih besar (81,59%) dibandingkan massa Zn (2,61%) dan massa O (4,82%).
Pengaruh Tipe Screen Printing dengan Teknik Double Cycle Lapisan TiO2 Sebagai Elektroda Kerja Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) Furqoni, Lutfi; Supriyanto, Agus; Nurrosyid, Fahru
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 12, No 1 (2016)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.857 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v12i1.1084

Abstract

Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) merupakan sel surya yang berpotensi besar di masa depan karena biaya fabrikasinya murah dan bahan dasarnya ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tipe screen terhadap lapisan TiO2 sebagai elektroda kerja DSSC. Elektroda kerja DSSC berbasis TiO2 difabrikasi dengan metode screen printing double cycle. Screen yang digunakan dalam deposisi TiO2 memiliki tipe: T-49, T-55 dan T-61. Lapisan TiO2 disintering pada temperatur 500C. Struktur DSSC tersusun dari semikonduktor TiO2 tersensitasi dye Ruthenium, larutan elektrolit dan counter elektroda platina. Lapisan TiO2 diuji morfologinya dengan Digital Camera Microscopy (DCM), ketebalannya dengan Scanning Electron Microscopy (SEM), absorbansinya diuji dengan UV-Vis Spectrophotometer dan sifat listrik DSSC diuji dengan I-V Keithley Measurenment. Berdasarkan karakterisasi I-V diperoleh efisiensi terbesar pada sampel yang dideposisi dengan screen T-49 sebesar 0,47%.
Pengaruh Suhu Tinggi terhadap Karakteristik Keramik Cordierite Berbasis Silika Sekam Padi Sembiring, Simon; Manurung, Posman; Karo-Karo, Pulung
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 5, No 1 (2009)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.746 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v5i1.933

Abstract

This study was carried out to investigate the effect of high temperature on the functional groups, microstructure and physical characteristics of cordierite ceramics obtained from an aqueous solution of magnesium nitrate hydrate ((Mg(NO3)2.6.12H2O)), aluminium nitrate hydrate (Al(NO3)2.9.15H2O) and silica sols extracted from rice husk. The samples were sintered at temperature of 1000â—¦C, 1200â—¦C and 1400â—¦C. Functional groups and microstructural characteristics of cordierite ceramics were examined by FTIR and SEM, respectivelly. FTIR study shows that the absence of the vibration bands of Na-OH, Si-OH, C-O, Si-O-Si on the samples. However, the formation of cordierite structure was dominated on this high temperature. Microstructure results confirmed the presence of irregular morphology of the solid and compact phases. In addition, the densities, shrinkage andhardness of cordierite increase significantly with increasing temperature, but porosity decreases with increasingtemperature.
Optimasi Sifat-Sifat Fisis Lapisan Tipis a-SiGe:H dengan Metoda HW-Cell-PECVD d Adisaputra; Satwiko Sidopekso; T. Winata
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 5, No 1 (2009)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.662 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v5i1.931

Abstract

Metode Hot Wire Cell PECVD (Plasma Enhanced Chemical Vapor Deposition) telah berhasil dikembangkan untuk menumbuhkan lapisan tipis amorf silikon germanium terhidrogenasi (a-SiGe:H). Lapisan tipis a-SiGe:H ditumbuhkan di atas gelas corning 7059 pada temperatur filamen 800C. Campuran gas silan (SiH4) 10 % dalam gas hidrogen (H2) dan german (GeH4) 10 % dalam gas hidrogen (H2) digunakan sebagai sumber gas. Dalam metode hot wire cell PECVD, gas reaktan didekomposisi dengan filamen tungsten panas yang diletakkan diluar kedua elektroda dan paralel dengan sistem gas masukan. Dan ditumbuhkan juga dengan metoda PECVD(Plasma Enhanced Chemical Vapor Deposition)sebagai pembanding. Dari hasil karakterisasi diperoleh bahwalaju deposisi meningkat dari 0,31 ˙A/s sampai 1,31 ˙A/s dengan meningkatnya tekanan deposisi dari 200 sampai500 mTorr. Celah pita optik meningkat dari 1,42 eV sampai 1,65 eV dengan meningkatnya meningkatnya tekanan deposisi dari 200 sampai 500 mTorr. Dengan sensitivitas penyinaran pada orde 105, lebih baik dari metoda PECVD yang memiliki nilai maksimal 1.33x104.
Optimasi Parameter Sintesis Nanopartikel TiO2 untuk Dye Sensitized Solar Cell Amalia Puji Winarni; Kusumandari Kusumandari; Ari Handono Ramelan
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 10, No 2 (2014)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.931 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v10i2.812

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalisasi struktur nano partikel TiO2 sebagai upaya meningkatkan performa Dye Sensitized Solar Cell (DSSC). Sintesis TiO2 menggunakan metode sol-gel dengan variasi waktu proses aging 6 dan 7 hari serta temperatur kalsinasi 550C dan 650C. Dari pengujian XRD diperoleh bahwa sampel TiO2 550C- 7hari memiliki ukuran butir terkecil yaitu 10,30 nm dengan fase anatase. Sedangkan sampel TiO2 650C- 6 hari memiliki ukuran butir terbesar yaitu 15,69 nm dengan struktur bi-fase anatase-rutile. Dari pengujian dengan I-V meter Keithley diperoleh hasil efisiensi terbesar pada sampel TiO2 650C- 7 harisebesar 0,09% dan terkecil pada sampel TiO2 550C- 6 hari sebesar 0,012%.
Struktur Kecepatan Gelombang S antara Episenter Gempa Bumi C022801L dan Stasiun Observasi KDAK dan INK melalui Analisis Seismogram Bagus Jaya Santosa
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 3, No 1 (2007)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.571 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v3i1.964

Abstract

Analisa kuantitatif atas seismogram berupa pengukuran waktu tiba gelombang S pada jarak episentral dekat adalah tidak mudah, karena gelombang S tiba dekat dan tenggelam dalam gelombang Love, sehingga penentuan waktu tiba S menjadi tidak jelas. Dalam penelitian ini struktur kecepatan S diinvestigasi melalui analisa seismogram gempa C022801L dengan seismogram sintetiknya di stasiun KDAK, Alaska dan INK, Kanada. Seismogram terukur dibandingkan terhadap sintetiknya dalam domain waktu dan ketiga komponen ruang secara simultan. Seismogram sintetik dihitung dengan program GEMINI. Input awal untuk menghitung seismogram sintetik adalah model bumi PREMAN dan solusi CMT dari gempa tersebut. Filter low-pass Butterworth dengan frekuensi sudut pada 20 mHz dikenakan pada seismogram observasi dan sintetik. Pengamatan menunjukkan penyimpangan nyata pada waktu tempuh dan waveform beberapa fase gelombang, yaitu gelombang S, gelombang permukaan Love dan Rayleigh dan gelombang ScS. Penelitian ini menunjukkan, bagaimana pekanya waveform terhadap struktur bumi. Penelitian ditujukan untuk menyelesaikan diskrepansi yang dijumpai pada gelombang-gelombang S, Love dan Rayleigh dan ScS, di stasiun observasi KDAK. Untuk mendapatkan pengepasanseismogram diperlukan koreksi atas struktur kecepatan S dalam model bumi, yaitu perubahan ketebalan kulit bumi. model kecepatan h di upper mantle meliputi gradient kecepatan h dan besar koesien-koesien order nol untuk h dan v atas diskrepansi pada gelombang permukaan Love dan Rayleigh. Koreksi atas penyimpangan pada gelombang S dilakukan pada sistim perlapisan bumi dari upper mantle hingga kedalaman 630 km, sedangkan untuk fase gelombang ScS koreksi dilaksanakan hingga kedalaman CMB (2890 km). Fittingseismogram diperoleh pada waveform berbagai fase gelombang, yaitu gelombang S, ScS dan gelombang permukaan Love dan Rayleigh, baik pada waktu tempuh osilasi utama dan jumlah osilasi, khususnya pada gelombangLove. Hasil ini menunjukkan bahwa anisotropi terjadi tidak hanya di upper mantle tetapi hingga lapisan bumiyang lebih dalam, hingga CMB.
Pengaruh Penambahan Bahan Redam pada Kebocoran Alat Ukur Daya Isolasi Bahan Didiek Basuki Rahmat; Alpha Hambally Armen; Gontjang Prajitno
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 9, No 2 (2013)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.448 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v9i2.847

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang penambahan bahan redam untuk mengurangi kebocoran pada alat ukur daya isolasi bahan. Alat ukur daya isolasi ini dapat mengetahui nilai Insertion Loss dan Noise Reduction dari suatu bahan. Penelitian ini adalah melakukan sebuah pembuatan box yang dirancang untuk menutupi semua bagian alat ukur daya isolasi bahan ini, box terbuat dari bahan gypsum yang ditambah dengan kombinasi bahan redam yaitu rockwoll dan karpet, kondisi alat sebelumnya, tingkat kebocoran dari dalam alat mencapai 24 dB sampai dengan 33 dB, dengan adanya box dan penambahan bahan redam ini, tingkat kebocoran dapat dikurangi. Dengan tiga variasi bahan redam yaitu karpet, rockwoll dan rockwoll ditambah karpet nilai kebocoran dapat diminimalisir, sehingga mencapai 5 dB samapai dengan 15 dB. Alat ukur daya isolasi bahan ini dapat melakukan pengukuran dengan sumber bunyi 90 dB sampai 100 dB dibuktikan dengan pengukuran nilai Insertion Loss dan Noise Reduction yang telah dilakukan. Tidak ada pengaruh pada pengukuran ketika digunakan dua sumber bunyi tersebut.
Kompaktifikasi Teori String Heterotik pada Manifold Calabi-Yau Bintoro Anang Subagyo
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 1, No 1 (2005)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.091 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v1i1.997

Abstract

Teori superstring yang berkembang selama ini dan yang bebas anomali, memiliki dimensi kritis sepuluh. Secara fisis dimensi ruang waktu adalah empat, sehingga harus dilakukan kompaktifikasi dari dimensi sepuluh menjadi dimensi empat. Dilain pihak kompaktifikasi heterotic string SO(32) dan E8 × E8 yang memiliki N = 1 Supersymmetry yang tak rusak dari M10 → M4 + K6. Dalam hal ini K adalah manifold Calabi-Yau. Dengan memanfaatkan Hodge diamond untuk Calabi-Yau 3-fold, diperoleh spektrum massles untuk stringHeterotik E8 × E8.

Page 1 of 39 | Total Record : 381