cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
IPTEKMA
Published by Universitas Udayana
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Arjuna Subject : -
Articles 32 Documents
Pengaruh Perbandingan Bahan Dengan Pelarut dan Suhu Ekstaksi Tehadap Karakteristik Ekstrak Pewarna Alami Bunga Kenikir ( Tagetes Erecta L.) Devi, Putu Nandya Sri; Wartini, Ni Made; Suwarini, Ni Putu
IPTEKMA Volume 8, No. 2, Agustus 2019
Publisher : Bidang Kemahasiswaan Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/iptekma.2019.v08.i02.p01

Abstract

PENGARUH PERBANDINGAN BAHAN DENGAN PELARUT DAN SUHU EKSTRAKSI TERHADAP KARAKTERISTIK EKSTAK PEWARNA ALAMI BUNGA KENIKIR (TEGETES ERECTA L.). Bunga kenikir berpotensi sebagai pewarna alami karena mengandung pigmen warna kuning hingga oranye. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbandingan bahan dengan pelarut dan suhu ekstraksi terhadap karakteristik ekstrak pewarna alami bunga kenikir dan menentukan perbandingan bahan dengan pelarut dan suhu ekstraksi terbaik untuk menghasilkan ekstrak pewarna alami bunga kenikir. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok faktorial 2 faktor. Faktor I yaitu perbandingan bahan dengan pelarut yang terdiri atas 3 taraf yaitu 1:3, 1:5, dan 1:7. Faktor II yaitu suhu ekstraksi yang terdiri dari 3 taraf yaitu 30±2oC, 45±2oC, dan 60±2oC. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan perbandingan bahan dengan pelarut sangat berpengaruh terhadap rendemen, kadar total karotenoid, tingkat kecerahan (L*), tingkat kemerahan (a*) dan berpengaruh terhadap tingkat kekuningan (b*). Perlakuan suhu ekstraksi sangat berpengaruh terhadap rendemen, kadar total karotenoid, tingkat kecerahan (L*) dan berpengaruh terhadap tingkat kemerahan (a*) namun tidak berpengaruh terhadap tingkat kekuningan (b*). Interaksi perlakuan perbandingan bahan dengan pelarut dan suhu ekstraksi berpengaruh terhadap kadar total karotenoid namun tidak berpengaruh terhadap rendemen, tingkat kecerahan (L*), tingkat kemerahan dan tingkat kekuningan (b*). Perlakuan perbandingan bahan dengan pelarut 1:7 dan suhu ekstraksi 45±2oC, merupakan perlakuan terbaik untuk menghasilkan ekstrak pewarna alami bunga kenikir dengan karakteristik rendemen 7,53 persen, kadar total karotenoid 22,91 persen, tingkat kecerahan (L*) 25,43, tingkat kemerahan (a*) 11,89 dan tingkat kekuningan (b*) 14,72.
UJI AKTIVITAS ANALGESIK GEL BULUNG (Gracilaria sp.) TERHADAP MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus) Witadnyana, Yan Degus Winten; Giri, Gede Sugiartha; Anata, I Made Ari; Salim, Mohammad Fajar Hadi; Karmayani, Ni Wayan; Agustina, Ni Putu Dian; Perdana, Pande Gede Raditya Wira; Wijayanti, Ni Putu Ayu Dewi
IPTEKMA Volume 8, No. 2, Agustus 2019
Publisher : Bidang Kemahasiswaan Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/iptekma.2019.v08.i02.p06

Abstract

UJI AKTIVITAS ANALGESIK GEL BULUNG (Gracilaria sp.) TERHADAP MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus). Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui aktivitas analgesik gel bulung (Gracilaria sp.) sebagai alternatif obat analgesik. Evaluasi efek analgesik gel bulung pada hewan uji adalah dengan menghitung lama waktu bertahan mencit pada hotplate setelah diberi perlakuan uji, kontrol positif dan kontrol negatif pada hewan uji. Penelitian ini hanya meneliti satu variabel bebas saja yaitu variasi dosis obat gel fraksi bulung sangu terhadap variabel tergantungnya yaitu daya analgetik pada mencit yang berupa persen aktivitas analgetik dari gel fraksi bulung sangu. Kelompok uji (gel fraksi bulung sangu) dengan konsentrasi fraksi 1%; 1,25%; 1,5%. Dapat disimpulkan pada gel Voltaren® akan memberikan efek analgesik pada menit ke-30 setelah pemberian dan gel bulung akan memberikan efek analgesik pada menit ke-30 sampai 90 setelah pemberian.

Page 4 of 4 | Total Record : 32