cover
Contact Name
Fajar
Contact Email
fajarjatinugroho@gmail.com
Phone
+6281226035613
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
BANGUN REKAPRIMA
ISSN : 24432709     EISSN : 25413899     DOI : http://dx.doi.org/10.32497/bangunrekaprima
Bangun Rekaprima: Jurnal Pengembangan Rekayasa, Sosial dan Humaniora as an information container that contains articles about the field of science consisting of results of research, literature review, review of books, journal reviews, popular scientific knowledge, results of translations, and other related texts. The articles of this journal are published every six months, that is on April and Oktober (2 issues per year), and published by Politeknik Negeri Semarang.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015" : 6 Documents clear
Analisis Kekuatan Perkerasan Jalan Batas Ska Barat – Batas Kota Boyolali Warsiti Warsiti; Risman Risman
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.56 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.700

Abstract

Salah satu prasarana transportasi darat adalah jalan raya. Penataan hubungan jalan yang satu dengan yang lain dari suatu wilayah (jaringan jalan )mempunyai peranan dalam melancarkan angkutan barang maupun manusia dari suatu daerah ke daerah yang lain. Suatu wilayah yang mempunyai konstruksi jalan yang baik maka transportasi juga akan berjalan baik, dampaknya pengendara merasa nyaman, kecelakaan berkurang, lalu lintas berjalan lancar, perekonomian meningkat. Kondisi perkerasan jalan akan dipengaruhi oleh jumlah dan jenis kendaraan yang lewat, kualitas bahan material, perawatan, kualitas drainase dsb. Dalam studi ini akan dibahas tentang perkerasan exsisting, masih memenuhi syarat ketebalan perkerasan untuk menahan beban LHR (Lalu Lintas Harian Rata-rata) yang ada. Metode yang digunakan dengan membandingkan ITP exsisting dengan ITP berdasarkan data lalu lintas yang ada. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa pada IndekTebalPerkerasan( ITP exsisting ) Jl. Batas SKA Barat – Batas Kota Boyolali diperoleh 12,715 dan ITP berdasarkan data lalu lintas yang ada sebesar 12,45 Kesimpulan teketebalan perkerasan jalan raya Jl. Batas SKA Barat – Batas Kota Boyolali tahun 2015 masih memenuhi syarat ketebalan untuk menahan beban lalu lintas yang ada, sehingga belum perlu dilakukan Overlay atau penambahan tebal perkerasan.Kata Kunci: LHR,CBR,FR,Struktur Perkerasan Jalan.
Pemanfaatan LRB Dalam Mengatasi Genangan Air, Banjir Dan Kekeringan Di Kecamatan Banyumanik basuki Setiyo Budi; Mawardi Mawardi
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.485 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.701

Abstract

Permukaanjalan-jalan di desa Tanjungsari Kelurahan Sumurboto Kecamatan Banyumanik Semarang, berupa paving dan aspal.Padajalan masuk desa dekat gapura utama masuk desa kondisi permukaan jalan elevasinya paling rendah dibandingkan dengan elevasi jalan-jalan yang lain, dan saluran pembuangan air yang ada dimensinya tidak mencukupi dengan debit yang ditampung, sehingga apabila terjadi hujan yang besar, air hujan akan menggenangi jalan tersebut karena sulit mengalir dan sulit meresap ke dalam tanah, sehingga berubah menjadi air limpasan (run off) yang diam di tempat atau banjir. Untuk mengatasi hal tersebut harus dibuatkan tempat peresapan air ke dalam tanah.Yang paling cocok disini, adalah dengan membuat lubang resapan air yang disebut Lubang resapan biopori (LRB). Biopori memiliki kelebihan antara lain biayanya lebih murah, pembuatannya mudah, bisa dibuat di lahan yang sempit dan dapat dimanfaatkan sebagai tempat pembuangan sampah organik yang lebih efektif menyerap air. Teknologi proses air resapan dengan menggunakan lubang resapan biopori diameter 13 cm dengan kedalaman 120 cm yang dilengkapi juga dengan penutup roster berlubang/jeruji besi dan alat bor tanah dengan panjang 120 cm sebanyak 43 LRB untuk setiap luasan 155m2 bidang kedap air.Kata Kunci: Lubang resapan biopori (LRB).
Struktur Ketatanegaraan Ri Berdasarkan Pancasila Dan UUD 1945 (Sebelum Dan Sesudah Amandemen) Puji Wahyumi
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.019 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.702

Abstract

Bagi sebuah negara, keberadaan UUD sangatlah penting, meskipun UUD bukanlah syarat mutlak untuk berdirinya sebuah negara.Dalam perkembangannya, sebuah UUD bisa diubah bahkan bisa diganti.Dalam perjalanan sejarah ketatanegaraan Indonesia, UUD kita sudah berganti tiga kali dan UUD 1945 sudah empat kali mengalami perubahan (amandemen).Perubahan UUD 1945 berdampak pada terjadinya perubahan pada struktur ketatanegaraan Indonesia. Lembaga tertinggi negara sekarang sudah tidak ada lagi dan semua lembaga negara kedudukannya sama. Hal ini membawa konsekwensi bahwa antar lembaga negara yang ada tidak bisa saling membubarkan namun fungsi saling mangawasi antar lembaga negara diharapkan bisa berjalan dengan baik sesuai dengan yang diatur dalam UUD 1945.Kata Kunci : UUD, Amandemen, Lembaga Negara.
Perencanaan Dan Penjadwalan Proyek Pada Pembangunan Gedung Suparno Suparno
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.109 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.703

Abstract

Perencanaan merupakan salah satu fungsi vital dalam kegiatan manajemen proyek. Karena itulah untuk mencapai tujuan, manajemen harus membuat langkah-langkah proaktif dalam melakukan perencanaan yang komprehensif agar sasaran dan tujuan dapat dicapai. Perencanaan dikatakan baik bila seluruh proses yang ada di dalamnya dapat diimplementasikan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dengan tingkat penyimpangan minimal serta hasil akhir maksimal. Dalam pelaksanaan proyek konstruksi dibutuhkan sistem pengawasan penjadwalan agar proyek dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan. Penjadwalan proyek merupakan salah satu hasil dari perencanaan, yang dapat memberikan informasi tentang jadwal rencana dan kemajuan proyek dalam hal kinerja sumber daya berupa biaya, tenaga kerja, metode, peralatan dan material serta rencana durasi proyek dan progres waktu untuk penyelesaian proyek. Dalam proses penjadwalan, penyusunan kegiatan dan hubungan antar kegiatan dibuat terperinci dan detail. Hal ini dimaksudkan untuk membantu pelaksanaan evaluasi proyek. Tahap selanjutnya dari manajamen proyek adalah pengendalian. Pengendalian proyek merupakan salah satu fungsi dari manajemen proyek yang sangat mempengaruhi hasil akhir proyek, pengendalian mempunyai tujuan utama meminimalisasi segala penyimpangan yang dapat terjadi selama proses belangsungnya proyek. Penyebab dari kelemahan dalam hal perencanaan dan penjadwalan, evaluasi, dan pengendalian adalah faktor sumber daya manusia. Dengan demikian, suatu kebutuhan yang nyata, bahwa diperlukan penempatan tenaga yang tepat sesuai bidang keahliannya dalam upaya untuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia pada pengelolaan proyek konstruksi yang dilakukan oleh kontraktor khususnya mengenai pencapaian target mutu, waktu, dan biaya.Kata kunci: Tepat waktu, tepat mutu, tepat biaya.
Efektivitas Pendidikan Keterampilan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (Tunarungu) Untuk Membentuk Sikap Kemandirian Muslimah Muslimah
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.246 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.698

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keefektifan pendidikan ketrampilan bagi anak berkebutuhan khusus (tunarungu) dalam membentuk sikap kemandirian di Sekolah Luar Biasa.Dalam penelitian ini pendekatan deskriptif kualitatif digunakan untuk menganalisis data.Adapun subjek penelitiannya adalah Kepala Sekolah, guru-guru dan orang tua siswa SLB.Hasil penelitian menunjukkan penyelengaraan pendidikan keterampilan menjahit di SLB Ma’arif Muntilan sudah efektif karena sesuai dengan kebutuhan siswa, biayanya juga terjangkau, sarana prasarana cukup tersedia, dan dapat merubah kemampuan siswa dalam keterampilan menjahit.Perubahan ini terlihat dari kemampuan awal sebelum mengikuti keterampilan menjahit rata-rata baru 56% dari keseluruhan siswa. Sedangkan setelah mengikuti keterampilan menjahit para siswa yang sudah terampil mencapai 86%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan yang positif.Akan tetapi sasaran yang ingin dicapai melalui pendidikan keterampilan menjahit yaitu membentuk sikap kemandirian bagi para siswa ternyata belum bisa tercapai sepenuhnya.Oleh karena itu masih membutuhkan solusinya agar para siswa SLB-B dapat mandiri di kemudian hari.Kata kunci :Efektifitas pendidikan ketrampilan, kemandirian, anak berkebutuhan khusus tunarungu.
Analisis Hedges Dalam Kolom Opini Surat Kabar “The Jakarta Post” Terhadap Kampanye Pilpres 2014 Widiarsih Mahanani; Riyana Dewi
Bangun Rekaprima Vol 1, No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.285 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v1i2.699

Abstract

Penulisan opini pada kolom opini surat kabar ― The Jakarta Post‖ terhadap kampanye pilpres 2014 sangat menarik di kalangan para pembaca.. Agar penyampaian pendapat lebih santun dan halus penulis opini menggunakan hedges. Hedges sangat penting untuk tulisan opini, karena hedges merupakan ungkapan tentatif dan kemungkinan dalam kalimat sehingga lebih halus, tanpa harus kehilangan kekuatan esensi gagasan yang akan disampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk hedges, menganalisa bagaimana dan mengapa hedges digunakan untuk menyampaikan pikiran atau pendapat pembaca tentang berita kampanye pemilihan presiden tahun 2014.Penelitian ini deskriptif kualitatif. Data diambil dari kolom opini surat kabar ―The Jakarta Post edisi bulan April s/d Juli 2014. Data yang mengandung hedges dianalisis dengan memberi kode, diidentifikasi, dikelompokkan, dianalisis, dijelaskan dan disimpulkan. Modal auxiliary verb paling banyak digunakan oleh penulis (40.67%) Hal tersebut menunjukkan bahwa penulis bisa menghindari pernyataan yang absolut. Fungsi hedges yang paling banyak digunakan adalah Accuracy oriented hedges (78.72%). hal tersebut menunjukkan bahwa penulis dapat menyatakan klaim yang tidak pasti secara tepat dengan hati-hati dan mengindikasikan bahwa kepercayaan penulis terhadap kebenaran masalah.Kata kunci: Opini, hedges, pilpres.

Page 1 of 1 | Total Record : 6