cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 37 Documents
Search results for , issue " Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian " : 37 Documents clear
BENCANA SOSIAL KASUS LUMPUR PT. LAPINDO BRANTAS SIDOARJO, JAWA TIMUR ELIKA, ELMAGHFIRA PUTRI; RESNAWATY, RISNA; GUTAMA, ARIE SURYA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.909 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14272

Abstract

This article explores the Lapindo Case not only as a physical disaster, but as a social disaster. The incident occured has threatened the people of Porong, Sidoarjo and also hit the East Java’s economics and affected to the Indonesian development programs. There are not much articles in social science perspectives about this tragedy. This article is constructed Based on some of the information obtained, Sidoarjo in order to explore the, both high and low, political-economy aspects of the Lapindo Case. The author found that the destroyed public spaces, because of mudflow, had caused the damages of social sphe res, which lead to a serious social-political disaster. These facts has lead to multidimensional responses of the elite (the high politics) and the people (the low politics).
PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT DALAM MENGGUNAKAN HANJELI SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI BERAS SEBAGAI PANGAN POKOK DAN PRODUK OLAHAN SETIASIH, IMAS SITI; SANTOSO, MEILANNY BUDIARTI; HANIDAH, IN-IN; MARTA, HERLINA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.34 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14230

Abstract

Sering kali kita dengar ungkapan: “Kalo belum makan nasi, yaa belum makan”, sebagai ungkapan yang seringkali disampaikan oleh masyarakat di pulau Jawa. Ungkapan tersebut menggambarkan begitu lekatnya kebutuhan warga masyarakat di pulau Jawa terhadap ketersediaan beras sebagai bahan makanan pokok. Peningkatan pengetahuan dasar masyarakat mengenai bahan pangan pokok selain beras merupakan pengantar untuk mengurangi ketergantungan konsumsi beras dan dapat mengaplikasikannya menjadi berbagai produk olahan non-terigu dengan memanfaatkan tepung lokal. Tanaman hanjeli memiliki kekhasan tersendiri, yaitu sebagai tanaman yang membutuhkan lebih sedikit air apabila dibandingkan dengan tanaman padi sawah. Hal ini menunjukkan bahwa hanjeli memiliki peluang besar untuk dikembangkan budidayanya di wilayah desa Karangasem dan Manggungan kecamatan Terisi. Metode yang dilakukan pada kegiatan ini adalah andragogi, yang mensyaratkan peserta pelatihan diposisikan sebagai orang dewasa dan didorong untuk berperan aktif dalam setiap tahapan pelatihan, penyuluhan, dan pendampingan membuat berbagai macam olahan pangan dari tepung hanjeli. Berdasarkan hasil penelitian pada tahun 2015, biji hanjeli memiliki kandungan kadar air 11,46%, karbohidrat 74,36%, protein 12,26%, abu 0,65 % dan lemak 1,28%. Komposisi kimia pada biji hanjeli menunjukkan bahwa hanjeli dapat dijadikan sebagai bahan pangan pengganti makanan pokok. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa tepung tepung hanjeli, dapat digunakan sebagai bahan diversifikasi pangan olahan pengganti tepung terigu untuk produk kue kering, cake, brownies, dan mie.
LEMBAGA KREATIFITAS MAHASISWA SEBAGAI WADAH PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL MULYANA, NANDANG; JUNIAR, ASRI AFRIDA; ZAINUDDIN, MOCHAMMAD
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.907 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14396

Abstract

Kreatifitas merupakan hal yang paling utama untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dengan kreatifitan akan tercipta berbagai inovasi yang berguna baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Kreatifitas seringkali muncul dari kaum muda. Mahasiswa sebagai kamum muda yang banyak menghasilkan kreatifitas. Hal ini dikarenakan mahasiswa sebagai intelektual muda selalu diharapkan oleh masyarakat mempunyai daya kreatif yang tinggi untuk menghasilkan inovasi yang selanjutnya bermanfaat bagi kehidupan masyarakat secara keseluruhan.Kota Bandung memiliki potenai besar dalam tumbuhnya indutri kreatif. Hal ini dikarenakan di Kota Bnadung terdapat banyak perguruan tinggi. Implementasi dari potensi kreatifitas ini dapat dilihat dari berkembangnya industry kreatif di Kota Bandung. Kota Bandung dikenal dengan wisata kuliner, fashion, tempat wisata alam, dan lain-lain. Kota Bandung menjadi barometer perkembangan industry kreatif di Indonesia. Untuk mengembangkan potensi tersebut tentunya dibutuhkan dari berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi. Dengan mengembangkan industri kreatif dikalangan mahasiswa maka dapat mendorong tumbuhnya wirausaha baru yang didasarkan kepada kreatifitas dalam mengembangkan inovasi baru.
JARINGAN SOSIAL MASYARAKAT DI RING 1 TERMINAL BBM PERTAMINA PADALARANG FEDRYANSYAH, MUHAMMAD
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.485 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14348

Abstract

Pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang efektif adalah dengan melibatkan masyarakat yang menjadi sasaran program. Pelibatan tersebut dapat dilakukan ketika perusahaan mampu memetakan jaringan sosial yang ada di masyarakat. Jaringan sosial juga disebut sebagai para stakeholders yang berhubungan di masyarakat. Salah satu perusahaan yang menjalankan program CSR adalah Terminal BBM Pertamina Padalarang. Penelitian ini diarahkan untuk menjabarkan tentang pemetaan jaringan sosial masyarakat yang berada di Ring 1 Terminal BBM Pertamina Padalarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan melakukan analisis berdasarkan interpretasi dari data primer maupun sekunder. Adapun gambaran mengenai jaringan sosial masyarakat di Ring 1 Terminal BBM Pertamina Padalarang dapat dilihat dari identifikasi stakeholders, dan hubungan antar stakeholders.
PROSES REHABILITASI SOSIAL WANITA TUNA SUSILA DI BALAI REHABILITASI SOSIAL KARYA WANITA (BRSKW) PALIMANAN KABUPATEN CIREBON RAMADHANI, WIDYA SUCI; SULASTRI, SRI; NURHAQIM, SONI AKHMAD
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.772 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14292

Abstract

Masalah pelacuran atau prostitusi merupakan masalah sosial yang sangat kompleks karena populasi setiap tahunnya masih terlihat sangat banyak. Kemudian perilaku para pekerja pelacuran merupakan hal yang sangat bertentangan dengan norma dan nilai yang berlaku didalam masyarakat. Oleh karena itu perlu adanya penanganan yang serius untuk merespon permasalahan ini. Rehabilitasi sosial adalah salah satu intervensi yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan wanita tuna susila (WTS). Rehabilitasi sosial juga merupakan ranah praktik pekerjaan sosial, maka dari itu perlu adanya kontribusi dari pekerja sosial dalam penanganan masalah tersebut. Salah satu lembaga pemerintah yang melaksakan fungsi rehabilitasi sosial adalah Balai Rehabilitasi Sosial Karya Wanita (BRSKW) Palimanan Kabupaten Cirebon. Adapun waktu rehabilitasi dilakukan kurang lebih selama enam bulan. Dari hal tersebut penulis tertarik untuk meneliti proses rehabilitasi yang dilakukan oleh pihak lembaga, dan hasil dari proses rehabilitasi tersebut. Karena pada kebanyakan kasus para WTS yang sudah mengikuti rehabilitasi akan kembali lagi menjadi WTS.
EFEKTIVITAS PROGRAM PEMULIHAN MATA PENCAHARIAN (PAP) DI DESA BATUSARI KECAMATAN DAWUAN KABUPATEN SUBANG 2017 ABRIAND, ERICK; Ferdryansyah, Muhammad; BASAR, GIGIN G. KAMIL
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.403 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14268

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas program pemulihan mata pencaharian di desa Batusari Kabupaten Subang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan sustainable livelihood. Sedangkan dalam pengumpulan data, menggunakan teknik kepustakaan dengan menggunakan beberapa buku dan jurnal sebagai sumber dan juga teknik observasi dan wawancara langsung. Dampak dari pembangunan tol di kabupaten Subang sangat terasa oleh masyarakat yang lahannya harus dijual kepada perusahaan kontraktor pembangun jalan tol. Dampak dari adanya pembangunan tersebut yaitu sebagian masyarakat yang tanahnya merupakan bagian dari project pembangunan jalan tol harus kehilangan mata pencaharian. Untuk itu perusahan kontraktor melakukan tanggung jawab sosial melalui program pemulihan mata pencaharian Person Affected by Project (PAP). Program ini dijalankan oleh IBU Foundation yang bekerja sama dengan mitra langsung yang tersedia untuk project koperasi/UMKM, Gapoktan, PKK tujannya agar ketika program ini sudah diterminasi oleh IBU Foundation, Program ini akan tetap berjalan. Setelah program ini berjalan masyarakat mulai merasakan perbaikan dalam perekonomian terutama di desa Batusari Kabupaten Subang melalui program pemulihan mata pencaharian Person Affected by Project (PAP).
PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI KALANGAN REMAJA (ADOLESCENT SUBSTANCE ABUSE) AMANDA, MAUDY PRITHA; HUMAEDI, SAHADI; SANTOSO, MEILANNY BUDIARTI
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.937 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14392

Abstract

Permasalahan narkoba di Indonesia masih merupakan sesuatu yang bersifat urgent dan kompleks. Dalam kurun waktu satu dekade terakhir permasalahan ini menjadi marak. Terbukti dengan bertambahnya jumlah penyalahguna atau pecandu narkoba secara signifikan, seiring meningkatnya pengungkapan kasus tindak kejahatan narkoba yang semakin beragam polanya dan semakin masif pula jaringan sindikatnya. Masyarakat Indonesia, bahkan masyarakat dunia, pada umumnya saat ini sedang dihadapkan pada keadaan yang sangat mengkhawatirkan akibat maraknya pemakaian bermacam-macam jenis narkoba secara ilegal. Kekhawatiran ini semakin di pertajam akibat maraknya peredaran gelap narkotika yang telah merebak di segala lapisan masyarakat, termasuk di kalangan generasi muda. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan bangsa dan negara pada masa mendatang. Perilaku sebagian remaja yang secara nyata telah jauh mengabaikan nilai-nilai kaidah dan norma serta hukum yang berlaku di tengah kehidupan masyarakat menjadi salah satu penyebab maraknya penggunaan narkoba di kalangan generasi muda. Dalam kehidupan sehari-hari di tengah-tengah masyarakat masih banyak dijumpai remaja yang masih melakukan penyalahgunaan narkoba.
PROSES COMMUNITY DEVELOPMENT PADA PROGRAM KAMPUNG IKLIM DI DESA CUPANG KECAMATAN GEMPOL KABUPATEN CIREBON (STUDI KASUS PROGRAM BANK SAMPAH DALAM PROGRAM KAMPUNG IKLIM) RINALDY, REZA; NULHAQIM, SONI AKHMAD; GUTAMA, ARIE SURYA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.478 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14344

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan proses community development yang terdiri tahapan engagement, assessment, perencanaan program, pemformulasian rencana aksi, implementasi, evaluasi dan hasil perubahan, dan tahapan terminasi. Proses Community Development yang dilakukan di Desa Cupang melalui program bank sampah dari kegiatan CSR PT.Indocement.Metode penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dan teknik penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi non partisipasi, studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Penelitian ini melibatkan 7 Informan yang terdiri dari, staff divisi CSR Indocement, kelompok pengelolaan sampah, aparat pemerintah Desa Cupang dan masyarakat Desa Cupang yang terlibat langsung dalam program bank sampah. Penentuan informan dilakukan berdasarkan tujuan penelitian untuk menggali lebih dalam mengenai community development pada program bank sampah di Desa Cupang.Hasil dari penelitian ini menunjukan proses community development pada 7 tahapan yang dilakukan hanya ada 5 tahapan yang sudah berjalan sebagaimana mestinya, yaitu tahapan engagement, assessment, perencanaan program, Implementasi, dan terminasi. Adapun tahapan evaluasi belum dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Temuan lain dalam penelitian ini menunjukkan kendala pada pemasaran produk dan manajemen organisasi terutama terhadap sumber daya manusia (SDM) dalam pelaksanaan kegiatan. Dengan demikian, Peneliti memberikan saran agar dilakukan evaluasi secara menyeluruh pada peningkatan kapasitas kelompok pengelolaan sampah dalam bentuk kegiatan Workhshop “Manajemen Organisasi” untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait dalam manajemen organisasi pada anggota kelompok pengelolaan sampah.
PENDIDIKAN BAGI ANAK TUNA GRAHITA (STUDI KASUS TUNAGRAHITA SEDANG DI SLB N PURWAKARTA) SARI, SITI FATIMAH MUTIA; BINAHAYATI, BINAHAYATI; TAFTAZANI, BUDI MUHAMMAD
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (706.353 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14273

Abstract

Anak berkebutuhan khusus merupakan anak yang dilahirkan dengan kebutuhan-kebutuhan khusus yang berbeda dari manusia pada umumnya sehingga membutuhkan pelayanan khusus. Seseorang dengan memiliki hambatan kecerdasan sudah dipastikan bahwa ia adalah penyandang tunagrahita. Anak dengan tunagrahita memiliki kecenderungan kurang peduli terhadap lingkungannya, baik dalam keluarga ataupun lingkungan sekitarnya. Masyarakat pada umumnya mengenal tunagrahita sebagai retardasi mental atau terbelakang mental atau idiot. Menurut Kustawan, D. (2016) merupakan anak yang memiliki inteligensi yang signifkan berada dibawah rata-rata dan disertai dengan ketidakmampuan dalam adaptasi perilaku yang muncul dalam masa perkembangan. Ia juga mengatakan bahwa anak dengan tunagrahita mempunyai hambatan akademik yang sedemikian rupa sehingga dalam layanan pembelajarannya memerlukan modifikasi kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan khususnya. Selaras dengan pendapat Kustawan bahwa anak dengan tunagrahita mempunyai hambatan dalam memproses pembelajaran bagi anak pada umumnya. Meskipun anak tunagrahita memiliki hambatan tersebut, tidak menutup kesempatan untuk menerima pendidikan yang layak dan tepat baik di rumah dan khususnya di sekolah. Agar anak dengan tunagrahita memiliki masa depan yang cerah, sama seperti anak pada umumnya.
PERAN KELUARGA DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA LESTARI, ERIESKA GITA; HUMAEDI, SAHADI; SANTOSO, MELAINNY BUDIARTI; HASANAH, DESSY
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.612 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14231

Abstract

Masa remaja merupakan suatu periode yang penuh dengan perubahan serta rentan munculnya masalah terutama dalam kenakalan remaja. Perlu adanya perhatian khusus serta pemahaman yang baik serta penanganan yang tepat terhadap remaja merupakan faktor penting bagi keberhasilan remaja di kehidupan selanjutnya, mengingat masa transisi remaja merupakan masa yang paling menentukan. Selain itu perlu adanya kerjasama dari remaja itu sendiri, orang tua, guru dan pihak-pihak lain yang terkait agar perkembangan remaja di bidang pendidikan dan bidang-bidang lainnya dapat dilalui secara terarah, untuk mengurangi benturan gejolak remaja dan untuk memberi kesempatan agar remaja dapat mengembangkan dirinya secara optimal, perlu diciptakan kondisi lingkungan terdekat yang sestabil mungkin, khususnya lingkungan keluarga. Keadaan keluarga yang ditandai dengan hubungan suami-istri yang harmonis akan lebih menjamin remaja bisa melewati masa transisinya dengan mulus dan tidak merasa terganggu. Adapun beberapa peran yang dapat dilakukan orang tua dalam menanggulangi kenkalan remaja meliputi; Orangt ua harus menjadi teladan sikap dan ucapan pada anaknya, motivasi anak, orangtua memberi arahan dengan siapa dan di komunitas mana remaja harus bergaul. Orang tua berusaha menciptakan keluarga yang harmonis, komunikatif, dan nyaman bagi remaja. serta membantu remaja pandai memilih teman dan lingkungan yang baik remaja.

Page 1 of 4 | Total Record : 37


Filter by Year

2017 2017


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 2 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6, No 3 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2018): Vol 5, No. 1 (2018): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 3 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2018): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2017): PROSIDING PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 4, No 3 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat More Issue