Sjamsu, Arief Saleh
Unknown Affiliation

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENERAPAN PRINSIP ARSITEKTUR FUTURISTIK PADA STASIUN TELEVISI LOKAL DI KOTA KENDARI Purnamaratri, Aulia Rizky; Herman B, Asri Andrias; Sjamsu, Arief Saleh
GARIS Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPerencanaan stasiun televisi lokal di Kota Kendari lahir dari pemikiran untuk kembali menghidupkan eksistensi televisilokal di Kota Kendari yang semakin lama semakin menghilang ditengah masyarakat lokal. Kurangnya tenaga ahli, kondisibangunan yang kurang layak, kurangnya alat-alat untuk mendukung proses produksi siaran serta kualitas informasi yangdisajikan menyebabkan kurangnya minat masyarakat terhadap siaran-siaran yang disajikan oleh stasiun televisi lokal.Berdasarkan hasil studi literatur, observasi dan wawancara yang dilakukan, faktor penentuan lokasi memberikan pengaruhbesar terhadap kualitas siaran yang dilakukan pada sebuah bangunan, serta faktor bentuk dan tampilan bangunan yangberperan dalam meningkatkan eksistensi suatu bangunan ditengah-tengah masyarakat. Hasil dari penelitian ini berupasebuah perencanaan sebuah stasiun televisi yang mampu memberikan contoh sebagai sebuah stasiun televisi yangrepresentatif secara fungsi dengan penerapan prinsip dari Arsitektur Futuristik yang lahir berdasarkan kebutuhan untukmenciptakan bentuk dan tampilan bangunan yang ikonik bagi Kota Kendari, sehingga diharapkan dapat memberikantayangan yang informatif dan berkualitas, baik yang berskala internasional, nasional maupun lokal, sekaligus mampumemproduksi siarannya secara mandiri.Kata Kunci: Stasiun Televisi Lokal, Kota Kendari, Arsitektur FuturistikABSTRACTThe planning of the local TV station in Kota Kendari appears from the thought of bringing back the existance of theloval TV in Kota Kendari, which is dissapeared amidst of the local citizen. The lack of experts, inadequate buildingcondition, the lack of tools to support the process of broadcasting, and the lack of aired information’s quality, caused thelack of interest from the local citizen to watch the aired show of the local TV channel. Based on the result of the literature,observation and interview, location determination factor affects the quality of the broadcast. The form and the appearanceof the building factor also plays a role in increasing the existance value amidst the citizen. The result of this research is inthe form of a private local TV station’s planning that able to give an example of a representative TV station with theapplication of Futuristic Architechture approachment which appears from the need to create an iconic building form andappearance in Kota Kendari. So, it can provides informative and quality shows in local, national or even international. Aswell as being able to produce its own shows.Keywords: Local TV Station, Kendari City, Futuristic Architechture
PENERAPAN ARSITEKTUR FUTURISTIK PADA PUSAT MUSIK DI KOTA KENDARI Sumule, Wandra Layuk; Andreas H.B, Asri; Sjamsu, Arief Saleh
GARIS Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Vol 6, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKMusik merupakan bagian dari kesenian yang tidak terpisahkan dari kehidupan umat manusia dimana tiap saat baik sengajamaupun tidak sengaja selalu didengar dan dinikmati oleh berbagai kelompok umur dari anak-anak, dewasa, hingga orang tua.Banyaknya kegiatan yang berkaitan dengan musik di Kota Kendari membuktikan bahwa perkembangan musik selalumeningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu pusat musik di Kota Kendari dengan pendekatan futuristik ini dirancang untukmenjawab kebutuhan masyarakat akan musik. Penelitian ini ditujukan sebagai berikut: (1) Untuk menentukan lokasi dan tapakPusat Musik di Kota Kendari; (2) Untuk merancang Pusat Musik di Kota Kendari; (3) Untuk menerapkan konsep futuristikdalam merancang Pusat Musik di Kota Kendari. Adapun metode perancangan yang digunakan adalah pengumpulan data,analisa, dan tahap perancangan. Hasil dari pusat musik merupakan bangunan berlantai 2 yang letaknya sangat strategis, beradadi kawasan perdagangan dan jasa di pusat kota dan dapat dijangkau dari berbagai arah. Pusat musik ini tidak hanya menampungkegiatan konser namun juga menunjang aktivitas latihan, berkumpul, dan jual beli. Bangunan ini menerapkan konsep futurisikpada desain bentuk, fasad, dan interior yang sejalan dengan perkembangan musik yang terus berkembang hingga ke masadepan.Kata Kunci: Kendari, Arsitektur Futuristik, Pusat Musik.ABSTRACTMusic is a part of art that is inseparable from human life where every time, intentionally or unintentionally, is always heardand enjoyed by various age groups from children, adults, to the elderly. The number of activities related to music in KendariCity proves that the development of music always increases from year to year. Therefore, the music center in Kendari City witha futuristic approach is designed to answer the community's need for music. This research is aimed as follows: (1) Todetermine the location and footprint of the Music Center in Kendari City; (2) To design a Music Center in Kendari City; (3) Toapply the futuristic concept in designing the Music Center in Kendari City. The design method used is data collection, analysis,and the design phase. The result of the music center is a 2-story building which is very strategically located, in the trade andservice area in the city center and can be reached from various directions. This music center not only accommodates concertactivities but also supports practice activities, gatherings, and buying and selling. This building applies the futuristic concept tothe design of forms, facades, and interiors that are in line with the development of music that continues to grow into the future.Keywords: Kendari, Futuristic Architecture, Music Center.
PENERAPAN PRINSIP- PRINSIP ARSITEKTUR HIJAU PADA PERENCANAAN HOTEL PARIWISATA DIKABUPATEN MUNA KOTA RAHA Minsi, Salfin Hartani; Hapsarianty, Hapsarianty; Sjamsu, Arief Saleh
GARIS Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKKunjungan Kawasan Wisata Kabupaten Muna Tahun 2019 bahwa jumlah wisatawan domestik dan manca negara yangberkunjung mencapai tiga juta jiwa pertahun Jumlah tersebut melampaui target dari tahun sebelumnya. Pengunjung yangdatang ke Kabupaten Muna didominasi oleh wisatawan domestik.Keadaan tersebut berpengaruh pada tingkat hunian diKabupaten Muna pada akhir pekan atau liburan hari raya.Hal tersebut menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Munauntuk meningkatkan serta mengatur agar wisatawan yang datang dapat ditampung kebutuhannya.Sehingga perlunya wadahseperti hotel pariwisata untuk memenuhi kebutuhan pengunjung.Penempatan lokasi perencanaan terhadap cuaca yangsangat panas maka penulis mengambil pendekatan Arsitektur Hijau. Penelitian ini ditunjukan untuk; pertama, menentukantapak/site dalam merencanakan hotel pariwisata dengan pendekatan arsitektur hijau; kedua, mengetahui apakah potensipada tapak dapat mendukung perencanaan hotel pariwisata di kabupaten muna; ketiga, untuk menerapkan prinsip-prinsiparsitektur hijau pada perencanaan hotel pariwisata di kabupaten muna. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulandata, analisa, dan tahap rancangan.Berdasarkan hasil desain perencanaan disimpilkan sebagai berikut; pertama, tapakditempatkan pada area yang mudah dijangkau; kedua, potensi pada tapak meliputi view yang mendukung aktivitasberwisata; ketiga, perancangan bangunan berkonsep memperhatikan kondisi iklim beserta hemat energi.Kata Kunci: Kabupaten Muna, Hotel Pariwisata, Arsitektur Hijau.ABSTRACTVisits to the Muna Regency Tourism Area in 2019 that the number of domestic and foreign tourists visiting reachedthree million people per year. This number exceeded the target from the previous year. Visitors who come to MunaRegency are dominated by domestic tourists. This situation affects the occupancy rate in Muna Regency on weekends orholiday holidays. This is the concern of the Muna Regency government to improve and regulate so that tourists who comecan be accommodated for their needs. So the need for containers such as tourism hotels to meet the needs of visitors.Placement of the planning location against very hot weather, the authors take the Green Architecture approach. Thisresearch is aimed at; first, determining the site/site in planning a tourism hotel with a green architectural approach;second, knowing whether the potential on the site can support the planning of tourism hotels in Muna district; third, toapply the principles of green architecture to tourism hotel planning in Muna district. This research uses data collection,analysis, and design stages. Based on the results of the planning design, it can be summarized as follows; first, the site isplaced in an easily accessible area; second, the potential on the site includes views that support tourist activities; third, theconcept of building design takes into account climatic conditions and saves energy.Keywords: Muna Regency, Tourism Hotel, Green Architecture.