Suarni, Waode
Unknown Affiliation

Published : 24 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL Rahayu, Rasni Sunarti Puspita; Suarni, Waode
Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bening.v5i1.12108

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa SMA Negeri 1 Maginti. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang siswa yang memiliki kemampuan komunikasi interpersonal yang rendah. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan desain one-grup pre-test and post-test. Metode pengumpulan data menggunakan angket komunikasi interpersonal. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan Wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh Pvalue = 0,012. Pvalue< α (0,012 < 0,05) dengan demikian H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa SMA Negeri 1 Maginti. Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Bimbingan Kelompok
PENYESUAIAN PERKAWINAN PADA WANITA YANG MENIKAH MELALUI PROSES TA’ARUF Nusbah, Nurul Aprilini; Suarni, Waode; Herik, Eve
Jurnal Sublimapsi Vol 1, No 2 (2020): Jurnal SUBLIMAPSI
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v1i2.12006

Abstract

Penyesuaian perkawinan adalah penyesuaian yang dilakukan suami dan istri meliputi penyesuaian pada pasangan, penyesuaian seksual, penyesuaian keuangan dan penyesuaian dengan keluarga pasangan. Wanita dinilai lebih baik dalam penyesuaian perkawinan karena banyaknya peran yang dijalani dalam rumah tangga. Dalam menuju perkawinan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengenal  pasangan adalah dengan proses ta’aruf. Ta’aruf memiliki masa perkenalan yang singkat sehingga akan mempengaruhi penyesuaian dalam perkawinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyesuaian perkawinan pada wanita yang menikah melalui proses ta’aruf. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 5 orang wanita yang menikah melalui proses ta’aruf dengan rentang usia perkawinan 1-5 tahun  diambil dengan teknik purposive sampling dan 9 orang informan pendukung. Metode pengumpulan data diperoleh melalui wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ta’aruf yang sesuai dengan adab-adab dalam islam akan memberi dampak pada penyesuaian perkawinan yang baik. Kelima subjek dalam penelitian ini mampu melakukan penyesuaian perkawinan dalam aspek penyesuaian pada pasangan, penyesuaian seksual, dan penyesuaian keuangan. Namun, kelima subjek kurang dalam aspek penyesuaian terhadap keluarga pasangan. Kata kunci: Ta’aruf, Wanita yang menikah melalui proses ta’aruf, penyesuaian perkawinan
Regulasi Emosi dan Aggresive Driving Behavior Siswa Marhan, Citra; Suarni, Waode; Pambudhi, Yuliastri Ambar; Qolbih, Nur
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 1 (2021): Januari
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v2i1.14245

Abstract

Aggressive driving behavior merupakan perilaku mengemudi yang disfungsional dan mengganggu keamanan publik. Pengendara yang berperilaku agresif dalam berkendara dikarenakan mereka mengendara dibawah pengaruh emosi yang tidak stabil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi emosi dan aggressive driving behavior siswa SMK Negeri 2 Kendari. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah 90 siswa laki-laki SMK Negeri 2 Kendari yang mengendara sepeda motor dengan kisaran usia 14-18 tahun. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan skala regulasi emosi dan skala aggressive driving behavior. Teknik analisis data menggunakan formula korelasi Product Moment Pearson dengan menggunakan SPSS versi 20.0. Hasil uji statistik menunjukan bahwa regulasi emosi dengan kategori sedang sebanyak 66,67%, sedangkan aggressive driving behaviordengan kategori sedang sebanyak 62,22% dengan koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0,464 dengan taraf signifikansi 0,000. Nilai korelasi yang diperoleh bertanda positif menunjukan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara regulasi emosi dan aggressive driving behavior siswa SMK Negeri 2 Kendari, maka hipotesis dalam penelitian ini ditolak. 
Self-Regulated Learning dan Stres Akademik pada Mahasiswa Karos, Kiki Andi; Suarni, Waode; Sunarjo, Ida Sriwaty
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 3 (2021): Juli
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/js.v2i3.17962

Abstract

Stres akademik merupakan salah satu jenis stres yang biasa dialami oleh banyak mahasiswa, termasuk mahasiswa psikologi. Stres ini biasanya bersumber dari berbagai tuntutan dan stressor akademik yang tidak dapat diatasi mahasiswa. Salah satu faktor yang diduga berkaitan dengan stres akademik adalah self-regulated learning. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan negatif antara self-regulated learning dan stres akademik pada Mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Halu Oleo. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan korelasional. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 70 mahasiswa yang diambil dengan menggunakan teknik propotionate stratified random sampling. Instrumen pengumpulan datanya menggunakan dua skala, yaitu Skala Self-Regulated Learning dan Skala Stres Akademik. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa tingkat self-regulated learning dan stres akademik pada Mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Halu Oleo sebagian besar berada pada kategori sedang. Data dianalisis dengan menggunakan teknik Pearson's Product Moment correlation. Hasilnya menunjukkan bahwa koefisien korelasi yang diperoleh sebesar -0,426 dengan taraf signifikansi 0,000 (ρ<0,05). Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara self-regulated learning dan stres akademik pada Mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Halu Oleo.
PERAN DUKUNGAN SOSIAL DALAM MEMPREDIKSI BURNOUT PADA PERAWAT RUMAH SAKIT JIWA SULAWESI TENGGARA Safitri, Dwi Gita; Suarni, Waode; Marhan, Citra
Jurnal Sublimapsi Vol 1, No 1 (2020): Jurnal SUBLIMAPSI
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v1i1.10460

Abstract

Perawat yang bekerja di Rumah Sakit Jiwa pada umumnya berbeda dengan perawat yang bekerja di rumah sakit lain, dikarenakan selain merawat pasien yang memiliki jiwa normal, perawat juga harus menangani, mengontrol, dan merawat pasien yang memiliki gangguan jiwa. Kondisi lingkungan yang dikelilingi dengan pasien yang mengalami gangguan jiwa dalam jangka waktu yang lama membuat perawat harus menyiapkan mental yang kuat, akan tetapi tidak semua orang terus-menerus dapat memiliki mental yang kuat, terkadang dengan situasi yang sering terjadi membuat rasa bosan hingga menimbulkan kelelahan maupun kejenuhan (burnout). Faktor penyebab burnout sangatlah beragam, salah satunya adalah kurangnya dukungan sosial yang diterima oleh perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Apakah terdapat peran dukungan sosial dalam memprediksi burnout pada perawat RSJ Sulawesi Tenggara, (2) Seberapa besar sumbangan efektif peran dukungan sosial dalam memprediksi burnout pada perawat RSJ Sulawesi Tenggara.Subjek dalam penelitian ini berjumlah 80 perawat. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain penelitian ex-post facto. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan Skala Dukungan Sosial dan Skala Burnout. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi sederhana dengan taraf signifikan p= 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Nilai signifikansi sebesar 0,000 nilai ini lebih kecil dari 0,005. Ini menunjukkan dukungan sosial berperan dalam memprediksi burnout pada perawat RSJ Sulawesi Tenggara. (2) Nilai R Square sebesar 0,157, ini menunjukkan sumbangan efektif dukungan sosial dalam memprediksi burnout pada perawat RSJ yaitu sebesar 15,7%. Kata kunci: Dukungan sosial, Burnout.
Beban Kerja dan Stres Kerja Perawat Alam, Putri Fitrah; Suarni, Waode; Sunarjo, Ida Sriwaty
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 1 (2021): Januari
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v2i1.14937

Abstract

Stres merupakan masalah umum yang terjadi dalam kehidupan umat manusia dikarenakan stres sudah menjadi bagian hidup yang tidak bisa terelakkan. Seseorang yang rentan mengalami stres salah satunya adalah perawat terutama perawat yang bekerja di Rumah Sakit Jiwa karena pasien yang ditangani bukan pasien yang sakit secara fisik melainkan secara psikis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan stres kerja pada perawat Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain korelasional. Subjek penelitian berjumlah 48 perawat  Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara yang berusia 26 sampai 50 tahun ke atas dengan masa kerja 1 sampai 18 tahun yang diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan skala beban kerja dan skala stres kerja. Teknik analisis data menggunakan formula korelasi Product Moment Pearson dengan menggunakan SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 23.0. Hasil uji statistik menunjukkan beban kerja dengan kategori sedang sebanyak 62,5% sedangkan stres kerja dengan kategori sedang sebanyak 68,75%. Koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0,150 dengan nilai signifikansi 0,309. Nilai korelasi yang diperoleh bertanda positif menunjukkan ada hubungan positif antara beban kerja dengan stres kerja pada perawat Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara sehingga hipotesis penelitian ini ditolak.
Pentingnya Self-Efficacy terhadap Prestasi Belajar Matematika Indirwan, Indirwan; Suarni, Waode; Priyatmo, Dodi
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 1 (2021): Januari
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v2i1.13055

Abstract

Prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor intern dan ekstern. selain itu, diyakini ada faktor lain yang mempengaruhi prestasi belajar yakni self-efficacy, yang keyakinan seseorang terhadap kemampuan yang dimilikinya. keyakinan tersebut mendorong seseorang untuk mencapai keberhasilan dan mampu menghadapi kesulitan untuk mengerjakan tugas. penting self-efficacy tidak dirasakan oleh siswa seperti halnya pada siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Kendari. sebelum mereka mengerjakan tugas, beberapa diantaranya beranggapan bahwa siswa yang pandai akan selalu mendapatkan nilai bagus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Self-Efficacy Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Kendari. Subjek penelitian ini berjumlah 53 orang dari kelas VIII. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling. Pengumpulan data menggunakan skala Self-Efficacy dan Nilai Rapor siswa. Metode analisis data mengunakan uji analisis regresi sederhana. Hasil analisis data didapatkan nilai signifikansi korelasi sebesar 0,015 dan R Squere sebesar 0,111. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat peran self-efficacy yang signifikan terhadap prestasi belajar Matematika pada siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Kendari.  
Resiliensi Remaja Yang Orangtuanya Bercerai Saraswati, Saraswati; Suarni, Waode; Sunarjo, Ida Sriwaty
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 2 (2021): Mei
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v2i2.17341

Abstract

Resiliensi anak korban perceraian orangtua memiliki dampak dan bentuk yang berbeda. bisa mengarah kepada hal yang positif maupun hal negatif; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran resilensi pada remaja yang orangtuanya bercerai di Kota Kendari; Subjek dalam penelitian ini berjumlah 4 remaja yang memiliki orangtua bercerai. teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling; Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan desain penelitian studi kasus, metode pengumpulan data diperoleh melalui wawancara dan observasi dan teknik analisis data menggunakan analisis sebelum lapangan, reduksi data, penyajian data dan verifikasi serta kesimpulan; Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek NN dan EL memiliki regulasi emosi yang baik, sementara subjek PS dan MR belum baik. subjek NN dan MR mampu melakukan pengendalian implus, sementara EL dan PS belum mampu melakukan pengendalian implus. subjek NN, EL dan PS memiliki optimisme yang baik sementara EL belum baik. NN, MR memiliki empati yang cukup tinggi, sementara PS dan EL memiliki empati yang belum baik. keempat subjek  sudah dapat menganalisis masalah dengan baik. subjek NN dan PS memiliki efikasi diri sementara EL dan MR belum memiliki efikasi diri.  subjek NN, MR dan PS sudah memiliki reaching out yang baik, sementara EL belum memiliki reaching out yang baik.
Regulasi Diri Bermain Game Online dan Prokrastinasi Akademik Anugrah M.Y, Purnama; Suarni, Waode; Herik, Eva
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 3 (2021): Juli
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/js.v2i3.17127

Abstract

Prokrastinasi akademik merupakan perilaku menunda mengerjakan tugas. Prokrastinasi akademik diartikan dengan pengerjaan tugas-tugas yang mendesak, pekerjaan sederhana dan menyenangkan. Prokrastinasi akademik ditemui pada siswa. Siswa mempunyai banyak waktu untuk menunda pengerjaan tugas-tugas dengan bermain game online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi diri bermain game online dengan prokrastinasi akadmeik pada siswa gamer kelas TKJ SMK Negeri 1 Kendari. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Populasi penelitian berjumlah 139 siswa. Subjek penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria siswa pemain game online kelas TKJ SMK Negeri 1 Kendari yang mempunyai kecenderungan menunda mengerjakan tugas-tugas sehingga diperoleh 60 subjek. Instrumen penelitian menggunakan skala regulasi diri bermain game online dan prokrastinasi akademik. Teknik analisis data menggunakan formula korelasi Product Moment Pearson dengan menggunakan SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 22.0. Hasil uji statistik menunjukkan regulasi diri bermain game online dengan kategori sedang sebanyak 70% sedangkan prokrastinasi akadmeik kategori sedang sebanyak 60%. Koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0,783 dengan nilai signifikansi 0,000. Nilai tersebut lebih kecil dari 0,05 artinya terdapat hubungan signifikan antara kedua variabel. Lebih lanjut, peneliti menemukan hubungan positif antara kedua variabel, artinya jika regulasi diri bermain game online semakin tinggi maka prokrastinasi akademik semakin tinggi pula
Budaya Organisasi dan OCB Pegawai Lewa, Fera Astria; Suarni, Waode; Sunarjo, Ida Sriwaty
Jurnal Sublimapsi Vol 2, No 3 (2021): Juli
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/js.v2i3.18062

Abstract

Pegawai perpustakaan memiliki peran penting dalam berfungsinya layanan perpustakaan kepada segenap civitas akademik yang berada dalam Perguruan Tinggi. Oleh karena itu pihak perpustakaan harus mampu mengelola pegawai perpustakaan dengan baik agar bisa memberikan pelayanan optimal. Untuk memberikan pelayanan optimal seringkali pegawai melakukan pekerjaan diluar dari job description yang diberikan. Perilaku ini disebut sebagai organizational citizenship behavior (OCB). OCB akan tumbuh apabila budaya organisasi yang ada didalamnya berjalan dengan baik dan diterapkan oleh keseluruhan pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Apakah terdapat peran budaya organisasi terhadap OCB pada pegawai UPT Perpustakaan UHO. (2) Seberapa besar sumbangan efektif peran budaya organisasi terhadap OCB pada pegawai UPT Perpustakaan UHO. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian ex-post facto. Populasi penelitian berjumlah 33 pegawai. Sampel penelitian dipilih menggunakan teknik total sampling. Instrumen penelitian menggunakan skala budaya organisasi dan skala OCB. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi sederhana. Hasil uji statistik menunjukkan keseluruhan pegawai masuk kedalam kategori budaya organisasi yang tinggi dan OCB yang tinggi. Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan nilai signifikansi 0,025 (<0,05). Ini menunjukkan budaya organisasi berperan terhadap OCB. Nilai R Square sebesar 0,152, ini menunjukkan budaya organisasi memberikan sumbangan efektif terhadap OCB sebesar 15,2% sehingga hipotesis penelitian diterima.