Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Analisis Berpikir Pseudo Penalaran Kovariasi Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Limit Fungsi Rasudi Rasudi; Suwarno Ariswoyo; Abdul Mujib
JURNAL MATHEMATIC PAEDAGOGIC Vol 6, No 1 (2021): September 2021
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36294/jmp.v6i1.2381

Abstract

This study aims to determine the process of thinking Pseudo reasoning covariance happens to students in problem solving functions limit. This research is a qualitative descriptive study. The subjects of the 5 students of class TPH XI SMK-PP Negeri Kutacane . Data collection methods in this study include: test question sheets and interview sheets. The results showed that there were three types of pseudo- covariate reasoning, namely: (1) Pseudo-wrong thinking students in solving  function limit problems occur in low, medium, and high ability students; (2) Students' pseudo-true thinking in solving  function limit problems occurs in students with moderate abilities; and (3) Students' pseudo conceptual thinking in solving  function limit problems occurs in students with moderate abilities. Keywords: Pseudo, covariate reasoning, Functions Limit  AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses berpikir Pseudo penalaran kovariasi yang terjadi pada siswa dalam menyelesaikan masalah limit fungsi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 5 siswa kelas TPH XI SMK-PP Negeri Kutacane. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi: lembar soal tes dan lembar wawancara. Hasil penelitian menunjukan ada tiga jenis bepikir pseudo penalaran kovariasi yaitu: (1) Berpikir pseudo-salah siswa dalam menyelesaikan masalah limit fungsi terjadi pada siswa berkemampuan rendah, sedang, dan tinggi; (2) Berpikir pseudo-benar siswa dalam menyelesaikan masalah limit fungsi terjadi pada siswa berkemampuan sedang; dan (3) Berpikir pseudo-konseptual siswa dalam menyelesaiakan masalah limit fungsi terjadi pada siswa berkemampuan sedang. Kata kunci: berpikir Pseudo, penalaran Kovariasi, Limit Fungsi
PENGARUH MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL SISWA MTs SWASTA ASTHOFFAINA TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Adlin Nur Batu Bara; Suwarno Ariswoyo
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh minat dan motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika pada materi sistem persamaan linier dua variabel siswa MTs swasta asthoffaina tahun pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah assosiatif dengan metode kuantitatif. Sampel penelitiannya adalah kelas VIII MTs swasta asthoffaina dengan jumlah sampel sebanyak 17 siswa. Hasil analisis regresi sederhana menghasilkan persamaan  = 11,477 + 0,546 X untuk pengaruh minat terhadap hasil belajar sedangkan persamaan untuk pengaruh motivasi terhadap hasil belajar yaitu  = 8,787 + 0,589 X. Hasil output analisis menunjukkan nilai korelasi antara minat terhadap hasil belajar yaitu 0,647. Koefisien determinasinya sebesar 41,9 % dan nilai signifikannya 0,005< 0,05. Sedangkan nilai korelasi motivasi terhadap hasil belajar 0,741, koefisien determinasinya 54,9 % , dan nilai signifikannya 0,001 < 0,05. Hasil analisis regresi berganda menghasilkan persamaan  = 8,586 + 0,019 X1 + 0,573 X2. Korelasi antara minat dan motivasi terhadap hasil belajar yaitu 0,741. Koefisien determinasinnya 54,9 % dan nilai signifikannya 0,004 < 0,05. Dari hasil proses analisis, semua hipotesis diterima sehingga kesimpulan dari penelitian ini adalah : (1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara minat terhadap hasil belajar matematika pada materi sistem persamaan linier dua variabel siswa MTs swasta asthoffaina tahun pelajaran 2020/2021, (2) Terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika pada materi sistem persamaan linier dua variabel siswa MTs swasta asthoffaina tahun pelajaran 2020/2021, (3) Terdapat pengaruh yang signifikan antara minat dan motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika pada materi sistem persamaan linier dua variabel siswa MTs swasta asthoffaina tahun pelajaran 2020/2021. Kata-kata kunci: Minat belajar, motivasi belajar, hasil belajar.
ANALISA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) TINGKAT SMP Ratika Ratika; Suwarno Ariswoyo; Nurdalilah Nurdalilah
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dalam Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode Library Research yang berlokasi diperpustakaan secara online. Sumber data penelitian ini yaitu 9 jurnal atau artikel karya ilmiah yang berhubungan dengan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan dokumentasi. Dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data-data tentang model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Aspek pengamatan pada penelitian yang dianalisis berdasarkan peran dan kelayakan model Teams Games Tournament (TGT) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Hasil penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan mendeskripsikan data penelitian yang ada. Peningkatan hasil belajar matematika siswa berdasarkan 9 penelitian terdahulu menyatakan bahwa model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) berperan dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, terlihat dari rata-rata persentase peningkatan hasil belajar sebesar 87,42 %. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) layak digunakan dalam pembelajaran. Kata-kata kunci: Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) , Aktivitas Belajar, Hasil Belajar.
Efektivitas Pembelajaran Matematika Menggunakan Model Pembelajaran Core (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) Ditinjau Dari Disposisi Matematis Siswa Syahrian nur; Madyunus Salayan; Suwarno Ariswoyo
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 4 No 2 (2020): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1221.789 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v4i2.543

Abstract

This study aims to examine the effectiveness of mathematics learning using the Core learning model in terms of students' mathematical dispositions. Researchers use quantitative research methods by using experimental methods. The experimental method is a method that has two groups or classes, characterized by the treatment (treatment). The population in this study were all students of class VII MTs Negeri 6 Mandailing Natal. The selection of research samples is determined by randomly selecting two classes. The instruments used in data collection consisted of tests and questionnaires. The results showed that there were interactions between the influence of Core learning models with students 'mathematical disposition and also provided an increase in students' mathematical dispositions using the Core learning model. Keywords: Core, Mathematical Disposition, Effectiveness.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Siswa Nita Kusuma; Abdul Mujib; Edi Syahputra; Suwarno Ariswoyo
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 4 No 2 (2020): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1164.568 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v4i2.630

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang valid, praktis dan efektif. Pengembangan perangkat dengan menggunakan model 4-D terdiri dari 4 tahap yaitu: Define(Pendefenisian), Design (Perancangan), Develop (Pengembangan) dan Disseminate (Penyebaran). Subjek uji coba adalah siswa kelas VIII SMP Swasta Pelita Aek Kanopan terdiri dari 2 kelas dengan klaster sampling terpilih kelas VIII-A. Teknik analisis data dilakukan analisis soal tes kemampuan representasi siswa. Hasil validitas semua perangkat yang di kembangkan masuk dalam kategori baik yang tercermin dari nilai rata-rata validator silabus 4,1, RPP 4,11 Buku Siswa 4,12, LKS 4,10 dan Tes Kemampuan Representasi Matematis 4,08. Pengelolaan pembelajaran menunjukkan 4,49 kategori baik dan respon siswa positif. Hasil uji coba di peroleh pembelajaran efektif dengan nilai rata – rata kemampuan representasi matematis 76,71. Keaktifan siswa dalam kemampuan representasi matematis sebesar 81,4 % . Rata-rata kemampuan representasi matematis kelas VIII-A 76,71. Dapat disimpulkan perangkat pembelajaran dengan model kooperatifuntuk meningkatkan kemampuan representasai matematis siswa adalah valid, praktis, dan efektif. Kata Kunci : Perangkat Pembelajaran, Pembelajaran Kooperatif , Tipe Think Talk Write, Kemampuan Representasi Matematis
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa antara Model Problem Based Learning (PBL) dengan Model Think Pair Share (TPS) Berbantu Autograph Perihandi Andi; Suwarno Ariswoyo; Abdul Mujib
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 5 No 1 (2021): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1536.656 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v5i1.977

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika yang diajar dengan model pembelajaran PBL dan model pembelajaran TPS berbantuan Autograph. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX-1 sebagai kelas eksperimen 1 dan kelas IX-3 sebagai kelas eksperimen 2 di MTs Negeri 6 Mandailing Natal yang masing- masing berjumlah 32 siswa. Pemilihan sampel penelitian ditentukan dengan cara acak. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data terdiri dari tes kemampuan pemecahan masalah, kemampuan awal matematika siswa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis antara model Problem Based Learning (PBL) dengan model Think Pair share (TPS) berbantuan Autograph yaitu kelas eksperimen 1 dan 2 yaitu 0,22 dan 0,17 sehingga model Problem Based Learning (PBL) lebih tinggi dibandingkan dengan model Think Pair Share (TPS) berbantuan Autograph. Untuk faktor pembelajaran dan KAM, diperoleh nilai probabilitas (sig) sebesar 0,645. nilai (sig) lebih besar dari 0,05 (0,645 > 0,05) maka H0 diterima dan Ha ditolak sehingga tidak terdapat interaksi antara pembelajaran KAM terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Dari hasil penelitian tersebut menunjukan terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis antara model Problem Based Learning (PBL) dengan model Think Pair share (TPS) berbantuan Autograph.