Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : ABDIMAS

PENYULUHAN MELALUI EDUKASI DAN DISKUSI BAGI UMKM MASYARAKAT DESA CIPANJALU UNTUK MENCAPAI KESEJAHTERAAN BERSAMA: Indonesia Kezia Kurniawati Nursalin
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (ABDIMAS) Vol. 2 No. 1 (2023): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ABDIMAS) VOL. 2 NO. 1 DESEMBER 2023
Publisher : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (ABDIMAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/abdimas.v2i1.655

Abstract

Lokasi yang dijadikan tempat pengabdian masyarakat adalah Desa Cipanjalu. Kegiatan pengabdian masyarakat berbentuk KKN Tematik Mandiri dilakukan selama 4 (empat) bulan. Masalah utama yang terdapat pada Desa Cipanjalu adalah kuatnya kepercayaan masyarakat akan asumsi yang disebarkan secara turun temurun seperti wanita tidak memerlukan pendidikan yang tinggi dan lebih baik langsung menikah meskipun usia belum mencukupi. Alhasil rendahnya tingkat ekonomi, tingginya tingkat pernikahan dini, tingginya tingkat natalitas, tingginya tingkat perceraian yang disebabkan oleh KDRT. Selain masalah diatas, masyarakat cenderung tertutup untuk adanya perkembangan yang bertujuan untuk membangun desa. Banyaknya kesulitan yang ditemukan dalam mengembangkan usaha karena hampir seluruh UMKM masih menerapkan cara tradisional di seluruh proses baik untuk produksi, pemasaran, serta penjualan. Dilakukannya penyuluhan setiap minggu yang mengangkat tema dari permasalahan yang dihadapi masyarakat Desa Cipanjalu serta kunjungan kepada setiap UMKM ditujukkan untuk menanggulangi permasalahan yang dihadapi. Penerapan metode digital pada UMKM menggunakan strategi korporat, bisnis dan fungsional agar bisnis dapat berkembang sesuai dengan divisi yang difokuskan. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat berbentuk KKN Tematik Mandiri di Desa Cipanjalu ini, masyarakat mengetahui dan memiliki motivasi dalam melakukan pendidikan untuk menaikkan keadaan ekonomi keluarga, masyarakat memiliki kesadaran mengenai dampak pernikahan dini, dan UMKM dapat beralih ke arah digital sehingga dapat mencapai pasar yang lebih besar. Kata kunci: UMKM, Pendidikan Rendah, Bisnis Digital, Pernikahan Dini.