Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Info Kripto

Pengembangan Sistem Informasi Pada Dinas Sosial Kabupaten Kolaka Guna Menunjang Keberhasilan Pelayanan Sosial Pada Masyarakat Berbasis Web Suharsono Bantun; Jayanti Yusmah Sari; Noorhasanah Z; Syahrul; Dimas Febriyan Priambodo
Info Kripto Vol 16 No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Siber dan Sandi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56706/ik.v16i2.46

Abstract

Dinas Sosial Kabupaten Kolaka merupakan lembaga pemerintahan yang mempunyai tugas melaksanakan kewenangan otonomi daerah yang terdiri dari 4 bidang yaitu Bidang Pemberdayaan Sosial, Penanganan Fakir Miskin, Rehabilitasi Sosial, Perlindungan dan Jaminan Sosial. Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti ditemukan permasalahan pada bagian pelayanan Data Center yang digunakan masih berbasis dekstop dan offline. Permsalahan yang lain adalah seringnya terjadi kelupaan berkas pada saat ingin melakukan pengurusan bantuan sosial dan sejenisnya karena kurangnya informasi yang didapatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan sistem informasi berbasis web untuk menyediakan fitur pendataan pengaduan hasil keluhan masyarakat yang digunakan untuk menghasilkan laporan harian, mingguan dan bulanan. Fasilitas ini juga bisa digunakan sebagai salah satu fasilitas dari admin desa/kecamatan untuk memudahkan masyarakat khususnya masyarakat yang tinggal dipelosok desa yang jarak tinggalnya jauh dari kantor Dinas Sosial Kabupaten Kolaka. Sistem informasi yang dikembang juga untuk menampilkan informasi seputar bantuan sosial dan persyaratan dari setiap bantuan sosial yang ada dan juga melayani pengaduan dari masyarakat. Berdasarkan hasil, analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hasil pengujian menggunakan metode black box testing untuk seluruh skenaro pengujian di peroleh hasil valid artinya sistem yang dibangun terbebas dari error. Kemudian dengan metode User Acceptance Test (UAT) dengan nilai 87,3 % dengan kategori Baik Sekali.
Purwarupa Sistem Smart Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah Berbasis Internet of Things Untuk Menekan Prevalensi Perokok Anak Suharsono Bantun; La Ode Hasnuddin S. Sagala; La Ode Ahmad Saktianyah; Dimas Febriyan Priambodo
Info Kripto Vol 16 No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Siber dan Sandi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56706/ik.v16i2.53

Abstract

Jumlah perokok anak usia 10-18 tahun dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir semakin meningkat. Berdasarkan Riskesdas telah terjadi peningkatan prevalensi perokok anak dari 7,2% di tahun 2013 menjadi 9,1% di tahun 2018. Angka tersebut diperkirakan akan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berbagai cara telah dilakukan oleh pemerintah dalam menekan peningkatan prevalensi perokok anak. Salah satunya adalah pengembangan Kawasan Tanpa Rokok yang telah di sahkan melalui Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009. Namun hingga saat ini, sektor-sektor yang bertanggungjawab mengenai Kawasan Tanpa Rokok menyatakan belum ada indikator yang optimal dalam mengidentifikasi penurunan prevalensi perokok anak. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan teknologi yang nantinya bisa digunakan sebagai indikator awal dalam mengetahui perkembangan prevalensi perokok anak terutama di dalam sekolah. Teknologi ini menggunakan konsep Internet of Things yang dikaitkan dengan Kawasan Tanpa Rokok. Sehingga teknologi ini akan digunakan sebagai pemantau serta pelaporan jika ditemukan anak yang sedang merokok di dalam sekolah. Dalam penelitian ini, teknologi yang dibuat masih terbatas pada purwarupa. Teknologi Internet of Things yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari NodeMCU ESP8266 dan Sensor MQ-2 sebagai hardware serta platform Thinger.io sebagai platform yang akan menyimpan berbagai data atau informasi yang diperoleh dari hardware. Purwarupa Sistem Smart Kawasan Tanpa Rokok dalam pelaksanaannya menggunakan dua skenario yaitu (1) melakukan monitoring kondisi lingkungan sekolah dan (2) mengontrol alat penunjang berupa buzzer jika di temukan adanya anak yang merokok di sekolah.