Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENGARUH KEAKTIFAN BERORGANISASI DAN PERILAKU BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UIN ALAUDDIN MAKASSAR Nur Fitriani Safar; Muhammad Rusydi Rasyid; Nur Yuliany
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 1 No 2 (2019): NOVEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v1i2.11251

Abstract

This research is an Ex-Post Facto research that aims to determine the effect of organizational activeness and learning behavior on academic achievement of students of mathematics education at UIN Alauddin Makasssar. Data analysis techniques used descriptive statistical analysis of percentages and multiple linear regresy analysis. Descriptive analysis result showed that the percentage of student activiness in the category of good with a percentage of 56%, learning behavior included in the good category with a percentage of 68%, and academic achivment included in the category of very satisfying with the interval values of 3.01 – 3.50. The result of multiple linear regression analysis showed that the activeness of organization and learning behavior together significantly influenced the academic achievement of students of mathematics education at Alauddin UIN Makassar, with a regression equation Ŷ = 3.551 - 0.014X1 + 0.012X2 with a coefficient of determination r2 = 0.332. from the results of above study, it can be concluded that there is an effect of organizational activeness and learning behavior on academic achievement of mathematics education students at UIN Alauddin Makassar. AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian Ex-Post Facto yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh keaktifan berorganisasi dan perilaku belajar terhadap prestasi akademik mahasiswa pendidikan matematika UIN Alauddin Makassar. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif presentase dan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis deskriptif persentase menunjukan bahwa keaktifan berorganisasi mahasiswa masuk dalam kategori baik dengan persentase 56%, perilaku belajar termasuk dalam kategori baik dengan persentase 68%, dan prestasi akademik termasuk dalam kategori sangat memuaskan dengan interval nilai 3,01 – 3,50. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa keaktifan berorganisasi dan perilaku belajar secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi akademik mahasiswa pendidikan matematika UIN Alauddin Makassar, dengan persamaan regresi Ŷ=3.551 - 0,014X1 + 0,012X2 dengan koefisien determinasi r2 = 0,332. Dari hasil penelitian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh keaktifan berorganisasi dan perilaku belajar terhadap prestasi akademik mahasiswa pendidikan matematika UIN Alauddin Makassar.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR FISIKA TERINTEGRASI ISLAM-SAINS UNTUK PESERTA DIDIK Santih Anggereni; Muh. Rusydi Rasyid; Irma Uswatun Hasanah
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 1 No 1 (2019): MAY
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v1i1.11253

Abstract

AbstrakJenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar fisika terintegrasi Islam-sains yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif untuk peserta didik kelas VII MTs Guppi Samata Kab. Gowa. Model penelitian yang digunakan adalah model 4D yang terdiri atas define, design, development, dan disseminate. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar validasi, lembar observasi keterlaksanaan bahan ajar, dan angket respons peserta didik terhadap bahan ajar. Sampel pada penelitian ini yaitu peserta didik kelas VII.C dan VII.D di MTs Guppi Samata Kab.Gowa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar memenuhi kriteria sangat valid dengan nilai rata-rata sebesar 0,98. Bahan ajar memenuhi kriteria praktis dengan nilai rata-rata sebesar 1,84. Respons peserta didik berada pada kategori positif sehingga memenuhi kriteria efektif. Maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar fisika terintegrasi Islam-Sains layak digunakan sebagai sumber belajar kerena telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. AbstractThis type of research is development research. This study aims to develop integrated Islamic-science physics teaching materials that meet valid, practical and effective criteria for grade VII students of Guppi Samata, Gowa Regency. The research model used is the 4D model consisting of define, design, development, and disseminate. The research instruments used were validation sheets, observation sheets of the implementation of teaching materials, and questionnaires for students' responses to teaching materials. The samples in this study were students of class VII.C and VII.D in MTs Guppi Samata, Gowa Regency. The data obtained were then analyzed using descriptive analysis. The results showed that teaching materials met very valid criteria with an average value of 0.98. Teaching materials meet practical criteria with an average value of 1.84. Student responses are in the positive category so that it meets the effective criteria. Then it can be concluded that the integrated physics teaching material of Islam-Science is appropriate to be used as a learning resource because it meets valid, practical and effective criteria.
GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK DITINJAU DARI PERBEDAAN JENIS KELAMIN Fatmawati Fatmawati; Muhammad Yusuf Hidayat; Eka Damayanti; Muhammad Rusydi Rasyid
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 2 No 1 (2020): MAY
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v2i1.13472

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan gaya belajar antara peserta didik laki-laki dengan perempuan di MTs Madani Pao-Pao. Penelitian kuantitatif jenis komparatif ini menggunakan sampel populasi sebanyak 255 peserta didik. Data yang terkumpul menggunakan instrumen skala gaya belajar dan dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil analisis statistik inferensial uji Anova menunjukkan nilai sign sebesar 0,033 (p < 0,05), dengan demikian dapat disimpulkan terdapat perbedaan gaya belajar pada peserta didik laki-laki dengan perempuan di MTs Madani Pao-pao. Hasil deskriptif menunjukkan peserta didik laki-laki lebih dominan memiliki gaya belajar visual sedangkan peserta didik perempuan dominan memiliki gaya belajar kinestetik. Hasil penelitian ini menjadi informasi penting bagi guru agar mendesain pembelajaran dengan memperhatikan perbedaan gaya belajar peserta didik. AbstractThis study aims to determine differences in learning styles between male and female students of MTs Madani Pao-Pao. This comparative study had a sample population of 255 students. The data collected using a scale of learning style scale which was analyzed by descriptive and inferential statistics. The inferential statistical analysis of the Anova test showed a value of 0.033 (p <0.05). it can be summed up that there were differences in learning styles between male and female learners in MTs Madani Pao-Pao. In addition, male students had a more dominant visual learning style while female students had a dominant kinesthetic learning style. The results of this study become important information for teachers to design learning by paying attention to the learning styles of students.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS St. Hartina Anwar; Muhammad Rusydi Rasyid; Suharti Suharti; Sri Sulasteri
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 2 No 2 (2020): NOVEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v2i2.16264

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa buku ajar matematika berbasis multiple intelligences pada materi trigonometri untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMAN 3 Wajo dan mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan, dan keefetifannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research & Development dengan mengacu pada model 4D yang terdiri dari Define, Design, Development dan Dissseminate. Produk yang dikembangkan berupa buku ajar berbasis multiple intelligences pada materi trigonometri yang diantaranya terdiri dari beberapa aspek multiple intelligences yaitu logis-matematis, visual-spasial, linguistik-verbal, interpersonal dan intrapersonal. Berdasarkan hasil ujicoba terbatas yang dilakukan, diperoleh bahwa (1) Buku ajar berbasis multiple intelligences dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan 4D (define, design, development, dan disseminate), (2) Bahan ajar valid berdasarkan rata-rata penilaian hasil validasi buku ajar beserta instrumen lainnya adalah 4,17 dengan kategori sangat valid, (3) Praktis karena persentase rerata untuk respons siswa adalah 81,25% pada kategori positif dan persentase rerata respons guru adalah 92,50% pada kategori sangat positif, (4) Efektif karena rerata kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran ialah 4,28 berada pada kategori baik, persentase rata-rata aktivitas siswa adalah 64,53% berada pada kategori baik, dan persentase ketuntasan belajar siswa berada pada kategori tinggi yaitu 80,65%. Sehingga pengembangan bahan ajar berbasis multiple intelligences pada materi trigonometri di kelas X SMAN 3 Wajo sudah memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. AbstractThe study aims to develop teaching material in the form of mathematics textbook based on multiple intelligences in trigonometry material to improve critical thinking ability of class X students of SMAN 3 Wajo and to determine the level of validity, practicality, and effectiveness. The type of research used is Research and Development with reference to the 4D model which consists of Define, Design, Development, and Disseminate. The product developed is a textbook based on multiple intelligences on trigonometric material which includes several aspects of multiple intelligences, namely logical mathematical, visual-spatial, linguistic-verbal, interpersonal and intrapersonal. Based on the result of limited trials conducted, it was found that (1) Multiple intelligences based textbook were developed using the 4D development model (define, design, development, and disseminate), (2) Valid based on the average assessment of the validation results of the textbooks and other instruments is 4.17 in the very valid category, (3) Practical because the average percentage of student responses is 81.25% in the positive category and the average percentage of teacher response is 92.50% in the very positive category, (4) Effective because the teacher’s average ability in managing learning is 4.28 in the good category, the average percentage of student activity is 64.43% in the good category, and percentage of student learning completeness is in the high category, namely 80.65%. So, the development of teaching material based on multiple intelligences on trigonometric material in class X SMAN 3 Wajo has met the criteria of validity, practicality, and effectiveness.
PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL TWO STAY TWO STRAY (TSTS) BERBANTUAN MIND MAPPING Andi Dian Angriani; Rezkiani Rezkiani; Ahmad Afiif; Suharti Suharti; Muhammad Rusydi Rasyid
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 3 No 1 (2021): MAY
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v3i1.20076

Abstract

AbstrakPemahaman konsep matematika siswa masih rendah. Hal ini mengindikasikan bahwa proses pembelajaran di kelas belum maksimal. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dengan maksud ingin meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa melalui pengaplikasian model pembelajaran Two Stay Two Stray berbantuan Mind Mapping. Siswa kelas X MIA 1 dengan kemampuan yang heterogen berjumlah 34 orang dipilih menjadi subyek dari penelitian ini. Penyelenggaraan penelitian dilakukan di SMA Negeri 11 Makassar. Kegiatan penelitian dilakukan dalam 2 siklus yang setiap siklus mempunyai tahapan yakni perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, serta refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan prinsip observasi dan tes yang diberikan pada setiap akhir siklus. Data yang sudah terkumpul dianalisis dengan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil yang didapatkan secara kualitatif mengalami perubahan, siswa menjadi antusias mengikuti pembelajaran. Sementara hasil analisis kuantitatif menunjukkan bahwa secara menyeluruh terjadi kemajuan pada pemahaman konsep matematika siswa setelah mengaplikasikan pembelajaran Two Stay Two Stray yang berbantuan Mind Mapping.Abstract Students' understanding of mathematical concepts is still low. This indicates that the learning process in the classroom is not optimal. This research includes classroom action research (CAR) which was conducted with the intention of increasing students understanding of mathematical concepts through the application of the Two Stay Two Stray (TSTS) learning model. Students from class X MIA 1 with heterogeneous abilities amounted to 34 people were chosen to be the subjects of this study. The research was conducted at SMA Negeri 11 Makassar. The research activity was carried out in 2 cycles, each cycle having stages, namely planning, acting, observing, and reflecting. Data collection was carried out using the principle of observation and tests given at the end of each cycle. The collected data were analyzed using qualitative and quantitative analysis. The results obtained were qualitatively changed, students become enthusiastic about participating in learning. Meanwhile, the results of the quantitative analysis show that overall progress has occurred in the understanding of students mathematical concepts after applying to learn Two Stay Two Stray which is assisted by Mind Mapping.
PERBANDINGAN STRATEGI INQUIRI DAN STRATEGI EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA Nurlinda Nurdin; Ilyas Ilyas; Nur Khalisah Latuconsina; Ahmad Farham Majid; Muhammad Rusydi Rasyid
Al Asma: Journal of Islamic Education Vol 3 No 2 (2021): NOVEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/asma.v3i2.24697

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika siswa yang diajar menggunakan strategi inquiri dan strategi ekspositori. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Quasi Experimental dengan desain penelitian Pretest-Posttest Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 26 kota Makassar yang berjumlah 277 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik multiple random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa berupa tes essai sebanyak 5 item soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan uji sampel t-test. Berdasarkan hasil analisis deskriptif diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar siswa yang menggunakan strategi inquiri lebih baik dibanding dengan hasil belajar yang menggunakan strategi ekspositori. Sedangkan berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan uji sampel t-test menunjukkan bahwa ada perbedaan signifikan antara strategi inquiri dan strategi ekspositori terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 26 kota Makassar. Berdasarkan pengamatan peneliti pada hasil belajar strategi inquiri, siswa lebih aktif dan berusaha mencari solusi dari setiap masalah melalui interaksi dengan teman kelompoknya. Guru berperan sebagai fasilitator dan motivator dalam proses belajar mengajar. Sedangkan pada strategi ekspositori, keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar tidak terlalu nampak. Peran guru sangat dominan karena harus menjelaskan materi pelajaran. AbstractThe purpose of this study was to determine the differences in students' mathematics learning outcomes who were taught using an inquiry strategy and an expository strategy. This research is a Quasi Experimental type of research with a Pretest-Posttest Group Design research design. The population of this study were all students of class VIII SMP Negeri 26 Makassar, which amounted to 277 students. The sampling technique used is the multiple random sampling technique. The instrument used to determine student learning outcomes is in the form of an essay test of 5 items. The data analysis technique used is descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis with sample t-test. Based on the results of the descriptive analysis, it was concluded that student learning outcomes using the inquiry strategy were better than those using the expository strategy. Meanwhile, based on the results of inferential analysis using the sample t-test, it shows that there is a significant difference between the inquiry strategy and the expository strategy on the mathematics learning outcomes of eighth grade students of SMP Negeri 26 Makassar. Based on the researcher's observations on the learning outcomes of the inquiry strategy, students were more active and tried to find solutions to each problem through interaction with their group mates. The teacher acts as a facilitator and motivator in the teaching and learning process. While in the expository strategy, student involvement in the teaching and learning process is not very visible. The teacher's role is very dominant because they have to explain the subject matter.
Perbandingan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa antara Media Macromedia Flash dan Media Powerpoint dalam Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Lisnasari Andi Mattoliang; Paridah Khidayati; Fitriani Nur; Muhammad Rusydi Rasyid
Alauddin Journal of Mathematics Education Vol 2 No 1 (2020)
Publisher : Department of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ajme.v2i1.12430

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsep matematis siswa yang diajar menggunakan media macromedia flash dan powerpoint dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasi-eksperimental dan desain penelitian non equivalent control group. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 3 Tanete Riaja yang terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas VIII A dan VIII B. Pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu dengan teknik sampling jenuh dengan memilih keseluruhan populasi sebagai sampel penelitian. Pengumpulan data menggunakan tes pemahaman konsep matematis. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kemampuan pemahaman konsep matematis siswa kelas VIII SMPN 3 Tanete Riaja dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray media macromedia flash berada pada kategori sangat tinggi sebanyak 51,8%, kemampuan pemahaman konsep matematis siswa pada kelas VIII SMPN 3 Tanete Riaja dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray media powerpoint berada pada kategori sangat tinggi sebanyak 48,1%, dan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dengan media macromedia flash lebih efektif terhadap pemahaman konsep matematis siswa kelas VIII SMPN 3 Tanete Riaja dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dengan media powerpoint.
Efektivitas Model Pembelajaran Problem Posing terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Rifqa Nurul Fajriani Harmin; Fitriani Nur; Lisnasari Andi Mattoliang; Muhammad Rusydi Rasyid; Thamrin Tayeb
Alauddin Journal of Mathematics Education Vol 3 No 2 (2021): NOVEMBER
Publisher : Department of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ajme.v3i2.24088

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) kemampuan komunikasi matematis siswa yang menerapkan model pembelajaran problem posing, 2) kemampuan komunikasi matematis siswa yang tidak menerapkan model pembelajaran problem posing, dan 3) apakah ada perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa yang menerapkan model pembelajaran problem posing dengan yang tidak menerapkan model pembelajaran problem posing. Jenis penelitian yaitu quasi experiment dengan desain non equivalent control group design. Populasinya mencakup siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa yang terdiri dari 16 kelas kemudian dilakukan penentuan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan komunikasi matematis siswa dan teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial. Berdasarkan hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan komunikasi matematis siswa dengan menggunakan model pembelajaran problem posing berada pada kategori sangat tinggi yaitu 78,77, sedangkan yang tidak menggunakan model pembelajaran problem posing berada pada kategori tinggi dengan nilai rata-rata 73,12. Selanjutnya, hasil analisis inferensial dengan menggunakan uji t disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara kemampuan komunikasi matematis siswa yang menerapkan model pembelajaran problem posing dengan yang tidak menerapkan model pembelajaran problem posing. Karena dengan model pembelajaran  problem posing menekankan peserta didik untuk mengajukan permasalahan ataupun soal berdasarkan situasi yang diberikan dengan begitu kemampuan komunikasi peserta didik salah satunya dalam hal mengajukan pendapatnya semakin meningkat sehingga mereka lebih percaya diri akan kemampuan berbicaranya di depan umum.
PERBEDAAN TINGKAT PEMAHAMAN MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS VIII YANG DIAJAR MENGGUNAKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DAN KURIKULUM 2013 DI SMPN 1 DAN SMPN 2 MARBO KAB. TAKALAR Hadrianti Budiman; Muhammad Rusydi Rasyid; Ridwan Idris
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 5 No 1 (2017): June
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.285 KB) | DOI: 10.24252/mapan.2017v5n1a9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman peserta didik yang diajar dengan menggunakan KTSP dan kurikulum 2013 di SMPN 1 Marbo Kab. Takalar. Pendekatan penelitian ini tergolong kuantitatif dengan jenis penelitian Kausal Komparatif. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pemahaman matematika Peserta Didik kelas VIII di SMPN 2 Marbo lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat pemahaman matematika Peserta Didik kelas VIII di SMPN 1 Marbo (???? ???????????????? = 45.71 > ???? ????.13 = 42.86). Selanjutnya, hasil analisis SPSS Versi 20.0 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan tingkat pemahaman Matematika Peserta Didik kelas VIII di SMPN 2 Marbo yang diajar menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kurikulum 2013 di SMPN 2 dan SMPN 1 Marbo Kab.Takalar ditunjukkan dengan perhitungan ????ℎ???????? = 0,536, df = 40 dan nilai sig. (2-tailed) = 0,595, karena ????ℎ???????? < ???????????????????????? = 2,02 dan sig > ???? = 0.05 yang berarti ????0 diterima.
STUDI KEMAMPUAN MAHASISWA MENDESAIN PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK Nursalam Nursalam; Muhammad Rusydi Rasyid
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 4 No 1 (2016): June
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.186 KB) | DOI: 10.24252/mapan.2016v4n1a8

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa jurusan pendidikan matematika yang melakukan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dalam mendesain pembelajaran yang berbasis kurikulum 2013 khususnya dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan melakukan analisis pada perangkat pembelajaran yang menggunakan kurikulum 2013 dengan menerapkan pendekatan saintifik yaitu mengamati, menanya, mencoba, menaar, dan mengomunikasikan hail yang digunakan oleh mahasiswa dalam melaksanaan PPL di Sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa PPL jurusan pendidikan matematika dalam menyusun skenario pembelajaran dengan pendekatan saintifik masih kurang khususnya pada aktivitas mengamati dan menanya. Oleh karenanya perlu pendampingan yang serius oleh guru pamong dan dosen pembimbing dalam mengarahkan mahasiswa PPL dalam menyusun skenario pembelajaran.