Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

IMPLEMENTASI EKSPERIMEN “PENGERUH TINGGI PARA-PARA TERHADAP PRODUKSI TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Mill)” PADA PEMBELAJARAN HORTIKULTURA Oka, Dewa Nyoman; Arnyana, Ida Bagus; Sudirgayasa, I Gede
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.133 KB) | DOI: 10.23887/jst-undiksha.v8i1.19218

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pengaruh tinggi para-para terhadap produksi tanaman tomat; (2) relevansi implementasi model ekspemerimen ini pada proses pembelajaran hortikultura. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Sampel penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol (P0) yang tidak diberi para-para dan kelompok eksperimen (P1, P2, P3 dan P4) yang diberi perlakuan berupa para-para dari bambu dengan tinggi masing-masing 40 cm, 60 cm, 80 cm dan 100 cm. Jumlah ulangan dilakukan sebanyak empat kali. Jumlah sampel pada masing-masing perlakuan 3 tanaman. Jumlah total tanaman tomat yang dipakai sampel adalah 5 X 4 X 3 tanaman = 60 tanaman. Data yang dianalisis adalah data berat basah buah tomat. Hasil analisis uji normalitas dan homogenitas menunjukkan data terdistribusi normal dan homogen. Sedangkan hasil analisis uji anova menunjukan adanya perbedaan yang signifikan. Selanjutnya hasil analisis uji lanjut dengan uji LSD atau uji BNT, menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara berat basah buah tomat berdasarkan perlakuan di mana hasil terbaik diperoleh pada tanaman tomat dengan perlakuan P4 yaitu penanaman dengan para-para setinggi 100 cm. Eksperimen ini sangat relevan untuk diimplentasikan pada proses pembelajaran hortikultura, mengingat eksperimen ini mampu mengembangkan potensi dan kreativitas mahasiswa serta lamanya eksperimen relatif memadai yaitu 120 hari atau 17 minggu.
EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS UPACARA KEAGAMAAN PANCA YADNYA Oka, Dewa Nyoman; Sudirgayasa, I Gede
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol 19 No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : LP2M IKIP PGRI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.069 KB)

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of biologylearning media based Panca Yadnya religious ceremony in delivering students competent in the field of biology. The research method used is quasi-experiment research method, with the design of Non-equivalent Posttest-Only Control Group Design. The experimental group was given treatment with the learning media based on based Panca Yadnya religious ceremony. The control group was given the treatment of learning media in biology texbooks. After the treatment, a post-test was conducted on each group with the same instrument. The research was conducted in the neighborhood of Kukuh Village and in the Secondary School 2 Marga. The sample in this research is the students of class VII A as the experimental class and the students of class VII B as the control class. The data collected in the form of data achievement learning science biology of students. Data were collected by written test. The data obtained are then analyzed descriptively and t-test statistic. All tests were conducted with significance of 0.05. T-test is done with the help of IBM SPSS Statistics 23. The results show that the biology learning media based Panca Yadnya religious ceremony very effective in delivering students competent in the field of biology. This conclusion is based on the significant difference in the mean score of students' achievement in biology of the experimental group that is superior to the control group students.
EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS UPACARA KEAGAMAAN PANCA YADNYA Oka, Dewa Nyoman; Sudirgayasa, I Gede
Widyadari: Jurnal Pendidikan Vol. 19 No. 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : LPPM IKIP PGRI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of biologylearning media based Panca Yadnya religious ceremony in delivering students competent in the field of biology. The research method used is quasi-experiment research method, with the design of Non-equivalent Posttest-Only Control Group Design. The experimental group was given treatment with the learning media based on based Panca Yadnya religious ceremony. The control group was given the treatment of learning media in biology texbooks. After the treatment, a post-test was conducted on each group with the same instrument. The research was conducted in the neighborhood of Kukuh Village and in the Secondary School 2 Marga. The sample in this research is the students of class VII A as the experimental class and the students of class VII B as the control class. The data collected in the form of data achievement learning science biology of students. Data were collected by written test. The data obtained are then analyzed descriptively and t-test statistic. All tests were conducted with significance of 0.05. T-test is done with the help of IBM SPSS Statistics 23. The results show that the biology learning media based Panca Yadnya religious ceremony very effective in delivering students competent in the field of biology. This conclusion is based on the significant difference in the mean score of students' achievement in biology of the experimental group that is superior to the control group students.
BOKASHI JERAMI PADI MENINGKATKAN PRODUSI UBI JALAR (Ipomoea batatas L.) DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBLAJARAN HORTIKULTURA Nyoman Oka, Dewa
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jst-undiksha.v7i2.16463

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) apakah pemberian bokasi jerami  padi berpengaruh terhadap produksi ubi jalar?; (2) apakah model ekperimerin ini dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran hortikultura?. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Jumlah perlakuan adalah 5 yaitu: kelompok P0 sebagai kontrol tidak diberi bokasi jerami dan kelompok P1, P2, P3, P4  diberi bokasi jerami padi masing-masing (50,100, 150, dan 200) gram. Jumlah ulangan 4 kali dan jumlah sampel tiap perlakuan sebanyak 5 buah. Sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah  5 X 4 X 5 buah stek ubi jalar = 100 buah stek. Data yang diperoleh berupa berat basah umbi ubi jalar diuji normalitas dan homogenitasnya dengan menggunakan statistik Kolmogorov-Smirnov dan uji Levene. Jika persyaratan normalitas dan homogenitas terpenuhi baru diadakan analisis parametrik dengan uji anova. Jika berbeda signifikan, akan dilakukan uji lanjut dengan uji LSD. Berdasarkan hasil uji lanjut LSD, dapat diketahui bahawa pada pemberian bokashi jerami padi (100, 150, 200) gram  produksi ubi jalar meningkat secara linier dan berbeda nyata, dan yang paling tinggi peningkatan produksinya adalah tanaman yang diberi bokashi jerami padi sebanyak  200 gram. Eksperimen ini sangat relevan untuk diimplementasikan dalam pembelajaran hortikultura, mengingat eksperimen ini selain mampu meningkatkan kreativitas peserta didik, biayanya relatif  murah.
Pengembangan Modul Hukum Mendel Dan Penyimpangan Semu Hukum Mendel Bersetting Strategi Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA Oka, Dewa Nyoman; Arnyana, Ida Bagus Putu; Purwa Antara, Anak Agung; Sudirgayasa, I Gede
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol 3, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v3i3.29051

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang diikuti dengan eksperimen semu bertujuan untuk mengahasilkan modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang memenuhi syarat validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Prosedur pengembangan menggunakan model spiral Cennamo dan Kalk yang meliputi lima fase yakni: (1) define; (2) design; (3) demonstrate; (4) develop; dan (5) deliver. Rancangan eksperimen menggunakan Posttest-Only Control Group Design dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan: (1) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang dikembangkan beserta perangkat pendukungnya memenuhi validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dengan Nilai content validity index Aiken” s (V) untuk modul, RPP, LKS, dan alat evaluasinya berturut-turut sebesar 0.894, 0.905, 0.908, dan 0.920 lebih besar dari nilai V tabel sebesar 0.79. (2) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum mendel yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa yang ditunjukkan oleh nilai uji T-tes pada eksperimen sebesar 24,175 dengan sig. 0.000 yang jauh lebih kecil dari taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu 0.05. Nilai rata-rata siswa pada kelompok control sebesar 62.402 dan nilai rata-rata siswa pada kelompok eksperimen sebesar 82.033. Ini berarti bahwa siswa yang diajar menggunakan modul prestasi belajarnya lebih baik daripada siswa yang tidak menggunakan modul
Dampak Positif dan Negatif Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi COVID-19 Adi, Ni Nyoman Serma; Oka, Dewa Nyoman; Wati, Ni Made Serma
Jurnal Imiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol 5, No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v5i1.32803

Abstract

Pandemi COVID-19 memberikan dampak terhadap berbagai bidang termasuk pendidikan. Proses pembelajaran beralih dari pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak positif dan negatif pembelajaran jarak jauh di masa pandemic COVID-19. Jenis penelitian adalah kualitatif. Populasi penelitian ini adalah semua mahasiswa di universitas. Populasi penelitian berjumlah 10 mahasiswa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan cara random sampling dengan jumlah sampel 5. Instrumen pengumpulan data menggunakan wawacara menggunakan pedoman wawancara, teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dampak negative pembelajaran jarak jauh yaitu jaringan tidak memadai, mahasiswa kurang paham dengan materi pembelajaran, mahasiswa merasa kurang semangat mengikuti pembelajaran daring, keterbatasan fasilitas dalam pembelajaran daring menyulitkan mahasiswa dan kuota internet mahal. Dampak positif dari pembelajaran jarak jauh yaitu pembelajaran daring lebih parktis dan santai. penyampaian informasi lebih cepat dan bisa menjangkau banyak mahasiswa, siswa lebih tertarik dalam mengerjakan tugas, dosen dan siswa memperoleh pengalaman baru terkait pembelajaran daring. Maka, dapat disimpukan bahwa terdapat dampak positif dan negatif pembelajaran jarak jauh di masa pandemic COVID-19.
BOKASHI JERAMI PADI MENINGKATKAN PRODUSI UBI JALAR (Ipomoea batatas L.) DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBLAJARAN HORTIKULTURA Dewa Nyoman Oka
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 7 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jstundiksha.v7i2.16463

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) apakah pemberian bokasi jerami  padi berpengaruh terhadap produksi ubi jalar?; (2) apakah model ekperimerin ini dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran hortikultura?. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Jumlah perlakuan adalah 5 yaitu: kelompok P0 sebagai kontrol tidak diberi bokasi jerami dan kelompok P1, P2, P3, P4  diberi bokasi jerami padi masing-masing (50,100, 150, dan 200) gram. Jumlah ulangan 4 kali dan jumlah sampel tiap perlakuan sebanyak 5 buah. Sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah  5 X 4 X 5 buah stek ubi jalar = 100 buah stek. Data yang diperoleh berupa berat basah umbi ubi jalar diuji normalitas dan homogenitasnya dengan menggunakan statistik Kolmogorov-Smirnov dan uji Levene. Jika persyaratan normalitas dan homogenitas terpenuhi baru diadakan analisis parametrik dengan uji anova. Jika berbeda signifikan, akan dilakukan uji lanjut dengan uji LSD. Berdasarkan hasil uji lanjut LSD, dapat diketahui bahawa pada pemberian bokashi jerami padi (100, 150, 200) gram  produksi ubi jalar meningkat secara linier dan berbeda nyata, dan yang paling tinggi peningkatan produksinya adalah tanaman yang diberi bokashi jerami padi sebanyak  200 gram. Eksperimen ini sangat relevan untuk diimplementasikan dalam pembelajaran hortikultura, mengingat eksperimen ini selain mampu meningkatkan kreativitas peserta didik, biayanya relatif  murah.
IMPLEMENTASI EKSPERIMEN “PENGERUH TINGGI PARA-PARA TERHADAP PRODUKSI TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Mill)” PADA PEMBELAJARAN HORTIKULTURA Dewa Nyoman Oka; Ida Bagus Arnyana; I Gede Sudirgayasa
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 8 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.133 KB) | DOI: 10.23887/jstundiksha.v8i1.19218

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pengaruh tinggi para-para terhadap produksi tanaman tomat; (2) relevansi implementasi model ekspemerimen ini pada proses pembelajaran hortikultura. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Sampel penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol (P0) yang tidak diberi para-para dan kelompok eksperimen (P1, P2, P3 dan P4) yang diberi perlakuan berupa para-para dari bambu dengan tinggi masing-masing 40 cm, 60 cm, 80 cm dan 100 cm. Jumlah ulangan dilakukan sebanyak empat kali. Jumlah sampel pada masing-masing perlakuan 3 tanaman. Jumlah total tanaman tomat yang dipakai sampel adalah 5 X 4 X 3 tanaman = 60 tanaman. Data yang dianalisis adalah data berat basah buah tomat. Hasil analisis uji normalitas dan homogenitas menunjukkan data terdistribusi normal dan homogen. Sedangkan hasil analisis uji anova menunjukan adanya perbedaan yang signifikan. Selanjutnya hasil analisis uji lanjut dengan uji LSD atau uji BNT, menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara berat basah buah tomat berdasarkan perlakuan di mana hasil terbaik diperoleh pada tanaman tomat dengan perlakuan P4 yaitu penanaman dengan para-para setinggi 100 cm. Eksperimen ini sangat relevan untuk diimplentasikan pada proses pembelajaran hortikultura, mengingat eksperimen ini mampu mengembangkan potensi dan kreativitas mahasiswa serta lamanya eksperimen relatif memadai yaitu 120 hari atau 17 minggu.
Media Pembelajaran Konsep Genetika Menggunakan Drosophila melanogaster Isolat Lokal Dengan Aplikasi Whatsapp Berbasis Kearifan Lokal Budaya Mapalus Herry Maurits Sumampouw; Mokosuli Yermia Semuel; Dewa Nyoman Oka; Orbanus Naharia; Masje Wurarah
Jurnal Pendidikan Biologi undiksha Vol. 8 No. 3 (2021)
Publisher : Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The COVID-19 pandemic has changed the conventional learning structure. Learning media is a necessity for students in online learning so that learning objectives can be achieved maximally. The subject of genetics is one of the most difficult materials for students, partly because this field of biology is abstract. Research has been carried out that aims to obtain learning media for genetic concepts using the results of laboratory studies of local isolates of fruit flies. Learning media is packaged with a local wisdom approach, namely mapalus culture, and packaged for use in the what's app application. This study applies the research and development method of the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation). The test instrument used in this study is the product validity results from material experts and media experts. Research products are uploaded to the youtube channel for easy access and use through the WhatsApp application by students. The results showed that the learning media received an 85% assessment of the feasibility of the material, 83% of the feasibility of the media, and the responses of small group students included in the very good category. Learning media for the concept of genetics uses local isolate fruit flies with the WhatsApp application, based on mapalus culture, which is potential to be used as a medium for learning biology for the subject of genetics.
Pengembangan Modul Hukum Mendel Dan Penyimpangan Semu Hukum Mendel Bersetting Strategi Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA Dewa Nyoman Oka; Ida Bagus Putu Arnyana; Anak Agung Purwa Antara; I Gede Sudirgayasa
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol. 3 No. 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v3i3.29051

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang diikuti dengan eksperimen semu bertujuan untuk mengahasilkan modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang memenuhi syarat validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Prosedur pengembangan menggunakan model spiral Cennamo dan Kalk yang meliputi lima fase yakni: (1) define; (2) design; (3) demonstrate; (4) develop; dan (5) deliver. Rancangan eksperimen menggunakan Posttest-Only Control Group Design dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan: (1) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang dikembangkan beserta perangkat pendukungnya memenuhi validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dengan Nilai content validity index Aiken” s (V) untuk modul, RPP, LKS, dan alat evaluasinya berturut-turut sebesar 0.894, 0.905, 0.908, dan 0.920 lebih besar dari nilai V tabel sebesar 0.79. (2) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum mendel yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa yang ditunjukkan oleh nilai uji T-tes pada eksperimen sebesar 24,175 dengan sig. 0.000 yang jauh lebih kecil dari taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu 0.05. Nilai rata-rata siswa pada kelompok control sebesar 62.402 dan nilai rata-rata siswa pada kelompok eksperimen sebesar 82.033. Ini berarti bahwa siswa yang diajar menggunakan modul prestasi belajarnya lebih baik daripada siswa yang tidak menggunakan modul