Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

CAMPUR KODE DALAM NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA AHMAD FUADI DAN IMPLIKASI PEMBELAJARAN DI SMA Anwar, Syamsul
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 2, No 1 (2017): Edisi Januari 2017
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan wujud dan jenis campur kode dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi. (2) Mendeskripsikan implikasi pembelajaran campur kode dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi dalam pembelajaran di SMA. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian yang digunakan adalah novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi. Wujud data pada penelitian ini adalah keseluruhan teks dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi. Objek penelitian ini adalah wujud dan jenis campur kode dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah simak, studi pustaka dan catat. Hasil penelitian ini ditemukan wujud campur kode dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi sebanyak 115 data. Wujud campur kode antara bahasa Indonesia dan Daerah  yang ditemukan dalam novel Negeri 5 Menara berjumlah 35 data. Di mulai wujud campur kode berupa penyisipan kata sebanyak 20 data, wujud campur kode berupa frasa sebanyak 2 data, wujud campur kode berupa penyisipan klausa sebanyak 1 data, wujud campur kode berupa pengulangan kata sebanyak 10 data dan wujud campur kode berupa penyisipan baster sebanyak 2 data. Wujud campur kode antara bahasa Indonesia dan Asing berjumlah 74 data. Dengan wujud campur kode berupa penyisipan kata sebanyak 37 data, wujud campur kode berupa penyisipan frasa sebanyak 14 data, wujud campur kode berupa penyisipan klausa sebanyak 5 data, wujud campur kode berupa penyisipan baster sebanyak 15 data, dan wujud campur kode berupa penyisipan ungkapan atau idiom sebanyak 3 data. Dan Wujud campur kode antara Indonesia baku dan non baku berjumlah 6 data dengan bahasa Indonesia baku dan non baku berupa penyisipan kata sebanyak 4 data dan bahasa Indonesia baku dan non baku berupa pengulangan kata sebanyak 2 data. Dan untuk jenis campur kode dalam novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi terdapat dua jenis campur kode yakni campur kode ke dalam sebanyak 18 dan campur kode ke luar sebanyak 29 data. Saran penulis yaitu karya sastra khususnya novel dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran yang efektif bagi siswa di SMA.
GAYA BAHASA PERULANGAN DALAM NOVEL ORANG-ORANG BIASA KARYA ANDREA HIRATA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA Nabilah, Veni Zakiatun; Mulyono, Tri; Anwar, Syamsul
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.v2i2.3622

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya bahasa perulangan dalam novel Orang-Orang Biasa karya Andrea Hirata dan mengetahui implikasi pembelajaran di SMA. Penelitian ini berbentuk deskripsi kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode deskripsi kualitatif. Sumber data adalah novel Orang-Orang Biasa. Teknik penyediaan data menggunakan teknik pustaka, teknik baca, dan teknik catat. Data yang diperoleh akan diklasifikasikan, dideskripsikan, dan disajikan menggunakan metode informal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dalam novel OOB menggunakan beberapa gaya bahasa perulangan. Gaya bahasa perulangan tersebut ada sembilan, yaitu aliterasi, asonansi, antanaklasis, epizeukis, anafora, epistrofa, mesodilopsis, epanalepsis, dan anadilopsis. Gaya bahasa perulangan yang paling dominan dalam novel tersebut adalah anafora. Gaya bahasa perulangan yang digunakan Andrea pada novel OOB bertujuan untuk menambah nilai keindahan dalam novel tersebut dengan cara menekankan kata atau frase yang dianggap penting diulang. Hasil penelitian ini dapat diimplikasikan pada pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XII semester 1 dengan materi sastra dan pokok bahasan gaya bahasa khususnya gaya bahasa perulangan.
BENTUK PERSUASIF PADA UNGGAHAN KONTEN AKUN YOUTUBE JESS NO LIMIT DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP Muhammad Thoif; Afsun Aulia Nirmala; Syamsul Anwar
Aksara: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Batanghari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/aksara.v5i2.269

Abstract

The purpose of this study is to examine the persuasive form contained in the content of Jess No Limit Youtube Account, describing the persuasive form included in the video uploaded by Jess No Limit Youtube Account, and describing its implications for the Indonesian language learning for junior high school students. This study uses Searle's theory in Hermaji (2016) and is supported by other theories. The data in this study in the form of persuasive forms obtained from speech pieces expressed by jess no limit; this study uses a descriptive approach with observation techniques and continued by using the recording technique after the data is obtained then the data will be analyzed by using descriptive analysis techniques in which there are various steps to analyze this data. The results of this persuasive form of research contain 100% percentage data with data collected as much as 55 data with the following details: 19 data with a percentage of 35% persuasive speech in affirmative or representative speech, there are also 7 data with a percentage of 12% persuasive speech in the act of commissioning speech, then there is also 21 data with a percentage of 39% about persuasive speech in an expressive speech act,  In addition, there are 4 data with a percentage of 7% about persuasive speech in a directive speech act. Lastly, there are 4 data with a percentage of 7% persuasive speech in declarative speech. As a suggestion from researchers, it would be better for this study to be more in-depth and more focused on one specific study object of the five types of persuasive forms that have been in this study.Keywords: Pragmatics, Persuasive, Youtube
THE LANGUAGE STYLE IN THE LYRICS OF DARA AYU'S SONG AND ITS LEARNING IMPLICATIONS Syamsul Anwar; Afsun Aulia Nirmala
SEBASA Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 3, No 2 (2020): Jurnal SeBaSa
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/sbs.v3i2.2298

Abstract

Literature is an art form expressed by human thoughts and feelings with the beauty of language, the authenticity of ideas, and the depth of messages. instruction "or" guideline ", from the basic word śās- which means" instruction "or" teaching ". Language style in rhetoric is known as style. In subsequent developments, the word style then changed to the ability and expertise to write or use words The results of lyric research on Dara Ayu's songs can be concluded that there is a dominant language style that is asonance, and there are other styles of language, for example personification, repetition and parallelism.Keywords: language style, song lyrics, implications
AFINITY IN THE DRAMA TEXT OF ROMEO JULIET BY WILLIAM SHAKESPEARE AND THE NOVEL OF LAILA MAJNUN BY NIZAMI Afsun Aulia Nirmala dan Syamsul Anwar
SEBASA Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 4, No 2 (2021): Jurnal SeBaSa
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/sbs.v4i2.3373

Abstract

Kajian intertekstualitas yang ada dalam Romeo Juliet dan Layla Majnun bertujuan untuk mencari dua hal, yaitu: (1) affinity/afinitas (peertalian, kesamaan) dan atau paralelisme serta varian suatu teks satu dengan yang lain; (2) hipogram/pengaruh karya sastra satu kepada karya lain atau pengaruh sastra pada bidang lain dan sebaliknya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada objek yang alamiah. Sedangkan hasil dari penelitian ini ada tujuh persamaan dan diperoleh sebuah hipogram. Persamaan ada dalam tema, alur, fisik perempuan, karakter tokoh laki-laki, persamaan psikologis, gaya bahasa dan amanat. Sednagkan hipogram/ naskah awal yang dibuat adalah Romeo Juliet baru kemudian kisan Layla Majnun.Keywords: Afinitas, Novel , Intertekstualitas, Romeo Juliet
Bahasa Figuratif dan Citraan dalam Cerpen Hujan, Senja, dan Cinta Karya Seno Gumira Ais Rahmatika; Syamsul Anwar; Vita Ika Sari
Sasando Vol 1 No 2 (2018): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v1i2.25

Abstract

Gaya bahasa merupakan penggunaan bahasa yang khas karena berbeda dengan pemakaian bahasa sehari-hari. Kekhasan ini tentu memiliki fungsi tersendiri dalam sebuah penulisan karya sastra. Cerpen Hujan, Senja, dan Cinta karya Seno Gumira Adjidarma mengandung gaya bahasa yang mampu membuat pembaca terpesona oleh kepintarannya mengolah kata demi kata dalam cerpennya. Kajian stilistika yang dikhususkan pada bahasa figuratif dan citraan dalam cerpen HSC menunjukkan bahwa terdapat banyak gaya bahasa yang digunakan Seno untuk mengemas cerpen tersebut menjadi apik dan menarik. Bahasa figuratif mencakup bahasa kias dan sarana retoris. Bahasa kias yang digunakan Seno dalam cerpennya meliputi gaya bahasa personifikasi, simile, metafora dan metonimi. Sarana retoris yang digunakan Seno meliputi repetisi (aliterasi, kombinasi aliterasi, asonansi, anafora, epistrofa), pleonasme dan hiperbola. Jadi, Seno memakai sarana retoris dengan menggunakan bahasa figuratif. Selanjutnya, citraan yang digunakan Seno dalam cerpen HSC didominasi oleh citraan penglihatan. Selain itu, terdapat pula citraan pendengaran dan citraan gerak atau kinestatik.
Variasi Kalimat dalam Karangan Mahasiswa Dan Implikasi Pembelajarannya Syamsul Anwar
Sasando Vol 1 No 2 (2018): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v1i2.26

Abstract

Apakah karangan yang ditulis mahasiswa sudah menggunakan kalimat yang bervariasi? Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsi wujud variasi kalimat dalam karangan mahasiswa dan mendeskripsi implikasi pembelajarannya. Metode penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ialah karangan mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia. Data penelitian ini ialah teks dalam karangan. Objek penelitian ini ialah variasi kalimat. Hasil penelitian ditemukan wujud variasi kalimat dalam karangan mahasiswa. Wujud variasi kalimat berdasarkan urutan, variasi kalimat berdasarkan predikat yaitu aktif-pasif, variasi kalimat berdasarkan intonasi, dan variasi kalimat berdasarkan pola. Saran agar penelitian yang berkaitan dengan kalimat, paragraf dan karangan ditindaklanjuti lagi.
TAUTOLOGI DALAM ANTOLOGI CERITA PENDEK BIAS WARNA KEHIDUPAN KARYA RENDI SETIAWAN DKK DAN IMPLIKASINYA Syamsul Anwar
Sasando Vol 2 No 1 (2019): APRIL 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v2i1.41

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsitautologi dalam antologi cerita pendek “Bias Warna Kehidupan”karya Rendi Setiawan dkk dan mendeskripsi implikasinya. Pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini antalogi cerita pendek “Bias Warna Kehidupan”. Data penelitian teks dalam cerita pendek. Objek penelitian tautologi. Hasil penelitian ditemukan wujud tautologi dalam antalogi cerita pendek “Bias Warna Kehidupan”.Wujud tautologi pengulangan ialahbagaimana dia bekerja, mulai dari bagaimana berangkat, bagaimana menyelesaikan tanggung jawab pekerjaannya, pertama kali melihat Sheila, pertama kali berbicara dengan Sheila dan mereka bukan teman biasa, mereka adalah para sahabatku. Wujud tautologi sinonim ialah sinonim tersenyum tipis dan memandang dengan tatapan tajam. Sinonim kosong, hampa, sesak, kalut dalam kebingungan dan hari demi hari. Sinonim bulan demi bulan. Saran agar penelitian yang berkaitan dengan gaya bahasa ditindaklanjuti lagi.
Metafora dalam Cerita pendek "Senja Biru Pandora" Karya Aqil Attazky dan Implikasinya Syamsul Anwar
Sasando Vol 3 No 1 (2020): April 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v3i1.98

Abstract

Apakah di dalam antologi cerita pendek Senja Biru Pandora mengandung metafora ? penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi wujud metafora dalam antologi cerita pendek “Senja Biru Pandora” dan mendeskripsi implikasinya. Metode penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ialah antologi cerita pendek “Senja Biru Pandora” Karya Aqil Attazky, dkk mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia. Data penelitian ini ialah teks dalam cerita pendek. Objek penelitian ini ialah kalimat dalam cerita pendek. Hasil penelitian ditemukan wujud metafora karya Aqil Attazky, dkk. Contoh wujud metafora in praesentia “obat penenang” karena membandingkan Rini dengan obat penenang. Obat penenang yaitu obat untuk menenangkan (meredakan ketegangan) jiwa. Contoh wujud metafora in absentia “keras kepala” mengandung metafora in absentia karena membandingkan unsur yang salah satu unsurnya tidak muncul. Keras kepala mengadung makna tidak mau menuruti nasihat orang. Saran agar penelitian yang berkaitan dengan sastra, khususnya cerita pendek, atau yang lebih umum seperti puisi, drama dan novel ditindaklanjuti lagi.
INTERPRETASI LAGU-LAGU NADIN AMIZAH (ALBUM SELAMAT ULANG TAHUN): KAJIAN SEMIOTIKA Afsun Aulia Nirmala dan Syamsul Anwar
Sasando Vol 3 No 2 (2020): SASANDO OKTOBER 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/sasando.v3i2.124

Abstract

Lyrics are literary works that contain an outpouring of personal feelings. In heuristic reading, rhymes are read based on language conventions or language systems in accordance with the position of language as a first level semiotic system. The study of signs and how they work is called semiotics. Semiotics study is a science or method of analysis to study signs. In this analysis, we look for the meaning of the lyrics of Nadin Amizah's songs in the album Happy Birthday through semiotic and matrix readings and models of Nadin Amizah's songs in the album Happy Birthday. The result of this analysis is that the song written is a picture of Nadin Amizah's life that experienced several problems in her life. It can be concluded that the matrix contained in each song is in the refresh.