Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Kolaboratif Sains

MENINGKATKAN PERILAKU SOSIAL ANAK MELALUI METODE KARYAWISATA DI KELOMPOK B PAUD/TK AMALIA KAYUMALOA PASANGKAYU Jumriana Jumriana; Widayati Pujiastuti; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.359 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.652

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah perilaku sosial anak pada saat belajar banyak yang bermain, jahil, kurang memperhatikan guru ketika sedang menjelaskan, anak-anak kurang bersemangat ketika mengikuti pembelajaran serta metode karyawisata tidak pernah di terapkan di sekolah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perilaku sosial anak di kelompok B Paud/TK Amalia Kayumaloa. Penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh anak di kelompok B yang berjumlah 18 anak, terdiri dari 10 anak perempuan, dan 8 anak laki-laki. Rancangan penelitian dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi, yang dilakukan selama 3 minggu dengan 6 kali tindakan dalam II siklus. Data di kumpulkan dengan cara observasi dan dokumentasi serta alat observasi untuk anak-anak. Serta di analisis secara presentase untuk mengambil kesimpulan. Data yang dikumpulkan saat pra tindakan sebelum di terapkan metode karya wisata hingga dilaksanakan siklus I dan terbukti dengan penggunaan metode karyawisata dapat meningkatkan perilaku sosial anak terbukti dari peningkatan perilaku sosial anak pada aspek tolong menolong yaitu 22.22%, sementara pada aspek bekerja sama 22.22%, sentara pada aspek berinteraksi dan berkomunikasi 22.22%. semnetara untuk hasil peningkatan dari siklus I ke siklus II juga sangat meningkatkan perilaku sosial anak terbukti dengan peningkatan pada aspek tolong menolong sebagai berikut  27.78%, sementara pada aspek bekerja sama terjadi peningkatan 16.66%, selanjutnya pada aspek berinteraksi dan berkomunikasi 33.33% dari siklus pertama ke siklus kedua pada kemampuan yang di teliti yaitu aspek tolong menolong, bekerja sama, berinteraksi dan berkomunikasi. Sedangkan jika di analisis dari pra tindakan ke siklus dua maka terjadi peningkatan rata-rata 48.14% dari kemampuan yang di teliti yaitu aspek tolong menolong, bekerja sama,berinteraksi dan berkomunikasi. Berdasarkankan penjelasan di atas bahwa penelitian ini berhasil. Walaupun masih ada anak yang belum berhasil meningkatkan perilaku sosialnya yaitu 1.81%. Kata kunci: Metode Karyawisata dan Perilaku Sosial Anak 
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF MELALUI METODE PERMAINAN KARTU HURUF DI KELOMPOK A TK AISYIYAH BUSTHANUL ATHFAL IV PALU Nova Djangkali; Abdul munir; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.327 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.653

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah beberapa anak belum mengenal huruf, mengalami kesulitan mengenal atau membedakan huruf yang mirip, dan jarangnya penerapan metode permaianan kartu huruf di sekolah tersebut.  Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengenal huruf di kelompok A TK Aisyiyah Busthanul Athfal IV. Penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh anak di kelompok A yang berjumlah 13 anak, terdiri dari 6 anak perempuan, dan 7 anak laki-laki. Rancangan penelitian dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi, yang dilakukan selama 3 minggu dengan 6 kali tindakan dalam II siklus. Data di kumpulkan dengan cara observasi dan dokumentasi, serta di analisis secara presentase untuk mengambil kesimpulan dari penelitian ini, peningkatan yang terlihat signifikan  pada aspek kemampuan mengenal pola huruf dalam kategori sangat baik dan baik terjadi peningkatan yaitu 32.07%, selanjutnya pada aspek kemampuan mengurutkan huruf sesuai warna terjadi peningkatan 23.07%, selanjutnya pada aspek melacak huruf dari pra tindakan hingga siklus I terjadi peningkatan yaitu 15.41%. Selanjutnya peningkatan dari siklus I ke siklus II juga terjadi peningkatan yang sangat signifikan pada aspek kemampuan mengenal pola huruf terjadi peningkatan 23.08% untuk kategori sangat baik dan baik, sedangkan untuk aspek kemampuan mengurutkan huruf sesuai warna yaitu 15.39%, sedangkan untuk kemampuan melacak huruf terjadi peningkatan sebagai berikut 15.36%. Sedangkan jika di analaisis dari pra tindakan ke siklus II maka terjadi peningkatan rata-rata 76.93% dari kemampuan yang di teliti dari ketiga aspek yaitu kemampuan mengenal pola huruf,  kemampuan mengurutkan huruf sesuai warna, dan kemampuan melacak huruf. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode permainan kartu huruf dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf di kelompok A TK Aisyiyah Busthanul Athfal IV Palu. Kata kunci: Metode Permainan Kartu Huruf dan Kemampuan Mengenal huruf
PENERAPAN METODE KARTU KATA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH PENGAWU Widayati Widayati; Abdul Munir; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.92 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.662

Abstract

Permasalahan penelitian ini adalah apakah penerapan metode kartu bergambar dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada siswa kelompok B Tk aisyiyah pengawu dapat ditingkatkan. Subyek penelitian adalah anak kelompok B dengan jumlah anak 15 anak, yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 6 anak perempuan yang terdaftar pada tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II, dengan tahapan masing-masing yaitu, perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif.Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru kelas kelompok B yang bertindak sebagai observer/ pengamat. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa dari pra tindakan anak pada kategori berkembang sangat baik mencapai rata-rata 26,6% pada siklus I terjadi peningkatan mencapai rata-rata 33% pada kategori berkembang sangat baik, sedangkan pada siklus II mencapai rata-rata 80% pada kategori berkembang sangat baik dapat disimpulkan bahwa penerapan metode kartu kata bergambar dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada anak kelompok B TK Aisyiyah Pengawu.Kata kunci : Kemampuan Mengenal Huruf, Kartu Kata Bergambar
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN FINGER PAINTING DI KELOMPOK B TK LALUNDU III Zaini Bidakwati; Abdul Munir; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (131.711 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.663

Abstract

Rumusan  masalah  dalam  penelitian  ini  adalah  apakah penerapan finger painting dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di Kelompok B TK Lalundu III?  Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui finger painting pada anak Kelompok B TK Lalundu III. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas, yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dan guru kelas. Subjek penelitian sebanyak 15 anak, yang terdiri dari 10 anak perempuan dan 5 anak laki-laki. Objek penelitian adalah kemampuan motorik halus melalui kegiatan finger painting. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, sedangkan teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan motorik halus anak kelompok B di TK Lalundu III. Dapat dilihat dari peningkatan rata-rata persentase saat pelaksanaan pra tindakan yaitu 7% yang termasuk dalam kriteria mulai berkembang. Pada Siklus I, rata-rata persentase sebesar 80% yang termasuk dalam kriteria berkembang sesuai harapan. Pada Siklus II, rata-rata persentase menunjukkan peningkatan yaitu 93% yang termasuk dalam kriteria berkembang sangat baik. Berdasarkan perolehan data, dapat disimpulkan bahwa kemampuan motorik halus anak kelompok B di TK Lalundu III mengalami peningkatan mencapai indikator yang diinginkan yaitu = 80%. Penerapan kegiatan finger painting dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak pada kelompok B TK Lalundu III.Kata Kunci : kemampuan motorik, finger painting 
MENINGKATKAN MINAT BELAJAR ANAK KELOMPOK B MELALUI PENGGUNAAN MEDIA VISUAL DI TK BALA KESELAMATAN PALU Jenni Paembonan; Abd. Munir; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.888 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.664

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah penggunaan media visual dapat meningkatkan minat belajar anak kelompok B di TK Bala Keselamatan Palu. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan penelitian yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah membuktikan bahwa penggunaan media visual dapat meningkatkan minat belajar anak kelompok B di TK Bala Keselamatan Palu. Subyek penelitian adalah anak Kelompok B di TK Bala Keselamatan Palu yang berjumlah 15 anak. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2018/2019 dalam 2 siklus, yaitu siklus I dan Siklus II, dengan masing-masing tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi yang berupa lembar pengamatan, tes, dokumentasi, hasil tugas. Metode analisis data yang digunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dengan teman sejawat sebagai kolaborator untuk membantu dalam pengamatan dan pencatatan. Kriteria keberhasilan harus mencapai 75% pada aspek minat belajar dan 65% pada aspek mengelompokkan dan mengurutkan kendaraan darat dan beroda dua. Hasil penelitian menunjukkan minat belajar anak 40,95%, kemampuan mengelompokkan 43% dan kemampuan mengurutkan 45.33% pada pra-tindakan dengan total predikat belum berkembang (BB) tindakan pada siklus I menunjukkan minat belajar anak 74.29%, kemampuan mengelompokkan 78% dan dan kemampuan mengurutkan 64% dengan predikat mulai berkembang (MB) meningkat pada siklus II dengan perolehan minat belajar 87,62%, kemampuan mengelompokkan 91,12% dan kemampuan mengurutkan 77,33% dengan predikat berkembang sesuai harapan (BSH). Dengan demikian maka terbukti bahwa penggunaan media visual dapat meningkatkan minat belajar anak kelompok B di TK Bala Keselamatan Palu.Kata kunci : Minat Belajar, Media Visual, In-Fokus