Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

WARGA NEGARA DIGITAL SEBAGAI INSTRUMEN WARGA NEGARA GLOBAL (Penelitian Grounded Theory tentang Dampak Kemajuan TIK terhadap Praktik Kewarganegaraan) Feriyansyah, Feriyansyah
JURNAL PENDIDIKAN ILMU SOSIAL Vol 24, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpis.v24i1.1606

Abstract

Kemajuan TIK menjadikan manusia terhubung satu sama lain melalui alat-alat komunikasi yang ada digenggaman mereka. Oleh karena itu kemajuan TIK telah membawa perubahan dalam pola kehidupan manusia. Kemajuan bidang komputer dan  jaringan internet telah membentuk masyarakat dalam jaringan (On Line Community). Dari kemajuan bidang TIK khususnya Internet telah memindahkan aktivitas kewarganegaraan. Partisipasi warga negara untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah yang dulunya dilakukan secara analog saat ini dapat dilakukan melalui teknologi digital seperti mengirim surat elektronik (E-mail), media sosial, website dan sebagainya.  Hal ini pastinya akan memudahkan warga negara dalam menyampaikan aspirasi kepada pemerintah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian grounded Theroy.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur, observasi, wawancara, dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari, Pakar PKn, Deputi III Pemanfaatan Teknologi dan Analisis Informasi Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4), pakar TIK, penggiat TIK, desa digital, dan guru PKn. Kemajuan TIK telah membawa perubahan dalam kehidupan kewarganegaraan khususnya praktik kewarganegaraan. Oleh karena itu, Warga negara harus dipersiapkan agar mampu mengoptimalkan keuntungan dan peluang dari kemajuan TIK, hal ini hanya dapat dilakukan dengan menumbuhkan karakteristik atau komptensi sbegai  warga negara digital. Selanjutnya penelitian ini menghasilkan beberapa hipotesa yaitu, pertama, Apabila TIK digunakan dalam kehidupan sehari-hari warga negara (warga negara digital), maka kemajuan TIK akan memindah praktik kewarganegaraan kedalam jaringan (on line), mengantarkan warga Negara ke dalam era keterbukaan informasi. Kedua, Apabila keuntungan dan peluang dari kemajuan ingin dioptimalisasi bagi kehidupan Kewarganegaraan, maka warga negara dan pemerintah harus sama-sama mempersiapkan diri dengan mengembangkan karakteristik yang sesuai dengan era digital. Apabila warga negara digital  dapat menjadi instrumen warga negara global, maka warga negara digital harus mampu menjalin relasi internasional dan berkontribusi dalam masyarakat global. Ketiga, apabila warga negara digital dapat mengola dan mengunakan informasi tentang perkembangan globa, maka warga neagra digital akan memunculkan kesadaran global, Sehingga warga Negara digital memiliki kesempatan yang besar untuk berpartisipasi mengatasi isu global. Kata kunci : kemajuan TIK, praktik kewarganegaraan, warga negara digital, warga negara global.
PENDAMPINGAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF DI SEKOLAH DASAR KECAMATAN MEDAN SELAYANG KOTA MEDAN Nasrun Nasrun; Faisal Faisal; Feriyansyah Feriyansyah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 24, No 2 (2018): APRIL - JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v24i2.10359

Abstract

AbstrakProgram pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengintegrasikan model pembelajaran inovatif dalam pembelajaran di Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Medan Selayang Kota Medan. Kemampuan mengintegrasikan model pembelajaran inovatif dalam pembelajaranmemerlukan keterampilan khusus dalam penerapannya. Menyikapi hal itu, dilakukan pendampingan kepada para guru agar mampu mengintegrasikan model pembelajaran inovatif secara efektif sesuai tuntutan pembelajaran di SD. Metode pendampingan dilakukan melalui beberapa tahap kegiatan, antara lain: persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi, serta tindak lanjut. Luaran yang dihasilkan melalui program pendampingan antara lain: buku panduan model pembelajaran inovatif di SD, guru model pengintegrasian model pembelajaran inovatif, dan artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal ber-ISSN online. Hasil program pengabdian menunjukkan bahwa meningkatnya kemampuan guru dalam mengintegrasikan model pembelajaran inovatif dalam pembelajaran di SD Kecamatan Medan Selayang Kota Medan. Dengan demikian,  pendampingan yang dilakukan telah berjalan secara efektif dan sesuaidengan hasil yang diharapkan.Kata kunci: model pembelajaran inovatif, guru model, SD AbstractThis mentoring program aims to improve the ability of teachers in integrating innovative learning models in learning in elementary school (SD) Kecamatan Medan Selayang Medan. The ability to integrate innovative learning models in learning requires specific skills in their application. Responding to that, done by the teachers to be able to integrate innovative learning model effectively according to the demand of learning in elementary school. Methods of assistance are conducted through several stages of activity, including: preparation, implementation, evaluation and reflection, and follow-up. Outcomes generated through the mentoring program include: an innovative learning model guidebook in elementary school, teacher model of integrating innovative learning model, and scientific article published in ISSN online journal. The results of the devotion program indicate that the increasing ability of teachers in integrating innovative learning models in learning in SD Medan Selayang Sub-district Medan. Thus, the assistance performed has been run effectively and in accordance with the expected results.Keywords: innovative learning model, model teacher, elementary school
Pendidikan Multikulturalisme dalam penananaman konsep Kebhinekaan di Sekolah Dasar Berbasis Agama Feriyansyah Feriyansyah; Apiek Gandamana; Waliyul Maulana Siregar
SOSIETAS Vol 11, No 1 (2021): Sosietas: Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.847 KB) | DOI: 10.17509/sosietas.v11i1.36090

Abstract

Penelitian ini bertujuan melihat dalam setting yang natural bagaimana pendidikan kewarganegaraan khususnya berkaitan dengan internalisasi nilai-nilai kebhinekaan di sekolah dasar berbasis agama. Sehingga peneliti di sini meyakini bahwa nilai-nilai dari entitas agama bisa dijadikan role model terhadap pelaksanaan pendidikan multikultural dalam pendidikan kewarganegaraan di sekolah berbasis agama untuk menciptakan perilaku kewarganegaraan dan demokratis di kalangan peserta didik. Secara singkat pendidikan damai berbasis keyakinan keagamaan. Pertama, bagaimana penanaman konsep kebhinekaan dalam pendidikan kewarganegaraan yang dilaksanakan pada sekolah berbasis agama? Kedua, bagaimana tantangan dalam pelaksanaan pendidikan kewarganegaraan khususnya tema kebhinekaan dilaksanakan di sekolah berbasis agama? Penelitian ini menggunakan metode penelitian Grounded Theory.
Citizenship Learning Through Self Organized Learning Environment on Students' Learning Styles Sri Yunita; Jamaludin Jamaludin; Feriyansyah Feriyansyah
Devotion Journal of Community Service Vol. 3 No. 11 (2022): Devotion: Journal of Research and Community Service
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/dev.v3i11.213

Abstract

Civics learning innovation in meeting the profile of future teacher candidates in the cyber pedagogy space with Honey and Mumford's theoretical approach with 4 student learning styles, namely theoretical, reflector, pragmatic, and activist. This study aims to describe civics learning in the 4.0 education era through a self-organized learning environment on student learning styles in the PPKn Department, Faculty of Social Sciences, State University of Medan. This study uses a qualitative method, the informants are lecturers of Civics Innovation courses at the PPKn Department of FIS Unimed; 2018 students, 2019 and 2020 as well as PPKn learning content. Obtaining data by observation, documentation study, and focus group discussion were then analyzed by data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of this study indicate that student learning styles tend to show reflector characteristics because they are influenced by the student learning environment with existing policies and rules, starting from the pre-pandemic, pandemic, and post-pandemic environments the birth of the MBKM program policy. Students with three learning climate anomalies, namely pre-pandemic, pandemic, and post-pandemic, have an impact on the learning styles of students who feel that face-to-face learning in the classroom has a significant difference compared to online learning. Citizenship learning in the 4.0 era requires readiness and establishment as users (lecturers and students) on internet-based digital platforms. Civics content has experienced significant development due to the influence of the era of fast-paced change, access to information and communication goes hand in hand and is renewable in sharing citizenship issues both on ethnicity, national and global scale
The Design of Web-based Thesis Management Information System to Increase the Quality and Efficiency of Guiding Process and Document Management Bagoes Maulana; Feriyansyah Feriyansyah; Ressy Dwitias Sari
INFOKUM Vol. 10 No. 02 (2022): Juni, Data Mining, Image Processing, and artificial intelligence
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The effect of information and communication technology is growing fastest and has played a significant role in almost all areas of life, such as economic, social, cultural, religious, and educational, especially for colleges and universities. It aims to facilitate the delivery of information to lecturers and students. For students who are studying at colleges and universities, if they want to graduate and get a bachelor's degree, they are required to complete a final project or commonly known as a thesis. Students and lecturers can develop good communication and collaboration so that the final project can run effectively and efficiently. Communication between them can be direct and indirect wherever and whenever they are. Therefore, the design of a web-based thesis management information system can manage the entire thesis completion process and good communication between lecturers and students. The design of web-based management information system aims to make it easier for lecturers and students to share and exchange information anywhere and anytime by using the internet
PENGEMBANGAN BUDAYA MUTU DOSEN DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH DI JURNAL TERAKREDITASI DI JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Fahrur Rozi; Feriyansyah Feriyansyah; Risma Sitohang; Laurensia Laurensia; Lala Jelita Ananda
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 2, No 2 (2018): Maret 2018
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.553 KB) | DOI: 10.24114/js.v2i2.9507

Abstract

Abstrak : Pengembangan Budaya Mutu Dosen Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Terakreditasi Di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan Pengembangan Budaya Mutu Dosen Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Terakreditasi. Kajian penelitian terfokus pada Kemampuan Dosen Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Terakreditasi Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif, dengan mengambil sampel penelitian seluruh dosen program studi PGSD FIP Unimed. Data dikumpulkan dengan menggunakan observasi dan angket, kemudian dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengembangan Kemampuan Dosen Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Terakreditasi diperoleh rata-rata 3,62 (72,38%) dengan kategori Baik. Artinya, Pengembangan Kemampuan Dosen PGSD dalam Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Terakreditasi sudah baik di Universitas Negeri Medan.Kata Kunci : Dosen, PGSD, Artikel Ilmiah, Jurnal Terakreditasi
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH DASAR BERBASIS FILSAFAT PADA ANAK DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BELAJAR DI ERA DISRUPTIF YANG TIDAK MENENTU Feriyansyah Feriyansyah; Muhammad Iqbal
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 4, No 2: Maret 2020
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.783 KB) | DOI: 10.24114/js.v4i2.27798

Abstract

Abstract. Technological advances present an uncertain situation that requires rapid adaptability in capturing the changes that occur. Students currently live in a condition of information inflation, so they easily accept various information which is actually just waste of knowledge if they are not able to develop critical thinking skills as a characteristic of philosophical thinking skills. Thus, the main question that will arise in this study is whether children are able to develop the ability to think philosophically. This paper uses an analytical descriptive study that aims to describe in a natural setting about the first, the benefits of developing philosophical thinking skills in children in the learning process in an uncertain disruptive era Second, how to internalize Pancasila as a Philosophical System in developing philosophical thinking skills in children in learning civic education. Elementary school in an uncertain disruptive era, third, how to develop Civics learning with a philosophy learning approach in children for learning skills in a disruptive and uncertain eraKeyword: Philosophy for Children (P4C), Learning Skill, PancasilaAbsrtact Kemajuan teknologi menghadirkan sebuah situasi yang tidak menentu sehingga memebutuhkan kemampuan beradaptasi yang cepat dalam menangkap perubahan-perubahan yang terjadi. Siswa saat ini hidup dalam kondisi inflasi informasi, sehingga mereka dengan mudah menerima berbagai informasi yang sebenarnya hanya sebagai sampah pengetahuan jika tidak mampu dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis sebagai ciri keterampilan berpikir secara filosofi. Sehingga, Muncul pertanyaan utama yang akan muncul dalam penelitian ini adalah apakah anak-nakak mampu mengembangkan kemampuan berpikir secara filosofis. Tulisan ini menggunakan studi deskriptif analitik yang bertujuan menggambarkan dalam latar natural tentang pertama, manfaat mengembangkan keterampilan berfikir filsafat pada anak dalam proses pembelajaran di era disruptif yang tidak menentu Kedua, bagaimana internalisasi Pancasila sebagai Sistem Filsafat dalam mengembangkan keterampilan berfikir filsafat pada anak dalam pembelajaran Pendidikan kewarganegaraan Sekolah Dasar pada Era disruptif yang tidak menentu, ketiga, Bagaiaman mengembangkan pembelajaran PKn dengan pendeketan belajar filsafat Pada anak untuk keterampilan belajar di era disruptif dan yang tidak menentu.Keyword: Philosophy fo Children (P4C), Learning Skill, Pancasila.
MEMBANGUN KARAKTERISTIK WARGA NEGARA MELALUI PENDIDIKAN ABAD 21 Feriyansyah .
JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED Vol 4, No 1 (2015): HANDAYANI JOURNAL
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.956 KB) | DOI: 10.24114/jh.v4i1.2868

Abstract

Paradigma pembangunan sangat mempangaruhi program pendidikan di suatu negara. Program pembangunan eknomi abad 21 berbasis perbadaban digerakkan olah warga negara yang berkualitas dan beradab. Warga negara yang berkualitas dan beradab merupakan hasil produksi dari sistem pendidikan, sehingga prpgram pendidikan yang berkualitas dan beradab juga akan menghasilkan warga negara yang berkualitas dan beradab. Kurikulum merupakan integrator dari sistem nilai, pengetahuan dan ketrampilan warga negara. Sehingga inovasi dalam dunia pendidikan dalam pergeseran paradigma pembangunan merupakan suatu keharusan. oleh karena itu, perubahan paradigma pembangunan mengharuskan program pendidikan berinovasi untuk membentuk warga negara sesuai dengan kebutuhan negara dalam program pembanguna karena motor penggerak utama program pembangunan adalah warga negara yang dihasilkan dari sistem pendidikan nasional. Kata Kunci : Paradigma pembangunan, Abad 21, Pendidikan
Pragmatisme Pendidikan Kewargaan Digital Dalam Kepungan Algoritma Suatu Refleksi Aksiologi Feriyansyah Feriyansyah; Septiana Dwiputri Maharani
Jurnal Civic Hukum Vol. 8 No. 1 (2023): Mei 2023
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jch.v8i1.23710

Abstract

This article aims to examine values in the study of pragmatic digital citizenship education and the crisis of values amidst algorithmic domination. The challenge of digital citizenship education in the midst of algorithmic domination reflects a crisis of values in the process of digital citizenship education with an axiological reflection approach. This article provides an answer through an axiological reflection approach to pragmatic digital citizenship education based on practical experiences in algorithmic domination to obtain practical significance in digital citizenship education. The pragmatism of values is closely related to individual experiences and transactions in the digital social space as an environment in which individuals live and act. Digital citizenship experiences shape the role of individuals by bringing value systems as a basis for decision-making in the digital realm. Digital citizenship experiences shape human roles as subjects in the digital social space. Pragmatic digital citizenship education is a technology to engineer individual experiences as digital citizens to become subjects who have value systems as a basis for activities and gain benefits in the digital social space as an ultimate goal.
PENDAMPINGAN MURAL KEBHINEKAAN DI SD NEGERI 101744 DESA KLAMBIR SUMATERA UTARA Adek Cerah Kurnia Azis; Waliyul Maulana Siregar; Feriyansyah; Mesra
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 02 (2023): APRIL 2023
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adapun tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan di SD Negeri 101744 Desa Klambir Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara ini, diantaranya; 1). Melakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) mengenai mural kebhinekaan bagi para guru dan siswa yang ada di SD Negeri 101744 Desa Klambir, 2). Melaksanakan kegiatan workshop tentang kebhinekaan dengan mendatangkan narasumber yang ahli dibidang seni rupa dan desain, 3).  Mendampingi guru dalam memahami arti kebhinekaan melalui gambar yang ada di dinding kelas, dan 4). Pembuatan mural tentang kebhinekaan pada kelas model Profil Pelajar Pancasila. Hasil dari Kegiatan Pengabdian Kepada masyarakat ini meliputi; 1). Guru telah mengenal tentang Profil Pelajar Pancasila dengan perantara mural, 2). Guru memahami tentang ruang lingkup Profil Pelajar Pancasila melalui mural, 3). Guru dapat mengasah kreativitas dengan menghasilkan karya gambar dalam ruang lingkup Profil Pelajar Pancasila, 4). Menghasilan kelas model yang unik dan menarik yang dilengkapi dengan gambar dinding (mural) tentang kebhinekaan dari Profil Pelajar Pancasila, dan 5). Menghasilkan kelas model yang ditata senyaman dan semenarik mungkin bagi siswa dan guru dalam belajar untuk mengenal Profil Pelajar Pancasila.