Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
3.143
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Yustisia Veritas et Justitia PADJADJARAN Jurnal Ilmu Hukum (Journal of Law) Widya Yuridika Jurnal Sains Sosio Humaniora Jurnal Suara Keadilan Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmu Hukum KYADIREN Jurnal Poros Hukum Padjadjaran COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Syiah Kuala Law Journal Hakim: Jurnal Ilmu Hukum dan Sosial
Sinta Dewi
Universitas Padjadjaran
Arts Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Industrial & Manufacturing Engineering Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Published : 16 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

 1 
Pembentukan Lembaga Independen dalam Pengawasan Konten Digital: Studi Komparasi Hukum Antara Indonesia dengan Australia Valdy Alhakim; Sinta Dewi; Adrian Rompis
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 09 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v3i09.1150

Abstract

Perkembangan Konten digital di Indonesia yang berkembang begitu pesat memberikan berbagai permasalahan yang timbul di tengah masyarakat mengenai peran pemerintah dalam pengawasan konten digital yang belum maksimal. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa kasus seperti blokir salah sasaran ataupun over blocking yang dilakukan oleh pemerintah. Tujuan penelitian ini untuk menilai sejauh mana prinsip transparansi dan akuntabilitas telah diwujudkan dalam pengawasan dan penanganan konten negatif di Indonesia, dengan mempertimbangkan laporan pertanggungjawaban, mekanisme pengambilan keputusan, dan pertanggungjawaban analisis konteks pemblokiran. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah yuridis- normatif yang bertitik tolak pada data sekunder yakni UU ITE berikut peraturan turunannya yang mana penelitian ini mayoritas merupakan penelitian kepustakaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis dan analisis data dilakukan dengan yuridis kualitatif. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa tidak terwujudnya prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengawasan konten digital yang dilakukan oleh Pemerintah, mengacu dengan hal tersebut perlu adanya Lembaga independen yang mengatur mengenai pengawasan konten digital di Indonesia yang memiliki mekanisme kompleks sebagaimana regulasi di Australia.
Co-Authors Aam Suryamah Adrian Rompis Ahmad M Ramli Amelia Cahyadini Ananda Fersa Dharmawan Andrea Sukmadilaga Annisa Carolina Bakhtiyar Azza Fitrahul Faizah Dadang Epi Sukarsa Dewi Kania Sugiharti Elisatris Gultom Enni Soerjati Priowirjanto Eureka Inola Kadly Fadhilah Pijar Ash Shiddiq Farhan Abel Septian Rachmadani Fauzi Maulana Hakim Garry Gumelar Pratama Helitha Novianty Muchtar Jesline Arsjad Josephine Josephine Laina Rafianti Miranda Risang Ayu Muhamad amirulloh Naila Amatullah Prita Amalia Purnama Trisnamansyah Ranti Fauza Mayana Rika Ratna Permata Stephen Wongso Sudaryat Tasya safiranita Teguh Cahya Yudiana Tri Handayani Tri Handayani U. Sudjana, Sudjana Valdy Alhakim Velicia Theoartha Manalu Zahra Tahira Zainal Muttaqin