Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis kadar air, bobot isi dan porositas tanah pada beberapa penggunaan lahan Nuraida Nuraida; Nurmaranti Alim; Muh. Arhim
Prosiding Seminar Biologi Vol 7 No 1 (2021): PROSIDING BIOLOGI ACHIEVING THE SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS WITH BIODIVERSITY I
Publisher : Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/psb.v7i1.24703

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar air, bobot isi dan porositas tanah pada penggunaan lahan tegalan/lading, kebun campuran, perkebunan teh, semak belukar dan hutan tanaman di DAS Ciliwung Hulu. Penelitian dimulai dari survei pendahuluan di lapangan untuk menentukan lokasi serta melakukan penentuan titik-titik pengamatan pada setiap penggunaan lahan. Pengambilan sampel tanah dilakukan untuk analisis kadar air, bobot isi dan porositas tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan lahan hutan tanaman merupakan penggunaan lahan yang baik dengan nilai kadar air tanah yang tinggi yaitu sebesar 85,88%, bobot isi tanah 0,59 g/cm3 dan porositas tanah 77,78% yang menunjukkan bahwa lahan hutan tanaman porous.
Analisis Pendapatan Usahatani Padi Ladang di Desa Tampalang Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju: Income Analysis of Upland Rice Farming in Tampalang Village, Tapalang sub-District, Mamuju Regency M Arhim; Nurhikmah Nurhikmah; Nurmaranti Alim
Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol. 10 No. 2 (2022): Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.049 KB) | DOI: 10.30605/perbal.v10i2.1813

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan dan kelayakan usaha padi ladang berdasarkan sistem budidaya pertanian yang dijalankan oleh petani yang ada di Desa Tampalang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju. Pelaksanaan kegiatan penelitian mulai tahap observasi, pengumpulan data, hingga penulisan laporan kurang lebih selama 5 bulan (Juni-November 2021). Data yang dikumpulkan dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil observasi dan wawancara langsung terhadap petani responden dengan bantuan instrumen quesioner, sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai instansi pemerintah yang terkait. Teknik analisis data mengunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, dimana data kualitatif dibutuhkan untuk menjelaskan aspek non finansial, sedangkan data kuantitatif dibutuhkan untuk aspek finansial dan kelayakan usaha yang didapatkan dengan menggunakan rumus matematis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Rata-rata pendapatan usahatani padi ladang sebesar Rp.9.720.000/produksi dengan rata-rata nilai R/C ratio usahatani yaitu 2,9. Oleh karena itu, usahatani padi ladang di Desa Tampalang dapat dikatakan menguntungkan dan layak untuk diusahakan. This study aims to analyze the income and feasibility of field rice business based on the agricultural cultivation system run by farmers in Tappalang village, Tapalang sub-district, Mamuju regency. The implementation of research activities starting from the observation stage, data collection, to report writing for approximately 5 months (June-November 2021). The data collected in the study were primary data and secondary data. Primary data was obtained from the results of observations and direct interviews with respondent farmers with the help of questioner instruments, while secondary data were obtained from various relevant government agencies. Data analysis techniques use a quantitative descriptive approach, where qualitative data is needed to explain non-financial aspects, while quantitative data is needed for financial aspects and business feasibility obtained using mathematical formulas. The results showed that the average income of farmed rice fields was Rp.9,720,000 / production with an average R / C value of the farm business ratio of 2.9. Therefore, the rice field farming business in Tampalang village can be said to be profitable and worth to working on (strongly recommended).
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI MINYAK DAUN CENGKEH (SYZYGIUM AROMATICUM) Patmawati S; Indrastuti Indrastuti; Muhammad Arhim; Fitri Fitri; Sri Sukmawati; Rizky Ariesty Fachrysa Halik; Nurmaranti Alim
WIRATANI Vol 6, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/wiratani.v6i1.117

Abstract

Efektitifits Beberapa Strain Azospirillium Terhadap Efisiensi Serapan N dan Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Pasca Tambang Nurmaranti Alim; Kurniati Kurniati; Laode Muh Asdiq; Hamsin Ramadan
Jurnal Eboni Vol 5 No 1 (2023): Juli
Publisher : Program Studi Kehutanan Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/eboni.v5i1.1867

Abstract

Jagung adalah tanaman yang sangat akrab dengan petani di Sulawesi Tenggara. Komoditas ini merupakan salah satu bahan pangan andalan masyarakat Sulawesi Tenggara. Pupuk hayati Azospirilium mampu meningkatkan hasil panen tanaman pada berbagai jenis tanah maupun wilayah iklim yang berbeda. Azospirilium mendorong pertumbuhan tanaman, terutama merangsang perkembangan akar yang menyebabkan bertambahnya sistem perakaran, yaitu memperbesar dan memperpanjang jumlah akar dan rambut-rambut akar. Penelitian ini disusun berdasarkan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial dengan 2 faktor, faktor pertama adalah strain Azospirillium, faktor kedua adalah dosis pemupukan dengan 3 taraf sehingga total perlakuan sebanyak 36 pot perlakuan. Pemberian urea (0,75 g) dengan Azospirillium (12,5 ml) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman jagung, jumlah daun, berat segar, berat kering dan serapan N tanaman jagung dibandingkan dengan perlakuan pupuk Urea tanpa Azospirillium sp. Azospirillium (di inokulasii dari tanaman murbei) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, berat segar, berat kering dan serapan N tanaman jagung, dibandingkan dengan Azospirillium dari strain lain
Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Peningkatan Produksi Jewawut di Desa Lambanan Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat: The Role of Agricultural Counselors in Increasing Jewawut Production in Lambanan Village Balanipa Subdistrict Polewali Mandar Regency West Sulawesi Province Muhammad Arhim; Nurmaranti Alim; Fitri Fitri; Rizky Ariesty Fachrysa Halik; Asia Arifin
Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan Vol. 11 No. 3 (2023): Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/perbal.v11i3.2497

Abstract

Penyuluhan adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan dalam suasana hubungan tatap muka antara dua orang, yang satu karena keahliannya membantu yang lain untuk mampu mengatasi kesulitan yang dihadapinya. Untuk dapat melakukan penyuluhan secara lebih terarah, penyuluh dituntut untuk benar-benar menguasai keterampilan dan pengetahuan dalam melaksanakan penyuluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran penyuluh pertanian dalam peningkatan produksi jewawut dan kinerja penyuluh pertanian di Desa Lambanan Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja atau purposive dengan pertimbangan bahwa di Kecamatan Balanipa merupakan salah satu daerah sentra produksi jewawut di Kabupaten Polewali Mandar. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Sampling Jenuh atau biasa disebut juga sensus. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, dengan melakukan observasi, menggunakan kuesioner, melakukan wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, maka ada tiga peran penyuluh dalam peningkatkan produksi tanaman jewawut di Desa Lambanan Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar yaitu sebagai edukator, supervisor dan pengevaluasi. Dari tiga indikator tersebut semuanya berada pada kategori tinggi. Sedangkan ada tiga tahap penilaian kinerja penyuluh dalam penelitian yaitu tahap persiapan berada pada kategori sangat baik, tahap pelaksanaan berada pada kategori sangat baik dan tahap evaluasi berada pada kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa dalam peningkakan produksi jewawut di Desa Lambanan tentunya peran dan kinerja penyuluh sangat berpengaruh dalam peningkatkan produksi jewawut. Counseling is the process of providing assistance in a face-to-face interaction between two individuals, where one's expertise helps the other overcome difficulties. In order to conduct counseling effectively, counselors are required to possess a thorough mastery of skills and knowledge in counseling. This research aims to determine the role of agricultural counselors in increasing jewawut production and the performance of agricultural counselors in Lambanan Village, Balanipa Subdistrict, Polewali Mandar Regency. The research location was intentionally selected based on the consideration that Balanipa Subdistrict is one of the main jewawut production centers in Polewali Mandar Regency. The sampling technique used in this study was saturated sampling, also known as a census. Descriptive analysis was employed for data analysis, involving observation, questionnaire administration, interviews, literature review, and documentation. Based on the research findings, there are three roles of counselors in enhancing jewawut crop production in Lambanan Village, Balanipa Subdistrict, Polewali Mandar Regency, namely as educators, supervisors, and evaluators. All three indicators fall into the high category. Additionally, the assessment of counselor performance consists of three stages: the preparation stage is rated as very good, the implementation stage is rated as very good, and the evaluation stage is rated as good. These results indicate that the role and performance of counselors significantly influence the increase in jewawut production in Lambanan Village.
PELATIHAN PENGEMASAN, PROSES PERIZINAN DAN DIVERSIFIKASI PRODUK OLAHAN PENJA Nurmaranti Alim; Fitri Fitri; Muhammad Arhim
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3832-3838

Abstract

Ikan penja banyak dipasarkan oleh masyarakat di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dalam bentuk basah maupun kering. Banyaknya masyarakat yang menjajakan hasil laut ini tidak berbanding lurus dengan keuntungan yang diperoleh. Hal ini disebabkan karena penanganan produk dan diversifikasi yang masih rendah serta pengemasan produk yang tidak sesuai standar. Oleh karena itu tim pengabdian melaksanakan pelatihan pengemasan sekaligus perizinan serta diversifikasi produk. Adapun tujuan dari aktivitas ini untuk memberikan pelatihan guna meningkatkan pemahaman, pengetahuan serta memotivasi peserta terkait pengemasan, perizinan dan diversifikasi produk. Mitra dari program pengabdian ini yaitu “Inara frozen food”. Metode pelaksanaan program yang dilakukan adalah dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. Hasil dari program ini yakni peserta telah memahami bagaimana bentuk pengemasan yang baik, alur perizinan serta contoh diversifikasi produk ikan penja kering. Hasil evaluasi menunjukkan, setelah pemaparan materi sebesar 80% peserta telah memahami kemasan yang baik dan higienis, 85% peserta sudah memahami informasi yang harus ada pada kemasan dan 70% peserta sudah mengetahui bagaimana alur perizinan PIRT.  Selain itu, program ini juga menghasilkan kemasan yang menarik dan sesuai standar yang dibagikan kepada mitra
Kontribusi Usahatani Kelapa Terhadap Pendapatan Keluarga Petani di Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene Nur Safitri; Muhammad Arhim; Dahniar; Nurmaranti Alim
Pangale: Journal of Forestry and Environment Vol 1 No 2 (2021): Pangale
Publisher : Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/pangale.v1i2.1772

Abstract

Tammerodo Utara village has a land area of about 571 hectares. The main profession of the community is farmers, especially coconut farmers. In addition, there are various other kinds of farming carried out by the community such as clove farming, banana farming and so on. But some people besides working as farmers but also have businesses that are not included in the agricultural sector. The problem that is being studied in this research is how the driving and inhibiting factors that affect the amount of coconut production produced by farmers, which then affects how much coconut farming contributes to farmers’ household income. This study aims to analyze the contribution of coconut farming to the household income of farmers in Tammerodo Utara Village, Tammerodo Sendana District, Majene Regency. The population in this study was 279 coconut farmers, with a total sample of 15 % or 42 respondents. Data collection techniques using the method of obsevation, interviews, questionnaires, and documentation. The data analysis method used is descriptive analysis method and farm business analysis. Based on the result of the study, it is known that the average contribution of coconut farming to the total income of farmer households in Tammerodo Utara Village, Tammerodo Sendana District, Majene Regency is 26,1 %. So it can be concluded that coconut farming is a source of income that contributes quite well to the total household income of farmers.
Struktur Komunitas Serangga Dekomposer pada Tanaman Kelapa Sawit pada Fase Pertumbuhan Berbeda di PT. Mopoli Raya Rantau Aceh Tamiang Diah Fridayati; Nursayuti; Baihaqi; Nurmaranti Alim; Eka Rahmi
Pangale: Journal of Forestry and Environment Vol 2 No 2 (2022): Pangale
Publisher : Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/pangale.v2i2.2172

Abstract

Decomposer insect diversity are decomposer insect in Oil Plants in different growth phases at PT. Mopoli Raya Rantau Aceh Tamiang. This study aims to determine the high number of decomposer insect diversity in immature oil palm plantations and mature plantations at PT. Mopoli Raya. The research was carried out by the Oil Palm Plantation of PT. Mopoli Raya, Laboratory of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture Almuslim University Matangglumpangdua and Entomology Laboratory of Agriculture Gadjah Mada University Yogyakarta. The research took place from January to June 2022. The experiment used a survey method, focused on the diversity of decomposer insects. Insect sampling was carried out using a purposive sampling method, by selecting two stretches of oil palm plantations managed by the company. The observed variables were family composition and abundance of individual decomposers, composition and structure of decomposer species. The results showed that the species richness of immature oil palm was lower than that of mature plantations. This was suspected to be more intensive in immature oil palm, which resulted in a negative impact on the presence of decomposers compared to mature oil palm. The diversity of natural enemies of decomposers in producing oil palm plantations was higher, namely 67 individuals compared to immature oil palm plantations, namely 34 individuals. The benefit of research for the development of science is as a basis for pest control in company-owned and community plantations by using natural enemies found at PT. Mopoli Raya.