Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

LOP Game Development to Improve Early Childhood Mathematical-Logic Learning Ability Epritha Kurnia Wati; Widi Wulansari
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.541 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v10i1.28406

Abstract

This study aims to develop a learning media product, namely the LoP Game to improve the Mathematical-Logic Learning Ability of Early Childhood Beginning. This type of research is a Research and Development (R&D) using a model developed by Borg and Gall. There are 3 stages used in this study from 10 stages proposed by Borg and Gall. These stages include: research and information collecting, planning, and develop preliminary form of product. Data validity analysis was performed using the Aiken formula. The data is obtained from the results of the instrument assessment in the form of a questionnaire from material experts and media experts. The feasibility assessment is tested by 3 material experts and 3 media experts. From the results of the validity test, it can be seen that the expert judgment for the media in the LoP game is all valid with all aspects that have been previously described. Thus, it can be said that the LoP game is appropriate and suitable for the development of early childhood abilities, especially mathematical-logic abilities.
Pengembangan Media Wayang Fantasi Untuk Mengembangkan Kemampuan Bercerita Anak Usia 5-6 Tahun Pangestika Regita Pramesti; Epritha Kurnia Wati; Anik Lestariningrum
PEDAGOGIKA Vol 13 No 1 (2022): APRIL
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/pedagogika.v13i1.1274

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan peneliti terkait pemanfaatan media pembelajaran yang digunakan dalam mengembangkan kemampuan bercerita anak masih banyak menggunakan bahan dari pembelian pabrik, serta boneka yang ada disekolah saja. Hal ini menjadi bahan kajian peneliti ingin mengembangkan media yang lebih menarik berdasarkan kebutuhan anak sehingga anak tidak bosan. Tujuan penelitian ini mengembangkan media pembelajaran wayang fantasi untuk mengembangkan kemampuan bercerita anak usia 5-6 tahun. Jenis penelitian ini adalah Research and Development mengacu pada prosedur penelitian milik Borg and Gall dengan tahapan yang dipilih oleh peneliti empat tahapan yaitu; (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain. Penyusunan instrument merupakan pengembangan validasi materi dan validasi ahli dimana subjek yang digunakan dalam penelitian di TK Labschool UNP Kediri. Analisis data pada penelitian pengembangan ini menggunakan rumus Aiken untuk menentukan kelayakan dan kemenarikan produk hasil pengembangan yakni berupa wayang fantasi, kemudian dianalisis kuantitatif dan kualitatif. Kesimpulan yang diperoleh adalah hasil validasi desain media wayang fantasi dinyatakan layak dengan hasil nilai 97,6%. Rekomendasi yang diberikan berdasarkan masukan validator sebaiknya diujicobakan produk untuk bisa melihat lagi tahapan keefektifan langsung pada anak usia dini.
Pengembangan Kemampuan Membaca Melalui Media Buku Alfabet Pada Anak Usia 5-6 Tahun TK Pertiwi 2 Kaloran Kabupaten Nganjuk Widya Apria Alfionita; Isfauzi Hadi Nugroho; Epritha Kurnia Wati
Efektor Vol 9 No 2 (2022): Efektor Vol.9 No.2 Tahun 2022
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/e.v9i2.18117

Abstract

Early childhood is children aged 0-6 years, where it is often called as the golden age. The development and growth of children will be very rapid in this age. This development occurs in the physical and psychological development of children. At the PAUD level, they will be given a stimulus of education based on their age. This educational stimulus is very useful to help developing their physical and spiritual growth and development. One of the stimuli that will be given is the language aspect. In the language aspect, they will be given a stimulus to develop the ability to communicate with other people or the interlocutor properly and correctly. Stimulating good communication skills is very important for them. In language aspect, not only the ability to communicate but the ability to read is also very important for them. This reading activity will be given to improvethe power of thinking and add insight into new knowledge in children. The low number of reading skills in group b children aged 5-6 years in TK Pertiwi 2 Kaloran is one of the problems that arise in teaching and learning activities. The low reading ability is caused by several factors. Starting from the use of learning media used is still too monotonous, less attractive to children. This is very interesting for researchers to make observation to help improving reading skills in children aged 5-6 years. This research uses the media of the alphabet book. This study uses the Classroom Action Research (CAR) method developed by Kemmis and Taggart, with the research stages of Planning, Acting, Observing, and Reflecting. This research was conducted in 2 cycles, namely, Cycle I and Cycle II with the research subjects are group b children aged 5-6 years consisting of 12 children, 5 boys and 7 girls in TK Pertiwi 2 Kaloran. From the data generated in Cycle I with the criteria of completeness of 16.7%. Furthermore, in Cycle II, the criteria for completeness were 91.7%. So it can be concluded that learning with media of the alphabet book can help to develop reading skills in children aged 5-6 years in TK Pertiwi 2 Kaloran.
PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT MENJADI ORANG TUA IDEAL DALAM MENDAMPINGI BELAJAR ANAK PASCA PANDEMI COVID-19 Hanggara Budi Utomo; Linda Dwiyanti; Epritha Kurnia Wati; Veny Iswantiningtyas; Husna Istifadah
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i1.2410

Abstract

Seiring berjalannya waktu dan adanya kondisi yang melandai pada pandemi covid-19, maka orang tua perlu meningkatkan pendampingan putra-putrinya saat melakukan aktivitas belajar dan saat beraktivitas selain belajar. Kegiatan pengabdian memiliki fokus pada pemahaman orang tua menjadi individu yang ideal dalam mendampingi belajar anak pasca pandemi covid-19 melalui optimalisasi peran modelling, mentoring, organizing, dan teaching di MI Al-Hikmah Kweden Kabupaten Kediri. Jumlah peserta pada kegiatan seminar sebanyak 33 peserta, dan pada kegiatan pelatihan sebanyak 36 peserta. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat antara lain mengacu pada tahap persiapan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Kegiatan pengabdian masyarakat memberikan hasil, diantaranya: (1) hasil evaluasi program seminar pengasuhan orang tua dengan tingkat keberhasilan baik; (2) hasil evaluasi program pelatihan orang tua dengan kategori keberhasilan sangat baik; dan (3) kegiatan pelatihan berhasil dalam memberikan pemahaman keterlibatan orang tua mengenai pentingnya peran modelling, mentoring, organizing, dan teaching di MI Al-Hikmah Kweden Kabupaten Kediri. Peningkatan pada hasil evaluasi dan pemahaman keterlibatan orang tua dalam mendampingi belajar anak, menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian berjalan dengan baik. Saran kegiatan pengabdian selanjutnya lebih difokukan pada pelatihan peningkatan kesadaran orangtua terkait modelling, mentoring, organizing, dan teaching melalui aksi nyata secara berkala dalam pengembangan kreativitas anak
Development of Smart Kiddo Games as an Effort to Improve Physical Motor and Language Abilities in Early Childhood Linda Dwiyanti; Epritha Kurnia Wati; Ayu Titis Rukmana Sari; M. Anis Zawawi; Sita Aulia Rahma
Edunesia: Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : research, training and philanthropy institution Natural Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.674 KB) | DOI: 10.51276/edu.v4i1.332

Abstract

Sensitive period is when children quickly learn and build mindsets through experiences. This research aims to develop Smart Kiddo Games as an Effort to Improve Physical Motor and Language Ability in Early Childhood. This research is Research and Development using the approaching model developed by Borg & Gall. Starting with a preliminary study, planning, and game product development, continued to the product validation stage (game model) by two material expert validators and two game experts. Product validity analysis using the Aiken formula. Based on the results of the validity test of the assessment instrument by material experts and game experts, all showed results ≥ 0.05 (valid). Thus, it can be concluded that Smart Kiddo Games are appropriate for use in learning as an effort to improve the physical motoric and language abilities of early childhood. Furthermore, it is hoped that it can become one of the most effective and enjoyable early childhood learning strategies, according to the principles and stages of early childhood development.
Sosialisasi Strategi Learning by Doing Orang Tua untuk Menumbuhkan Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Hanggara Budi Utomo; Linda Dwiyanti; Epritha Kurnia Wati; Veny Iswantiningtyas; Dema Yulianto; Noviyanti Wahyugiharti
DEDIKASI PKM Vol. 4 No. 2 (2023): DEDIKASI PKM UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dedikasipkm.v4i2.30152

Abstract

Permasalahan yang dihadapi orang tua sebagian besar kurang memiliki strategi yang baik untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk memberikan pengetahuan kepada orang tua siswa mengenai penerapan strategi peningkatan motivasi belajar anak melalui pendekatan learning by doing di MI Al-Hikmah Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat menggunakan pendekatan Participatory Action Research yang terdiri atas planning, action, dan evaluation yang menjadi alternatif penyelesaian masalah di lingkungan masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh orang tua/ wali murid siswa yang berjumlah 40 orang. Hasil kegiatan pengabdian antara lain: (1) hasil evaluasi kegiatan program pengabdian masyarakat  sudah relevan, sesuai, dan tersistem serta sudah sesuai dengan kebutuhan peserta dalam memahami materi kegiatan dengan prosentase 81,6% atau sangat baik; (2) hasil pemahaman tindak lanjut orang tua menunjukkan tingkat pemahaman orang tua dalam memahami strategi learning by doing dalam memotivasi belajar anak meningkat, sehinngga orang tua mampu menyelesaikan permasalahan motivas belajar anak secara bertahap, sistematis, dan berkesinambungan. Saran dari kegiatan pengabdian ini yaitu sekolah perlu melibatkan orang tua siswa dalam mendukung keefektifan belajar sehingga sekolah dan orang tua memiliki peran penting untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
Psychometric properties of parent reading belief inventory with a sample of Indonesian mothers Hanggara Budi Utomo; Epritha Kurnia Wati; Widi Wulansari; Rosa Imani Khan
International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Vol 12, No 4: December 2023
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijere.v12i4.25559

Abstract

The beliefs that parent currently have are increasingly attracting attention regarding the implementation of literacy for their children at home, was measured using parent reading belief inventory (PRBI) measuring tool developed by DeBaryshe and Binder. PRBI has not been adapted in Indonesia, making collaborative research difficult. Respondents in this study were mothers who had children aged 3-6 years old totally 177 respondents. Sampling technique with quota sampling. This research aims to develop a reliable and valid version of PRBI in Indonesia using International Test Commission guidelines. Data analysis using the second-order confirmatory factor analysis. The results showed that PRBI instrument was a valid and reliable instrument to measure the beliefs of parents in carrying out reading aloud activities with their children in Indonesia. Future research is expected to improve PRBI construct empirically based on the culture in each region, so that it can identify types of parents’ reading beliefs that implication children’s reading abilities.