Artikel ini mengilustrasikan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam pembinaan kreativitas anak melalui proses belajar-mengajar yang berorientasi pada pembentukan karakter peserta didik. Dengan demikian, mahasiswa yang belajar di luar negeri dapat mempertahankan semangat nasionalisme dan sikap toleransi terhadap budaya lain, sekaligus mengembangkan kompetensi global yang dibutuhkan di era globalisasi. Untuk mencapai tujuan tersebut, karakter Pancasila diintegrasikan ke dalam kegiatan kelompok yang merangsang kreativitas dan keterampilan anak. Penelitian ini menggunakan metode pelatihan, pendampingan, dan implementasi langsung hasilnya dalam proses pembelajaran anak. Data dikumpulkan dengan teknik observasi. Melalui rangkaian kegiatan yang terencana, diharapkan dapat meningkatkan kreativitas anak dan menginternalisasi karakter Pancasila dalam diri siswa.