Utu Rahim
Unknown Affiliation

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PERBEDAAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 KENDARI YANG DIAJAR MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN KONVENSIONAL Anna Devita Sari; Utu Rahim; La Arapu
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.532 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v2i2.3092

Abstract

Penelitian ini menggunakan desain penelitian Randomized Control Group PreTest-PostTest. Dari hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan: (1) Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematik siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran PBL sebesar 0,68 tergolong klasifikasi sedang dimana 39,03 % siswa memperoleh peningkatan lebih dari 0,70 dalam klasifikasi  tinggi dan 60,97% siswa memperoleh peningkatan pada interval 0,30-0,70 dalam klasifikasisedang, (2) Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematik siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional sebesar 0,38 tergolong klasifikasi sedang dimana 75,61% siswa memperoleh peningkatan pada interval 0,3-0,70 dalam klasifikasi sedang dan 24,39 % siswa memperoleh peningkatan kurang dari 0,30 dalam kategori rendah, (3) Kemampuan berpikir kritis matematik siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran PBL lebih baik secarasignifikan peningkatannya dari kemampuan berpikir kritis matematik siswa yang diajar denganmenggunakan model pembelajaran konvensional.  Kata Kunci: perbedaan; berpikir kritis matematik; problem based learning
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPN 10 KENDARI Arfiani .; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.442 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v3i1.2990

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT terhadap hasil belajar matematika siswa di kelas VII SMPN 10 Kendari dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik gabungan Stratified dan random class. Penentuan kelas strata sedang dan kelas strata rendah dilakukan secara random kelas dan diperoleh kelas VII.3 sebagai kelas strata sedang dan VII.7 sebagai strata rendah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian instrumen penelitian berupa lembar observasi dan tes hasil belajar berbentuk tes uraian. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Dari hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan: Terdapat perbedaan pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT terhadap hasil belajar matematika siswa antara kelas strata sedang dan kelas strata rendah di kelas VII SMPN 10 Kendari. Dengan demikian, model pembelajaran kooperatif tipe TGT berpengaruh terhadap hasil belajar matematika.Kata Kunci: Teams Games Tournament; hasil belajar matematika; pembelajaran kooperatif 
PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMAN 10 KENDARI PADA MATERI PANGKAT, AKAR DAN LOGARITMA Aufal Kausar; Kadir Tiya; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.471 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v4i1.3049

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas X SMA Negeri 10 Kendari pada materi pangkat, akar dan logaritma melalui pendekatan pembelajaran problem posingDari hasil penelitian dan pembahasan, diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar matematika siswadapat ditingkatkan. Hal ini diketahui pada tes awal, sebanyak 3 orang siswa atau sekitar 10% siswa berhasil mencapai nilai diatas  KKM yaitu 65. Pada siklus I sebanyak 11 orang siswa atau sekitar37% siswa memperoleh nilai diatas  KKM yang menunjukkan terjadinya peningkatan hasil belajarmatematika siswa pada hasil tes siklus I sebesar 27% (8 siswa) dibandingkan hasil tes awalKemudian terjadi peningkatan sebesar 30% (9 siswa) pada hasil tes siklus II yaitu 20 siswa atau sekitar 67% siswa memperoleh nilai diatas KKM. Pada hasil tes siklus III menunjukkan 27 siswaatau sekitar 90% siswa memperoleh nilai diatas  KKM. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar matematika siswa sebesar 23% (7 siswa).Kata Kunci: pembelajaran problem posing, hasil belajar matematika, logaritma
KUALITAS TES SUMATIF MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS VIII SEMESTER GENAP SMP NEGERI 20 KENDARI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017 Wa Ode Sariasi Supriadi; Utu Rahim; Zamsir Zamsir
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 6, No 3 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.775 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v6i3.9142

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui tingkat kesukaran setiap butir soal tes, (2) Untuk mengetahui daya pembeda setiap butir soal tes, (3) Untuk mengetahui validitas setiap butir soal tes, (4) Untuk mengetahui pengecoh (distractor) pada setiap butir soal tes berfungsi atau tidak berfungsi, (5) Untuk mengetahui reliabilitas tes, (6) Untuk mengetahui kesalahan baku pengukuran (KBP) tes. Dari pengolahan data diperoleh kesimpulan: (1) Tingkat kesukaran soal pilihan ganda dan soal essay belum termasuk baik, (2) Daya pembeda soal pilihan ganda dan soal essay belum menpunyai daya pembeda baik, (3) Validitas soal pilihan ganda dan soal essay sudah mempunyai validitas baik, (4) Distractor (pengecoh) sudah berfungsi, (5) Besarnya indeks reliabilitas soal pilihan ganda sebesar 0,541 termasuk memiliki reliabilitas yang sedang. Sedangkan soal essay mempunyai indeks reliabilitas sebesar 0,645 termasuk memiliki reliabilitas sedang, (6) Besarnya kesalahan baku pengukuran (KBP) soal pilihan ganda sebesar 2,255. Sedangkan soal essay mempunyai kesalahan baku pengukuran sebesar 7,686.
PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DENGAN STAD PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KENDARI Sri Hariati; La Ndia; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.736 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v2i3.3112

Abstract

enelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT ,(2) Prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD,(3) Bahwa prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT lebih baik dibandingkan siswa yang diajar dengan STAD. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan; (1) Prestasi belajar matematika siswa kelas VIIE yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT memiliki nilai rata-rata 62,54,  maka dari data menunjukkan prestasi belajar siswa  tergolong cukup, (2) Prestasi belajar matematika siswa kelas VIID yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD memiliki nilai rata-rata 44,24, maka dari data  menunjukkan prestasi belajar siswa tergolong kurang.(3) Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TGT lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap prestasi belajar matematika siswa pada pokok bahasan himpunan pada kelas VII SMPN 2 Kendari 2012/2013. Kata Kunci: kooperatif tipe TGT; kooperatif tipe STAD; prestasi belajar
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN PENGAJUAN MASALAH (PROBLEM POSING) PADA MATERI AJAR SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Septi Fajriati; Kadir Tiya; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.867 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v5i1.7316

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 14 Kendari melalui pendekatan pengajuan masalah pada materi ajar sistem persamaan linear dua variabel. Berdasarkan hasil penelitian, pada siklus I jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar sebanyak 20 siswa dari 37 siswa (54,05%) yang memperoleh nilai ≥ 67 dengan rata-rata 62,91. Hal ini belum mencapai indikator kinerja yang telah ditetapkan. Pada siklus II jumlah siswa yangmencapai ketuntasan belajar secara individu meningkat dari 20 siswa menjadi 30 siswa (81,08%) yang memperoleh nilai ≥ 67 dengan rata-rata 76,64. Hal ini telah mencapai indikator kinerja yang telah ditetapkan yaitu minimal 75% siswa telah mencapai ketuntasan belajar. Berdasarkan hasilobservasi, evaluasi, dan refleksi pada setiap tindakan kelas, maka dapat disimpulkan bahwa melalui pendekatan pengajuan masalah (problem posing) maka hasil belajar siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 14 Kendari pada materi ajar sistem persamaan linear dua variabel dapat ditingkatkan. Hal ini terlihat pada pencapaian persentase pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa sudah terlaksana dengan baik sebesar 85%.
ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL FUNGSI KUADRAT PADA SISWA KELAS X-3 SMA NEGERI 1 ASERA Isfan Isfan; Utu Rahim; La Ode Ahmad Jazuli
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.767 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v6i1.7393

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) untuk mengetahui bagaimana gambaran hasil belajar matematika siswa kelas X3SMA Negeri 1 Asera dalam menyelesaikan soal-soal fungsi kuadrat dan (2) untuk mengetahui jenis-jenis kesalahan apakah yang dilakukan siswa kelas X3SMA Negeri 1 Asera dalam menyelesaikan soal-soal fungsi kuadrat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah kelas X3 sebanyak 23 orang, dan subjek yang diwawancarai dalam penelitian ini terdiri dari 6 orang. Data hasil wawancara digunakan sebagai pembanding data hasil tes. Analisis data dilakukan melaluireduksi data, penyajiandata, penarikan kesimpulan, dan verifikasi data. Hasil yang diperoleh dalampenelitianiniadalah: (1) Hasil deskriptif nilai tes hasil belajar matematikasiswa dalam menyelesaian soal-soal fungsi kuadrat siswa berkisar 5 sampai dengan 59 dengan rata–rata 25,9; median 21 dan modus 14; (2) jenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal materi fungsi kuadrat yang meliputi kesalahan konsep, kesalahan prinsip dan kesalahan perhitungan.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII2 SMP NEGERI 11 KENDARI MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER Wa Ode Sitti Aisyah; Utu Rahim; La Ndia La Ndia
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 6, No 3 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.479 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v6i3.9143

Abstract

Tujuan  penelitian  adalah untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VII2 SMPN 11 Kendari melalui model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Jenis penelitian ini adalah PTK. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas terdiriri 2 siklus, setiap siklusnya terdiri: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII2. Sumber data penelitian adalah siswa dan guru. Hasil penelitian ini adalah: Keterlaksanaan scenario dilakukan guru mengalami peningkatan siklus I 70% dan siklus II 95%. Aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan siklus I 72,22% dan siklus II 94,44%. Persentase ketuntasan hasil belajar siswa meningkat. Siklus I siswa yang mencapai ketuntasan belajar secara individu sebanyak 16 siswa dari 31 siswa dengan persentase 51,61% dan siklus II, siswa yang mencapai ketuntasan belajar secara individu meningkat 27 siswa dari 31 siswa dengan presentase 87,09%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan hasil belajar matematika siswa kelas VII2 SMP Negeri 11 Kendari dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe NHT.
KUALITAS TES UJIAN NASIONAL MATA PELAJARAN MATEMATIKA JENJANG SLTP SE-KABUPATEN KONAWE SELATAN TAHUN AJARAN 2010/2011 DAN TAHUN AJARAN 2011/2012 Devi Nopita; Anwar Bey; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.919 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v2i1.3073

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk memperoleh deskripsi kualitas tes tentang reliabiltas tes, kesalahan baku pengukuran tes, tingkat kesukaran, daya pembeda, keefektifan distraktor (pengecoh) dan karakteristikbutir soal berdasarkan Taksonomi Bloom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) reliabilitas tes pada tahun ajaran 2010/2011 sebesar 0,686 dan pada tahun ajaran 2011/2012 sebesar 0,894, (2) kesalahan baku pengukuran tes pada tahun ajaran 2010/2011 sebesar 2,640 dan tahun ajaran 2011/2012 sebesar 2,343, (3) tingkat kesukaran butir soal tergolong mudah, (4) daya pembeda butir soal tergolong baik, (5) pengecoh butir soal tahun ajaran 2010/2011 berfungsi efektif dan tahunajaran 2011/2012 hanya ada satu butir soal yang tidak berfungsi dengan baik, (6) karakteristik butir soal tahun ajaran 2010/2011 dari dimensi kognitif Taksonomi Bloom adalah C1 10%, C2 35%, C3 37,5%, C4 17,5%, C5 0% dan C6 0%. Sedangkan tahun ajaran 2011/2012 diperoleh C1 12,5%, C2 30%, C3 47,5%, C4 10%, C5 0% dan C6 0%. Kata Kunci: kualitas tes; ujian nasional; tingkat kesukaran
STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 8 KENDARI YANG DIAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) Nur Aida Salam; La Ndia; Utu Rahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.729 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v1i2.2966

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas VIII SMPN 8 Kendari, (2) Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII SMPN 8 Kendari, (3) Perbedaan hasil belajar matematika siswa yang diajar denganmenggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII SMPN 8 Kendari. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpula bahwa hasil belajar matematika siswa kelas yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada pokok bahasan SPLDV memiliki nilai rata-rata 65,66,standar deviasi 20,70, varians 428,7, maka dari data menunjukkan hasil belajar siswa mempunyai kemampuan yang heterogen. Kata kunci: belajar matematika; pembelajaran kooperatif; numbered heads together