Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMK DI KOTA TOMOHON Maukar, Denny D.; Sajow, Lucky; Rompas, P. T. D.
FRONTIERS: JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 2, No 3 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (945.55 KB)

Abstract

Permasalahan utama yang akan diteliti pada penelitian ini adalah Kinerja Guru dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara Kompetensi Pedagogik dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif dan dianalisis menggunakan Regresi berganda, populasi dalam penelitian ini berjumlah 123 responden sehingga sampel yang diambil berjumlah 30 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan angket. Hasilnya pada penelitian ini ditemukan (1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara kompetensi pedagogik dengan kinerja guru, (2) Terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja guru, (3) Terdapat pengaruh yang signifikan antara kompetensi pedagogik dan motivasi kerja secara simultan terhadap kinerja guru.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR MOTOR BENSIN SISWA JURUSAN TKR SMK NEGERI 1 MOTOLING Imanuel Alan Onibala; I. Parsaoran Tamba; Denny Maukar
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 2 No.2: Desember 2021
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.746 KB) | DOI: 10.53682/gj.v2i2.853

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif TAI (Team Assisted Individualization) terhadap hasil siswa pada mata pelajaran Motor Bensin kelas XI di SMK Negeri 1 Motoling. Penelitian ini dikategorikan dalam penelitian Eksperimen Semu (quasi exsperimental). Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah desain jenis pre-test dan post-test group design. Berdasarkan uji hipotesis diperoleh nilai t hitung sebesar 4,4360 dan nilai t tabel 1,6772 artinya nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka signifikan. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada penggunaan model pembelajaran Kooperatif TAI (Team Assisted Individualization) dan konvensional terhadap pencapaian hasil belajar siswa di SMK N 1 Motoling. Kata Kunci: Hasil Belajar, Team Assisted Individualization. The purpose of this study was to determine the effect of the TAI (Team Assisted Individualization) cooperative learning model on student outcomes in the XI class of gasoline motorbike subjects at SMK Negeri 1 Motoling. This research is categorized as a quasi-experimental research. The research design used in this study was a pre-test and post-test group design. Based on the hypothesis test, the t value is 4.4360 and the t table value is 1.6772, which means that the t value is greater than the t table, so it is significant. These results indicate that there is a significant difference in the use of the cooperative learning model TAI (Team Assisted Individualization) and conventional to the achievement of student learning outcomes at SMK N 1 Motoling. Keywods: Learning Outcomes, Team Assisted Individualization.
Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia Rico Suru; Herdy Liow; Jemmy Kewas; Denny Maukar
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 2 No. 1: Juni 2021
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.083 KB) | DOI: 10.53682/gj.v2i1.911

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan Modul pembelajaran berbasis multimedia pada mata pelajaran sistem pendingin di kelas X teknik pendingin. Media pembelajaran ini diharapkan menjadi layak dan memudahkan siswa menyerap materi kemudian menerapkannya. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) menggunakan metode ADDIE ( Analysis, Design, Development and implementation, Evaluation). Adapun prosedur pengembangan modul pembelajaran melalui tahap-tahap berikut : (1) identifikasi potensi dan masalah, (2) pengumpulan bahan, (3) desain produk, (4) pembuatan produk, (5) validasi ahli materi dan media, (6) revisi produk, (7) produk akhir, (8) uji coba produk. Setelah dilakukan uji coba produk di kelas X SMK NEGERI 5 Bitung maka peneliti mengambil kesimpulan bahwa modul pembelajaran berbasis multimedia mata pelajaran sistem pendingin yang telah di kembangkan, layar digunakan pada proses belajar mengajar dan telah sesuai konsep pengembangan produk dan dari hasil uji coba yang telah dilakukan aplikasi ini telah berjalan berdasarkan tujuan pengembangan dan tidak terdapat kesalahan yang terjadi saat pengoprasian aplikasi. Kata kunci : Pengembangan Modul, teknik Pendingin, R&D (Research & Development).
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CONTRACT TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK PENGELASAN SISWA SMK NEGERI 1 KAKAS Abd rizal Suluta; Hendro M. Sumual; Jenly Manongko; Denny Maukar
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 2 No. 1: Juni 2021
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.311 KB) | DOI: 10.53682/gj.v2i1.1006

Abstract

Rumusan masalah penelitian adalah apakah terdapat pengaruh model pembelajaran Learning Contract terhadap hasil belajar teknik pengelasan siswa SMK Negeri 1 Kakas? Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan teknik uji – t yang bertujuan untuk mengetahui terdapat pengaruh model pembelajaran Learning Contract terhadap hasil belajar teknik pengelasan siswa SMK Negeri 1 Kakas. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X Jurusan TKR SMK Negeri 1 Kakas yang berjumlah 26 orang dan sampel penelitian yakni keseluruhan jumlah populasi yakni 26 orang, kemudian sampel penelitian dibagi dalam dua kelompok yakni kelompok eksperimen 13 siswa dan kelompok kontrol 13 siswa. Hasil penelitian adalah t hitung lebih besar dari t tabel yakni t hitung = 4,156 t tabel = 2,064. Berdasarkan kriteria pengujian jika t hitung lebih besar dari t tabel (t hitung tabel) maka Ho ditolak yang berarti HA diterima. Dengan demikian kesimpulan pengujian adalah hasil belajar teknik pengelasan siswa kelompok eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran learning contract berbeda dengan hasil belajar teknik pengelasan siswa kelompok kontrol yang tidak diajar dengan menggunakan model pembelajaran learning contract. Kesimpulan penelitian adalah model pembelajaran learning contract dapat memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar teknik pengelasan siswa kelas X Jurusan TKR SMK Negeri 1 Kakas.Kata Kunci: Model Pembelajaran Learning Contract, Hasil Belajar
PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNOLOGI DASAR OTOMOTIF SISWA KELAS X TSM DI SMK KRISTEN GETSEMANI MANADO Walid Saleh; Parsaoran Tamba; Denny Maukar
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 3 No. 1: Juni 2022
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/gj.v3i1.2519

Abstract

This study aims to determine whether there is an influence of the school environment on the results of learning basic automotive technology for students of class X at Getsemani Christian Vocational High School, Manado. This research is quantitative descriptive. Because everything that has been researched has been done empirically. The population in this study amounted to 30 students. And the sample in this study was taken from the total population of 30 students. Data collection techniques using documentation studies, namely by taking the results achieved by students, on the results of the final semester exams and questionnaires or questionnaires. The data analysis technique used the SPSS version 22 program, namely to determine the relationship between the variables studied. The results of this study indicate that there is a relationship between the school environment and learning outcomes with the equation Y=27.948+ 0.712% and from the test results it is also found that there is a significant effect between the school environment on learning outcomes, namely (r2) = 0.899 or 94.8%.
HUBUNGAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN HASIL MATA PELAJARAN TEKNIK DASAR OTOMOTIF JULISTIO J.B MERENTEK; Denny Maukar; Hendrik Sumarauw
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 3 No. 1: Juni 2022
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/gj.v3i1.2523

Abstract

AbstrakTujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pertama Untuk apakah ada hubungan antara Minat belajar siswa dengan hasil mata pelajaran teknik dasar otomotif kelas X otomotif SMK Negeri 1 Motoling Timur dan Untuk memperbaiki proses pembelajaran daring pada mata pelajaran pekerjaan dasar teknik otomotif siswa kelas Xotomotif SMK Negeri 1 Motoling Timur, Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. dibantu dengan SPSS IBM versi 22 .Sempel dalam penelitian ini yaitu orang tua siswa kelas x Jurusan Otomotif yang ada di SMK N 1 Motoling Timur yang berjumlah 22 orang siswa. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan Terdapat Hubungan positif dan signifikan antara Minat Belajar Siswa dengan Hasil Mata Pelajaran Teknik Dasar Otomotif Kelas X SMK Negeri 1 Motoling Timur, Hal ini dapat memberikan Implikasi. bahwa dengan adanya Minat Belajar siswa yang baik dan tepat, maka akan dapat meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Teknik dasar Otomotif Kelas X SMK Negeri 1 Motoling Timur Kata Kunci : -Minat Belajar Siswa-Hasil Mata Pelajaran Teknik Dasar Otomotif
Pengaruh Posisi Pengelasan Terhadap Hasil Las Mendatar Siswa Kelas X Jurusan Teknik Pengelasan Di SMK Negeri 2 Bitung Kyangki Lukas; Parsaoran Tamba; Denny Maukar
GEARBOX: Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 3 No. 1: Juni 2022
Publisher : Pendidikan Teknik Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/gj.v3i1.2700

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh posisi pengelasan terhadap hasil las mendatar siswa kelas X jurusan teknik pengelasan di SMK Negeri 2 Bitung. Variabel yang diamati (observasi) yaitu variabel control posisi pengelasan mendatar secara berdiri (ergonomis) dan variabel ekperimen (treatment variable) adalah posisi pengelasan mendatar secara jongkok.Tempat pelaksanaan penelitian ini diadakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Bitung pada jurusan teknik pengelasan. Sampel yang akan diambil dalam penelitian ini adalah semua yang ada dalam populasi yaitu berjumlah 37 siswa.Karena penelitian ini penelitian ekperimen yang dibagi menjadi 2 kelompok pengamatan (treatment), maka kelompok pengelasan dengan posisi jongkok sampelnya berjumlah 18 siswa dan yang pengelasan dengan posisi berdiri berjumlah 19 siswa. Untuk menganalis data dalam penelitian ini digunakan uji statistik inferensi dengan 2 sampel bebas (Two Independen Sample) dengan pengujian Uji-T (Test –T).Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh posisi mengelas antara posisi berdiri dan posisi jongkok terhadap hasil las, maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh posisi pengelasan terhadap hasil las mendatar siswa kelas X jurusan teknik pengelasan SMK Negeri 2 Bitung. Kata kunci : Posisi Pengelasan , Hasil Las Mendatar