Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

SOSIALISASI DAN PELATIHAN MENGENAI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA TUKANG DI KAMPUNG CATUR KARYA BUANA JAYA, KECAMATAN BANJAR MARGO, KABUPATEN TULANG BAWANG Yunita Mauliana; Mirnanda Cambodia; Lilik Ariyanto; Agus Apriyanto
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 4, No 02 (2023): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v4i02.2490

Abstract

Kampung Catur Karya Buana Jaya adalah salah satu kampung yang berada di Kecamatan Banjar Margo Kabupaten Tulang Bawang yang sebagian besar penduduknya merupakan buruh dan tukang bangunan yang sering melakukan pekerjaan konstruksi baik di dalam kampung Catur Karya Buana Jaya sendiri maupun di luar kampung. Pekerjaan yang paling sering dilakukan adalah pembangunan gedung dan perbaikan jalan. Pada saat pengerjaan pekerjaan konstruksi tersebut, sebagian besar buruh dan tukang nya tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan tidak memahami pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan sosialisasi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja kepada buruh dan tukang terutama pada saat pengerjaan kegiatan konstruksi serta dan pelatihan praktik cara pemakaian Alat Pelindung Diri (APD). Metode yang dilakukan adalah dengan penyuluhan yang disampaikan oleh pemateri dan dilanjutkan dengan diskusi, kemudian disosialisasikan juga praktik cara penggunaan APD yang baik dan benar. Berdasarkan kegiatan yang sudah dilaksanakan, kegiatan sosialisasi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan pelatihan pemakaian APD berjalan cukup aktif dan komunikatif, dimana masyarakat yang berprofesi sebagai buruh dan tukang bangunan sudah memahami tentang pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan dapat mempraktekan pemakaian APD.
Analisis Unjuk Kerja AHU (Air Handling Unit) Sistem Refrigerasi Kompresi Uap Menggunakan Refrigeran NH3 (Studi Kasus di PT. CPB) Agus Apriyanto
JUSTIMES (Jurnal Rekayasa Teknik Mesin Saburai) Vol 1, No 01 (2023): JUSTIMES (Jurnal Rekayasa Teknik Mesin Saburai)
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/justimes.v1i01.2102

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi operasi dari siklus refrigerasi yang ada dalam perusahaan khususnya untuk sistem Air Handling Unit (AHU). Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah mengumpulkan data-data primer dan sekunder terkait system refrigerasi kompresi uap yang ada di perusahaan melalui bebarapa tahapan, yaitu pengenalan dan observasi, melakukan wawancara dan diskusi, dan studi literatur. Lokasi penelitian di PT. Central Pertiwi Bahari, Tulang Bawang, Lampung. Pengambilan data dilakukan dengan cara pengamatan secara langsung di lapangan serta hasil keterangan dari operator dan staff engineering. Data yang sudah terkumpul lalu diolah, dianalisis, dibahas, dan ditarik kesimpulan. Hasil penelitian terhadap analisis unjuk kerja AHU pada daur refrigrasi kompresi uap yang ada di PT. CPB menunjukkan bahwa belum terdapat penurunan Coefficient Of Performance (COP) yang signifikan (8,420) masih dalam range koefisien prestasi desain spesifikasi yang sekitar 8,25 s.d 10,3. Hal ini terbukti bahwa operasional dan maintenance di lapangan dilakukan dengan baik, kerusakan pada sistem masih dapat diminimalisir. Selain itu,  pengaruh penggunaaan refrigerant sangat berdampak pada koefisien prestasi dari sistem. Koefien prestasi yang tinggi menunjukan sejumlah tertentu refrigerasi hanya memerlukan sejumlah kecil kerja. Amonia memiliki selisih antara titik beku dan titik didih yang tidak terlalu jauh sehingga kerja kompresor tidak terlalu besar. Teknologi sistem refrigerasi jenis kompresi uap memiliki koefisien prestasi yang tinggi dan efek terhadap lingkungan yang baik sehingga dapat direkomendasikan untuk industri pengolah udang di Indonesia dan di Lampung khususnya.