Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

The Effectiveness Of Patt_Art Media Based On Digital Literation In Introducing Mathematical Concepts For Early Ages Naili Rohmah; Mohamad Hariyono; Erna Zumrotun
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 5, No 1 (2020): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.619 KB) | DOI: 10.24269/jin.v5i1.1914

Abstract

Branches of mathematics introduced by early childhood include: counting, numerating, geometry, measuring, estimating, patterns, and statistics. Unfortunately, the activity of introducing patterns in Early Age Education (PAUD) institutions still uses traditional media. The introduction of patterns that are part of the mathematical concepts at PAUD institutions must keep abreast of the times. The current development is in the digital era that allows all activities carried out by children integrated with digital media. The current digital era demands all components of society to be aware of digital literacy, including early childhood (AUD). This research is important to do, because of the lack of pattern recognition media for children, so that the results of Patt_art media development will be useful as an alternative media pattern recognition. This study aimed to examine the effectiveness of digital literacy-based Patt_art media in introducing mathematical abilities of early childhood. The research method used experimental research methods. RA NU Matholibul Ulum 01 became the experimental group and RA NU Matholibul Ulum 02 became the control group. Data collection techniques to be performed used observation techniques and oral tests. Data analysis techniques used paired sample t test. The results show that: 1) the learning outcomes of the experimental group were higher than the control group; and 2) Patt_Art media is more effective than conventional media.
Media Pembelajaran Tutup Botol Pintar Matematika Meningkatkan Hasil Belajar Matematik Erna Zumrotun; Syailin Nichla Choirin Attalina
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 8 No. 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v8i3.29191

Abstract

Rendahnya hasil belajar matematika siswa yang disebabkan karena guru masih mengggunaakan metode konvensional sehingga siswa kurang berminat dalam mengikut pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media pembelajaran tutup botol pintar matematika untuk meningkatkan hasil belajar Matematika. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D). Model Borg & Gall digunakan dalam mengembangkan media pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah independent sample t test. Hasil penelitian Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata antara pretest sebesar 60 dengan nilai posttest sebesar 90, uji t-test diketahui bahwa p-value (sig) dari uji levene’s adalah 0,31 atau lebih besar dari nilai α (0,05). Hal ini berarti bahwa varian kedua kelompok adalah sama, maka dari hasil uji-t pada baris pertama memperlihatkan p-value (sig (2-tailed)) adalah 0,000. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara nilai pretest dan postest atau secara statistic rata-rata nilai posttest lebih tinggi dari nilai pretest yang belum menggunakan media pembelajaran tutup botol pintar matematika. media pembelajaran tutup botol pintar matematika dapat meningkatkan hasil belajar Matematika.
Pengaruh Penggunaan Media Pop Up Book Alim (Alat Indra Manusia) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Tunahan Jepara Ulfa Meila Elfiana; Aan Widiyono; Erna Zumrotun
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 3 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.576 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i3.4346

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pop up book alim (alat indra manusia) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 4 Tunahan Jepara. Metode yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif jenis eksperimen dengan menggunakan desain one group pretest and posttest. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 23 siswa kelas IV SD Negeri 4 Tunahan Jepara. Teknik pengumpulan data menggunakan tes yang berupa soal pilihan ganda yang berjumlah 25 butir. Teknik analisis data menggunakan SPSS versi 25 yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji prasyarat, dan uji hipotesis. Dengan menggunakan media pop up book alim (alat indra manusia) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Dilihat dari nilai rata-rata pretest sebesar 56,74 sedangkan nilai rata-rata posttest sebesar 77,79. dengan hasil uji-t diperoleh nilai signifikan (2-tailed) 0,05 atau 0,000 < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media pop up book alim (alat indra manusia) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 4 Tunahan Jepara.Kata Kunci: media pop up book alim (alat indra manusia), hasil belajar. Abstract The purpose of this study was to determine the effect of the use of pop up book pious media (human senses) on science learning outcomes for fourth grade students of SD Negeri 4 Tunahan Jepara. The method used is an experimental type of quantitative research using a one group pretest and posttest design. The subjects in this study were 23 fourth grade students at SD Negeri 4 Tunahan Jepara. The data collection technique used a test in the form of multiple choice questions totaling 25 items. Data analysis technique using SPSS version 25 which includes validity test, reliability test, prerequisite test, and hypothesis testing. By using pop up book pious media (human senses) shows that there are significant differences in student learning outcomes before and after being given treatment. Judging from the average value of the pretest is 56.74 while the average value of the posttest is 77.79. with the results of the t-test obtained a significant value (2-tailed) 0.05 or 0.000 <0.05 so that Ho is rejected and Ha is accepted. Thus, it can be concluded that there is an effect of using pop up book pious media (human sense tools) on the learning outcomes of fourth grade science students at SD Negeri 4 Tunahan Jepara.
PEMBENTUKAN KARAKTER MANDIRI DAN TANGGUNG JAWAB ANAK MELALUI COOKING CLASS DI RA IMAMA MIJEN SEMARANG Aan Widiyono; Erna Zumrotun; Siti Istiqomah.
Al Hikmah: Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education (IJECIE) Vol 6 No 1 (2022): ijecie
Publisher : IAI Al Hikmah Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/ijecie.v6i1.268

Abstract

Character education values ​​need to be developed through independence and responsibility. Independence is defined as the attitude or behavior of individuals who are not easily dependent on others, while responsibility is an attitude or behavior to carry out activities seriously and be prepared to take all risks and actions. This study aims to determine the process of forming independent and responsible characters through cooking class activities which are carried out regularly every year. In addition, this research is expected to be able to describe the results of the process of cooking class activities at home and outside of school. This research is a quantitative descriptive study using a survey method via an online google form. The population of this study were parents of children in grade A3 at RA Imama. Cooking class activities are carried out directly at home and outside the school by taking into account the participation of parents in accompanying children's activities. The results showed that parental assistance was very influential on the independence and responsibility of children in cooking class activities, namely 93.75% more independent children, and 87.5% more responsible children. In addition, the response of parents in accompanying children in cooking class activities was in the very fun category, namely 87.5%.
Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemampuan Kognitif Matematika Ahmat Wakit; Erna Zumrotun; Nurul Nisah; Nadia Faissyaroh
Dikmat: Pendidikan Matematika Vol 3, No 01 (2022): April 2022
Publisher : DIKMAT: Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemampuan kogntif yang dimiliki peserta didik pada muatan pembelajaran matematika di SD N 7 Tahunan. Tempat. Subjek penelitian ini adalah orang tua peserta didik kelas III SD N 7 Tahunan tahun pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode ex post facto. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, sedangkan analisis data menggunakan uji prasyarat, uji validitas dan reliabilitas, serta uji hipotesis menggunakan SPSS versi 25.0. Dari hasil analisis diketahui bahwa Hasil hitung F ANOVA menunjukkan bahwa nilai nilai signifikasi 0,01 0,05 dengan a = 5%, sehingga dalam penelitian ini H0 ditolak dan Ha diterima. secara keseluruhan pola asuh orang tua berpengaruh positif sebesar 44,7% terhadap kemampuan kognitif muatan matematika peserta didik kelas III SD N 7 Tahunan, adapun presentase selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dipilih dalam penelitian ini.
Inovasi Media Pembelajaran Puzzle Digital Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Siswa Sekolah Dasar Wulan Sutriyani; Syailin Nichla Choirin Attalina; Dwiana Asih Wiranti; Erna Zumrotun; Elma Tiara Wulandari
Khaira Ummah Vol. 1 No. 02 (2022): Khaira Ummah Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.717 KB) | DOI: 10.34001/khairaummah.01022022-10

Abstract

Kejenuhan siswa sekolah dasar dalam belajar di kelas sering kali terjadi, terlebih lagi ketika mendapati mata pelajaran matematika. Hal ini kemungkinan bisa disebabkan karena bahan ajar dan media pembelajaran yang belum inovatif. Penggunaan media pembelajaran di era sekarang harus disesuaikan dengan keadaan dimana anak-anak sudah mengenal teknologi. Media pembelajaran yang kurang inovatif juga bisa memicu kemampuan kognitif siswa terhambat. Perlu adanya inovasi media digital kognitif agar kemampuan kognitif anak dapat terlatih dengan baik. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan kontribusi pada guru untuk menerapkan media pembelajaran inovatif serta siswa terlatih kemampuan kognitifnya dan memudahkan dalam memahami materi pecahan melalui inovasi media pembelajaran berbasis digital. Mitra program pengabdian ini merupakan lembaga pendidikan sekolah dasar yaitu SD Negeri 4 Bringin Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini meliputi tahap: (1) sosialisasi, (2) pelatihan. (3) pendampingan, (4) evaluasi. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa mitra aktif dalam pembuatan media pembelajaran berbasis digital yang digunakan yaitu puzzle digital. Media puzzle digital berisikan bentuk-bentuk berwarna yang dapat disusun pada papan puzzle yang tersedia yang diperuntukkan untuk materi pecahan. Melalui media ini dapat melatih siswa mengembangkan kemampuan kognitifnya baik dari sisi menyusun puzzle sekaligus media yang berisikan warna, bentuk, dan angka. Pengabdian ini menunjukkan penggunaan media puzzle digital dinilai cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif bersamaan dengan peningkatan hasil belajar matematikaspasi tunggal
Analisis blended learning di SDN 04 Mejobo Erna Zumrotun; Rida Fironika Kusumadewi; Yulina Ismiyanti; Irfan Wahyu Prananto
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Prodi PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/pendas.10.1.36-49

Abstract

Pembelajaran blended learning di SDN 04 Mejobo tetap dilaksanakan meskipun memasuki pasca pandemi oleh sebab itu perlu diteliti bagaimana pelaksananya. Fokus penelitian adalah pelaksanaan pembelajaran blended learning. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji dan menganalisis pelaksanaan, faktor pendukung, dan penghambat pembelajaran blended learning. Subjek penelitian ini yaitu siswa dan guru kelas IV SDN 04 Mejobo. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket. Teknik analisis data meliputi reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan melalui triangulasi sumber dan teknik. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan pembelajaran blended learning dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi berjalan baik. Faktor pendukung adalah dukungan kepala sekolah, orang tua serta pelatihan dalam kegiatan kelompok kerja guru. Faktor penghambatnya adalah secara teknis pada gangguan sinyal dan pemahaman siswa yang kurang ketika pembelajaran online dibanding dengan pembelajaran offline.
Implementasi Pembelajaran Kooperatif Course Review Horay untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPA di Sekolah Dasar Aan Widiyono; Indah Budiarti; Erna Zumrotun
Dawuh Guru: Jurnal Pendidikan MI/SD Vol 3 No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Mafa Press in Collaboration with PGMI Tarbiyah Faculty IPMAFA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35878/guru.v3i1.531

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh dari penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe course review horay terhadap pembelajaran IPA di kelas IV SDN 1 Sowan Kidul tahun ajaran 2022/2023. Metode yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan jenis pre experimental design yang jenisnya one group pretest posttest design. Sampel penelitian ini berjumlah 18 peserta didik kelas IV SDN 1 Sowan Kidul. Data tes hasil belajar berbentuk pilihan ganda yang berjumlah 30 soal. Analisis data yang digunakan adalah uji-t dan analisis linier regresi sederhana. Dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe course review horay menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata tentang hasil belajar peserta didik antara pretest dan posttest pada materi bagian-bagian tumbuhan dan fungsinya. Dilihat dari nilai rata-rata pretest peserta didik sebesar 57,83 sedangkan nilai rata-rata posttest sebesar 73,22. Kenaikan nilai pretest dan posttest sebesar 15,39. Hasil analisis ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe course review horay sangat efektif digunakan karena dapat meningkatkan hasil belajar IPA peserta didik. Kata Kunci: model pembelajaran course review horay, hasil belajar, IPA
Capacity building bagi guru sekolah dasar untuk mewujudkan sekolah inklusi yang humanis Hamidaturrohmah; Santi Andriyani; Erna Zumrotun; Muh Muhaimin
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v4i1.19850

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membangun kapasitas guru sekolah dasar dalam mengimplementasikan sekolah inklusi yang humanis di Kabupaten Jepara. Mitra pengabdian ini adalah Disdikpora Kabupaten Jepara bidang SD dengan subjek sasaran mitra yaitu guru dari sekolah dasar yang menjadi pilot project sekolah inklusi di Kabupaten Jepara. PKM ini menggunakan metode service learning dengan teknis pelaksanaan meliputi tahap sosialisasi, tahap pelatihan, tahap pendampingan, dan tahap evaluasi. Kegiatan ini bertempat di Aula Disdikpora Kabupaten Jepara. Hasil PKM menunjukkan bahwa mitra memiliki persepsi yang sama tentang sekolah inklusi, memahami materi yang disampaikan meliputi manajemen sekolah inklusi, manajemen kelas inklusi, kurikulum sekolah inklusi, perencanaan pembelajaran individu dan strategi pendampingan bagi siswa berkebutuhan khusus di sekolah dasar inklusi. Selama kegiatan sosialisasi, guru aktif bertanya dan berbagi pertanyaan terkait kondisi siswa di sekolah masing-masing. Pada tahap pelatihan, guru mempraktikkan proses penilaian siswa, membuat rencana pembelajaran individual bagi siswa berkebutuhan khusus di sekolah masing-masing peserta. Selanjutnya tahap pendampingan dilaksanakan dengan mendemonstrasikan beberapa strategi pendampingan yang disesuaikan dengan jenis karakteristik siswa berkebutuhan khusus. Tahap evaluasi dilakukan dengan menyebarkan kuesioner melalui google form untuk melihat keberhasilan mitra. Keberhasilan PKM ini berdasarkan hasil kuesioner sebesar 80% sehingga dapat disimpulkan bahwa pelatihan dan pendampingan ini sangat bermanfaat bagi mitra dalam menerapkan sekolah inklusi yang humanis. Kegiatan pengabdian ini juga memperkaya wawasan dan pemahaman guru tentang karakteristik anak berkebutuhan khusus sehingga dapat dijadikan modal dalam mendampingi anak mencapai potensi yang optimal.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Smart Apps Creator pada Materi Satuan Ukuran Kelas V Sekolah Dasar Muhamad Reizal Muhaimin; Erna Zumrotun
Jurnal Basicedu Vol 7, No 3 (2023): June
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.5753

Abstract

Penggunaan media pembelajaran SD Negeri 2 Kuwasen didominasi media cetak berupa buku pelajaran. sehingga mengakibatkan peserta didik kurang bersemangat dalam proses pembelajaraan satuan ukuran. Tujuan penelitian adalah: a) mengetahui kebutuhan guru dan peserta didik terhadap media pembelajaran berbasis SAC kelas V SD Negeri 2 Kuwasen. b) mengetahui tingkat kelayakan media pembelajaran berbasis SAC. c) mengetahui respons peserta didik terhadap media pembelajaran berbasis SAC pada materi satuan ukuran kelas V SD Negeri 2 Kuwasen. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan model ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, dan Evaluate). Uji coba produk melibatkan seluruh peserta didik kelas V SD Negeri 2 Kuwasen. Hasil Penelitian menunjukan kelayakan produk dari hasil evaluasi para ahli materi sebesar 97%, dan ahli media sebesar 93% termasuk dalam kriteria “Sangat valid”. Sedangkan hasil evaluasi respons guru sebesar 92% termasuk dalam kriteria “Sangat baik” kemudian hasil uji coba respons peserta didik didik sebesar 94,88% termasuk dalam kriteria “Sangat baik” sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis Smart Apps Creator materi satuan ukuran ini layak serta baik digunakan pada proses pembelajaran.Kata Kunci: Media Pembelajaran, Smart Apps Creator, Matematika