Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF IPA BERWAWASAN KEARIFAN LOKAL KALIMANTAN SELATAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ria Mayasari
Elementa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3 No 2 (2021): Periode Juli - Oktober
Publisher : Program Studi PGSD STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.718 KB) | DOI: 10.33654/pgsd.v3i2.1475

Abstract

The purpose of this study was to determine the feasibility of interactive IPA media based on local wisdom of South Kalimantan for fourth grade elementary school students. The development of this media follows the development steps according to Sugiyono (2015), namely: 1) potential and problems; 2) data collection; 3) product design; 4) design validation; 5) product revision I; 6) product trial; 7) product revision II; 8) trial use; 9) product revision; and 10) mass products. However, the development of this media has only reached the stage of product revision step I. The instruments used in this study were observation sheets, interview sheets, questionnaire sheets and validation sheets. The data analysis technique used is descriptive quantitative. The results show that the results of validation by material experts on media products are 89.3% with very feasible criteria, 90% of media validation results for media products with very feasible criteria and linguistic validation results for media products get a percentage of 83.3% with proper criteria.
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 13 Banjarmasin Dickna Aprilia Damayanti Saraya; Ria Mayasari
Jurnal Pendidikan Hayati Vol 3 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.042 KB) | DOI: 10.33654/jph.v3i1.453

Abstract

Pendidikan yang mampu mendukung manusia dalam perubahan adalah pendidikan yang mengembangkan potensi siswa. Pengembangan potensi siswa tidak terlepas dari proses pembelajaran yang dapat mengembangkan keterampilan atau kemampuan berpikir siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis Siswa Kelas XI IPA di SMA Negeri 13 di kota Banjarmasin. Penelitian ini adalah Penelitian Quasi Eksperimen semu (quasi eksperiment) dengan model rancangan yang dikenal dengan “nonequivalent prates-post test control group design,” penentuan sampel menggunakan random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes essay. Data penelitian ini dianalisis secara statistik menggunakan program SPSS Anava for windows. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI IPA SMA Negeri 13 Kota Banjarmasin.
Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa MTs di Kecamatan Paringin Selatan Pada Konsep Ekosistem Siti Noor Janah; Ria Mayasari
Jurnal Pendidikan Hayati Vol 5 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.24 KB) | DOI: 10.33654/jph.v5i1.617

Abstract

Kurang bervariasinya model pembelajaran yang digunakan guru menyebabkan rasa jenuh dan bosan pada siswa yang berpengaruh terhadap pemahaman materi yang tidak maksimal. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada konsep ekosistem terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas VII MTs di Kecamatan Paringin Selatan. Rancangan penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen semu (quasi eksperiment) dengan model rancangan “non random pretest posttest control group”. Populasi pada penelitian ini seluruh siswa kelas VII MTs sekecamatan Paringin Selatan. Sampel yang menjadi kelas kontrol adalah kelas VII dari MTs Al-Hidayah dan kelas eksperimen adalah kelas VII dari MTs Al-Mu’awwanah. Teknik pengumpulan data melalui tes dan observasi. Pengujian hipotesis dilakukan dengan teknik analisis varian (anava) dengan program SPSS versi 23 for windows. Berdasarkan hasil uji hipotesis One Way Anova menunjukkan bahwa model pembelajaran PBL berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis siswa.
Pengaruh Model Pembelajaran Reading, Questioning And Answering (RQA) Terhadap Hasil Belajar Siswa Tentang Sistem Koordinasi Pada Manusia Kelas XI SMA PGRI di Kota Banjarmasin Ana Maulida; Ria Mayasari
Jurnal Pendidikan Hayati Vol 5 No 3
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.051 KB)

Abstract

Dunia pendidikan merupakan aspek kehidupan di masyarakat yang dihadapkan pada berbagai perubahan. Melalui perubahan ini, dunia pendidikan dituntut mampu untuk memberikan pendidikan nyata, yaitu berupa peningkatan kualitas hasil belajar. Salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pengajaran agar diperoleh peningkatan hasil belajar siswa khususnya pelajaran biologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Reading Questioning and Answering (RQA) terhadap hasil belajar siswa Kelas XI IPA SMA PGRI di Kota Banjarmasin. Penelitian ini adalah Penelitian Quasi Eksperimen semu (quasi eksperiment) dengan model rancangan yang dikenal dengan “nonequivalent pretest-posttest control group design”, penentuan sampel menggunakan rendem sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes essay. Data penelitian ini dianalisis dengan analisis statistik SPSS Anava versi 17 for windows. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa ada Pengaruh Model Pembelajaran Reading Questioning and Answering (RQA) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA PGRI di kota Banjarmasin.
Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Angsana Pada Konsep Sistem Koordinasi Rukayah; Ria Mayasari
Jurnal Pendidikan Hayati Vol 6 No 4
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.484 KB)

Abstract

Pendidikan memegang peranan yang penting dalam hidup seseorang untuk mencapai suatu keberhasilan. Melalui pendidikan, seseorang akan mendapatkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman yang dapat meningkatkan kualitas dirinya. Pendidikan sendiri tidak dapat terlepas dari pendidik yaitu guru. Guru sebagai pendidik sebaiknya mampu memilih dan menerapkan model pembelajaran yang sesuai sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa secara efektif dan efisien. Pola pembelajaran yang diterapkan selama ini masih didominasi teacher-centered sehingga pembelajaran menjadi kurang efektif. Pnelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Project Based Learning terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Angsana pada konsep sistem koordinasi. Penelitian ini adalah penelitian Quasy Eksperimen dengan rancangan yang dikenal dengan “pretest-posttest control group design” yang menggunakan satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Penentuan sampel menggunakan random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah kelas XI IPA 1 sebagai kelas kontrol dan XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model Project Based Learning, sedangkan variabel terikat adalah hasil belajar kognitif. Data hasil belajar kognitif dikumpulkan melalui tes essay, selanjutnya menggunakan rubrik untuk pengukuran hasil belajar kognitif siswa. Data dianalisis menggunakan anava satu jalur dengan bantuan SPSS versi 18 for windows dengan taraf sig 0,05 (p ≤ 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model Project Based Learning terhadap hasil belajar kognitif siswa pada konsep sistem koordinasi, hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai posttest sebesar 77,09 dan Fhitung = 53,638 (p =0,000) atau < 0,05. Disimpulkan bahwa model pembelajaran Project Based Learning memiliki pengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar kognitif siswa.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA KELAS VII SMP NEGERI 35 BANJARMASIN PADA MATERI KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM Hilda Astriani; Siti Ramdiah; Ria Mayasari
Jurnal Pendidikan Hayati Vol 7 No 2
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.644 KB)

Abstract

Pendidikan salah satu perwujudan kebudayaan manusia yang dinamis dan sarat perkembangan. Guru di tuntut kreatif membangkitkan motivasi belajar siswa. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru bidang biologi, bahwa hasil belajar siswa masih dijumpai nilai pelajaran biologi yang belum mencapai KKM. Permasalahan yang sering terjadi dalam pembelajaran biologi saat menyampaikan materi masih bersifat teoritis. Seharusnya pembelajaran biologi guru menggunakan fakta-fakta dalam kehidupan siswa. Peneliti menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada kelas eksperimen, sehingga siswa diharapkan mampu dalam mengatasi permasalahan yang terjadi dan hasil belajar siswa mencapai KKM. Penelitian ini adalah Penelitian Eksperimen Semu (Quasi Eksperiment) dengan model rancangan yang dikenal “nonequivalent prates-post test control group design”. Subjek penelitian adalah siswa SMPN35 Banjarmasin. Kelas VIIB 25siswa, kelas eksperimen. Kelas VIIC 25siswa, kelas kontrol. Perangkat pembelajaran yang digunakan terdiri atas silabus, RPP, LKS. Instrumen untuk mengukur variabel bebas dengan lembar observasi keterlaksanaan model pembelajaran dan instrumen pengumpulan data untuk mengukur variabel terikat. Mengumpulkan data melalui tes essay, kemudian menggunakan rubrik hasil belajar kognitif. Data dianalisis menggunakan anova satu jalur yang dibantu dengan program SPSS versi 17 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif siswa pada materi ketergantungan dalam ekosistem. Hal ini dapat terlihat pada uji anova satu jalur yang memperoleh nilai Fhitung = 35,150 dengan nilai signifikan 0,000 atau < 0,05 yang berarti signifikan. Diketahui kelas eksperimen yang difasilitasi model pembelajaran PBL diperoleh rata-rata nilai postes sebesar 80,80. Kelas kontrol yang difasilitasi model pembelajaran konvensional dengan rata-rata nilai postes sebesar 53,20.
Pengembangan Media IPA Berbasis Video Pembelajaran Interaktif Kearifan Lokal Kalimantan Selatan Fitria Wulandari; Ria Mayasari; Yudha Adrian
Elementa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4 No 2 (2022): Periode Juli - Oktober
Publisher : Program Studi PGSD STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Interactive learning videos can be used as intermediaries that are quite effective in conveying learning. This is based on the fact that almost all students have smartphones that can be used to access the internet to study anytime and anywhere. The advantage of this interactive learning video is that users can operate on their respective smartphones and laptops with the Apk format. Using the Camtasia application when editing and the Smart Apps Creator application as an intermediary for the application creation process. This study aims to determine the validity and practicality of science learning media based on interactive video learning of local wisdom in South Kalimantan. This study uses research and development (R&D) methods with the development model used by the ADDIE (1990) development model. : 1) Analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, 5) Evaluation. The subjects in the study were expert validators and users. The subject used in this research is the interactive science media of local wisdom of South Kalimantan. The trial was conducted face-to-face (offline). The data analysis technique used is quantitative from validation sheets, questionnaires, and qualitative from comments and suggestions from research subjects. The results of this study indicate that the validity of the interactive science media of South Kalimantan local wisdom is declared valid. The results obtained from media experts from 3 experts include, material experts get the percentage results of 78% quite valid category, media expert assessment percentage 97% very valid category and linguist assessment percentage 81% very valid category. The results of the teacher's response to the practicality of the media get an average percentage assessment of 98% in the very practical category.
PEMBINAAN DAN PEMBAGIAN MASKER DI MAJELIS TAKLIM DARUL IDRUS BANJARMASIN Yulianti Hidayah; Rabiatul Adawiyah; Nana Citrawati Lestari; Rahmita Yuliana Gazali; Winda Agustina; Ria Mayasari
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, November 2022
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v1i3.91

Abstract

STKIP PGRI Banjarmasin terus berperan aktif untuk menanggulangi pandemi Covid-19 banyak berdampak terhadap kesehatan masyarakat. Salah satunya ialah dengan melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi, pembinaan, dan pembagian masker kepada masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan. Sasaran kegiatan pengabdian ini ialah nggota Majelis Taklim Darul Idrus Banjarmasin, baik anak-anak, ustadz, dan pengelola. Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi kepada seluruh jamaah Majelis Taklim Darul Idrus Banjarmasin untuk memakai masker pada saat pandemi. Bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pembinaan. Adapun pelaksanaan kegiatan antara lain berupa: (1) Survei awal tempat kegiatan untuk mengetahui apakah jamaah sudah menerapkan protokol kesehatan di setiap aktivitas majelis taklim tersebut apa belum; (2) Pembinaan awal pentingnya menggunakan masker saat pandemi Covid-19; (3) Pembagian masker; dan (4) Pembinaan lanjutan. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan, diketahui bahwa seluruh anggota jamaah Majelis Taklim Darul Idrus Banjarmasin sudah tertib memakai masker di hari tersebut. Meskipun para jamaah sudah tertib dalam menggunakan masker. Tim pengabdian tetap memberikan pembinaan lanjutan kepada para peserta kegiatan agar mempertahankan kebiasaan baik ini meskipun nanti jika kasus Covid-19 sudah mengalami penurunan karena mencegah jauh lebih baik daripada mengobati.
The effect of problem-based learning (PBL) on different academic abilities on critical thinking of grade XI students on coordination system material Ria Mayasari; Siti Ramdiah
BIO-INOVED : Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan Vol 5, No 1 (2023): February 2023
Publisher : Master Program of Biology Education, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/bino.v5i1.15442

Abstract

Scientific actions related to facts and everyday problems are needed in the biology learning process to train students' thinking skills. Thinking skills are useful for facing the challenges of education and technological developments in the 21st century. However, these conditions are not optimal, especially critical thinking skills for different academic abilities. The purpose of this study was to determine the effect of the PBL model on different academic abilities on the critical thinking of class XI students on the coordination system material. This quasi-experimental research was conducted on students of class XI IPA 1 at SMAN 10 Banjarmasin and class XI IPA 3 at SMAN 12 Banjarmasin. The sample of the upper academic ability is 26 students, and the lower academic ability is 28 students. The instrument used is an essay through pretest and posttest in the experimental class and control class. Data were analyzed using Anacova after the data fulfilled the normality and homogeneity tests. The results of the analysis show that there is an influence of the PBL learning model on critical thinking in students of different academic abilities, where the class F value is 91.84 with a p value of 0.000 or less than 0.05. The academic F score is 8.26 with a p value of 0.006 or less than 0.05. This learning model can be a solution to produce graduates who are competent in critical thinking.Abstrak Tindakan-tindakan ilmiah yang berkaitan dengan fakta dan masalah sehari-hari diperlukan dalam proses belajar biologi untuk melatihkan kemempuan berpikir siswa. Keterampilan berpikir berguna untuk menghadapi tantangan pendidikan dan perkembangan teknologi abad 21. Namun kondisi ini belum maksimal terutama keterampilan berpikir kritis pada kemampuan akademik berbeda. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh model PBL pada kemampuan akademik berbeda terhadap berpikir kritis siswa kelas XI pada materi sistem koordinasi. Penelitian quasi eksperimen ini dilaksanakan pada siswa kelas XI IPA 1 SMAN 10 Banjarmasin dan kelas XI IPA 3 SMAN 12 Banjarmasin. Sampel kemampuan akademik atas berjumlah 26 siswa, dan akademik bawah 28 siswa.  Instrumen yang digunakan berupa essay melalui pretest dan postest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Data dianalisis menggunakan Anacova setelah data memenuhi uji normalitas dan homogenitas. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran PBL terhadap berpikir kritis pada siswa kemampuan akademik yang berbeda, dimana nilai F hitung kelas sebesar 91,84 dengan nilai p 0,000 atau kurang dari 0,05. Nilai F hitung akademik sebesar 8,26 dengan nilai p 0,006 atau kurang dari 0,05. Model pembelajaran ini bisa menjadi solusi untuk menghasilkan lulusan pendidikan yang kompeten dalam berpikir kritis.