Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Rancang Bangun Inverter Tiga Phasa Back to Back Converter Pada Sistem Konversi Energi Angin Rifdian I.S
Jurnal Penelitian 38-46
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (668.198 KB) | DOI: 10.46491/jp.v2i1.110

Abstract

Sistem konversi energi angin terdiri dari turbin angin, generator, dan konverter. Konverter dalam energi angin tersusun dari back to back converter yang terdiri dari rectifier dan inverter. Kecepatan angin yang berubah-ubah akan mengakibatkan naik turunnya tegangan output generator dan frekuensi output generator. Pengaturan tegangan ouput dilakukan dengan pengaturan eksitasi pada generator. Untuk menghilangkan efek naik turunnya frekuensi digunakan rectifier dan inverter yang tersusun dalam back to back converter. Pada penelitian ini akan disusun rancang bangun dari rectifier dan inverter dari back to back converter yang digunakan. Back to back converter ini terdiri dari rangkaian penyearah tidak terkontrol, buck converter, dan Inverter 3 fasa yang digunakan untuk menggerakkan motor induksi 3 fasa. Modul ini mendapat sumber dari jala-jala 3 fasa yang dihubungkan pada rangkaian penyearah yang diatur melalui variac 3 fasa dengan keluaran 0 - 200 Vdc. Kemudian keluaran DC dari rangkaian penyearah terhubung dengan buck converter, sehingga keluaran DC tersebut dapat memenuhi input tegangan pada inverter 3 fasa yaitu 0 – 100 Vac. Dengan keluaran tegangan inverter untuk menjalankan motor induksi 3 fasa. Teknik switching yang digunakan untuk penyulutan mosfet pada inverter adalah PWM (Pulse Width Modulated) dengan mode switching tegangan konduksi 180°, dimana Pembangkitan sinyal PWM ini dikontrol melalui mikrokontroler ATmega 8535. Dari hasil pengujian didapatkan % error tegangan keluaran pada inverter 3 fasa sebesar 26,47% untuk duty cycle 50% dan 11,11% untuk duty cyle 70%.
Analisa Efisiensi Generator pada Generator Sinkron Tiga Fasa dengan Penggerak Turbin Angin Rifdian I.S; Hartono hartono
Jurnal Penelitian 14-28
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.124 KB) | DOI: 10.46491/jp.v3i4.116

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan pembangkit listrik tenaga bayu sebagai sumber energi alternatif untuk menghasilkan energi yang efisien, efektif dan handal. Alat ini dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan energi di daerah belum dijangkau PLN dan tidak berpengaruh terhadap cuaca sehingga dapat menghasilkan energi yang optimal. Alat ini dibuat dalam beberapa tahapan yaitu (1) verifikasi potensi kecepatan dan arah angin, (2) rencana penggunaan beban, (3) generator yang digunakan, dan (4) tahap uji generator. Tahap uji generator terdiri dari: (1) uji tahann isolasi, (2) pengujian polarisasi index, (3) pengujian tegangan lebih (4) pengujian step voltage. Alat ini bekerja menggunakan generator AC 3 phase. Salah satu jenis generator generator adalah generaror arus bolak balik untuk mengubah tenaga makanis menjadi tenaga listrik. Sumber penggerak dari generator tersebut menggunakan sumber energi angin. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa alat kincir Angin ini dapat bekerja dengan baik. Hal tersebut ditunjukan oleh hasil uji alat dengan baik dan data dapat terpenuhi. Efisiensi generator maksimum dan minimum yang dihasilkan berturut-turut adalah 20,68% dan 3,10%.
Analisa Unjuk Kerja Generator Sinkron Tiga Fasa dengan Penggerak Turbin Angin Rifdian I.S; Hartono Hartono
Jurnal Penelitian 1-15
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1157.116 KB) | DOI: 10.46491/jp.v4i1.282

Abstract

Energi angin merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang ketersediaannya melimpah dan dapat menggantikan sumber energi fosil. Pertumbuhan permintaan energi angin mendorong untuk menghasilkan daya output berkualitas untuk mensuplai beban. Pemilihan turbin angin dan generator yang tepat diperlukan untuk memaksimalkan penangkapan energi angin. Generator sinkron tiga fasa merupakan salah satu tipe generator yang digunakan dalam sistem konversi energi angin. Pengaturan tegangan output generator sinkron tiga fasa diperlukan karena variasi naik turunnya tegangan dan frekuensi output generator akibat perubahan kecepatan putar generator dan perubahan pembebanan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang disain rangkaian kontrol yang tepat pada generator sinkron tiga fasa dengan penggerak turbin angin dan melakukan analisa unjuk kerja pada rangkaian kontrol tersebut. Disain rangkaian kontrol tersebut terdiri dari tiga komponen utama yaitu rangkaian buck converter untuk eksitasi generator, rangkaian regulator tegangan untuk output generator dan kontroler logika fuzzy untuk eksitasi generator. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilaksanakan, generator menghasilkan tegangan dan frekuensi output yang stabil untuk berbagai variasi beban resistif yang diberikan. Hasil kinerja respon dari rangkaian kontrol logika fuzzy adalah 1,02 ms untuk delay time, 1,85 ms untuk rise time, 2,18 ms untuk peak time, 165,5 ms untuk settling time dan dengan maximum overshoot sebesar 5 %. Kinerja ini cukup baik untuk pengontrolan eksitasitasi generator dengan rangkaian buck converter.
PENGARUH PENAMBAHAN PROSENTASE ETHANOL DAN MODIFIKASI JENIS PISTON TERHADAP UNJUK KERJA MESIN SATU SILINDER Bambang Junipitoyo; Moh. Fahmi Almansyah; Rifdian I.S; Bayu Dwi Cahyo
Jurnal Penelitian 66-74
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46491/jp.v8i1.1359

Abstract

In recent years, the world's need for fossil energy such as oil and gas will increase. Meanwhile, fossil energy reserves are decreasing. This is also due to the high number of motorized vehicles. With the growth of motorized vehicles as a mode of transportation and limited fossil fuels, it is necessary to develop renewable energy as an alternative energy. This is a step to reduce the use of fossil fuels. . Ethanol is an alternative fuel source derived from plants or vegetable sources. The high octane contained in ethanol can be used as a fuel mixture or as the fuel itself. This research was carried out experimentally to determine the effect of using ethanol on the power, torque, and efficiency of the engine. In carrying out this research the first steps required are fuel, ethanol, piston variations and a tool to obtain data, namely the Dynotest. The engine will observe changes in the aspects of power, torque and efficiency by using the addition of ethanol to pertalite and piston changes. The percentages used are 25%, 30%, 35%, 40%. The results of this study obtained the best Power, Torque and Fuel Efficiency which were obtained in tests of standard piston engines and piston changes and a mixture of ethanol and pertalite obtained when using piston changes with a compression ratio of 11: 1 with a maximum power of 8.15 HP, torque at 22.96 Nm and the best fuel efficiency is 0.235 ml/s.
PENINGKATAN PEMAHAMAN INFORMASI TEKNOLOGI SOLAR CELL Hartono Hartono; Rifdian I.S; Slamet Hariyadi; Kustori Kustori; Suhanto Suhanto; Fiqqih Faizah
Journal of Public Transportation Community 18-23
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era modern saat ini listrik merupakan salah satu elemen penunjang kehidupanyang sangat penting untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Namun sering berjalannyawaktu, alam semakin rusak diakibatkan oleh sumber energi yang memanfaatkan batu barauntuk menghasilkan listrik. Namun berkambangnya zaman yang didukung kemajuanteknologi memungkinkan pengembangan energy yang tadinya dianggap merusak lingkunganmenjadi ramah lingkungan salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga surya. Dalamimplementasi nya pembangkit listrik tenaga surya merupakan pembangkit listrik yangmenggunakan sel surya solat photovoltaik untuk mengubah sinar radiasi matahari menjadienergi listrik ter barukan dan merupakan salah satu sumber energy alternatif yang ramahlingkungan. Tujuan diadakannya penyuluhan dan pelatihan ini adalah sebagai bentukpengabdian terhadap masyarakat untuk memberikan pelatihan/penyuluhan tentang teknologisolar cell beserta perawatannya agar para generasi muda sadar akan pentingnya penggunaanenergi ter barukan.
PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA ALAT PEMANTAU KUALITAS UDARA BERBASIS WEBSITE Muhammad Rizqi Prayogo; Yuyun Suprapto; Rifdian I.S
Journal of Public Transportation Community Vol. 2 No. 2 (2022): Journal of Public Transportation Community Oktober 2022
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The life of cadets at Aviation Polytechnic of Surabaya involves a tight schedule and activities such as classroom learning and dormitory engagements that influence the surrounding air quality. The aim of this research is to provide users with information about the air quality at Aviation Polytechnic of Surabaya using Internet of Things technology. The research method employed is the 4D development method. Based on the research results, the product validation achieved a consistent score of 96.3%, with the note that it can be used with some revisions. The CO gas level indicates a value of <12, and the CO2 level shows a value of <175, ensuring that both gases remain within safe limits and do not exceed reference values. Temperature and humidity readings with the smallest differences indoors occur in the evening (0.1°C), and humidity shows the same outcome (0%). Outdoors, temperature readings with the smallest difference occur in the afternoon (0.5°C), while humidity variations are most pronounced in the morning (3.4%).