Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Agrienvi : Jurnal Ilmu Pertanian

PENGARUH LEGALITAS HAK KOMUNAL HUTAN ADAT DI PULAU BARASAK, DESA PILANG, KECAMATAN JABIREN RAYA, KABUPATEN PULANG PISAU TERHADAP KELESTARIAN HUTAN ADAT Misrita Misrita; Yetrie Ludang; Risa Masdania; Imam Qalyubi; Herry Palangka Jaya
Agrienvi: Jurnal Ilmu Pertanian Vol. 14 No. 2 (2020): Desember
Publisher : Agrienvi: Jurnal Ilmu Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was conduct to see the effect of the legality of hutan adat in Pilang Village Jabiren Raya Subdistrict Pulang Pisau District after the government inaugurated as a hutan adat on its preservation and to examine the factors that influence its sustainability and destruction. The design used in this research is descriptive qualitative with the purposive sampling method. To support the credibility in this study uses the data triangulation method. Based on data collection and data analysis carried out, it's finding that the legality of the communal rights of hutan adat on Barasak island shows that the community has awareness in maintaining and preserving hutan adat. Some of the factors behind the people's knowledge in protecting hutan adat include: because hutan adat themselves have benefits for the survival of indigenous, social, religious, economic, and cultural communities. For these reasons, the existence of hutan adat is still maintained and protected by the surrounding community. Keywords: hutan adat, legality, communal rights
BEBERAPA TANAMAN PASCA KEBAKARAN DI DESA TRAHEAN KABUPATEN BARITO UTARA KALIMANTAN TENGAH Yanne Yanne; Yetrie Ludang; Wahyu Supriyati
Agrienvi: Jurnal Ilmu Pertanian Vol. 16 No. 1 (2022): Agrienvi : Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Agrienvi: Jurnal Ilmu Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembakaran dan bencana kebakaran hutan di Kalimantan Tengah sering terjadi pada pada musim kemarau, tidak terkecuali terjadi pada Kabupaten Barito Utara. Apa pun penyebabnya, bencana kebakaran hutan dan lahan memiliki konsekuensi yang sangat besar bagi lingkungan, tumbuh-tumbuhan dan hewan liar. Pencegahan dapat dilakukan dengan penanaman tanaman yang tahan terhadap kebakaran yaitu dapat tumbuh kembali pasca kebakaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui beberapa tanaman pasca kebakaran. Penelitian dilakukan dengan metode observasi dan survei pada lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keanekaragamanan tanaman yang tumbuh pasca kebakaran mempunyai bentuk adaptasi vegetasi terhadap kebakaran diantaranya memiliki tunas yang dapat tumbuh aktif karena tekanan lingkungan, stimulasi pembungaan dan retensi benih. Beberapa jenis tumbuhan yang mampu tumbuh dan beradaptasi pada areal pasca kebakaran di desa Trahean Kecamatan Teweh Selatan Kabupaten Barito Utara, adalah Pinus (Pinus merkusii), Laban (Vitex pubescens Vahl), Garunggang (Cratoxylon arborescens), Bambu (Bambusoideae), Sungkai (Peronema canescens) dan Paku-pakuan.