Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS

ANALISIS KOMPETENSI PROFESIONALISME PENGAWAS SMP DI KABUPATEN KONAWE SELATAN Alimin, Alimin; La Taena, La Taena; Suardika, I Ketut
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 2, No 2 (2018): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.722 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v2i2.7500

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui: 1) Bagaimana kompetensi profesionalisme pengawas SMP di Kabupaten Konawe Selatan dalam melaksanakan supervisi pengawas di sekolah binaan, dilihat dari dimensi kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi supervisi manajerial, kompetensi supervisi akademik, kompetensi evaluasi pendidikan serta kompetensi penelitian dan pengembangan dan 2) Faktor-faktor apa yang menjadi kekuatan dan menjadi hambatan pengawas dalam melaksanakan supervisi pengawas di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di sekolah-sekolah binaan pengawas SMP dan di Kantor Dinas Dikbud Kabupaten Konawe Selatan dengan waktu penelitian  selama 8 (delapan) bulan dimulai pada bulan Februari 2017 s/d September 2017. Subjek penelitian adalah pengawas rumpun mata pelajaran SMP di Kabupaten Konawe Selatan sedangkan Informan dalam penelitian ini terdiri dari unsur Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah SMP, Guru SMP serta Staf Administrasi Sekolah. Teknik penentuan informan menggunakan Purposiv Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis model interaktif, meliputi: pengumpulan data, reduksi data, sajian data, dan kesimpulan (judgement). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) masing-masing kompetensi pengawas SMP di Kabupaten Konawe Selatan, yaitu: kompetensi kepribadian, kompetensi supervisi manajerial, kompetensi supervisi akademik, kompetensi evaluasi pendidikan, dan kompetensi sosial sudah dimiliki dan diterapkan dalam pelaksanaan supervisi pengawas di sekolah sesuai dengan Permendiknas Nomor 12 tahun 2007, kecuali untuk kompetensi penelitian dan pengembangan, umumnya pengawas sekolah belum memiliki dan menerapkannya. Bentuk-bentuk supervisi pengawas dilakukan melalui pembinaan, pemantauan serta penilaian terhadap pelaksanaan tugas pokok kepala sekolah, guru dan staf tata usaha dalam mengelola pendidikan. 2) faktor-faktor kekuatan dan hambatan pengawas terdiri dari kekuatan internal dan eksternal pengawas, meliputi kepribadian, motivasi dan komitmen serta gaji/tunjangan. Sedangkan hambatan internal dan eksternal pengawas meliputi kompetensi, keterampilan, persepsi pengawas, pola kepemimpinan, sarana prasarana, serta lingkungan kerja. Dengan demikian, hasil penelitian ini penulis menyarankan kepada pemerintah untuk memberi perhatian khusus kepada pengawas dalam rangka pengembangan kompetensi pengawas yang berkualitas, agar ke depan pengawas sekolah dapat memiliki kompetensi yang lebih baik lagi.Kata kunci: Kompetensi, Profesionalisme, Pengawas