Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

KERAGAMAN JAMUR MAKROSKOPIS DI KEBUN BIOLOGI DESA SEUNGKO MULAT LHOONG ACEH BESAR Zuraidah Zuraidah; Eriawati Eriawati; Nur Anita
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 3, No 1 (2015): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK III 2015
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.57 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v3i1.2713

Abstract

Penyakit hawar daun bakteri (HDB) yang disebabkan oleh Xanthomonas oryzae pv. oryzae (Xoo) Jamur makroskopis memiliki peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Inventarisasi jamur di Desa Seungko Mulat sebagai upaya awal untuk menginventarisasi jenis-jenis jamur yang terdapat di Kebun Biologi pada Desa Seungko Mulat. Penelitian ini dilaksanakan tanggal 29 Mei sampai 2 Juni 2013 dengan menggunakan metode observasi dan jelajah (Cruise Method) yaitu melakukan pengamatan langsung di lokasi penelitian yang luasnya 3600 m2. Penjelajahan dilakukan 3 tahap. Hasil penelitian terdapat 11 jenis jamur makroskopis dari 8 famili dan 5 ordo. Jenis-jenis jamur yang ditemukan adalah jamur Plicatura crispa, Pleorotus sp., Fomes sp., Marasmius sp., Calvatia cretacea, Trametes versicolor, Trametes sp., Trametes hirsuta, Lentinus tigrinus, Hydnellum sp., Sarcoscypha occidentalis. Nilai indeks keanekaragaman jamur di Kebun Biologi Seungko Mulat yaitu 2,2621. Ordo paling banyak terdapat ialah Polyporaceae.
PEMANFAATAN JENIS TUMBUHAN DARI FAMILI SOLANACEAE SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA SUB KONSEP KLASIFIKASI TUMBUHAN DI SMP NEGERI 1 SIMPANG TIGA KABUPATEN ACEH BESAR Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 3, No 1 (2015): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK III 2015
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.668 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v3i1.2718

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa terutama dalam pembelajaranbiologi yang dipengaruhi banyak faktor, salah satunya adalah kurang bervariasinya metode atau teknik pembelajaran yang diterapkan oleh guru.Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan suatu penerapan dengan memanfaatkan media berupa sumber belajar dari lingkungan siswa yaitu tumbuhan famili Solanaceae sebagai salah satu alternatif yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan jenis tumbuhan dari famili Solanaceae dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMPN 1 Simpang Tiga Aceh Besar pada sub konsep klasifikasi tumbuhan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII/byang berjumlah 25 siswa sebagai kelas eksperimen untuk menerapkan teknik pembelajaran melalui pemanfaatan famili Solanaceae. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara meberikan evaluasi secara terpisah yaitu pre tes dan post tes untuk mengetahui hasil belajar siswa. Pengolahan data dengan menggunakan statistik uji-t, dan dari hasil analisis data diperoleh t hitung = 3,60 sedangkan t tabel = 2,09 pada taraf signifikan 0,05 maka thitung ≥ t tabel. Artinya proses pembelajaran melalui pemanfaatan famili Solanaceae sebagai media pembelajaran dapat digunakan/diterima sebagai penunjang pembelajaran. Hasil belajar siswa melalui pemanfaatan jenis tumbuhan dari famili Solanaceae sebagai media pembelajaran adalah baik dengan perolehan nilai rata-rata 71,31. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa kelas VII/b SMPN 1 Simpang Tiga Aceh Besar pada sub konsep klasifikasi tumbuhan meningkat dengan pemanfaatan jenis tumbuhan dari famili Solanaceae sebagai media pembelajaran.
KARAKTERISTIK MORFOLOGI DAUN DI FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN SEBAGAI REFERENSI MORFOLOGI TUMBUHAN Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 5, No 1 (2017): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK V 2017
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.053 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v5i1.2107

Abstract

Tumbuhan yang ditanam di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan memiliki karakteristik morfologi daun yang berbeda-beda mulai dari permukaan daun, tulang daun, ujung daun, tepi daun, pangkal daun bahkan warna daun. Karakteristik morfologi daun merupakan salah satu sifat yang dimiliki daun dan dapat dilihat secara nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan dan karakteristik morfologi daun yang terdapat di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Pengumpulan data dilakukan dengan metode eksplorasi yaitu dengan cara menjelajah dan mengamati secara langsung karakteristik morfologi daun di setiap lokasi penelitian. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh jenis pohon yang terdapat di Gedung A, Gedung B, dan Gedung Microteaching. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tumbuhan yang terdapat di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan sebanyak 27 jenis yang terdiri dari 16 familia yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda, dari permukaan daun, tulang daun, ujung daun, pangkal daun, tepi daun bahkan warna daun. Hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk buku saku sebagai referensi tambahan untuk media pengembangan praktikum Mata kuliah Morfologi Tumbuhan.
IDENTIFIKASI Lichenes DI BRAYEUN KECAMATAN LEUPUNG KABUPATEN ACEH BESAR Safiratul Fithri; Zuraidah Zuraidah; Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 6, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK VI 2018
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.194 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v6i1.4248

Abstract

Lichenes merupakan tumbuhan yang bersimbiosis antara fungi dan alga. Lichenes memiliki habitat hidup di pepohonan, bebatuan, tanah, atau permukaan artifisial lainnya. Lichenes memang sudah sering dibahas, namun referensi mengenai Lichenes sangat minim, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai Lichenes untuk menambah biodiversitas Lichenes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis Lichenes di Brayeun Aceh Besar dan untuk mengetahui manfaat hasil penelitian Lichenes di Brayeun Aceh Besar sebagai referensi matakuliah yang berhubungan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kombinasi Line transek dan Petak kuadrat dengan pengambilan sampel secara Purposive sampling. Analisis data secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 1545 individu Lichenes yang termasuk di dalamnya 24 spesies dari 15 Familia. Hasil penelitian ini dimanfaatkan dalam bentuk buku saku, poster, dan herbarium.
KARAKTERISTIK WARNA SORUS TUMBUHAN PAKU DI KAWASAN GUNUNG PAROY KECAMATAN LHOONG KABUPATEN ACEH BESAR Ainol Mardiyah; Hasanuddin Hasanuddin; Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 4, No 1 (2016): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK IV 2016
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.312 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v4i1.2573

Abstract

Sorus pada tumbuhan paku merupakan bagian dari alat perkembangbiakan yang sangat penting untuk regenerasi. Karakteristik sorus merupakan suatu bagian penting yang harus diketahui sebelum mempelajari perkembangbiakan tumbuhan paku tersebut. Penelitian tentang “Karakteristik Warna Sorus Tumbuhan Paku di Kawasan Gunung Paroy Kecamatan Gunung Paroy Kabupaten Aceh Besar” telah dilakukan pada bulan Februari 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik warna sorus yang terdapat di kawasan Gunung Paroy Kecamatan Lhoong Kabupaten Aceh Besar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey eksploratif dengan teknik purposive sampling yang telah ditentukan dilokasi penelitian meliputi alur sungai, kebun warga, hutan, lembah, pinggiran jalan. Hasil penelitian ditemukan bahwa di Gunung Paroy Kecamatan Lhoong Kabupaten Aceh Besar terdapat 14 jenis tumbuhan paku dengan karakteristik warna sorus terdiri dari warna coklat, coklat gelap, kuning, hitam, hijau keputihan.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE Numbered Head Together TERHADAP HASIL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 1 MONTASIK ACEH BESAR Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 4, No 1 (2016): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK IV 2016
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.677 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v4i1.2584

Abstract

Proses belajar mengajar di SMPN 1 Montasik masih di dominasi oleh guru sehigga terlihat satu arah, sehingga siswa lebih banyak mendengarkan penjelasan guru, kondisi tersebut berpengaruh terhadap aktivitas siswa dalam proses belajar, berdasarkan hal tersebut maka guru dapat mengaktifkan siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) yang lebih menempatkan siswa sebagai subjek dalam kegiatan pembelajaran bukan sebagai objek, serta meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan aktivitas siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT di kelas VII SMPN 1 Montasik Aceh Besar. Rancangan penelitian ini menggunakan metode true experiment dengan Pre-test - Post-tes Design. Pengambilan sampel dari populasi menggunakan teknik Random Sampling, kelas VII1 dan VII3 dijadikan sampel dengan jumlah siswanya 24 setiap kelas. Pengumpulan data menggunakan soal test serta lembar observasi aktivitas. Analisis data tes menggunakan uji statistik t-test pada taraf signifikan 5% dan uji persentase untuk aktivitas siswa. Hasil penelitian diperoleh bahwa data hasil pre-test mencapai 29,5 dan post-test mencapai 71,5 terlihat dimana thitung > ttabel yaitu 4,073>2,012. Sedangkan rata-rata skor aktivitas belajar siswa pada pertemuan pertama mencapai 88,75% dan pertemuan kedua mencapai 90,87% yang dikatagorikan dalam tingkatan sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe NHT berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa pada materi klasifikasi tumbuhan.
PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATERI SISTEM PENCERNAAN MANUSIA PADA SISWA SMP Fakhri Yacob; Eriawati Eriawati; Anggiyana Anggiyana
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 9, No 2 (2021): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK IX 2021
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.044 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v9i1.11648

Abstract

Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui secara spesifik gambaran perkembangan motivasi belajar siswa dan hasil belajar siswa sebagai akibat dari intervensi penerapan metode role playing dan media audio visual dalam pembelajaran Materi Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. Rancangan penelitian menggunakan desain quasi eksperiments, dimana siswa kelas VIII1  ditetapkan sebagai kelas eksperimen dan VIII2 sebagai kelas kontrol pada SMP Negeri 8 Banda Aceh. Instrumen pengumpulan data mengguanakan KMBS (Kuesioner Motivasi Belajar Siswa) dan Paper-Pencil Test Materi SPMM (Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia) untuk Pre-Test dan Post Test. Teknik uji-t digunakan untuk menganalisis data dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil penelitian ini melaporkan bahwa penggunaan metode role playing dan media audio visual cenderung dapat memotivasi belajar siswa dan adanya peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Materi Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. 
JENIS COLLEMBOLA DI KAWASAN PERKEBUNAN KAKAO (Theobroma cacao L.) DESA TANJONG PUTOH KABUPATEN ACEH UTARA Cut Putriani; Eriawati Eriawati; Rizky Ahadi
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 9, No 1 (2021): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK IX 2021
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (875.385 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v9i1.11507

Abstract

Perkebunan kakao merupakan salah satu komoditi yang terdapat di Desa Tanjong Putoh Kabupaten Aceh Utara dengan kondisi ekosistem yang masih mendukung kehidupan Arthropoda tanah seperti collembola. Collembola merupakan hewan tanah yang mempunyai banyak peran penting. Salah satunya berperan penting dalam siklus nutrisi dekomposisi bahan organik dan formasi tanah. Penelitian bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis collembola yang terdapat di kawasan perkebunan kakao Desa Tanjong Putoh Kabupaten Aceh Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey explorative yang dikombinasi dengan metode line transect. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan perangkap Pitfall trap. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 6 family, 15 spesies dan 201 jumlah individu. Kesimpulan penelitian adalah jenis collembola yang terdapat di kawasan perkebunan kakao yang paling banyak ditemukan yaitu family Entomobrydae.
STRUKTUR KOMUNITAS TUMBUHAN HERBA DI BAWAH TEGAKAN PINUS (Pinus merkusii) DI TAHURA POCUT MEURAH INTAN Yusra Yusra; Muslich Hidayat; Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 5, No 1 (2017): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK V 2017
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.922 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v5i1.2129

Abstract

Tumbuhan herba adalah tumbuhan yang berbatang lunak (batangnya tidak berkayu). Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat struktur komunitas tumbuhan herba di bawah tegakan vegetasi Pinus (Pinus merkusii) di Taman Hutan Raya (Tahura) Pocut Meurah Intan. Penelitian ini di lakukan di Tahura Pocut Meurah Intan pada September 2016. Rancangan penelitian menggunakan metode jelajah dan pengambilan sampel dengan teknik pembuatan petak kuadrat secara purposive sampling. Lokasi penelitian di bawah tegakan vegetasi pinus. Hasil penelitian struktur komunitas diperoleh bahwa kelimpahan yang tertinggi adalah Panicium repens L, indeks dominansi berjumlah 0,06267, indeks nilai penting berjumlah 193,939%, indeks keranekaragaman berjumlah 2,6284 dan indeks keseragaman berjumlah 0,8166. Kesimpulan menunjukkan bahwa, spesies yang paling melimpah dan yang paling dominan adalah Panicium repens L diantara spesies yang lain, berdasarkan kriteria tergolong indeks dominansi rendah dan didukung dengan indeks nilai penting spesies tersebut di bawah vegetasi pinus Tahura yang cukup tinggi, keanekaragaman sedang dan komunitas stabil dengan tingkat keseragamannya yang tinggi, dan secara keseluruhan tumbuhannya heterogen.
PENGARUH TEMBAKAU DALAM MEDIUM KULTUR TERHADAP JUMLAH TURUNAN LALAT BUAH (Drosophila melanogaster) Lina Rahmawati; Jamaluddinsyah Jamaluddinsyah; Eriawati Eriawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 4, No 1 (2016): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK IV 2016
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.392 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v4i1.2575

Abstract

Zat mutagenik banyak dimanfaatkan dalam penelitian biologi, salah satunya adalah zat mutagenik dari tembakau yang dapat digunakan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap viabilitas atau kemampuan bertahan hidup Drosophila melanogaster. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati pengaruh tembakau terhadap jumlah turunan Drosophila melanogaster dengan perlakuan berbagai konsentrasi tembakau dalam medium kultur. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang dimaksud adalah pemberian tembakau pada konsentrasi 0.25 gram, 0.50 gram, 1 gram dan tanpa tembakau (kontrol). Data di analisis dengan menggunakan Analisis Varians (ANAVA). Hasil analisis data diperoleh Fhit > Ftab pada taraf α 0.05 untuk jumlah turunan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian tembakau terhadap jumlah turunan Drosophila melanogaster.