Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PEMBUATAN KERAJINAN DENGAN MOTIF BUNGA DARI LIMBAH BOTOL PLASTIK OLEH WARGA DESA BAJIMINASA KECAMATAN GANTARANG KEKE KABUPATEN BANTAENG Wiwi Sukarsih; Sofyan Salam; Tangsi Tangsi
JURNAL IMAJINASI Vol 4, No 2 (2020): Desember
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/i.v4i2.14304

Abstract

ABSTRAKWIWI SUKARSIH, 2020. Pembuatan Kerajinana dengan Motif Bunga dari  Limbah Botol Plastik oleh Warga Desa Bajiminasa Kecamatan Gantarang Keke Kabupaten Bantaeng. Skripsi; Program Studi Pendidikan Seni Rupa Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar. Dibimbing oleh Sofyan Salam dan Tangsi.            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembuatan dan hasil karya kerajinan dengan motif bunga dari limbah botol plastik oleh warga Desa Bajiminasa Kecamatan Gantarang Keke Kabupaten Bantaeng. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah pengrajin. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pembuatan kerajinan dengan motif bunga dari limbah botol plastik menggunakan  bahan dan alat, dimana bahannya yaitu botol plastik ukuran besar dan kecil dari berbagai bentuk, cat, pasir, semen dan air, sedangkan alat yang digunakan adalah gunting, pisau pemotong (cutter), kuas, gergaji, pipa, pot, ember dan sendok semen. Proses pembuatan kerajinan dari limbah botol plastik melalui beberapa tahap yaitu peroleh bahan, pengolahan bahan, proses pembuatan batang dan tahap akhir (finishing). kerajinan dengan motif bunga dari limbah botol plastik oleh warga Desa Bajiminasa Kecamatan Gantarang Keke Kabupaten Bantaeng adalah salah satu contoh proses dari daur ulang palstik (recycle) yang bertujuan untuk mengubah penggunaan barang plastik supaya tetap bermanfaat. Proses pembuatannya dikerjakan dengan tangan serta menggunakan alat-alat yang sederhana dan melakukan usaha-usaha produktif dengan prinsip kebersamaan. Hasil karya kerajinan dengan motif bunga dari limbah botol plastik oleh warga Desa Bajiminasa Kecamatan Gantarang Keke Kabupaten Bantaeng ini merupakan benda hias yang kreatif. Secara visual produk ini berbentuk dasar bunga dengan berbagai pola dan ukuran yang berbeda. Warna-warna yang digunakan cerah dan menarik perhatian seperti warna merah, kuning, biru, merah jambu dan kuning emas, polanya ada yang bergelombang seperti daun dan juga lancip. Motifnya ada yang berbentuk lingkaran kecil dan garis. Karya kerajinan ini selain memiliki nilai keindahan juga nilai ekonomis.
Pengembangan Bahan Ajar Muatan Lokal Berbasis Seni Rupa Lokal di Sekolah Menengah Pertama Tangsi Tangsi; Sofyan Salam; A. Jamilah
Seminar Nasional LP2M UNM SEMNAS 2019 : PROSIDING EDISI 7
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.317 KB)

Abstract

Abstract. This study aims to develop a Local Content teaching material based on local art. This study follows the procedure for developing the Richey Model Instructional System Design which consists of 6 stages. But in this study only reached stage 4. Development of teaching materials begins with needs analysis. From the needs analysis, it is designed local content learning materials based on local art which contain subject matter, learning objectives, and evaluation tools for learning outcomes equipped with assessment indicators. The initial design of Local Content teaching materials based on local art was validated and validated by material experts and the graphics of competent lecturers. In addition to the validation of the lecturers, several Cultural Arts teachers also provided input on the teaching materials that had been developed. Suggestions for material content validators are language adjustment with target users, enriching material, and clarifying images. While the general correction is typing errors. Suggestions and corrections from the validator are then analyzed by researchers to improve teaching materials developed. After the design of teaching materials is improved based on input from the validator, the local art-based local content teaching materials developed have been considered valid and ready to be tested in the field. Keywords: Teaching materials, local content, local art