Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Model Hubungan Ketebalan Terhadap Massa Sumber Pada Sintesis Nanolayer Al menggunakan Evaporasi Termal Andhy Setiawan; Hasniah Aliah; Toto Winata
ALHAZEN Journal of Physics Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan sintesis nanolayer Aluminium (Al) di atas substrat menggunakan metoda evaporasi termal. Untuk menentukan ketebalan sampel dilakukan analisis citra hasil scanning electron microscope (SEM) menggunakan program ImageJ. Selain itu dilakukan juga analisis transmisi optik melalui nanolayer tersebut berdasarkan data transmitansi yang diperoleh dari hasil karakterisasi menggunakan spektrometer UV-Vis pada jangkau panjang gelombang 300-800 nm. Berdasaran hasil tersebut dapat ditentukan rasio ketebalan nanolayer yang terbentuk terhadap massa sumber yang digunakan. Untuk mengestimasi ketebalan nanolayer yang disintesis dengan metode ini dapat dilakukan dengan cara memformulasikan model hubungan antara massa sumber terhadap ketebalan nanolayer. Pemodelan dilakukan dengan cara fitting data ketebalan nanolayer yang diperoleh terhadap massa sumber yang dievaporasikan pada kurva linear dan kurva polinomial orde dua. Estimasi dilakukan juga dengan cara fitting data rasio terhadap massa sumber pada kurva linear. Hasil fitting ini, selain dapat digunakan untuk mengestimasi ketebalan nanolayer, dapat juga digunakan untuk mengestiamsi besarnya massa sumber minimum yang tidak dapat menghasilkan nanolayer pada substrat melalui proses evaporasi.
Desain dan Uji Coba Penggunaan OpticalGamification (OG) Model Serial untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Saprudin Saprudin; Liliasari Liliasari; Ary Setijadi Prihatmanto; Andhy Setiawan; Fatma Hamid
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol. 3 No. 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v3i3.29120

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menguji coba aplikasi gamifikasi model serial pada perkuliahan gelombang dan optik khususnya pada topik interferensi dan difraksi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan desain time series. Subyek penelitian ini melibatkan 20 mahasiswa fisika (L = 6, P = 14, rerata umur 19,5 tahun) yang mengikuti perkuliahan gelombang dan optik pada salah satu universitas di kota Bandung. Data keterampilan berpikir kritis mahasiswa dikumpulkan melalui teknik tes dengan instrumen berupa 32 soal pilihan ganda dan 4 soal pilihan ganda beralasan. Produk penelitian ini dinamai aplikasi OpticalGamification (OG) model serial. Hasil analisis data menunjukkan bahwa keterampilan berpikir kritis mahasiswa mengalami peningkatan pada setiap serinya.
The design of OpticalGamification (OG) with random model in learning interference and diffraction Saprudin Saprudin; Liliasari Liliasari; Ary Setijadi Prihatmanto; Andhy Setiawan; Fatma Hamid
Momentum: Physics Education Journal Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/mpej.v5i1.4889

Abstract

This article describes the design and preliminary field testing of using a gamification-application with random model in the learning process of interference and diffraction topics for pre-service physics teachers (PPT). The gamification-application in this research is called OpticalGamification (OG) featuring random model. This research is a quasi-experimental research with a time-series design involving 34 PPT at a university in the city of Jakarta, Indonesia. Data related to the PPT’ concept mastery are collected through test instruments in the form of 50 questions which are an integration of multiple-choice questions, reasoned multiple-choice questions, and essays. This research resulted in a product called OG with random model with several features, including profiles, gamification, forums, achievement pages, projects and leaderboard. The result of preliminary field testing of using the OG with random model shows that the PPT’ concept mastery has increased from series 1 to the next following series.
Review Penggunaan Reduced Graphene Oxide/TiO2 sebagai Fotoelektrode pada Dye-Sensitized Solar Cell Eka Cahya Prima; Meilisyah Putri Utami; Andhy Setiawan; Endi Suhendi
JIPFRI (Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika dan Riset Ilmiah) Vol 6 No 1 (2022): May Edition
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika STKIP Nurul Huda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/jipfri.v6i1.1146

Abstract

Many studies on graphene applied to DSSC have been carried out with the aim of increasing the efficiency of power conversion in organic solar cells. This research was conducted to find the best composition of soar cells so that they can be utilized and converted into electrical energy. The use of graphene as a photoanode can increase the conversion efficiency along with good electrical conductivity values in graphene. This review aims to analyze the process of increasing power conversion efficiency in DSSC caused by the addition of graphene to TiO2 which acts as a photoanode in DSSC during the last five years. The results of the measurement of DSSC efficiency increased when the addition of reduced graphene oxide to TiO2 was carried out.
ANALISIS BUKU AJAR FISIKA SMA KELAS X DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN KOMPONEN LITERASI SAINS Mochamad Irsyan Sandi I.; Andhy Setiawan; Heni Rusnayati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) Vol 3 (2014): PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.161 KB)

Abstract

Literasi sains merupakan suatu hal yang penting untuk dikuasai setiap individu karena hal ini tidak hanya sebatas pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saja, tetapi berkaitan erat dengan bagaimana seseorang dapat memahami lingkungan hidup dan masalah-masalah lain yang dihadapi oleh masyarakat modern. Oleh karena itu, berbagai upaya untuk meningkatkan penguasaan literasi sains sangat diperlukan, salah satunya melalui peningkatan kualitas pembelajaran sains. Salah satu bagian penting dalam proses pembelajaran sains adalah buku ajar, karena buku ajar merupakan bagian yang sifatnya berhubungan langsung dengan anak didik, serta pada umumnya digunakan sebagai pegangan utama guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Pentingnya literasi sains dan buku ajar tersebut melatarbelakangi penelitian ini, khususnya pada pembelajaran fisika. Penelitian ini menyajikan informasi mengenai ruang lingkup kategori literasi sains pada buku ajar fisika SMA Kelas X yang digunakan di Kota Bandung. Kategori literasi sains pada penelitian ini meliputi kategori pengetahuan sains, kategori penyelidikan hakikat sains, kategori sains sebagai cara berpikir, serta kategori interaksi sains, teknologi, dan masyarakat. Sebanyak tiga buku ajar fisika dijadikan sampel pada penelitian ini, dan masing-masing memberikan ruang lingkup kategori literasi sains yang berbeda-beda. Dari keseluruhan buku ajar yang dianalisis, secara umum menyajikan ruang lingkup kategori literasi sains sebagai berikut: 44,5% memuat kategori pengetahuan sains, 17,0% memuat kategori penyelidikan hakikat sains, 29,4% memuat kategori sains sebagai cara berfikir, dan 9,1% memuat kategori interaksi sains, teknologi, dan masyarakat. Data tersebut memberikan gambaran bahwa buku ajar fisika yang beredar umumnya menekankan pada kumpulan pengetahuan sains. Hal ini ditunjukan dengan besarnya persentase untuk kategori pengetahuan sains.
Penerapan Guided Inquiry Learning Berbantuan Advance Organizer melalui Virtual Edmodo untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Indri Eka Putri; Muslim Muslim; Andhy Setiawan
JURNAL SPEKTRA Vol 8, No 2 (2022): SPEKTRA: Jurnal Kajian Pendidikan Sains
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, FITK, UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/spektra.v8i2.230

Abstract

Pembelajaran abad 21 menuntut lingkungan belajar bermakna dengan proses penyelidikan mendalam terkait topik yang diajarkan. Hal ini akan berdampak pada perolehan kemampuan pemecahan masalah yang semakin dibutuhkan di era teknologi. Dengan demikian dilakukan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dengan menerapkan inkuiri terbimbing berbantuan advance organizer melalui virtual Edmodo. Pembelajaran ini diberikan di kelas eksperimen sedangkan model inkuiri terbimbing di kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan metode gabungan dengan explanatory design yaitu data kuantitatif dari hasil tes kemampuan pemecahan masalah menjadi informasi utama dan data kualitatif dari hasil wawancara sebagai informasi pelengkap. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan rasch model, uji hipotesis, dan uji N-Gain. Sedangkan, hasil wawancara dari setiap siswa dibentuk menjadi narasi sehingga diperoleh informasi yang dibutuhkan. Hasil analisis menunjukkan bahwa peningkatan nilai logit kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas eksperimen. Peningkatan tersebut berada pada kategori sedang di kelas eksperimen dan pada kategori rendah di kelas kontrol. Berdasarkan uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran di kelas eksperimen dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah secara signifikan dibandingkan dengan kelas kontrol. Penelitian ini memberikan kontribusi model pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan memberikan berbagai pengalaman belajar sehingga dapat menjadi alternatif untuk mengaktifkan siswa selama pembelajaran online
Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Herawati; Andhy Setiawan; Arif Hidayat
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 9 No. 6 (2023): June
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i6.3590

Abstract

Farmer is a Physics learning media that functions as Learning Management System (LMS) to organize, manage, and deliver subject matter on the concept of energy and its changes related to work, changes in mechanical, chemical, electrical, heat and renewable energy on the basic techniques of plant production processes which refer to a science literacy-based learning flow with a web format for the vocational school of Agriculture. The purpose of this study was to analyze the concept of Energy and its changes in Agriculture that are used in the LMS Farmer. The Material of Energy and its changes in Agriculture in LMS farmers were developed using the ADDIE model 1) Analysis Phase; 2) Design Phase; 3) Developed Phase; 4) Implementation Phase; 5) Evaluation Phase. This research used the qualitative method. The non-test research instruments included material validations by four material experts consisting of two physics experts, one teacher and one Agricultural material expert. The data analysis techniques included descriptive statistics. The results showed that the material of Energy and its changes in Agriculture on LMS Farmer, based on the assessment by four experts lies in the “feasible” category. The conclusion of this study is that the material of  Energy and its changes LMS Farmer in the feasible category so that they are feasible to be applied in physics learning for vocational schools majoring in Agriculture.  
The Application of STEM Learning to Improve Students’ STEM Literacy in The Knowledge Aspect Harpian Harpian; Irma Rahma Suwarma; Andhy Setiawan
Journal of Innovation in Educational and Cultural Research Vol 4, No 3 (2023)
Publisher : Yayasan Keluarga Guru Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46843/jiecr.v4i3.676

Abstract

STEM literacy is a competency that cannot be seen as knowledge of science, technology, engineering, and mathematics literacy separately. It is a competency consisting of content knowledge and an interdisciplinary skill component. This study aims to analyze students' STEM literacy after implementing STEM learning. The research method was quasi-experimental, and the research design used one group pretest posttest. The subjects of this study were 31 students of class XI IPA at a private high school in Bandung, Indonesia. The instrument in the study was 20 multiple-choice questions. The results showed that scientific literacy increased very satisfactorily (n-gain = 0.71) with an effect size of 1.36, technology-engineering literacy also increased very satisfactorily (n-gain = 0.72) with an effect size of 2.12 and mathematical literacy increased satisfactorily (n-gain = 057) with an effect size of 2.14. The research results show that students' STEM literacy is improved sufficiently and has a strong effect after implementing STEM learning. The study implies that STEM learning requires good collaboration between teachers to share information about students' constraints and solutions in working on project assignments.