Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

SIMULASI ANTRIAN DI INDOMARET BOROBUDUR MALANG Wardhani, Arie Restu
WIDYA TEKNIKA Vol 20, No 2: OKTOBER 2012
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indomaret Borobudur merupakan jasa retail yang menjual berbagai barang kebutuhan sehari-hari. Minimarket  ini berlokasi di Jalan Borobudur Malang yang letaknya cukup strategis karena berdekatan dengan beberapa kampus. Karena bergerak di bidang jasa, maka minimarket ini harus mampu melayani pelanggannya dengan cepat, dan pelanggan tidak menunggu terlalu lama sehingga menimbulkan antrian yang panjang.  Pada jam-jam tertentu yaitu pada jam 14.00-17.00 terlihat antrian yang cukup panjang, sementara kasir yang melayani hanya 1 orang. Oleh karenanya, perlu penambahan fasilitas pelayanan dengan menambah 1 orang kasir, agar antrian tidak terlalu panjang pada jam-jam sibuk. Pada penelitian ini, akan digunakan model antrian dengan menggunakan software ARENA 7.01 untuk membandingkan efisiensi kondisi eksisting (dengan 1 kasir) terhadap kondisi usulan (dengan 2 kasir). Berdasarkan hasil analisa, waktu tunggu kondisi eksisting sebesar 0.24902 menit, sedangkan waktu tunggu kondisi usulan sebesar 0.24082 menit yang berarti kondisi usulan memiliki waktu 0.0082 menit lebih cepat bila dibandingkan dengan kondisi eksisting dalam hal waktu menunggu (waiting time). Sementara itu total biaya antrian kondisi usulan sebesar Rp. 60.063,166 per hari, hampir dua kali lipat total biaya antrian kondisi eksisting yaitu sebesar Rp 30.063,166 per hari. Oleh sebab itu, perusahaan sebaiknya mempertahankan kondisi eksisting, karena kondisi usulan lebih mahal, sementara selisih waktunya sangat sedikit.
USULAN PERBAIKAN PRODUKTIVITAS KERJA DENGAN IMPLEMENTASI 3S (SEIRI, SEITON, SEISO) PADA BENGKEL MOBIL (STUDY KASUS: CV. KHARISMA MOBIL) Wardhani, Arie Restu
WIDYA TEKNIKA Vol 20, No 2: OKTOBER 2012
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini perusahaan dihadapkan pada persaingan di dunia industry yang begitu ketatnya baik itu di bidang jasa maupun manufaktur. Oleh karena itu, perusahaan harus memiliki kemampuan untuk memenangkannya. Bengkel mobil merupakan badan usaha yang melayani perbaikan mobil dan penjualan suku cadang kendaraan. Studi kasus yang ditentukan peneliti adalah CV. Kharisma Mobil yang merupakan UKM bengkel mobil. Permasalahan yang muncul adalah lingkungan kerja bengkel yang tidak tertata rapi karena karyawan bengkel tidak meletakkan peralatan pada tempatnya. Hal ini tentunya akan menghambat produktivitas kerja karyawan lain, karena pencarian peralatan memakan waktu yang lama. Oleh karena itu, untuk mengatur tata letak fasilitas kerja, peneliti menerapkan konsep 3S (seiri = ringkas, seiton = rapi, seiso = resik). Kemudian akan diketahui produktivitas kerja melalui pengukuran kerja dengan menggunakan Stop Watch Time Study. Dari pengukuran waktu kerja, diperoleh penghematan rata-rata waktu berdasarkan stop watch time study yaitu sebesar 39,9%, yang berarti waktu pencarian, pengambilan barang/alat dan pelayanan menjadi lebih singkat atau lebih cepat dibandingkan dengan sebelum melakukan perancangan 3S dan implementasi 3S di bengkel mobil CV. Kharisma Mobil.
STUDI ANALISIS PERAMALAN DENGAN METODE DERET BERKALA Wardhani, Arie Restu
WIDYA TEKNIKA Vol 18, No 2: OKTOBER 2010
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perusahaan sepatu dan sandal “House of Mr. Pienk” Malang merupakan perusahaan skala Industri kecil yang bergerak di bidang pembuatan sandal dan sepatu. Selama ini peramalan produksi hanyalah berdasarkan intuisi dari pemilik perusahaan, sehingga apabila permintaan meningkat maka perusahaan kekurangan persediaan, dan begitu pun sebaliknya. Oleh karena itu perlu adanya peramalan yang dihitung berdasarkan pola data masa lalu. Penelitian ini menggunakan metode peramalan Moving Average dan Exponential Smoothing. Berdasarkan perhitungan, maka diperoleh metode dengan kesalahan peramalan terkecil yaitu Metode Double Exponential Smoothing dengan MAD = 280, MSD = 222698, dan MAPE = 3. Adapun setiap bulannya  kapasitas produksi perusahaan adalah sebesar 11267.
PERENCANAAN AGREGAT DENGAN METODE TRANSPORTASI PADA PT. X PASURUAN Wardhani, Arie Restu
WIDYA TEKNIKA Vol 18, No 1: MARET 2010
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. X merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengalengan Rajungan di daerah Pasuruan.Masalah  yang dihadapi perusahaan adalah perencanaan produksi yang kurang tepat. Hal ini diketahui dari produksi yang dilakukan berkaitan dengan persediaan yang selalu berlebihan sehingga mengakibatkan meningkatnya biaya persediaan.Produk pada perusahaan ini bermacam-macam jenisnya, sehingga pihak manajemen kesulitan dalam perencanaan secara detail.Selain itu, jenis produk yang bervariasi ini memiliki bahan baku yang sama. Sehingga perlu adanya perencanaan pada manajemen menengah untuk memperhitungkan jadwal induk produksi bulanannya tidak secara rinci pada individu produk, melainkan berdasarkan jumlah kelompok (family).Untuk mengatasi masalah tersebut, maka perlu adanya perencanaan agregat untuk menyeimbangkan kapasitas produksi dengan sumberdaya yang dimiliki sehingga mencapai biaya minimal. Pada penelitian ini digunakan Metode Transportasi dalam perencanaan agregat produk guna mencapai biaya minimum.Biaya produksi dengan menggunakan metode ini adalah Rp 75,589,810.
ANALISIS METODE PENJADWALAN PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE JOHNSON PADA PT. X SURABAYA Wardhani, Arie Restu
PROTON Vol 4, No 1 (2012)
Publisher : PROTON

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam persaingan yang semakin kompetitif, waktu memegang peranan yang cukup penting. Bila perusahaan dapat memenuhi permintaan pelanggan dengan cepat dan tepat maka ia akan dapat memenangkan persaingan. PT. X merupakan perusahaan Furniture yang salah satu produknya adalah dudukan galon.  Perusahaan ini tidak memiliki metode penjadwalan tertentu. Untuk memenuhi pesanan konsumen, penentuan penyelesaian produk dilakukan dengan kesepakatan antara perusahaan dengan konsumen, artinya perusahaan menawarkan waktu yang paling mungkin bagi perusahaan untuk menyelesaikan pesanan dari konsumen berdasarkan perkiraan awal atau perhitungan kemampuan perusahaan. Oleh karena itu, pada penelitian ini ditentukan solusi alternatif penjadwalan dengan Metode Johnson pada PT. X, agar dapat diketahui waktu makespan dan urutan pengerjaan job. Dari hasil penelitian, dengan Metode Johnson, maka urutan pengerjaan job di mesin yaitu: job 5, job 3, job 6, job 1, job 4, job 2, job 7 dengan nilai makespan time sebesar 78,837 menit. Kata Kunci :  Metode Johnson, Waktu Makespan, Urutan Job
SOSIAL KOLABORASI ANTAR DIVISI R&D DENGAN DIVISI PRODUKSI PADA PT. XYZ Nisak, Anggun Cahya Choirun; Wardhani, Arie Restu
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2019 "Inovasi Cerdas dan Teknologi Hijau untuk Industri 4.0"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.686 KB)

Abstract

Kolaborasi dan komunikasi merupakan salah satu modal sosial yang dibutuhkan suatu grup atau kelompok untuk menselaraskan dan menyeimbangkan aktivitasnya. Namun seringkali ditemui ketidakselarasan aktivitas yang pada akhirnya menyebabkan error yang tentunya akan merugikan perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan kajian kolaborasi untuk mengidentifikasi penyebab ketidakselarasan suatu aktivitas, serta diperlukan pembaharuan standar prosedur operasi yang mampu meminimasi error. Usaha ini dilakukan dalam mewujudkan continuous improvement sehingga dapat mencapai zero error. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan interview sebagai metode pengumpulan data dan analisa hasil. Sumber data berasal dari manajer dan staff dari divisi R&D dan divisi produksi. Hasil yang diperoleh yaitu: 1) telah teridentifikasi SOP yang berbeda dari divisi produksi dan divisi R&D. 2) Melakukan perbaikan melalui prosedur pra-produksi untuk menyamakan proses produksi dan memperbaiki SOP produk tersebut. Hasil dari penelitian ini berupa rekomendasi SOP baru untuk diimplementasikan perusahaan sehingga dapat meminimasi human error.
DESAIN FRAME KURSI KULIAH DENGAN PENERAPAN ERGONOMI DAN ANALISIS BEBAN STATIK DENGAN SOFTWARE SOLIDWORK 2019 Muslimin, M.; Silviana, Silviana; Wardhani, Arie Restu
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2019 "Inovasi Cerdas dan Teknologi Hijau untuk Industri 4.0"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.012 KB)

Abstract

Kursi kuliah adalah fasilitas fisik terpenting yang harus disediakan oleh kampus. Kursi tersebut harus nyaman, ergonomis, dan kuat. Desain kursi kelas ini dapat mendukung kualitas proses perkuliahan, karena kursi yang nyaman dapat meningkatkan konsentrasi mahasiswa dan mengurangi rasa nyeri pada tubuh seperti nyeri punggung dan nyeri pinggang. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang kerangka kursi kelas yang ergonomis dan untuk menentukan kekuatan beban statis dalam desain kursi kelas dengan memanfaatkan perangkat lunak Solidworks 2019. Kumpulan data antropometri untuk ukuran dimensi tubuh diperoleh dari 70 mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Widyagama Malang. Studi ini menghasilkan beberapa dimensi ukuran antropometrik berdasarkan persentil ke-50. Juga, analisis kerangka muatan kursi statis menunjukkan bahwa muatan maksimum adalah 1,662e 08 N / mm² atau 80kg. Sementara itu, nilai kekuatan luluh adalah 2,068 N / mm2 atau beban maksimum 154kg.
INDIKATOR KINERJA INOVASI PADA STARTUP Wardhani, Arie Restu; Paramita, Niken; Hasean, Regina Berliane Febe; Fatikah, Nur
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indikator kinerja merupakan salah satu untuk penting pengukuran kinerja sebagai tolok ukur keberhasilan suatu inovasi. Startup, sebagai salah satu unit bisnis penggerak perekonomian bangsa perlu terus menerus berinovasi agar memiliki keunggulan bersaing sehingga mampu memenangkan pasar. Inovasi cukup sulit diukur karena cukup banyak komponen yang dapat menjadi penunjang inovasi. Oleh karena itu, diperlukan identifikasi indikator kinerja dengan menggunakan metode gabungan yaitu wawancara dan perhitungan bobot indikator melalui Analytical Hierarchy Process (AHP). Dari hasil wawancara, diperoleh sepuluh indikator. Kemudian dengan AHP, dapat ditentukan tiga indikator dengan bobot kriteria tertinggi yaitu jumlah teknologi, jumlah keikutsertaan pameran, dan menerima hal baru.
PERAN PENGUKURAN KINERJA DALAM INOVASI RANTAI PASOK Wardhani, Arie Restu; Fadhillah, Arief Rizki; Sakinah, Renada Julia; Saputra, Reza Rafi; Sari, Yuninda Wulan; Apriliano, Muhammad Aufar Mepian; Sabela, Nanda Budiarta
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kompleksitas rantai pasok memerlukan suatu inovasi yang dapat mengoptimalkan aliran material, finansial, dan informasi untuk mengintegrasikan seluruh pelaku di dalamnya. Aktivitas dalam rantai pasok memerlukan inovasi agar perusahaan menjadi untuk sukses dan unggul dalam persaingan yang ketat. Tujuan dari inovasi rantai pasok adalah menyediakan cara baru, alat baru, produk baru, proses baru, dan layanan baru sehingga bisa lebih cepat dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. Inovasi rantai pasok perlu diukur agar dapat mengetahui sejauh mana kesuksesan dan keunggulan tersebut. Beberapa peneliti menyinggung inovasi rantai pasok berkelanjutan, namun penjelasan pengukuran kinerja rantai pasok sangatlah terbatas. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk mereview artikel sebelumnya selama sepuluh decade terakhir mengenai ukuran dan model pengukuran kinerja dalam inovasi rantai pasok. Riset ini menggunakan metode review literatur sistematis mengadopsi metode Tranfield. Hasil sintesis yang diperoleh membagi kelompok riset terdahulu menjadi lima kelompok yaitu berdasarkan: (1) input; (2) proses; (3) input-output; (4) input-proses-output; (5) proses kepemimpinan.  Sedangkan agenda ke depan adalah penentuan peran pengukuran kinerja pada inovasi supplychain melalui studi empiris.
Gamifikasi (Gamification) Konsep dan Penerapan Fitri Marisa; Tubagus Mohammad Akhriza; Anastasia Lidya Maukar; Arie Restu Wardhani; Syahroni Wahyu Iriananda; Mardiana Andarwati
JOINTECS (Journal of Information Technology and Computer Science) Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/jointecs.v5i3.1490

Abstract

Penelitian ini membahas konsep ilmu gamifikasi dalam studi literatur. Konsep yang dibahas meliputi konsep dasar gamifikasi berdasarkan pendapat para peneliti dan disajikan grafik kecenderungan penerapan gamifikasi dalam beberapa bidang selama periode tahun 2015 -2019. Empat model gamifikasi juga diuraikan dengan menjelaskan konsep dasar, cara kerja, dan model yang terbaik saat ini berdasarkan literatur yang diulas dalam artikel ini. Beberapa elemen gamifikasi dijelaskan dalam dua kategori berdasarkan studi literatur yang terlibat. Peneliti menemukan bahwa Game dan Gamifikasi memiliki definisi yang berbeda sehingga dapat menjadi salah satu referensi bagi penelitian bidang gamifikasi, serta ditemukan bahwa penelitian gamifikasi masa dengan telah diuraikan sebagai informasi untuk pengembangan gamifikasi yang dapat juga dikombinasikan dengan berbagai bidang untuk menghasilkan solusi yang ditargetkan yaitu meningkatkan retensi pengguna.