Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian

PENGEMBANGAN EKSIPIEN SEDIAAN TABLET DARI PATI SINGKONG (Manihot esculenta, Crantz.) TERMODIFIKASI SECARA FISIKOKIMIA UNTUK PENINGKATAN SIFAT FARMASETIKANYA mega octavia; Yandi Syukri; Feris Firdaus
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.361 KB) | DOI: 10.37874/ms.v3i2.54

Abstract

Pati singkong alami sangat potensial untuk dikembangkan di industri farmasi. oleh karena itu, harus memenuhi spesifikasi persyaratan farmasetika yang diinginkan oleh industri farmasi agar dapat digunakan sebagai eksipien tablet. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan eksipien sediaan tablet dari pati singkong yang dimodifikasi secara fisikokimia untuk meningkatkan sifat farmasetikanya. Penelitian ini dilakukan dalam 3 tahap, pertama, tahap ekstraksi pati singkong, kedua, tahap modifikasi pati singkong dengan panas langsung, penambahan pentanol-1 dan penambahan asam asetat, ketiga, analisis sifat farmasetika. Analisis hasil menggunakan metode deskriptif-komparatif. Hasil uji kompaktibilitas, pati termodifikasi dengan pentanol-1 memiliki kekerasan yang lebih baik (1,69±0,29) di bandingkan dengan pati alami (1,08±0,09). Sedangkan untuk hasil pengukuran partikel menunjukkan bahwa pati termodifikasi dengan asam asetat memiliki ukuran partikel lebih besar (12,5±1,9) dibandingkan dengan pati alami (11,9±1,28). Pati termodifikasi dengan pentanol mempunyai sifat alir yang lebih baik (CI=18,9%±1,52) dari pati modifikasi lain akan tetapi masih lebih baik pada pati alami (CI=13,2%±2,99). Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa karakteristik pati singkong termodifikasi potensial untuk dijadikan sebagai pengikat dan penghancur sediaan tablet dibandingkan dengan pati yang tidak di modifikasi.
FORMULASI TABLET EKSTRAK BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) MENGUNAKAN AMILUM UBI JALAR PREGELATINASI SEBAGAI BAHAN PENGHANCUR Aji Winanta; Yandi Syukri; Lutfi Chabib
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.608 KB) | DOI: 10.37874/ms.v3i2.56

Abstract

Buah naga (Hylocereus polyrhizus) telah dikenal oleh masyarakat sebagai tanaman yang kaya akan kandungan antioksidan sehingga mempunyai manfaat sebagai antikanker. Sediaan dari buah naga belum banyak digunakan oleh masyarakat luas, oleh karena itu dibuat suatu formulasi sediaan tablet dari ekstrak buah naga yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat sebagai suplemen kesehatan yang dapat dengan praktis dikonsumsi. Tablet ekstrak buah naga dibuat dengan menggunakan amilum pregelatinasi ubi jalar sebagai bahan penghancur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi kadar amilum ubi jalar pregelatinasi (kadar 5%; 6,5%; 8%; dan 10%) terhadap sifat fisik tablet ekstrak buah naga. Ekstraksi buah naga dilakukan dengan metode maserasi dan proses penabletan menggunakan metode granulasi basah. Hasil yang diperoleh pada formula I mempunyai kekerasan 7,97 Kg, kerapuhan 0,29%,waktu hancurnya 41,69 menit. Formula II mempunyai kekerasan 6,23 Kg, kerapuhan 0,58%, waktu hancur 36,43 menit. Formula III memiliki kekerasan 7,65 Kg, kerapuhan 0,46%, waktu hancur 35,15 menit. Dan pada Formula IV mempunyai kekerasan 7,43 Kg, kerapuhan 1,18% dan waktu hancur 32,03 menit. Kesimpulannya semakin tinggi konsentrasinya akan membuat kekerasan tablet menurun, kerapuhan menjadi semakin besar dan waktu hancur tablet semakin cepat.
Co-Authors Ade Herlin Aditya Sewanggara Amatyawangsa Wicaksana Aditya Sewanggara Amatyawangsa Wicaksana Agita Dyah Permatasari Agung Endro Nugroho Agung Endro Nugroho Aji Winanta Aldia Dwi Karina Ningrum Aldia Dwi Karina Ningrum Amalia Humairah Amelia Arum Prasetya Anik Ariyani Anisa Nur Fazzri Annisa Fitria Arba Pramundita Ramadani Arifa Caryn Dea Aris Perdana Kusuma, Aris Perdana Asih Lestari Asih Triastuti Bambang Hernawan Nugroho Budy Wijiyanto Denox Asih Pertiwi Diny Rizayulianty Elfi Susanti V. H. Endang Lukitaningsih Endang Lukitaningsih Farida Ulfa Feris Firdaus Fissy Rizki Utami Galuh Annaba Maharani Hakim, Lukman Hannie Fitriani Hannie Fitriani Herianto Pandapotan Iqmal Tahir Isna Qiftayati Isnatin Miladiyah Istanti Istanti Ivan Julio Joko Tri Wibowo Kartika Puspitasari Larysa Fernenda Laryssa Fernenda Lelita Ayu Saputri Lisnawati Tiara Putri Lukman Hakim Lutfi Chabib, Lutfi M. Hatta Wibowo Maulia Ulfa mega octavia Melinda Dewi M Mira Amaliasari Sitorus Muhammad Sulaiman Zubair Muhammad Sulaiman Zubair Muhammad Sulaiman Zubair Mulyanti, Eka Mulyanti, Eka Mutiara Herawati, Mutiara Nadia Hazami Nur Asita Nurul Ainah Octavia, Mega Prima Aulia Putra Primadara Damayanti Ratih Dyah Listianingrum Ratih Lestari Ratih Lestari Redjeki, Tri Rini Utami Rio Fandi Sholehuddin Ririk Purwati Rochmy Istikaharah Rochmy Istikharah Romdhonah Romdhonah Ronny Martien Ronny Martien Saepudin Saepudin Septiani Eka Cahyani Sherina Nabila Putri Hakim Shinta Dewi Sista Werdyani Sista Werdyani Siti Zahliyatu T. N. Saifullah Tamhid, Hady Anshory Tasya Salsabila Tatang Shabur Julianto Tedjo Yuwono Utomo, Suryadi Budi Wintari Taurina Yoga Febriana Yuni Darty Yuwono, Tedjo Ziyyatul Kholidah