Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

COMMUNICATION RELATIONSHIP WITH NURSE PATIENT SATISFACTION THAT TREATED IN ROOM KANA GATOEL HOSPITAL Darsini Darsini
NurseLine Journal Vol 1 No 1 (2016): May 2016
Publisher : Faculty of Nursing, Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Medical technical skills alone are not sufficient to provide satisfactory service patient, it takes good communication between health workers or nurses with patients. Effective communication includes verbal and nonverbal communication effectively. The aim of this study knowing nurse communication relationship with the level of satisfaction of patients treated in the room Kana Gatoel Hospital Mojokerto. This type of research is an analytic correlation with the study design was cross-sectional design. Independent variables nurse communication. The populations are all patient populations Kana Gatoel Hospital Mojokerto as many as 54 patients. The sampling technique used is the type of probability sampling simple random sampling. This study was conducted on 13 July until 3 August 2015 in room Kana Gatoel Hospital Mojokerto. The instrument used was a questionnaire. Data is processing by means of editing, coding, scoring, and tabulating. Data were analyzed using chi square test. The results showed the majority of nurses is good communication as many as 29 respondents (60.4%) and the majority of patients satisfied with nurse communication as many as 32 respondents (66.7%). Based on Chi square test results obtained with the calculation of significant value p value = 0.000 while alfa = 0.05, which means there is a communication link nurse with patient satisfaction in Kana Gatoel Hospital Mojokerto. Patients say satisfied with verbal and nonverbal communication of nurses is good, it is because the approach and behavior of nurses were polite, and touch of the nurse implementations nursing care led to patient satisfaction. The health worker or nurse needs to quickly respond to any issues that arise in the nursing care services, especially verbal and nonverbal communication of nurses in giving satisfaction to the patient and seek alternative solutions.
ASUHAN KEPERAWATAN Tn. A DENGAN NYERI AKUT PADA KASUS PENYAKIT JANTUNG KORONER (LAPORAN KASUS DI PAVILIUN KEMUNING RSUD JOMBANG) Hendika Mishbahul Munir; Darsini Darsini; Dwi Harianto
Jurnal Keperawatan Vol 11 No 1 (2016): Jurnal Keperawatan
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan Penyakit jantung koroner adalah jenis penyakit yang banyak menyerang penduduk indonesia. Penyakit jantung koroner terjadi bila pembuluh arteri koroner tersebut tersumbat atau menyempit karena endapan lemak, yang secara bertahap menumpuk di dinding arteri (aterosklerosis). Kurangnya suplai darah karena penyempitan arteri koroner mengakibatkan nyeri dada, yang biasanya terjadi saat beraktifitas fisik atau mengalami stress, bila darah tidak mengalir sama sekali karena arteri koroner tersumbat, penderita dapat mengalami serangan jantung. Tujuan dari Asuhan Keperawatan ini adalah memberikan gambaran Asuhan Keperawatan pada Tn.A dengan masalah keperawatan nyeri akut pada penyakit jantung koroner. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan bentuk laporan kasus, dengan tekhnik Observasi partisipatif, Wawancara, Pemeriksaan fisik, dan Studi dokumentasi. Hasil penelitian didapatkan pada Tn.A mengalami nyeri dada, diakibatkan terjadinya penumpukan kolestrol yang tinggi dalam pembuluh darah koroner, yang mengakibatkan terjadinya aterosklerosis koroner. Sehingga suplai darah dalam miokard terganggu dan terjadi iskemik yang berujung pada infark miokard. Intervensi yang diterapkan dalam kasus ini adalah pain management yang diprioritaskan pada Pain control. Implementasi dilakukan selama 3 hari sesuai intervensi yang dirangkum dalam OMEK, dan evaluasi dilakukan selama 3 hari dengan format SOAP. Simpulan Asuhan keperawatan pada Tn.A dengan masalah keperawatan nyeri akut pada Penyakit Jantung Koroner adalah pengkajian, intervensi, dan implementasi sudah tepat sehingga mendapatkan evaluasi yang maksimal serta mempercepat proses pemulihan terhadap klien. Saran dari Penelitian ini adalah memberikan perawatan yang tepat dengan menganalisis batasan karakteristik dan manifestasi klinis, maka akan tepat dalam memilih intervensi yang sesuai dengan kebutuhan klien, sehingga hasil yang didapatkan akan sesuai dengan harapan. Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Nyeri akut, Penyakit Jantung Koroner
PENGARUH TERAPI BERMAIN PLASTISIN TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN AKIBAT HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (3-6 TAHUN) (Di Paviliun Seruni RSUD Jombang) Dyah Ayu Intan Permata Dewi; Sri Sayekti; Darsini Darsini
Sentani Nursing Journal Vol. 2 No. 2 (2019): Agustus
Publisher : Jayapura Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan : Terapi bermain merupakan kegiatan yang baik untuk mengatasi cemas akibat hospitalisasi, sehingga mempercepat proses penyembuhan sakit anak. Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi bermain plastisin terhadap penurunan kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah (3-6 tahun). Metode penelitian : Penelitian ini menggunakan pra-eksperimental dengan pendekatan one group pretest postest design. Populasi semua pasien berusia 3-6 tahun di Paviliun Seruni RSUD Jombang berjumlah 56 pasien, jumlah sampel sebanyak 49 responden dengan teknik Purposive sampling. Variabel independen terapi bermain plastisin dan variabel dependen kecemasan akibat hospitalisasi. Pengolahan data dengan Editing, Coding, Skoring, Tabulating, analisis data dengan uji t. Hasil penelitian : Hasil penelitian menunjukkan dari 49 responden sebelum diberikan terapi bermain plastisin mengalami kecemasan berat 24 responden (49,0%) dan setelah diberikan terapi bermain plastisin kecemasan turun menjadi kecemasan sedang sebanyak 22 responden (44,9%). Hasil uji statistic dengan uji t diperoleh nilai p=0,000 jika α=0,05 maka p< α dan H1 diterima. Kesimpulan : Ada pengaruh terapi bermain plastisin terhadap penurunan kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah (3-6 tahun) di Paviliun Seruni RSUD Jombang tahun 2018. Terapi bermain plastisin dapat dijadikan terapi non farmakologi bagi anak-anak, karena dengan bermain plastisin dapat menurunkan kecemasan pada anak yang mengalami hospitalisasi Kata kunci : Terapi bermain plastisin, Kecemasan, Hospitalisasi, Anak prasekolah
PENINGKATAN KAPASITAS WANITA USIA SUBUR DALAM UPAYA PELAKSANAAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 BERBASIS KEARIFAN BUDAYA LOKAL Novi Kurniawati; Darsini Darsini
Jurnal Bhakti Civitas Akademika Vol. 4 No. 1 (2021): Volume IV, Nomor 1, Januari 2021
Publisher : Akademi Keperawatan Dian Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (62.376 KB)

Abstract

Pandemi covid-19 yang terjadi saat ini mengakibatkan adanya perubahan pada berbagai sektor kehidupan di masyarakat. Penyebaran covid-19 yang masif dan cepat menjadikan pemerintah Indonesia harus menerapkan berbagai kebijakan yang ditujukan untuk menurunkan angka penyebaran covid-19 di Indonesia. Salah satu kebijakan yang diambil untuk menurunkan penyebaran covid-19 adalah penerapan protokol kesehatan 3M dalam setiap kehidupan masyarakat. Namun fakta dilapangan masih sering menunjukkan adanya ketidakpatuhan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan adalah dengan memberdayakan masyarakat terutama dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam pembuatan sabun cair dan handsanitizer berbasis kearifan budaya lokal. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini terdiri dari : 1) pelaksanaan pre-test, 2) penyampaian materi, 3) program pelatihan, 4) evaluasi kegiatan dan, 5) pelaksanaan post test. Dari hasil kegiatan yang dilakukan didapatkan bahwasanya terjadi peningkatan pengetahuan yang dimiliki peserta kegiatan terkait tentang covid-19 dan protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19. Selain itu dari hasil pelaksanaan kegiatan juga didapatkan bahwa peserta kegiatan mulai mampu untuk mengupayakan adanya sarana cuci tangan baik menggunakan air mengalir dan sabun atau menggunakan handsanitizer
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM KESEHATAN MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN SIMPLISIA KERING UNTUK MENGENDALIKAN RESIKO FAKTOR KOMORBID COVID-19 Darsini Darsini; Eko Agus cahyono
Jurnal Bhakti Civitas Akademika Vol. 5 No. 1 (2022): Volume V, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Akademi Keperawatan Dian Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.155 KB) | DOI: 10.56586/jbca.v5i1.166

Abstract

Pembangunan kesehatan merupakan salah satu bagian dari pembangunan nasional di Indonesia. Dalam upaya pencapaian target ini, dibutuhkan adanya peran serta masyarakat dalam mengupayakan peningkatan derajat kesehatan individu. Salah satu ancaman kesehatan pada masyarakat saat ini adalah terjadinya pandemi covid-19 yang terjdi pada seluruh wilayah di dunia termasuk Indonesia. Guna menghindarkan masyarakat dari resiko infeksi Sars-Cov-2 dan sekaligus menurunkan resiko keparahan akibat infeksi Sars-Cov-2 adalah dengan meningkatkan imunitas tubuh agar selalu berada dalam kondisi optimal. Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan mengkonsumsi herbal yang memiliki antioksidan tinggi. Metode pelaksanaan kegiatan PKM yang dilakukan terbagi menjadi tiga yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Materi yang disampaikan dalam kegiatan PKM ini adalah tentang Covid-19, Komorbid Covid-19, Imunitas Tubuh, dan antioksidan. Selanjutnya kegiatan PKM dilanjutkan dengan praktik pembuatan simplisia kering dengan memanfaatkan daun kelor, meniran, patikan kebo, dan daun salam. Peserta kegiatan diajarkan menganai metode penyiapan simplisia yang terbagai menjadi pengumpulan bahan baku, sortasi basah, pencucian, penirisan dan pengeringan, sortasi kering, pengecilan ukuran simplisia dan pengayakan, serta pengemasan dan penyimpanan. Selanjutnya peserta kegiatan juga dijelaskan mengenai pentingnya sanitasi dan hygiene selama proses pembuatan simplisia. Dari hasil pelaksanaan kegiatan PKM dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan PKM yang dilakukan di Lingkungan Perumahan Puri Asri Kabupaten Mojokerto mampu meningkatkan pengetahuan yang dimiliki masyarakat tentang metode mandiri untuk meningkatkan imunitas tubuh selama masa pandemi covid-19 dan sekaligus menurunkan resiko terpapar dan keparahan akibat infeksi Sars-Cov-2
EFEKTIVITAS KONSUMSI AIR ALKALI TERHADAP KADAR LDH PENDERITA KANKER KELENJAR GETAH BENING Ns Darsini; Eko Agus Cahyono
Jurnal Keperawatan Vol. 10 No. 1 (2017): Jurnal Keperawatan, Volume X, Nomor 1, Januari 2017
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.405 KB)

Abstract

Kanker adalah salah satu penyakit yang telah menjadi masalah kesehatan masyarakat, baik di dunia maupun di Indonesia, karena tingkat kematian yang disebabkan oleh penyakit ini cukup tinggi. Program Pengendalian Kanker Nasional (PPKN) bertujuan untuk mengurangi jumlah kasus kanker, kematian, juga meningkatkan kualitas hidup pasien kanker yang dilakukan meliputi program pencegahan primer, sekunder, dan tersier. Salah satu jenis kanker yang dialami oleh masyarakat adalah kanker kelenjar getah bening. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas terapi non farmakologis konsumsi air (ph 7,5 dan ph 9,5) terhadap kadar LDH (Laktat Dihidrogenase) pada penderita kanker kelenjar getah bening. Desain penelitian yang digunakan adalah quasy experimental dengan pendekatan pretest posttest group design. Populasi dalam penelitian ini adalah 8 pasien penderita kanker kelenjar getah bening yang teregistrasi di RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Variabel dalam penelitian ini adalah kadar LDH (Laktat Dihidrogenase) pada penderita kanker kelenjar getah bening. Analisa data menggunakan uji paired sample t-test. Dari hasil analisa data untuk responden yang mengkonsumsi air dengan PH 9,5 didapatkan nilai signifikasi sebesar 0,016 dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,987 sedangkan untuk responden yang mengkonsumsi air dengan PH 7,5 didapatkan nilai signifikasi sebesar 0,035 dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,951. Dari hal tersebut nampak bahwa konsumsi air dengan PH 9,5 lebih efektif untuk menurunkan kadar LDH (Laktat Dihidrogenase) pada penderita kanker kelenjar getah bening. Konsumsi air PH 9,5 bertujuan untuk memperbaiki metabolisme yang terjadi pada tubuh. Metabolisme yang baik secara tidak langsung akan meningkatkan imunitas yang dimiliki oleh tubuh dan imunitas yang meningkat akan membantu penderita kanker kelenjar getah bening dalam penurunan kadar LDH (Laktat Dihidrogenase) mendekati normal
PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KEMANDIRIAN ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PADA LANSIA Ns Darsini; Mohammad Zainul Arifin
Jurnal Keperawatan Vol. 10 No. 2 (2017): Jurnal Keperawatan, Volume X, Nomor 2, Juli 2017
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.765 KB)

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk lanjut usiaakan mempengaruhi angka beban ketergantungan pada lansia. Hal tersebut tentunya akan berpengaruh pada kemandirian lansia dalam melakukan aktivitas sehari-hari (Activities of Daily Living-ADL) sehingga dapat menurunkan kualitas hidup lansia. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan fungsional pada lansia adalah dengan senam lansia. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa pengaruh senam lansia terhadap kemandirian Activity Daily living (ADL) pada lansia di Panti Werdha Mojopahit Mojokerto. Jenis penelitian ini adalah quasy ekperimental dengan desain Pra Experimental One Group Pra-post Design . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia di Panti Werdha Mojopahit Mojokerto sejumlah 46 lansia. Sampel yang diambil sebanyak 12 responden sesuai dengan kriteria yang dibuat oleh peneliti dan diambil dengan teknik total sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah senam lansia dan kemandirian Activity Daily Living (ADL). Data dikumpulkan melalui lembar observasi Index Katz kemudian dilakukan dianalisis. Hasil analisis menunjukkan adanya pengaruh terapi senam lansia terhadap kemandirian Activity Daily Living (ADL) sebelum dan sesudah intervensi senam lansia dengan adanya peningktan nilai mean kemandirian Activity Daily Living (ADL) (pre-post test) sebesar 0,58. Dari hasil penelitian membuktikan bahwa senam lansia dapat meningkatkan kemandirian Activity Daily Living (ADL) pada lansia, maka petugas panti perlu memberikan intervensi senam lansia sebanyak 3 kali dalam seminggu untuk meningkatkan kemandirian Activity Daily Living (ADL) pada lansia di Panti Werdha Mojopahit.
PEMANFAATAN CAKRAM KEBUTUHAN ASUPAN CAIRAN UNTUK PENINGKATAN KEBERHASILAN PELAKSANAAN PROGRAM AYO MINUM AIR Ns Darsini; Faris Hamidi
Jurnal Keperawatan Vol. 11 No. 1 (2018): Jurnal Keperawatan, Volume XI, Nomor 1, Januari 2018
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.219 KB)

Abstract

Salah satu kebutuhan utama manusia adalah cairan / air minum. Beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pemenuhan kebutuhan cairan dalam tubuh dapat membantu untuk mencegah timbulnya berbagai jenis penyakit serta dapat membantu peningkatan kualitas hidup manusia. Namun kesadaran yang dimiliki masyarakat untuk bisa mengkonsumsi air minum sesuai kebutuhan tubuh masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan cakram kebutuhan asupan cairan untuk pelaksanaan program AMIR (Ayo Minum Air). Desain penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimental dengan pendekatan pretest posttest group design. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Perumahan Puri Asri Kabupaten Mojokerto sebanyak 168 penduduk. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 118 responden yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan selama kurun waktu 4 bulan. Hasil pengumpulan data penelitian selanjutnya direkap dalam lembar observasi sebagai data penelitian. Uji analisa yang digunakan adalah paired t test dengan tingkat signifikasi α = 0,05. Berdasarkan hasil dari perhitungan Wilcoxon Signed Rank Test, nilai Z yang didapat sebesar -2,683 dengan p value (Asymp. Sig 2 tailed) sebesar 0,007 di mana kurang dari batas kritis penelitian α = 0,05 sehingga dari hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara kelompok pretest dan posttest yang berarti cakram kebutuhan asupan cairan efektif untuk digunakan sebagai media edukasi pelaksanaan program AMIR (Ayo Minum Air). Pemenuhan kebutuhan air minum sesuai kebutuhan tubuh merupakan hal penting untuk menjadi perhatian. Gerakan AMIR (ayo minum air) merupakan upaya yang dilakukan untuk memotivasi masyarakat dalam upaya hidup sehat melalui pemenuhan kebutuhan air minum sesuai dengan rekomendasi kesehatan. Penggunaan metode yang tepat untuk melakukan sosialisasi suatu program menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan pelaksanaan program kesehatan
EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE CERAMAH TENTANG VULVA HYGIENE TERHADAP PERILAKU MERAWAT VULVA HYGIENE SAAT MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI KELAS VIII Muhammad Zainul Arifin; Ns Darsini
Jurnal Keperawatan Vol. 9 No. 1 (2016): Jurnal Keperawatan, Volume IX, Nomor 1, Januari 2016
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.966 KB)

Abstract

Remaja cenderung mempunyai perilaku yang buruk pada higiene saat menstruasi. Bila alat reproduksi lembab dan basah, maka keasaman akan meningkat yang memudahkan pertumbuhan jamur. Kondisi seperti gatal-gatal di area vulva eksternal biasanya terjadi pada saat remaja dalam masa menstruasi. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan dan pengetahuannya. Pengetahuan seseorang tentang sesuatu dapat menyebabkan perubahan perilaku. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi efektifitas pendidikan kesehatan dengan metode ceramah tentang vulva hygiene terhadap perilaku merawat vulva hygiene saat menstruasi pada remaja putri kelas VIII di SMPN 4 Mojokerto. Jenis penelitian yang digunakan adalah pra experimental One Grup Pra-Post Test Design. Populasi pada penelitian ini adalah remaja putri kelas VIII yang sudah menstruasi di SMPN 4 Mojokerto. Tehnik sampling yang digunakan adalah total sampling dan didapatkan 21 sampel remaja putri. Alat ukur yang dipakai lembar kuesioner. Analisis data dengan cara membandingkan rerata perilaku merawat vulva hygiene saat menstruasi sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan metode ceramah. Hasil penelitian sebelum pelakuan (Pre test) menunjukkan rerata nilai sebesar 9,000 sedangkan sesudah perlakuan (Post test) menunjukkan rerata nilai sebesar 14,190. Terdapat perubahan rerata perilaku merawat vulva hygiene saat menstruasi remaja putri sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan metode ceramah sebesar 5,190. Berdasarkan hasil penelitian pendidikan kesehatan dengan metode ceramah efektif terhadap peningkatan perilaku merawat vulva hygiene saat menstruasi pada remaja putri. Pendidikan kesehatan dengan metode ceramah tentang vulva hygiene dapat digunakan sebagai salah satu cara yang efektif dalam meningkatkan perilaku hygiene yang buruk saat menstruasi pada remaja putri
VALIDITAS DAN RELIABILITAS KUESIONER PENGETAHUAN TENTANG COVID-19 (SARS-CoV-2) Darsini Darsini; Hany Puspita Aryani; Najah Soraya Nia
Jurnal Keperawatan Vol. 13 No. 2 (2020): Jurnal Keperawatan, Volume XIII, Nomor 2, Juli 2020
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.82 KB)

Abstract

Saat ini di seluruh dunia termasuk Indonesia sedang berjuang dan berupaya untuk melawan serta mengendalikan penyebaran penyakit sindrom pernafasan akut parah SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) yang muncul dengan wujud baru dan dikenal dengan SARS-CoV-2 sebagai penyebab utama terjadinya pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19). Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk mengatasi penyebaran covid-19 di Indonesia yang dimulai dengan penerapan PSBB (pembatasan sosial berskala besar), kebijakan lockdown pada beberapa wilayah, meliburkan aktivitas sekolah, pembatasan kegiatan agama, penggunaan masker saat berada diluar rumah, cuci tangan dengan sabun secara sering, penerapan physical distance dan program lainnya yang mendukung upaya pencegahan penularan covid-19 termasuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai covid-19. Pengembangan alat ukur menjadi salah satu upaya yang harus dilakukan sebagai salah satu indikator keberhasilan penyampaian program kesehatan terkait covid-19 di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan pengukuran validitas (kesahihan) dan reliabilitas (keterandalan) kuesioner pengetahuan tentang covid-19 (SARS-CoV-2). .Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi validitas (kesahihan) dan reliabilitas (keterandalan) kuesioner pengetahuan tentang covid-19 (SARS-CoV-2). Penelitian ini dilakukan di dua lokasi yaitu Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Jombang. Sampel dalam penelitian sebanyak 631 responden. Uji validitas kuesioner pada penelitian ini menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Uji reliabilitas kuesioner pada penelitian ini menggunakan uji Cronbach alpha coefficient. Dari hasil uji validitas dan reliabilitas kuesioner pengetahuan tentang covid-19 (SARS-CoV-2) didapatkan kesimpulan bahwa kuesioner pengetahuan tentang covid-19 (SARS-CoV-2) valid dan reliabel untuk dapat digunakan sebagai alat ukur / instrumen penelitian yang mengukur pengetahuan tentang covid-19 (SARS-CoV-2)