Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

PERSPEKTIF PERILAKU SOSIOLOGIS BIROKRASI DALAM PEMILU (Studi Perilaku Politik ASN Dalam Pemilu 2019 di Kabupaten Boalemo) Asmun Wantu, Ramli Mahmud, Sofyan Alhadar,
JURNAL POLITICO Vol 10, No 4 (2021): Oktober 2021
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan yang dihadapi dalam reformasi birokrasi di Indonesia adalah netralitas ASN dalam setiap perhelatan demokrasi. Merujuk pada permasalahan dimaksud, studi tentang perilaku birokrasi sudah selayaknya menggunakan berbagai perspektif untuk menelaah mengapa fenomena ini tetap terjadi di setiap perhelatan Pemilu maupun Pilkada. Salah satu perspektif yang bisa digunakan sebagai pisau analisis adalah menggunakan pendekatan perilaku politik. atas hak tersebut, salah satu aspek yang dapat dibaca lewat perilaku birokrasi pada saat Pemilu 2019 di Kabupaten Boalemo adalah menggunakan perspektif perilaku sosiologis. Adapun yang menjadi metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Sebagian besar ASN di jajaran struktural dan fungsional khususnya guru menentukan pilihan politiknya berdasarkan pada pertimbangan sosiologis, Diantara pertimbangan yang dimaksud antara lain, pekerjaan sebagai ASN, Kepatuhan terhadap kepala daerah, kekeluargaan dan afiliasi ASN dengan organisasi kemasyarakatan. Kata Kunci : Perilaku Sosiologis, Perilaku Birokrasi, Pemilu  ABSTRACTOne of the problems faced in bureaucratic reform in Indonesia is the neutrality of ASN in every democratic event. Referring to the problem in question, a study of bureaucratic behavior should use various perspectives to examine why this phenomenon continues to occur in every election and regional election event. One perspective that can be used as an analytical knife is to use a political behavior approach. For this right, one aspect that can be read through the behavior of the bureaucracy during the 2019 General Election in Boalemo Regency is using the perspective of sociological behavior. The method used in this research is a qualitative method with a phenomenological approach. The results showed that most of the ASN in the structural and functional ranks, especially teachers, made their political choices based on sociological considerations. Keywords: Sociological Behavior, Bureaucratic Behavior, Election
Peningkatan Peran Pemuda dalam Mewujudkan Masyarakat Sadar Akan Politik Pemerintahan di Desa Inomata Kabupaten Bone Bolango Sofyan Alhadar; Sutrisno Us Djunaidi; Sri Dianti Suleman
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 1 (2022): February, Pages 1-227
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i1.554

Abstract

Kecenderungan perilaku masyarakat yang acuh akan politik pemerintahan desa, merupakan tantangan yang harus diwujudkan oleh pemuda di desa Inomata. Hal tersebut mengingat bahwa, pemuda adalah pioneer yang dapat memberikan arah perubahan baik dari segi partisipasi politik secara aktif maupun secara pasif. Atas dasar itulah mengapa peran pemuda sangat dibutuhkan untuk dapat memberikan kontribusi dalam tatanan nilai yang berlaku dimasyarakat Desa Biluango. Adapaun metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah, berupa sosialisasi dan edukasi. bagaimana peran pemuda dalam mewujudkan kesadaran politik masyarakat desa Inomata. Adapaun hasil pelaksanaan dari kegiatan pengabdian ini, dengan judul “Peningkatan Peran Pemuda Dalam Mewujudkan Masyarakat Sadar Akan Politik Pemerintahan di Desa Inomata Kabupaten Bone Bolango”. Adapaun hasil dan kesimpulan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah, aktifnya pemuda melalui organisasi karang taruna yang mampu memberikan kontribusi sosial dalam memberikan perubahan politik masyarakat di desa Inomata. kegiatan pengabdian ini juga diharapkan dapat memebrikan pencerahan baik dari aktulisasi peran maupun tindakan pemuda dan masyarakat di Desa Inomata dan terbentuknya sikap partisipasi politik secara aktif oleh pemuda dan masyarakat.
Peningkatan Kemampuan Aparatur Desa dalam Penetapan Kebijakan sebagai Wujud Upaya Meningkatkan Kesejahteraan di Desa Biluango Kabupaten Bone Bolango Sofyan Alhadar; Lisda Van Gobel; Siti Chairunnisa Igirisa
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 1 (2022): February, Pages 1-227
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i1.555

Abstract

Keterbatasan kemampuan aparatur desa dalam mengelola kebijakan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Desa Biluango yang belum memadai, merupakan symbol bahwa perlu dilakukan peningkatan kemampuan. Hal tersebut mengingat pemerintahan desa memiliki peran yang lebih banyak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Desa adalah kesatuan wilayah yang dibentuk secara sah sebagai wujud perpanjangan tangan pemerintah daerah, yang memiliki kewenangan untuk mengawasi dan mengurusi segala urusan yang berkaitan dengan desa yang memperhatikan lingkungan dan adat istiadat yang berlaku. Adapaun metode yang digunakan berupa sosialisasi Pentingnya kewajiban pemerintah Desa Biluango dalam menjalankan fungsi sebagai pemberi layanan kepada masyarakat baik dalam segi pelayanan Administrasi Publik, Pendidikan dan tata kelola Desa. Sehingga aparatur desa harus bekerja sesuai tupoksinya masing-masing dan memiliki keahlian dalam bidang yang digelutinya. Secara rasional, dalam menjalankan sistem pemerintahan, desa harus memperhatikan keseimbangan antara kewajiban dan tuntutan dari masyarakat sehingga, dalam menghadapi tuntutan tersebut pemerintah desa harus bisa membekali aparaturnya dengan kemampuan pelayanan yang multi arah bukan pelayanan satu arah. Adapaun hasil dan kesimpulan kurangnya kemampuan apartur desa bisa dilakukan dengan cara meningkatkan kemapuan (Skill) agar dapat memberikan pelayanan yang prima terhadap masyarakat di Desa Biluango Kabupaten Bone Bolango.
PENGEMBANGAN KAPASITAS APARATUR SIPIL NEGARA DI BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN PELATIHAN KABUPATEN GORONTALO UTARA Nurhayati Van Gobel; Sofyan Alhadar
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v6i1.22

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengembangan kapasitas aparatur sipil negara di Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data diperoleh dari data primer yaitu wawancara, dan data sekunder dari buku dan jurnal. Fokus penelitian adalah pendidikan dan pelatihan, peran pimpinan, dan kompetensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar aparatur belum mengikuti pendidikan dan pelatihan; peran pimpinan belum maksimal dalam mendorong dan memotivasi para aparaturnya, oleh karena belum mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidang ilmu serta penugasan sehingga kompetensi aparatur masih rendah. Untuk itu disarankan agar aparatur meningkatkan kapasitas dengan mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidang ilmunya; agar pimpinan senantiasa mendorong dan memotivasi aparatur untuk terus mengembangkan kapasitas bawahnnya, agar kompetensi menjadi lebih baik maka sudah selayaknya aparatur tidak berhenti mengembangkan kapasitasnya. Kata Kunci: Pengembangan; Kapasitas; ASN
PENGARUH KOMUNIKASI CAMAT TERHADAP PENINGKATAN KINERJA APARAT DI KANTOR CAMAT MOUTONG KABUPATEN PARIGI MOUTONG Sofyan Alhadar
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 7 No 1 (2020): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v7i1.126

Abstract

Pelaksanaa penelitian ini didasarkan pada rumusan masalah yakni seberapa besar Pengaruh Komunikasi Camat terhadap Peningkatan Kinerja Aparat Di Kantor Camat Moutong Kabupaten Parigi Moutong. Berdasarkan rumusan masalah, maka manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai bahan masukan bagi Aparat di Kantor Camat Moutong Kabupaten Parigi Moutong dalam rangka Peningkatan kinerja Aparat. Metode yang digunkan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Variabel penelitian ini terdiri dari variabel Komunikasi Camat (X) dan Peningkatan Kinerja Aparat (Y). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, Dokumentasi, Kuesioner/angket. Hasil Penelitian menunjukan bahwa komunikasi camat berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja aparat di Kantor Kecamatan Moutong Kabupaten Parigi Moutong dengan besar pengaruh yakni 72,1%. Maka dari koefisien positif menunjukan bahwa semakin baik komunikasi camat memberikan dampak yang baik dalam peningkatan kinerja aparat. Dengan kata lain semakin efektif tingkat komunikasi camat yang diterapkan dalam kepemimpinannya maka akan terjadi peningkatan kinerja aparat yang dikarenakan komunikasi camat yang baik membuat kondisi dan keadaan lingkungan kerja dalam suatu instansi akan semakin kondusif sehinggga aparat di Kantor Kecamatan Moutong Kabupaten Parigi Moutong akan bekerja dengan optimal yang akhirnya mampu mencapai visi, misi dan tujuan kantor Kecamatan. Maka dari itu dalam upaya untuk meningkatkan kinerja sebaiknya pimpinan terus membeirkan arahan kepada pegawai atau aparat di Kantor Kecamatan terutama disiplin dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, disamping itu perlu adanya instruksi yang jelas dan sanksi yang tegas kepada pegawai agar hasil pekerjaanya berjalan dengan baik. Kata Kunci: Komunikasi; Kinerja; Aparat
ANALISIS MANAJEMEN STRATEGI BISNIS TRAVEL AGENT DI MASA PANDEMI COVID 19 Sulasmi Sulasmi; Sofyan Alhadar; Olgha S. Nusu; Ical Ical; Iin Laky; Rahman Amir
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 8 No 2 (2021): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v8i2.242

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen strategi bisnis travel agent di masa pandemi covid 19. Pada penelitian ini yang menjadi fokus penelitian yakni manajemen strategi bisnis travel dan strategi alternatif bisnis travel di masa pandemi Covid 19. . Analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, Analisis data model interaktif dari Miles dan Hubermen, yang diawali dengan proses pengumpulan data, penyerderhanaan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Bisnis travel, baik untuk perjalanan bisnis, wisata, umum, haji dan umroh saat ini menjadi salah sektor yang paling terasa dampaknya yang diakibatkan oleh pandemic covid-19. Dengan adanya kebijakan PPKM, penutupan akses keluar masuk wilayah baik lewat udara dan darat serta laut membuat bisnis travel mendapat pukulan hebat. 85% usaha atau bisnis travel agent di kota Gorontalo tutup karena tidak mampu membiayai operasional perusahaan. Strategi jangka pendek merupakan mitigasi terhadap krisis yang dilakukan untuk menghadapi kondisi pelaku usaha travel agent dalam waktu yang cepat sehingga dapat membenahi urusan internal perusahaan. Strategi jangka menengah adalah kesiapsiagaan dan respon terhadap krisis, yang dilakukan dalam upaya menghidupkan kembali bisnis pelaku usaha travel agent. Sedangkan strategi jangka panjang merupakan upaya yang dilakukan dalam tahap pemulihan pasca pandemi covid 19. Kata Kunci : Manajemen Strategi; Bisnis Travel, SWOT
Synchronizing the Utilization of the Population and Civil Registration Service Database for Bolaang Mongondow Utara Regency Rahmawati Rahman; Lisda Van Gobel; Sofyan Alhadar
Formosa Journal of Applied Sciences Vol. 1 No. 6 (2022): November 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/fjas.v1i6.1809

Abstract

The database of synchronization has not yet started because there are obstacles faced by government of the North Bolaang Mongondow Regency , causing the population data base to contain the data errors such as differences in population data. The data correction / or the latest data synchronization is needed to occur. This Research used the Types of Qualitative Research. The aim is to find out and analyze the synchronization of the use of population databases and civil records in North Bolaang Mongondow Regency. The results of this study indicate that the infrastructure of the Population and Civil Registry Office is still lacking in infrastructure, the socialization has been running but not optimal, the coordination that has been carried out is not optimal. It is need to add infrastructure, need to improve socialization and coordination so that services can be optimized.
ANALISIA KEBIJAKAN PERMENKES NOMOR 6 TAHUN 2014 LARANGAN MONGUBINGO: PERSPPEKTIF TRADISI MASYARAKAT ADAT DI KABUPATEN GORONTALO Sofyan Alhadar; Lisda Van Gobel; Rukiah Nggilu; Yayan Sahi; Sukirman H Ali
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 9 No 3 (2022): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v9i3.436

Abstract

This study aims to examine the prohibition of female circumcision involving the World Helth Organization (WHO) and the National Commission on Women. Where the organization gives legitimacy that female circumcision violates Human Rights. The methods used in this study are qualitative and descriptive research methods. For the location of the study was carried out in Gorontalo Regency. The results showed that the implementation of female circumcision in Gorontalo did not conflict with juridical law in terms of the procedure for implementing female circumcision as stated in the regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 6 of 2014. In addition, the factor that makes female circumcision mandatory for indigenous peoples in Gorontalo Regency, namely the belief that female circumcision ( Mongubingo) can suppress sexual desire, behavior, and sturdiness in maintaining Islamic law. now. Dnature this is the purpose of female circumcision is actually to regulate the order in religious values, customs and norms that apply to societya as well as the practice of beliefs and symbols of greatness of traditions oriented towards the Custom of serendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah (ASQ).
KAJIAN PERAN DAN MOTIF : PARTAI MAHASISWA INDONESIA (PMI) DALAM PERPSEPKTIF FILANTROPI Sofyan Alhadar; Andi Yusuf Katili; Ellys Rachman; Yayan Sahi; Umriani T Laudengi
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol 9 No 3 (2022): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v9i3.439

Abstract

The existence of a multi-party system embraced by the Indonesian nation, gives legitimacy to individuals and groups with open space has the right to establish political parties. This is in line with the principle of democratic rights in accordance with the constitution of the Indonesian nation where there is a guarantee of freedom of expression through a forum for organizations or political parties. This study aims to describe the motives for the establishment of the Indonesian student party, using a philanthropic approach. Where philanthropy is a method of measuring human behavior that has great expectations and realities. The methods used in this research are qualitative and case studies use prime and secondary data analysis techniques. As a result of this research, the establishment of the Indonesian student party in the inauguration on the basis of expectations and incompatible realities in the government system is a driving factor for the formation of the party (PMI). In addition, the presence of this party was also mediated by the growth initiated by the group that wanted change.
The Movement of Family Empowerment through Bridal Post Program Against Stunting Prevention in Iloponu Village, Gorontalo Regency Lisda Van Gobel; Sofyan Alhadar; Misbahudin Djaba; Iin Laki
Asian Journal of Community Services Vol. 1 No. 3 (2022): September 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajcs.v1i3.1270

Abstract

The purpose of the service activity is to prevent the number of stunting cases in Gorontalo Province, especially in Iloponu Village, Tibawa District, Gorontalo Regency. There are several methods used in the form of socialisation and direct assistance. The timing of the implementation of this activity will be carried out in August 2022. Based on the findings in this activity, there were 17 cases of stunting in Iloponu Village. This is updated by the economic level of the community which is still at a low level so that parents have not been able to provide nutritious food to children. In addition, the level of education of parents is also one of the factors in the emergence of stunting cases in Iloponu Village. It can be concluded that Stunting is a chronic disease that can interfere with the growth of children whose effects can penetrate into a person's career if prevention is not carried out early.