Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Sewagati

Pemetaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Jawa Timur Menuju Sertifikasi Halal Tahun 2024 Nasori Nasori; Susilo Indrawati; Endarko Endarko; Mashuri Mashuri; Gontjang Prayitno; Agus Rubiyanto
Sewagati Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.321 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v6i1.172

Abstract

Pendampingan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dimulai dengan pemetaan produk dan sosialalisasi Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) tahun 2021 berdasarkan hasil produksi dalam kategori risk dan non-risk. Kegiatan ini adalah bagian kegiatan masyarakat untuk pendampingan akses sertifikasi halal bagi UMKM Jawa Timur serta dokumen yang perlu disiapkan dalam rangka sertifikasi halal UMKM. Dari 319 jumlah responden dari workshop Jaminan Halal yang diselenggarakan Dinas KUKM Jawa Timur 2021, 17 peserta merupakan pelaku UMKM bidang kerajinan dan usaha lain (toko kelontong) dan 302 peserta merupakan pelaku UMKM bidang industri makanan dan minuman. 35,1% peserta pelatihan belum memiliki izin usaha apapun, yakni sebanyak 112 peserta.
Alat Peraga Edukatif Terkait Mitigasi Gempa Bumi di SDN Candimulyo 1 Madiun Saifuddin Saifuddin; Sungkono Sungkono; Susilo Indrawati; Eko Minarto
Sewagati Vol 7 No 4 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i4.541

Abstract

Gempa bumi adalah fenomena yang sering terjadi di Indonesia, namun kejadian gempa secara pasti belum bisa diprediksi hingga saat ini. Terlebih lagi, masih banyak masyarakat Indonesia menghubungkan fenomena kegempaan dengan mitos-mitos yang belum tentu kebenarannya. Oleh karena itu, tim pengabdi dari Departemen Fisika, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melaksanakan kegiatan sosialisasi alat peraga edukatif tentang gempa bumi untuk siswa kelas 6 di SDN Candimulyo 1 Madiun, Jawa Timur, sehingga fenomena kegempaan lebih mudah dipahami. Kegiatan tersebut juga melibatkan mahasiswa KKN. Kegiatan ini diharapkan dapat menanamkan literasi tentang kegempaan pada usia dini beserta mitigasi gempa bumi untuk pengurangan risiko bencana (disaster risk reduction). Tim pengabdi menyerahkan alat peraga edukatif tersebut dan modul kepada SD tersebut sehingga dapat digunakan sebagai alat pembelajaran berkelanjutan