Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : LEMMA: Letters Of Mathematics Education

DESAIN BAHAN AJAR BANGUN DATAR SEGIEMPAT BERBASIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS PADA SISWA SMP MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING Prayogi, Agus Hendri; Praja, Ena Suhena; Raharjo, Jajo Firman
JURNAL LEMMA Vol 5, No 2 (2019): LEMMA : Letters of Mathematics Education
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.641 KB) | DOI: 10.22202/jl.2019.v5i2.3259

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan learning obstacle siswa terkait kemampuan komunikasi matematis dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan bangun datar segiempat kelas VII SMP, mendesaian bahan ajar berbasis komunikasi matematis siswa dengan model discovery learning pada materi bangun datar segiempat yang valid, dan untuk mengetahui apakah masih terdapat learning obstacle siswa setelah implementasi bahan ajar yang dibuat. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dan kuantitatif, metode kualitatif untuk menganalisis learning obstacle, dan bahan ajar. Sedangkan metode kuantitatif untuk mengetahui keseragaman pendapat (uji Q-Cochran). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan uji instrumen. Subjek dalam penelitian ini adalah 30 siswa kelas VII SMPN 2 Jamblang untuk implementasi bahan ajar dan 24 siswa kelas VIII SMPN 2 Jamblang untuk identifikasi learning obstacle dan kemampuan komunikasi matematis siswa. Desain penelitian yang digunakan berupa desain didaktis (Didactical Design Research). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 16 learning obstacle siswa terkait materi bangun datar segiempat yang telah ditemukan. Validasi terhadap bahan ajar modul yang dibuat dilakukan oleh lima validator yaitu tiga dosen FKIP Unswagati dan dua guru Matematika SMPN 2 Jamblang. Berdasarkan hasil validasi tersebut disimpulkan bahwa validasi gabungan untuk bahan ajar siswa sebesar 90,75% dengan interpretasi sangat valid, sedangkan untuk pedoman guru diperoleh sebesar 92,33% dengan interpretasi sangat valid artinya bahan ajar untuk siswa dan pedoman guru layak yang dibuat digunakan dalam proses pembelajaran. Untuk implementasi bahan ajar yang dilakukan pada siswa kelas VII J SMPN 2 Jamblang, diperoleh kesimpulan bahwa dengan digunakannya bahan ajar bangun datar segiempat beberapa learning obstacle awal dapat teratasi.