Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pragmatisme dalam Filsafat Kontemporer: Analisa atas pemikiran Charles S. Peirce Mustaqim, Mustaqim
Al-Mabsut Vol 3, No 1 (2012): (SEPTEMBER 2012)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Filsafat menurut bahasa berasal dari Griek (Yunani) berasal dari kata Pilos (cinta), Sophos (kebijaksanaan), “Mahabatul Hikmah” pecinta ilmu pengetahuan. Filsafat menurut term: ingin tahu dengan mendalam (cinta pada kebijaksanaan). Phytagoras mengatakan bahwa pengetahuan dalam artinya yang lengkap tidak sesuai untuk manusia . tiap-tiap orang yang mengalami kesukaran-kesukaran dalam memperolehnya dan meskipun menghabiskan seluruh umurnya, namun ia tidak akan mencapai tepinya. Jadi pengetahuan adalah perkara yang kita cari dan kita ambil sebagian darinya tanpa mencakup keseluruhannya. Oleh karena itu, maka kita bukan ahli pengetahuan, melainkan pencari dan pencinta pengetahuan.Secara istilah, Penulis mengutip pendapat Muhtar yahya bahwa berfikir filsafat ialah “pemikiran yang sedalam-dalamnya yang bebas dan teliti bertujuan hanya mencari hakikat kebenaran tentang alam semesta, alam manusia dan dibalik alam”.Pragmatisme dalam Filsafat Kontemporer: Dalam bidang filsafat ilmu, pemikiran Charles Sanders Peirce merupakan suatu hal yang mendasar bagi siapa saja yang berminat mengkaji Islam, karena akar pemikiran studi agama terdapat dalam struktur pemikiran Peirce. Dikenal sebagai perintis dan tokoh utama aliran filsafat pragmatisme.  Pierce juga termasuk salah satu pioner dalam logika matematika abad ke-19.  Secara profesional, ia adalah seorang ilmuwan praktisi ahli geodesi, astronomi, dan kimia. Epistemologi Peirce berlatar belakang prgamatis dan ahli logika, epistemologinya banyak disampaikan melalui logikanya, oleh karenanya epitemologi Peirce digolongkan sebagai epistemologi kontemporer. Peirce dengan filsafat pragmatisme (filsafat bertindak), memandang bahwa; suatu hipotesa dianggap benar apabila mendatangkan manfaat. Pragmatisme dikatagorikan dalam teori kebenaran. Peirce membagi kebenaran menjadi dua, yakni kebenaran transendental dan kebenaran kompleks. Kebenaran kompleks terdiri dari kebenaran etis (psikologis) yaitu keselarasan pernyataan dengan apa yang diyakini si pembicara, dan kebenaran logic (literal) yaitu keselarasan pernyataan dengan realitas yang didefinisikan. Dari kritiknya terhadap tiga filosof Eropah Rene Descartes, John Locke dan Darwin, Peirce menggagas teori baru The New Logic dan The Logic of Inquiry, ia menggagas lima konstruksi pemikiran, yaitu; belief, habit of mind, doubt, inquiry (research), and the new logic of theory. Sedangkan usaha mencari keyakinan yang benar dengan cara; a priori, trial and error, otoritas, serta melalui metode ilmiah dan investigasi.
IJTIHAD KONTEMPORER (Problem dan Solusinya) Mustaqim, Mustaqim
Al-Mabsut Vol 2, No 1 (2011): (APRIL 2011)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ijtiha>d adalah merupakan bahasan yang tak henti-hentinya menjadi kajian ketat para ulama sejak dulu sampai kini, seperti imam al-Ghaza>li> membahas dalam bukunya al mustasfa, demikian juga imam assyaukani membahas dalam bukunya irsyadul puhul dan masih banyak lagi ulama yung membahas dalam masalah ijtiha>d ini, Begitu juga dari kalangan ulama kontemporer seperti, Shaykh Ah}mad Ibra>hi>m, Shaykh ‘Abd al-Wahha>b Khala>f, Dr. Yu>suf al-Qarad}awi>, Dr. T{a>ha> Jabi>r dan masih banyak lagi selain mereka.Bersama itu, pintu ijtiha>d tak pernah tertutup, karena kehidupan masih terus berlanjut, dan kejadian-kejadian masih terus berkembang, timbulnya krisis ekonomi dan sosial, rangkaian masalah dan berbagai macam solusinya, desakan kejadian yang tak pernah dipersiapkan oleh manusia yang menimbulkan aneka ragam kesulitan, dan terus mengakar sampai menyelami kehidupan tekhnologi, perdagangan, atau kehidupan individu dan umum.Berawal dari sini maka merupakan cambuk bagi seorang muslim dengan kebebasan berpikirnya untuk mengerahkan segala kemampuannya terhadap seluruh masalah, sebab islam adalah agama kehidupan yang mencakup segala aspek, Islam bukan hanya berurusan dengan masalah akhirat saja, tapi Islam lahir dalam bentuk yang luas, mampu mengobati penyakit sosial, ekonomi, internasional, dll, dan fiqih sendiri bukan hanya merupakan peraturan belaka, melainkan fiqih mencakup segala masalah tergantung kejadian dan kebutuhan, fiqih masih siap menerima perubahan selama masih tetap dalam rel qur’an dan sunnah, dari sinilah perlu adanya ijtiha>d, Ijtiha>d merupakan hal yang terbuka bagi seorang muslim agar merasakan kebebasan berfikir yang sempurna karena ijtiha>d adalah merupakan sebuah bukti akan luas dan mudahnya syariat islam.
MAQASID AL-SHARI‘AH SEBAGAI FILSAFAT HUKUM ISLAM (Pendekatan Sistemik versi Jasser Auda) Mustaqim, Mustaqim
Al-Mabsut Vol 6, No 1 (2013): (APRIL 2013)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jasser Auda melihat bahwa ide tentang maqa>s}id senantiasa mengalami perubahan dan perkembangan, yang berdasarkan periodesasi waktu, dapat diklasifikasikan ke dalam empat periode: masa sahabat, masa imam mazhab, masa perkembangan teori maqa>s}id abad ke-5 sampai abad ke-8, dan masa kontemporer. Memposisikan Jasser Auda dalam wacana maqa>s}id sepanjang sejarah teori hukum Islam, tampak bahwa pandangannya tentang maqa>s}id tidak jauh berbeda dengan para ulama us}u>l sebelumnya. Karena Jasser Auda hanya melakukan penambahan dan pengembangan konsep yang pernah diajukan oleh pemikir sebelumnya. Adapun konsep yang betul-betul baru dari Jasser Auda adalah ketika dia menempatkan maqa>s}id al-shari>‘ah sebagai filsafat hukum Islam. Ini berarti bahwa maqa>s}id al-shari>‘ah ditempatkan sebagai disiplin independen dan bukan salah satu tema kajian us}u>l fiqh. Karenanya, maqa>s}id al-shari>‘ah harus difungsikan sebagai metodologi fundamental yang digunakan dalam cara kerja us}u>l fiqh 
SEKOLAH/MADRASAH BERKUALITAS DAN BERKARAKTER Mustaqim, Mustaqim
Nadwa Vol 6, No 1 (2012): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : FITK UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/nw.2012.6.1.461

Abstract

Keberhasilan pendidikan Indonesia secara makro sangat diten-tukan oleh jutaan institusi mikro yang bernama sekolah. Rangkaian jutaan sekolah itulah yang akan menentukan bangunan kualitas pen-didikan di negara tercinta ini. Singkatnya, apabila mikro sekolah tersebut unggul, dapat dipastikan kualitas pendidikannya, bahkan sumber daya manusia, akan terdongkrak menjadi unggul pula. Selama ini, tidak jarang sekolah yang mengklaim dirinya sebagai sekolah unggulan. Beragam upaya dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut, di antaranya melakukan sertifikasi ISO, menaikkan status sekolah menjadi SBI (Sekolah Berstandar Internasional), menyekolahkan tenaga pengajar ke jenjang magister (S2), dan lainnya. Bahkan, berdalih sebagai sekolah unggulan, siswa yang disaring pun hanya siswa yang memiliki kualifikasi akademik tinggi. Namun satu hal yang perlu diingat, bahwa pembangunan sekolah berkualitas juga dibutuhkan budaya sekolah yang berkualitas serta mantabnya karakter sekolah menuju peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan.
تفاعلية البيئة في اكتساب اللغة العربية بمعهد دار اللغةوالدراسات الإسلامية سنينان اكور بالنجائن باميكاسن مدورا Mustaqim, Mustaqim
Analisis: Jurnal Studi Keislaman Vol 16, No 2 (2016): Analisis : Jurnal Studi Keislaman
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.663 KB)

Abstract

Interaksi lingkungan tidak dapat dipisahkan dari praktek berbahasanya. Kajian ini melibatkan dua pendekatan, yaitu sosio-linguitik dan psikolinguistik dalam mengkaji pemerolehan satu bahasa atau lebih di Pesantren Dar alLughah, Pamekasan, Madura. Pemerolehan bahasa kedua mempunyai kedentikan dengan pemerolehan bahasa pertama, tidak ada perbedaan langkah-langkah dalam praktek pemerolehannya. Dari hal itu, tentunya praktek dalam pemerolehan bahasa ibu juga dapat diperaktekkan dalam pemerolehan bahasa kedua. Adapun pemerolehan kemampuan bahasa Arab sebagai bahasa kedua, yaitu kemampuan medengar, kemampuan berbicara, kemampuan membaca dan kemampuan menulis, dimana kemampuantersebut dapat diperoleh dalam proses pemerolehan bahasa pertama.
PELAKSANAAN SELF ASSESMENT SYSTEM MENURUT PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI Laila, Nur; Mustaqim, Mustaqim
Jurnal Analisis Bisnis Ekonomi Vol 4 No 2 (2006): Volume 4, Nomor 2, Oktober 2006
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (50.105 KB)

Abstract

The aim of this research is to investigate the empirical evidence about influence perception personal tax payer to bring about self assesment system. Self assesment system is system of tax collection that give to tax payer o calculate, to report, to Tx Servanter Office, and the deposite by him/hisself him/his taxses to Cash of State. This research was to examine whether are there influence perceptions between personal tax payer to bring about selt assesment system. The analysis is based on the answer from respondent where its data are gathered trough questionaires in which ita distribution at Magelang. The sample of this research are personality, who take from employee and official from governmental office. The respondents of this research are 40 respondents. Convenience sampling have used in this research. The method of analysis data are descriptive statistic, validity and reability, and regression, and partial t-test. Result showed that, the data in this research is valid and reliable. The results showed taht perception personal tax payer are influence to bring about self assesment system. The analysis perception personal tax payer to bring about self assesment system have influence with t-test 7.069 and p=0.000, p<0.05.
Analisis Lapisan Tambahan (Overlay) di Ruas Jalan Pembangunan Pemangkat-Tebas STA 8+500-9+500 Kabupaten Sambas Mustaqim, Mustaqim; Arifianto, Andy Kristafi; Rahma, Pamela Dinar
eUREKA : Jurnal Penelitian Mahasiswa Teknik Sipil dan Teknik Kimia Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.541 KB)

Abstract

ABSTRAK Jalan di Kalimantan Barat Kabupaten Sambas tersebut merupakan harapan masyarakat, yang mana selama ini jalan yang mereka lalu kurang layak sehingga di perlukan perbaikan sebagai mana mestinya, sehingga masyarakat sambas bisa beraktifitas melakukan pekerjaan seperti biasanya. Tujuan dari penulisan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik jalan, untuk menganalisis tebal lapisan tambahan (overlay), untuk mengetahui prediksi volume lalu lintas 5 tahun yang akan datang, dan untuk menganalisis drainase di ruas jalan Pembangunan Pemangkat-Tebas STA 8+500–9+500 Kabupaten Sambas. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dan metode survei. Dalam metode pengumpulan data ini dibagi menjadi menjadi dua yaitu, data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dengan cara observasi lapangan dan hambatan samping. Data sekunder didapatkan dengan cara studi literatur dan survei instansi. Sedangkan metode survei didapatkan dengan cara survei lalu lintas dan persiapan survei lalu lintas. Berdasarkan hasil analisis lalu lintas harian di ruas jalan Pembangunan didapatkan hasil rata rata sebesar 24.281 kendaraan per hari total 2 arah. Dimana dari total kendaraan selama 14 hari sebesar 339.935 kendaraan. Lintas harian rata-rata awal diperoleh hasil sebesar 85725 kendaraan dengan masa pelaksanaan 2 tahun. Berdasarkan analisa lintas harian rata-rata akhir didapatkan hasil sebesar 96804 kendaraan. Nilai CBR = 2,4 dan nilai daya dukung tanah dasar (DDT) = 3,4. Perhitungan dimensi saluran drainase didapatkan sebesar 0,002052 m3/det > 0,00014 m3/det. Dimana Syarat Q kapasitas Saluran > Q kapasitas Air. Kata Kunci : Jalan; Lapisan Tambahan; Overlay ABSTRACT The road in West Kalimantan Sambas district is the hope of the community, which during the time they were less decent so in need of improvement as where it should be, so that people can do the activity sambas regular work. The purpose of this research is to know the characteristics of the road, to analyze the thickness of the additional layer (overlay), to know the prediction of the traffic volume of 5 years to come, and to analyze the drainage on the road-building of Tarang Pemangkat-Tebas STA 8 + 500-9 + 500 Sambas District. Methods in this study using data collection methods and survey methods. In this data collection method is divided into two namely, primary data and secondary data. Primary data obtained by field observation and side barrier. Secondary data were obtained by literature study and agency survey. While the survey method was obtained by way of traffic surveys and the preparation of traffic surveys. Based on the result of daily traffic analysis on Roads of Construction, the average yield of 24,281 vehicles per day is 2 way total. Where from the total vehicle for 14 days amounted to 339,935 vehicles. The average initial daily cross earned 85725 vehicles with a 2 year implementation period. Based on daily average daily crossover analysis, the result is 96804 vehicles. CBR value = 2.4 and baseline soil bearing capacity (DDT) = 3.4. The calculation of drainage channel dimension was obtained by 0,002052 m³/s > 0.00014 m³/s. Where Q Condition Q Channel capacity> Q Water capacity. Keywords: Road; Additional Layers; Overlay
Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Contextual Teaching Learning (CTL) pada Materi Tekanan untuk Peserta Didik Kelas VIII SMP Aryati, Sri Nia; Jatmiko, Agus; Mustaqim, Mustaqim
Indonesian Journal of Science and Mathematics Education Vol 1, No 2 (2018): Indonesian Journal of Science and Mathematics Education
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.096 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan produk berupa lembar kerja siswa (LKS)berbasis contextual teaching and leraning (CTL) pada materi tekanan untuk peserta didik kelas VIII SMP.Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desainproduk awal, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk. Subjek dalam penelitian iniadalah peserta didik kelas VIII K SMPN 20 Bandar Lampung. Jenis data yang dihasilkan adalah datakualitatif dan data kuantitatif yang dianalisis dengan pedoman kriteria kategori penilaian untukmenentukan kualitas produk. Hasil penelitian ini memperoleh rata-rata penilaian sebesar 90% dengankategori sangat layak dari guru dan hasil nilai oleh ahli materi memperoleh rata-rata penilaian sebesar87% dengan kategori sangat layak, ahli media memperoleh rata-rata penilaian sebesar 96% dengankategori sangat layak.; Sehingga dapat disimpulkan lembar kerja siswa (LKS) Berbasis contextualteaching and leraning(CTL)dapat digunakan sebagai bahan ajar fisika khususnya pokok bahasan tekanan.
Variasi Tekanan Kerja Suction Compressor Terhadap Kinerja Ac Split dengan R290 Mustaqim, Mustaqim; Farid, Ahmad; Wibowo, Hadi
Prosiding Seminar Nasional Teknoka Vol 3 (2018): Prosiding Seminar Nasional Teknoka ke - 3
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.546 KB) | DOI: 10.22236/teknoka.v3i0.2903

Abstract

Telah dilakukan studi eksperimen kinerja R290 pada AC split basis R22. Karena dampak negative terhadap lingkungan oleh klorin dari penggunaan R22 yang menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon maka kesepakatan montreal 1997 memutuskan untuk menghapus penggunaan R22. Zat alami R290 yang memiliki ODP nol dan GWP yang dapat diabaikan dipandang memiliki potensi yang besar sebagai alternative pengganti R22. Metode penelitian ini adalah menguji R290 pada AC split 1 PK basis R22 dengan memberikan variasi tekanan kerja pada suction kompresor berturut-turut sebesar 60 psi, 70 psi dan 80 psi. Pada masing-masing tekanan kerja suction kompresor yang diberikan diamati pengaruhnya terhadap kapasita pendinginan, kerja kompresor dan COP. Selanjutnya dengan metode yang sama diuji juga R22. Akhirnya kinerja R290 dan R22 dibandingkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa kapasitas pendinginan R290 dan R22 meningkat terhadap peningkatan tekanan kerja suction yang diberikan. Semakin tinggi tekanan kerja suction, memberikan beda kapasitas pendinginan antara R290 dan R22 yang semakin besar. Perbedaan kapasitas pendinginan antara R22 dan R290 rata-rata mencapai 13,4%. Sementara itu, kinerja COP R290 mencapai 15,2 % lebih rendah disbandingkan dengan R22.
Kombinasi Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE) dan Neural Network Backpropagation untuk menangani data tidak seimbang pada prediksi pemakaian alat kontrasepsi implan Mustaqim, Mustaqim; Warsito, Budi; Surarso, Bayu
Register: Jurnal Ilmiah Teknologi Sistem Informasi Vol 5, No 2 (2019): July-December
Publisher : Information Systems - Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1531.069 KB) | DOI: 10.26594/register.v5i2.1705

Abstract

Combination of Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE) and Backpropagation Neural Network to handle imbalanced class in predicting the use of contraceptive implants  Kegagalan akibat pemakaian alat kontrasepsi implan merupakan terjadinya kehamilan pada wanita saat menggunakan alat kontrasepsi secara benar. Kegagalan pemakaian kontrasepsi implan tahun 2018 secara nasional sejumlah 1.852 pengguna atau 4% dari 41.947 pengguna. Rasio angka kegagalan dan keberhasilan pemakaian kontrasepsi implan yang cenderung tidak seimbang (imbalance class) membuatnya sulit diprediksi. Ketidakseimbangan data terjadi jika jumlah data suatu kelas lebih banyak dari data lain. Kelas mayor merupakan jumlah data yang lebih banyak, sedangkan kelas minor jumlahnya lebih sedikit. Algoritma klasifikasi akan mengalami penurunan performa jika menghadapi kelas yang tidak seimbang. Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE) digunakan untuk menyeimbangkan data kegagalan pemakaian kontrasepsi implan. SMOTE menghasilkan akurasi yang baik dan efektif daripada metode oversampling lainnya dalam menangani imbalance class karena mengurangi overfitting. Data yang sudah seimbang kemudian diprediksi dengan Neural Network Backpropagation. Sistem prediksi ini digunakan untuk mendeteksi apakah seorang wanita mengalami kehamilan atau tidak jika menggunakan kontrasepsi implan. Penelitian ini menggunakan 300 data, terdiri dari 285 data mayor (tidak hamil) dan 15 data minor (hamil). Dari 300 data dibagi menjadi dua bagian, 270 data latih dan 30 data uji. Dari 270 data latih, terdapat 13 data latih minor dan 257 data latih mayor. Data latih minor pada data latih diduplikasi sebanyak data pada kelas mayor sehingga jumlah data latih menjadi 514, terdiri dari 257 data mayor, 13 data minor asli, dan 244 data minor buatan. Sistem prediksi menghasilkan nilai akurasi sebesar 96,1% pada epoch ke-500 dan 1.000. Implementasi kombinasi SMOTE dan Neural Network Backpropagation terbukti mampu memprediksi pada imbalance class dengan hasil prediksi yang baik.  The failed contraceptive implant is one of the sources of unintended pregnancy in women. The number of users experiencing contraceptive-implant failure in 2018 was 1,852 nationally or 4% out of 41,947 users. The ratio between failure and success rates of contraceptive implant, which tended to be unbalanced (imbalance class), made it difficult to predict. Imbalance class will occur if the amount of data in one class is bigger than that in other classes. Major classes represent a bigger amount of data, while minor classes are smaller ones. The imbalance class will decrease the performance of the classification algorithm. The Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE) was used to balance the data of the contraceptive implant failures. SMOTE resulted in better and more effective accuracy than other oversampling methods in handling the imbalance class because it reduced overfitting. The balanced data were then predicted using backpropagation neural networks. The prediction system was used to detect if a woman using a contraceptive implant was pregnant or not. This study used 300 data, consisting of 285 major data (not pregnant) and 15 minor data (pregnant). Of 300 data, two groups of data were formed: 270 training data and 30 testing data. Of 270 training data, 13 were minor training data and 257 were major training data. The minor training data in the training data were duplicated as much as the number of data in major classes so that the total training data became 514, consisting of 257 major data, 13 original minor data, and 244 artificial minor data. The prediction system resulted in an accuracy of 96.1% on the 500th and 1,000th epochs. The combination of SMOTE and Backpropagation Neural Network was proven to be able to make a good prediction result in imbalance class.