Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PERLUASAN JANGKAUAN PASAR PELAKU UKM SEPATU CIBADUYUT MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN INTERNET MARKETING Sukarsih, Icih; Kurniati, Eti; Gunawan, Gani; Wulan, Respita
ETHOS (Jurnal Penelitian dan Pengabdian) Vol 4 No.1 (Januari 2016) Ethos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian (Sains & Teknologi)
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri sepatu Cibaduyut sebagai salah satu UKM yang menjadi unggulan di Jawa Barat tak lepas dari permasalahan. Salah satu masalah yang dihadapi adalah pemasaran. Kurangnya akses pasar membuat sebagian besar pengrajin hanya memasarkan hasil produksinya dengan cara menunggu pesanan pengusaha. Perkembangan teknologi informasi, hsususnya internet sebagai media pemasaran online belum dimanfaatkan oleh sebagian besar pengrajin. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan keterampilan para pengrajin tentang bagaimana pemanfaatan teknologi internet dalam pemasaran online.Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kegiatan yang dilakukan adalah melalui pelatihan dan pendampingan internet marketing. Pada tahap pelatihan peserta diberikan materi berupa teori dan praktek tentang internet marketing, dengan komposisi 20% teori dan 80% praktek. Untuk mengoptimalkan hasil dari kegiatan pelatihan, selanjutnya dilakukan pendampingan terhadap peserta untuk mengaplikasikan hasil dari kegiatan pelatihan.Hasil yang dicapai dari kegiatan pelatihan adalah adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang cukup tinggi dari para pengrajin sepatu Cibaduyut dalam membangun dan menjalankan internet marketing melalui facebook. Dengan meningkatnya kemampuan ini, semua peserta telah berhasil membangun dan menjalankan sistem pemasaran online melaui media social facebook sehingga jangkauan pasar para pengrajin sepatu Cibaduyut semakin luas.
Penerapan Metode Runge-Kutta Fehlberg pada Model Sistem Pegas Massa Dua Derajat Kebebasan dengan Redaman Fadilatil Zikri; M. Yusuf Fajar; Gani Gunawan
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami) Vol 3 No 1 (2019): Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami)
Publisher : Mathematics Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.018 KB)

Abstract

Banyak fenomena alam yang model matematikanya berupa persamaan diferensial khususnya sistem persamaan diferensial, yaitu sistem pegas massa dua derajat kebebasan dengan redaman. Sistem pegas massa dua derajat kebebasan dengan redaman merupakan sistem pegas massa dua koordinat yang bergerak secara terus menerus dan akan kembali ke posisi semula dengan memberikan redaman. Penyelesaian untuk menggambarkan perilaku gerak sistem pegas massa secara analitik mengalami kesulitan sehingga penyelesaian dilakukan secara numerik menggunakan metode Runge-Kutta Fehlberg. Metode Runge-Kutta Fehlberg merupakan metode yang digunakan untuk persamaan diferensial dengan mengevaluasi fungsi pada titik-titik yang terpilih yang dipengaruhi oleh ordenya dimana semakin besar ordenya maka hasil akan semakin teliti. Berdasarkan hasil simulasi, bahwa semakin besar konstanta pegas yang diberikan maka amplitudo getaran yang terjadi semakin kecil, semakin besar redaman yang diberikan maka amplitudo getaran yang terjadi semakin mendekati nilai setimbang atau kembali ke posisi semula, dan jika diberikan gaya luar terhadap massa maka amplitudo getaran yang terjadi akan terus berosilasi secara harmonik meskipun ada redaman.
Designing an analysis system for imaging process from bone scintigraphy as a potential predictor for validation of bone metastases Herlina Zainal; Hanif Afkari; Alexander Agung; Gani Gunawan
Journal of Medical Physics and Biophysics Vol 8, No 1 (2021)
Publisher : Indonesian Association of Physicists in Medicine (AIPM/AFISMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cancer is a disease that is the leading cause of death worldwide. In 2012, there were 8.2 million deaths caused by cancer. Cancer suffered by patients can metastasize to other body parts, such as the lungs, liver, brain, and bones. The risk of bone metastases becomes higher after cancer has spread to other body tissues, so it is necessary to do more specific bone examinations. Bone scintigraphy is one of the applications from nuclear medicine that utilizes 99mTc radioactive material as a radio-pharmaceutical for bone scanning examinations. Bone scintigraphy is done to determine the presence of metastases in the bone caused by cancer. This bone scan is an image capture method with high sensitivity but has the disadvantage of not clearly distinguishing the presence of hotspots that appear due to metastases, trauma, or other abnormalities in the bones. This research aims to create an analysis system design based on image processing scripts using MATLAB. Medical physicists and nuclear medicine technicians can later use this system to conduct quantitative analysis as a reliable predictor system that validates visual analysis of hotspots suspected of being metastasis of cancer. Based on the result, prediction of the presence of bone metastasis by quantitative analysis using digital image processing techniques can be made. With a significance level of 5%, a prediction results using the analysis system design are compatible with the results of the diagnosis obtained from the medical record data of the patient of (85.67% ± 12.71%).
Pemetaan MÖBIUS Gani Gunawan
Matematika Vol 6, No 1 (2007): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v6i1.3372

Abstract

Transformasi bilinear dapat dikomposisikan dari transformasi linear dan transformasi resiprok. Sifat-sifat geometris dari transformasi bilinear dapat diperoleh dari sifat geometris kedua transformasi tersebut. Dapat diperlihatkan bahwa himpunan semua transformasi bilinear membentuk struktur grup terhadap operasi komposisi fungsi dan isomorfis dengan himpunan semua matriks kompleks yang invertible berordo 2 x 2.Kata kunci: Transformasi Möbius, Transformasi Bilinear
Pembuktian Tentang Keterbatasan Operator Integral Fraksional Melalui Fakta Ukuran Lebesgue Di Ruang Morrey Gani Gunawan
Matematika Vol 7, No 1 (2008): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v7i1.3362

Abstract

Dalam makalah ini akan diperlihatkan suatu pembuktian  mengenai operator integral fraksional di ruang Morrey melalui ukuran Lebesgue . Meskipun gagasan pembuktiannya hampir sama dengan pembuktian yang dilakukan Chiarenza-Frasca, namun dalam menaksir I2 (x) untuk  x ÎRn, akan digunakan fakta ukuran Lebesgue ,  persisnya melalui fakta , untuk setiap g >0.Kata kunci: Ukuran Lebesgue, operator integral fraksional, ruang Morrey
Transformasi Affin pada Bidang Gunawan Gani; S. Suwanda
Matematika Vol 12, No 1 (2013): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v12i1.3478

Abstract

Abstrak: Menjelaskan sifat objek geometri Euclid secara analitis dan aljabar dalam matematika dapat dijelaskan dengan sebuah transformasi. Dalam hal ini transformasi dipandang sebagai pemetaan bijeksi terhadap dirinya sendiri. Masalahnya adalah transformasi yang seperti apa dapat diterapkan agar objek geometri pada suatu bidang Eucild dapat dijelaskan secara analitis dan aljabar sedemikian sehingga beberapa sifat geometri yang ada pada bidang tersebut dapat dipertahankan. Transformasi affin 2D adalah sebuah transformasi pada bidang yang dapat mengatasi hal itu, di mana transformasi ditentukan oleh sebuah matriks persegi  yang invertible dan sebuah vektor kolom. Transformasi affin bersifat linier, sehingga sifat objek geometris yang ditransformasi adalah invariant. Dalam hal ini transformasi affin mempertahankan kesegarisan, kesejajaran, dan perbandingan, namun tidak mengawetkan kesebangunan.Kata kunci : geometri affin, transfomasi, invarian
MODIFIKASI MODEL MATEMATIKA SPRINTER DALAM SUATU KOMPETISI DUNIA Gani Gunawan
Matematika Vol 7, No 1 (2008): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v7i1.3369

Abstract

Diawali dengan pendahuluan yang melatarbelakangi tulisan ini, penulis mencoba untuk meninjau kembali suatu  pemodelan matematika mengenai atlit lari jarak pendek (sprinter) yang pernah  dikemukakan oleh J.B. Keller, yang mana  di dalamnya terdapat berbagai asumsi-asumsi yang dibuat untuk keperluan tersebut. Dengan menggunakan beberapa asumsi-asumsi yang dikemukakan oleh Keller sebagai landasan teorinya, dan dengan mengambaikan hal-hal teknis yang sangat detail, selanjutnya penulis mencoba untuk  membuat pemodifikasian model matematik Keller dengan asumsi yang dikembangkan. Selanjutnya hasil pemodelan yang diperoleh kita validasi dan kita bandingkan dengan hasil pemodelan Keller.Kata kunci : model matematika Keller
Konstanta Terbaik Fungsi Maksimal Ketaksamaan Hardy Gani Gunawan
Matematika Vol 9, No 1 (2010): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v9i1.3481

Abstract

Abstrak. Ketaksamaan maksimal Hardy-Littlewood  pertama kali diperkenalkan oleh ahli matematika berkebangsaan Inggris yang bernama G.H. Hardy dan J.E Littlewood pada tahun 1930 untuk satu dimensi (lihat [3] dan [8]). Selanjutnya N. Wiener [1939] memperumum ketaksamaan tersebut untuk dimensi yang lebih tinggi. Melalui ketaksamaan tersebut didefinisikan suatu operator fungsional yang mendefinisikan fungsi maksimal, yaituMf(x) :=  ,  untuk  f Π x ÎRnDalam hal ini operator maksimal tersebut bersifat terbatas di ruang  Lp(Rn) untuk  1 < p < ∞, sedemikian sehingga menurut [6], [7], [8] ada konstanta yang terkecil yang membatasi operator tersebut untuk setiap f. Dalam makalah ini akan diperlihatkan suatu  konstanta terkecil tersebut sebagai kontstanta terbaik untuk ketakasamaan Hardy-Littlewood.  Kata kunci : Ketaksamaan Hardy-Littlewood, Fungsi Maksimal,  [1].    E.M. Stein, Singular integrals and differentiability properties of functions, Princenton University Press, Princenton, N.J, 1970.[2].    E.M. Stein, Harmonic Analysis: real variable methods, orthogonality, and oscillatory integrals, Princenton University Press, Princenton, New Jersey, 1993.[3].    G.H. Hardy and J.E Littlewood, A Maximal Theorem with Function Theoritic Application, Collected Papers of G.H Hardy, v.2, Oxford Univ.Press, 1967. Pp.509-545.[4].    Joshua H. Lifton, Regularity, Mathematics Senior Conference, Swarthmore College Mathematics 19 April 2001.[5].    Joshua H. Lifton, Measure and Integration, Lecture Notes , Swarthmore College Mathematics, Desemberl 2003.[6].    R. Fefferman, Maximal functions in Analysis, The University of Chicago REU, 2005.[7].    Steven Finch, Hardy-Littlewood Maximal Inequalities, Paper of Mathematics, 12 Oktober 2003.[8].    Walter Rudin, Real and Complex Analyisis, McGraw-Hill Book Company, New York, 1966. 
Penaksiran Peluang Kebangkrutan (ruin) pada Kasus Besarnya Klaim Asuransi Berdistribusi Gamma Rados Vremiro; Eti Kurniati; Gani Gunawan
Matematika Vol 15, No 1 (2016): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v15i1.2499

Abstract

Ruin pada sebuah perusahaan asuransi diartikan sebagai suatu keadaan dimana total klaim yang harus dibayarkan lebih besar jumlahnya daripada keuntungan ditambah modal awal perusahaan. Dalam skripsi ini akan ditentukan peluang ruin jika besarnya klaim berdistribusi gamma. Sebagai ilustrasi disajikan contoh kasus perhitungan peluang ruin untuk klaim berdistribusi gamma dengan rentang nilai u = 0 sampai u = 15.
Implementasi Model Perhitungan Perkiraan Total Fertility Rate (TFR) Berdasarkan Efektifitas Penggunaan Alat Kontrasepsi di Provinsi Jawa Barat Gani Gunawan; Eti Kurniati; Icih Sukarsih
Matematika Vol 16, No 2 (2017): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v16i2.2844

Abstract

Abstrak. Perhitungan jumlah penduduk dapat dilakukan secara langsung melalui suatu sensus penduduk. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi jumlah penduduk pada suatu wilayah adalah tingkat kelahiran atau angka fertilitas. Namun hasil pendataan yang dilakukan pada umumnya hanya memberikan informasi jumlah penduduk yang hidup pada saat sensus diadakan dan tidak mencatat secara lengkap jumlah bayi lahir hidup yang kemudian meninggal pada waktu sensus. Hal tersebut menyebabkan perhitungan angka fertilitas secara langsung tidak mungkin dilakukan, sehingga diperlukan suatu metode Matematika yang secara tak langsung dapat digunakan untuk menghitung angka fertilitas di suatu wilayah. Dalam makalah ini akan diperlihatkan suatu cara perhitungan kelahiran atau fertilitas secara tidak langsung, dimana cara ini dapat menentukan angka kelahiran tercegah sebagai indikator keberhasilan pengendalian jumlah penduduk melalui program Keluarga Berencana (KB), sehingga melalui perhitungan  ini  dapat ditentukan angka fertilitas total yang didasarkan pada efektifitas penggunaan alat kontrasepsi.Kata Kunci : keluarga berencana (KB), total fertility rate (TFR), crude birth rate (CBR)Abstract. (Implementation of the Calculation Model for Estimated Total Fertility Rate (TFR) Based on the Effectiveness Use of Contraception in West Java Province) The calculation of the population can be done directly through a population census. One factor that can affect the population in a region is the birth rate or fertility rate. However, the results of data collection carried out, in general only provide information on the number of people living at the time the census is held, and not complete records of the number of live-born babies who later died during the census. This has made it impossible to calculate the fertility rate directly, so a Mathematical method is needed that can indirectly be used to calculate the fertility rate in an area. This paper will show a method of calculating birth or fertility indirectly, where this method can determine the preventable birth rate as an indicator of the success of controlling population through Family Planning (KB) programs, so that through this calculation can be determined the total fertility rate based on effectiveness use of contraceptives.Keywords : family planning (KB), total fertility rate (TFR), crude birth rate (CBR)