Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik

Analisis Pembelajaran Sains melalui Flipped-Problem Based Learning Berbantuan Zoom Meeting dan E-Campus Pelita Bangsa Izzah Muyassaroh; Annisa Yulistia; Ahmad Sudi Pratikno
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 6, No 2 (2022): DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.582 KB) | DOI: 10.20961/jdc.v6i2.63000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran sains melalui Flipped-Problem Based Learning (FPBL) berbantuan Zoom Meeting dan e-campus pelita bangsa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan melibatkan subjek penelitian sebanyak 86 mahasiswa PGSD Universitas Pelita Bangsa. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis data kualitatif interaktif meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran sains melalui FPBL berbantuan Zoom Meeting dan e-campus yang dilakukan melalui sintaks orientasi masalah, mengorganisasikan pembelajaran, investigasi, pengembangan dan presentasi, serta analisis dan evaluasi dapat membantu mahasiswa mengakomodasi keempat dimensi sains yaitu sikap, proses, produk, dan aplikasi. Selain itu, pembelajaran menjadi lebih fleksibel dan sesuai dengan gaya belajar mahasiswa, serta membantu membantu mengurangi penggunaan kuota dengan mengkombinasikan pembelajaran secara sinkron dan asinkron. Adapun kendala pembelajaran yang dihadapi yaitu membutuhkan waktu yang cukup lama dan apabila mahasiswa tidak menguasai pengetahuan dasar yang harus dipelajari secara asinkron dapat menghambat pembelajaran tatap muka secara sinkron.
Teachers’ Perception and Readiness Toward IPAS Learning Implementation of the Merdeka Curriculum Izzah Muyassaroh; Aprilia Eki Saputri; Asep Saefudin; Nana Djumhana; Ira Rengganis; Mela Darmayanti
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 7, No 3 (2023): DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jdc.v7i3.80728

Abstract

This qualitative descriptive research aims to explore teachers’ perceptions and preparedness for implementing the IPAS learning approach in the context of the MC. The subjects of this study were 87 elementary school teachers in Bekasi District who were selected through a purposive random sampling technique. Data collection was carried out through observation, interviews, and questionnaires. The collected data were then analyzed using interactive qualitative data analysis techniques, including data collection, presentation, and conclusions drawing. The results show that teacher readiness in the curriculum structure understanding is 24% in the high category, 69% medium, and 7% low. In lesson plan aspect, 27% are in the high category, 67% medium, and 6% low category. In the aspect of understanding of differentiated learning, 32% are in the high category, 55% medium, and 13% low. In terms of understanding of P5, 24% are in the high category, 63% medium, and 13% low. Regarding understanding of the Merdeka Mengajar platform, 18% in high category, 44% medium, and 38% low. Teachers' understanding regarding the IPAS assessment are 55% in the high category, 42% medium, and 3% low. Teachers are quite ready to organize science learning in MC implementation and show positive perception.