Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Karinov

Pendampingan Rehabilitasi Taman Eduwisata Refugia Pada Kelompok Sadar Wisata Desa Jatirejoyoso Choirul Anam; Dede Rusmana; Dwi Yuliati Jesica Sanda; Safriza Lailatul Hikmah; Salasa Bella Aqida
Jurnal KARINOV Vol 6, No 2 (2023): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v6i2p104-108

Abstract

Desa Jatirejoyoso merupakan salah satu desa di wilayah Kabupaten Malang yang memiliki taman eduwisata, yaitu tanaman refugia. Konsep eduwisata diusung dengan tujuan utama sebagai tempat berkumpul dan rekreasi. Tujuan lainnya adalah sebagai tempat dan media pembelajaran tentang alam khususnya dunia pertanian. Sasaran pengunjungnya terutama anak-anak usia dini. Namun sayangnya, pada April 2022 taman ini diterjang puting beliung sehingga tidak bisa beroperasi. Tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Negeri Malang (UM) kemudian terjun untuk membantu mengembalikan fungsi Taman Eduwisata Refugia agar segera bisa dioperasikan kembali, termasuk untuk menunjang perekonomian masyarakat sekitar. Hasil dari kegiatan ini adalah terwujudnya lingkungan taman yang bersih dan rapi, serta penambahan fasilitas tangga pada saung yang besar. Dengan hasil tersebut, diharapkan dapat mengembalikan fungsi Taman Eduwisata Refugia, meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung, dan pada akhirnya meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar Desa Jatirejoyoso. Kata kunci— Pendampingan, Rehabilitasi, Taman, Refugia Abstract Jatirejoyoso Village, Kepanjen District, Malang Regency is one of the areas that has an edutourism park, namely Refugia plants. The concept of edutourism is carried out with the main purpose as a gathering place and recreation. Another purpose is as a place and medium of learning about nature, especially agriculture. The target visitor is mainly early childhood children. Unfortunately, in April 2022 this park was hit by a tornado so it could not operate. The community service team of Universitas Negeri Malang (UM) get involved to help restore the function of the Refugia Edutourism Park so that it could soon be operated again, including to support the economy of the surrounding community. The result of this activity is the realization of a clean and neat garden environment, as well as the addition of staircase facilities on a large saung. Through this activity, it is expected to restore the function of the Refugia Edutourism Park, especially to attract the interest of the wider community to visit, and ultimately improve the economy of the community around Jatirejoyoso Village. Keywords—Accompaniment Program, Rehabilitation, Park, Refugia
Peningkatan Ekonomi Masyarakat Tani Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Merang di Wonokerso Dede Rusmana; Choirul Anam; Dedi Setiawan; Ruli Isnaini; Palupi Rimba Ardiasih
Jurnal KARINOV Vol 6, No 2 (2023): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v6i2p94-98

Abstract

Memiliki lahan pertanian seluas 273 Ha, sekitar 168 Ha atau  62% dari luas desa, dengan capaian hasil panen padi sebesar 18.000 ton saat 2021, Desa Wonokerso diperkirakan memiliki banyak jerami sampah pertanian yang begitu banyak. Sampah pertanian yang ada pada desa tidak begitu dimanfaatkan. Oleh karena itu, sebagai bentuk pengabdian dilaksanakan Sosialisasi Pembuatan Jamur Merang yang diharapkan dapat menjadi opsi perekonomian masyarakat desa. Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan menggaet narasumber dari Kelompok Tani Mandiri Kabupaten Malang. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini merupakan pelatihan melalui penyuluhan, demonstrasi meliputi persiapan bahan, formulasi medium, pembuatan medium, pertumbuhan jamur, dan manajemen pemeliharaan jamur dan pendampingan. Dengan sasaran komunitas Kelompok Wanita Tani yang ada di Desa Wonokerso menghadiri acara sosialisasi Pembuatan Jamur Merang. Dari diadakannya sosialisasi ini, kelompok pengabdian Universitas Negeri Malang berharap sosialisasi ini dapat bermanfaat untuk masyarakat Desa Wonokerso. Kata kunci—Pengabdian Masyarakat, Pendidikan Kewirausahaan, Pengembangan Ekonomi Lokal Abstract Owning an agricultural land area of 273 Ha, about 168 Ha or 62% of the village area, with a rice yield of 18,000 tons by 2021, Wonokerso Village is estimated to have a lot of agricultural waste straw. Agricultural waste in the village is not really used. Therefore, as a form of devotion, a Socialization of Making Merang Mushrooms was held which is expected to be an economic option for the villagers. The socialization activity was carried out by inviting resource persons from the Independent Farmers Group of Malang Regency. The method used in this service activity is training through counseling, demonstrations including material preparation, medium formulation, medium manufacture, mushroom growth, and mushroom maintenance management and mentoring. With the target of the Women Farmer Group in Wonokerso Village attending the socialization event for the Making of Merang Mushrooms. From the holding of this socialization, the Universitas Negeri Malang devotion group hopes that this socialization can be useful for the residents of Wonokerso Village. Keywords— Community Service, Entrepreneurship Education, Local Economic Development