Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Basataka (JBT)

NILAI RELIGIUS DALAM KISAH DATU PEMBERANI KARYA JAHDIAH Novia Winda; Noor Indah Wulandari
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 4 No. 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.445 KB)

Abstract

Kajian mengenai nilai relegius pada sastra anak tidak urgen, tetapi kajian ini mampu mendeskripsikan nilai relegius yang terkandung dalam sastra anak, seperti: nilai religius yang terlihat dari hubungan manusia dengan Tuhan, nilai religius yang terlihat dari hubungan manusia dengan diri sendiri, dan nilai religius yang terlihat dari hubungan manusia dengan sesama manusia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian hermeneutika Ricoeur dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah Cerita Rakyat Kalimantan Selatan dengan judul “Kisah Datu Pemberani” karya Jahdiah yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  tahun 2016. Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian hermeneutika Ricoeur dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah Kisah Datu Pemberani karya Jahdiah yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan   tahun 2016. Data penelitian berupa fakta tentang nilai religus yang terdapat dalam Kisah Datu Pemberani karya Jahdiah.  Teknik penelitian yang digunakan adalah teknik analisis isi dan penafsiran. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam peneliti ini adalah teknik pustaka, simak, dan catat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi.  Penelitian ini menemukan: a) Hubungan manusia dengan dengan Tuhan terbagi menjadi berdoa, taat, dan berserah diri, b ) Hubungan manusia dengan diri sendiri terbagi menjadi niat baik, berusaha, kasih sayang, tegas dan tulus, dan c) Hubungan manusia dengan sesama manusia terbagi menjadi harapan, patuh, penolong, pemberani, memaafkan kesalahan orang lain, gotong -royong, siaga, waspada, dan adil.
INTERAKSI SOSIAL DALAM NOVEL ANAK RANTAU KARYA A. FUADI Noor Indah Wulandari; Novia Winda; Lili Agustina
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 5 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.419 KB) | DOI: 10.36277/basataka.v5i2.166

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang interaksi sosial yang terdapat dalam novel Stadium Rindu karya Miranda Seftiana. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan bentuk interaksi sosial asosiatif dalam novel Anak Rantau karya A. Fuadi, dan (2) mendeskripsikan bentuk interaksi sosial disosiatif yang terkandung dalam novel Anak Rantau karya A. Fuadi.Sesuai dengan konsep pengkajian dalam penelitian ini, maka pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosiologi, di mana pendekatan tersebut berisi tentang masyarakat dan bagaimana hubungan yang terbentuk dalam kehidupan sehari-harinya. Adapun metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah teknik pustaka, teknik baca, dan teknik catat. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan menggunakan teknik analisis isi. Berdasarkan hasil analisis bentuk interaksi sosial asosiatif dalam novel Anak Rantau karya A. Fuadi, antara lain: a) kerjasama, b) asimilasi, dan c) akomodasi. Berdasarkan hasil analisis bentuk interaksi sosial disosiatif dalam novel Anak Rantau karya A. Fuadi, antara lain: a) persaingan., b) kontravensi dan c) konflik.