Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Keilmuan dan Keislaman

Hubungan Mutu Pelayanan dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun Tahun 2023 yakob, Asmirati; Kusumawati, Yuli; Alfiyani, Lina; Muliyono, Didik; Rahayu, Umi Budi; Untari, Ida; Hamranani, Sri Sat Titi; Umam, Devid Noor
Jurnal Keilmuan dan Keislaman Vol. 3, No. 1, Maret 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jkk.v3i1.49

Abstract

Pelayanan kesehatan yang bermutu dapat mengacu pada level prima yang dilaksanakan dengan berlandaskan pada dasar pelayanan dan kode etik yang telah ditetapkan. Hal ini akan memunculkan kepuasan bagi setiap pasien. Untuk mengukur mutu pelayanan, ada beberapa acuan antara lain ; tangibles (nyata), reliability (mampu dipercaya), empathy (empati), assurance (penjaminan), and responsiveness (kecepatan bersikap). Studi ini menginvestigasi hubungan antara mutu pelayanan dan kepuasan pasien rawat jalan di Rumah Sakit Paru Manguharjo (RS Paru Mangunharjo), Madiun, Jawa Timur. Populasi pada penelitian ini mejuruk pada seluruh pasien rawat jalan. Sampel penelitian ditentukan dari populasi menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Hasil penelitian : Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan sampel sebanyak 80 responden dan pembahasan mengenai Hubungan Mutu Pelayanan dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan di rumah Sakit Manguharjo Madiun, maka dapat ditarik kesimpulan yaitu Ada hubungan antara Reliability, Assurance Tangibles, Empathy, dan Responsiveness dengan Kepuasan pasien rawat jalan di RS  Paru Manguharjo Madiun. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoritis berupa pengembangan mutu pelayanan, khususnya pada lembaga publik yakni rumah sakit. Secara praktis dapat menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan terkait pelayanan rumah sakit, khususnya untuk kasus jasa rawat jalan.
CFA dan Gap Analisis: Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Kualitas Pelayanan Publik Alfiyani, Lina; Setiyadi, Noor Alis; Yakob, Asmirati; Mulyono, Didik; Rohmat, Rohmat; Rizqi, Mohammad Fathur; Prakoeswa, Flora Ramona Sigit; Sumaji, Muhammad Anis
Jurnal Keilmuan dan Keislaman Vol. 3, No. 1, Maret 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jkk.v3i1.50

Abstract

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) menjadi titik sentral perhatian sebagai acuan dalam evaluasi kebijakan pelayanan publik, khususnya terkait kualitas layanan Rumah Sakit. Kualitas layanan ini merupakan faktor determinan penting dalam keselamatan pasien, yang berdampak pada penurunan kejadian mortalitas di Rumah Sakit. Desain penelitian yang digunakan adalah crossecsional. Penelitian ini dilaksanakan pada periode April hingga Juni 2023. Populasi penelitian mencakup seluruh pasien di Rumah Sakit pada tahun 2023. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling, dengan total 136 subjek penelitian. Variabel penelitian meliputi kinerja, harapan, dan Indeks Kepuasan Masyarakat. IKM terdiri dari sembilan unsur, yaitu persyaratan; sistem, mekanisme, dan prosedur; waktu penyelesaian; biaya; produk spesifikasi jenis layanan; kompetensi pelaksana; perilaku pelaksana; serta penanganan pengaduan, saran, dan masukan. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner yang telah diuji melalui analisis faktor konfirmatori. Analisis hasil penelitian dilakukan dengan analisis gap menggunakan uji Wilcoxon pada program STATA. Hasil uji analisis faktor konfirmatori menunjukkan bahwa nilai RMSEA = 0.04, CFI = 0.99, χ2 / df = 1.05, dan TLI= 0.99. Hal ini menunjukkan bahwa model telah memenuhi kriteria goodness-of-fit. Analisis gap menunjukkan bahwa dari 9 unsur IKM, terdapat 2 unsur yang tidak berbeda, yaitu kompetensi pelaksana (z=-1.570, p= 0.116) dan perilaku pelaksana (z=-1.414, p= 0.157). Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan kajian dalam evaluasi kebijakan Rumah Sakit.