Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Karakteristik Sensori, Hedonik, dan Kimia Keripik Pangsit dengan Penambahan Ekstrak Kayu Secang sebagai Pewarna Alami Marhamah, Irma Siti; Saniyya, Ashila Nasyadhiya; Ariestyani, Imelda; Anisyah, Yuni Nur; Nurcahali, Fani; Qisthina, Dalilah; Permatahati, Ghina Sri; Kharyani, R. Aldini; Febriansyah, Ilham; Rahmawati, Siti; Fadhilah, Syifa; Hutami, Rosy; Aminah, Siti; Nurhalimah, Siti; Rohmayanti, Titi
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 2 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i2.11886

Abstract

Variasi warna diperlukan untuk menarik minat konsumen dengan menggunakan pewarna alami yang tidak berpengaruh terhadap rasa dan tekstur produk. Kayu secang sering digunakan sebagai pewarna alami makanan dan bahan tekstil karena mengandung senyawa brazilin yang mampu menghasilkan warna kuning. Faktor perlakuan yang digunakan yaitu variasi konsentrasi ekstrak kayu secang yang terdiri dari 3 taraf, yaitu 1%, 2%, dan 3%. Parameter analisis yang diamati adalah analisis organoleptik yang terdiri dari uji hedonik dan sensori untuk menentukan formulasi terpilih dan dilanjut dengan analisis kimia yang terdiri dari uji proksimat dan antioksidan pada formulasi terpilih tersebut. Keripik pangsit dengan penambahan ekstrak kayu secang 3% menghasilkan produk dengan karakteristik sensori warna jingga pucat kecokelatan, rasa gurih sedikit berbau rempah, tekstur renyah dan aroma khas keripik pangsit goreng. Karakteristik kimia uji proksimat yaitu kadar air 2,00%, kadar abu 0,65%, kadar protein 14,44%, kadar lemak 57,00%, kadar karbohidrat 25,90%, dan uji antioksidan sebesar 46,495 ppm.
Analisis Kimia Pati Sagu dari Berbagai Pati Lokal Fadhilah, Syifa; Nurhalimah, Siti
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 10 (2024): Karimah Tauhid (On Proses)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i10.15531

Abstract

Salah satu potensi di Indonesia yang dapat dikembangkan sebagai bahan pangan dan bahan baku industri adalah tanaman sagu. Tanaman sagu mudah dibudidayakan dan tidak membutuhkan perlakuan khusus karena memiliki kemampuan tumbuh di lahan marginal. Banyaknya potensi sagu yang dapat diaplikasikan secara luas, maka harus memperhatikan kualitas mutunya. Tujuan kajian ini untuk mempelajari karakteristik mutu kimia pada beberapa sampel pati sagu lokal yang ada di Indonesia. Analisis dilakukan pada parameter kadar air, kadar abu, kadar pati dan derajat keasaman. Analisis kadar air dilakukan dengan metode gravimetri dengan proses pemanasan dalam oven, kadar abu dengan metode gravimetri dengan proses pengabuan dalam tanur, kadar pati dengan metode luff-schoorl sedangkan derajat keasaman dengan metode titrasi. Hasil menunjukkan bahwa dari parameter kadar air, pada sampel Sukabumi, Udang dan Pekanbaru belum memenuhi syarat mutu SNI 3729:2008, namun untuk parameter kadar abu, kadar pati dan derajat keasaman dari keenam sampel telah memenuhi persyaratan mutu SNI 3729:2008.
PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA MELAKUKAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KELANCARAN ASI PADA IBU MENYUSUI Ningsih, Dewi Andariya; Sakinah, Innama; Nur Aisyah, Siti Rohmah; Fadhilah, Syifa; Hasanah, Syarifatul
JOMIS (Journal of Midwifery Science) Vol 8 No 2 (2024): JOMIS (Journal Of Midwifery Science)
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jomis.v8i2.3822

Abstract

ABSTRACT The important role of the family in the mother's ability to provide exclusive breastfeeding to her child is one factor. The mother gets full support so she can care for her child well. The external factor that most influences the success of exclusive breastfeeding is family support. Exclusive breastfeeding will not be successful if family support is lacking. Some breastfeeding mothers still have difficulty producing breast milk in the right way. Three-quarters of a dozen breastfeeding mothers were respondents in this study. Data collection was carried out through questionnaires, SOP sheets and observation sheets. Data analysis was carried out by considering research ethics and using editing, coding and tabulation. Analysis was carried out before and after intervention using the McNemar test. The aim is to find out how family support influences oxytocin massage for ease of breastfeeding. There is strong evidence that there is a substantial change in breastfeeding fluency between pretest and posttest, as shown by the findings of the McNemar test which produces a significance value (sig.) of 0.00. The operational area of ​​the Arjasa Community Health Center will be the research location from October 2022 to January 2023. Based on the Chi Square test findings, characteristics that can interfere with smooth breastfeeding do not show a significant relationship. It is recommended that more research be carried out to find out whether maternal massage significantly affects how well breast milk flows.
Antioxidant Activity, Sun Protection Factor and Phytochemical Properties of Different Parts Sawo Walanda (Pouteria Campechiana (Kunth.) B.) Extract Fitriansyah, Sani Nurlaela; Fadhilah, Syifa; Ruslan, Komar; Hartati, Rika; Fidrianny, Irda
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Suppl. 5, No. 2 (2023) Special Issue for The 3rd Bandung International Teleconference on Pharmacy (B
Publisher : Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijpst.v0i0.50584

Abstract

AbstractUV radiation can lead production of Reactive Oxygen Species (ROS) on the skin and can cause negative effects1. Sun protector and antioxidant ingredients are needed to protect the skin2. Phenolic compounds and flavonoids have been used as sun protectors and as antioxidants3. Pouteria campechiana is known for its high abundance of phenolic compounds4. This study reported the phytochemical group, total phenol and total flavonoid content, antioxidant activity, and sun protector factor of ethanol extracts of pulp, seed, leaves, and twigs of Pouteria campechiana. Determination of antioxidant activity, sun protection factor, and total phenol and total flavonoid content were carried out using UV-visible spectrophotometry. Crude drugs and extract of pulp, seed, twig, and leaves P.campechiana containing phenolic group, tannin, and flavonoid. The leaf extract had the highest total phenolic content, while the highest total flavonoid content was in the seed extract. All of the extracts tested had very strong antioxidant activity indicated by the Antioxidant Activity Index (AAI) to DPPH value, >2. At a concentration of 1000 µg/mL, the leaf extract showed the highest SPF value, 16.01 ± 0.38.The conclusion, the leaf extract had the potential to further as a natural antioxidant, and sun protector. AbstrakPaparan radiasi UV dapat meningkatkan produksi Reactive Oxygen Species (ROS) sebagai radikal bebas dan dapat menimbulkan efek negatif pada kulit. Dibutuhkan senayawa aktif sebagai fotoprotektor dan senyawa penangkal radikal bebas yang disebut antioksidan untuk melindungi kulit. Golongan senyawa fenol dan flavonoid dapat menyerap radiasi UV dan menangkal radikal bebas. Pouteria campechiana dilaporkan mengandung senyawa fenol. Penelitian ini melaporkan golongan senyawa kimia, kadar fenol dan flavonoid total, aktivitas antioksidan terhadap DPPH dan aktivitas fotoprotektor yang menggunakan parameter nilai Sun Protector Factor (SPF) dari ekstrak etanol daging buah, biji, ranting dan daun Poteria campechiana. Ativitas antioksidan, nilai SPF, kadar fenol total, dan flavonoid total diukur secara spektrofotometri UV-Sinar tampak. Hasil penelitin menunjukkan simplisia dan ekstrak etanol daging buah, biji, ranting dan daun P.campechiana mengandung golongan senyawa fenoli, tanin, dan flavonoid. Ekstrak etanol daun memiliki kadar fenol total tertinggi, sedangkan kadar flavonoid total tertinggi ada pada ekstrak etanol biji. Keempat ekstrak tergolong pada antioksidan sangat kuat, dengan parameter nilai AAI >2. Pada konsentrasi 1000 µg/mL, ekstrak daun menunjukkan nilai SPF tertinggi yaitu sebesar 16,01 ± 0,38. Kesimpulan, ekstrak etanol daun P.campechiana lebih berpotensi untuk dikembangkan sebagai bahan baku aktif antioksidan alami dan fotoprotektor.