cover
Contact Name
Muhammad Rizaldi Trias jaya Putra Nurdin
Contact Email
rizaldi.bsh@gmail.com
Phone
+6282333330819
Journal Mail Official
celebesbiodiversitas@gmail.com
Editorial Address
Jl. Inspeksi Kanal Citraland No. 10 (Gedung YASPIM)
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Articles 102 Documents
Pengembangan Media Handout Berbasis Gambar pada Mata Kuliah Morfologi Tumbuhan untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Mahasiswa Pendidikan Biologi Khaerati ,; Sukmawati Syam
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.484 KB) | DOI: 10.51336/cb.v3i2.212

Abstract

Handout merupakan bahan ajar yang berisikan ringkasan materi yang berasal dari beberapa sumber yang relevan dengan kompetensi dasar.Handout pada mata kuliah morfologi tumbuhan yang dikembangkan berisi mengenai penjelasan struktur morfologi daun, contoh tumbuhan beserta gambar dari tumbuhan tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Research and Development) Pra-Eksperimental dengan desain penelitian The One Group Pretest-Posttest Design Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Cokroaminoto Palopo dengan melibatkan 28 mahasiswa semester V sebagai subjek penelitian.  Hasil analisis data validasi Handout berbasis gambar yang dinilai oleh 2 validator termasuk dalam kategori tinggi dengan nilai Rx = 0,66 dan 0,73. Hasil validasi angket respon mahasiswa terhadap penggunaan handout yang dinilai oleh 2 validator termasuk dalam kategori tinggi dengan nilai Rx = 0,77 dan 0,78. Hasil validasi soal yang dinilai oleh 2 validator termasuk dalam kategori cukup dan tinggi dengan nilai Rx = 0,60 dan 0,70. Hasil analisis Reliabilitas handout berbasis gambar dengan derajat reliabilitas 0,743 berada pada taraf tinggi. Hasil reliabilitas angket respon mahasiswa terhadap penggunaan handout dengan derajat reliabilitas 0,819 berada pada taraf tinggi. Hasil reliabilitas soal dengan derajat reliabilitas 0,684 berada pada taraf sedang. Hasil analisis kepraktisan dengan menggunakan angket respon mahasiswa diperoleh nilai 79,46 dengan kriteria praktis. Hasil analisis kepraktisan dengan menggunakan angket keterlaksanaan pembelajaran diperoleh nilai 83 dengan kriteria praktis. Berdasarkan hasil analisis T-test diperoleh nilai 0,000, sehingga dapat disimpulkan bahwa 0,000 < 0,05. Hal ini berarti bahwa penggunan handout berbasis gambar dapat meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa pada mata kuliah morfologi tumbuhan
Identifikasi Serangga Tanah Pada Beberapa Tipe Habitat Di Desa Nanga Mbaling Kecamatan Sambi Rampas Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur Narwein, Siti; Hasyim, Ahmad; Ainulia, Andi Dewi Rizka
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : CELEBES BIODIVERSITAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Insekta atau serangga merupakan spesies hewan yang jumlahnya paling dominan di antara spesies hewan lainnya dalam filum Arthrophoda dan memiliki peran penting dalam rantai ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis serangga tanah yang terdapat pada beberapa tipe habitat di Desa Nanga Mbaling Kecamatan Sambi Rampas Kabupaten Manggarai Timur. Teknik pengambilan sampel serangga dilakukan dengan menggunakan perangkap sumuran (pitfall trap) dan dikoleksi setelah dua hari perangkap dipasangkan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi, sedangkan data yang didapatkan dianalisis menggunakan software PAST (Paleontological analysis statistik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis-jenis serangga tanah yang terdapat pada beberapa Tipe Habitat di Desa Nanga Mbaling, Kecamatan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur propinsi Nusa Tenggara Timur terdapat 19 spesies dari 17 famili, dengan Indeks keanekaragaman serangga tanah pada beberapa tipe habitat yaitu: stasiun I nilai H adalah 1,855, stasiun II nilai H adalah 1,757 sedangkan stasiun III nilai H adalah 1,607.Kata kunci: serangga, identifikasi, pitfall trap.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation dengan Menggunakan Media Berbasis ICT untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Keseimbangan Ekosistem dan Pelestarian Hewan Di Kelas VI SD Negeri 179 Tanahberu Kabupaten Bulukumba ., H Rostan
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : CELEBES BIODIVERSITAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS DEEP DIALOGUE CRITICAL THINKING DENGAN MENGGUNAKAN MODEL AUDITOR INTELECTUALLY REPETITION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 10 GOWA Sri Mukminati Nur; Ryan Humardani Syam Pratomo
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 4, No 1 (2021): Science, Conservation, and Biology Education
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v4i1.260

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dengan menggunakan strategi pembelajaran berbasis Deep Dialogue Critical Thinking dengan menggunakan model Auditor Intelectually Repetition di kelas X SMA Negeri 10 Gowa. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2020 di SMA Negeri 10 Gowa Kabupaten Gowa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 10 Gowa sebanyak 25 orang yang terdiri laki-laki sebanyak 10 orang dan perempuan sebanyak 15 orang di SMA Negeri 10 Gowa. Metode penelitian yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Instrumen penelitian yang digunakan menggunakan lembar observasi dan tes hasil belajar. Data dikumpulkan kemudian diolah menggunakan analisis deskiptif dengan pedoman acuan berupa tabel kategori hasil belajar. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa distribusi nilai statistik hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 10 Gowa pada efektivitas strategi pembelajaran berbasis Deep Dialog Critical Thinking dengan menggunakan model Auditor Intelectually Repetition mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Peningkatan tersebut diperoleh dari nilai tertinggi, nilai terendah dan nilai rata-rata siswa pada siklus I dan siklus II. Nilai tertinggi siswa pada siklus I yaitu 80 dan pada siklus II meningkat menjadi 95, nilai terendah siswa pada siklus I yaitu 45 dan pada siklus II meningkat menjadi 60 dan nilai rata-rata siswa pada sikilus I yaitu 64,6 dan meningkat pada siklus II menjadi 80,2 mencapai nilai KKM 75.Kata Kunci : Deep Dialogue, Critical Thinking dan AIRI
PERSEPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI DALAM PEMBELAJARAN ONLINE PADA MASA PANDEMI COVID-19 Ehrvina Evrianthy Tangkelangi; Ruth Megawati; Maik Akobiarek
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 4, No 1 (2021): Science, Conservation, and Biology Education
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v4i1.257

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya dampak pandemi Covid-19 yang mengakibatkan pelaksanaan pendidikan dilakukan di rumah masing-masing dengan pembelajaran secara online. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui persepsi mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi, terhadap pembelajaran online pada masa pandemi Covid-19. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2020 di Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih dengan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling dengan jumlah sampel 40 mahasiswa. Teknik pengambilan data untuk data primer yaitu menggunakan angket yang diisi secara online dan untuk data sekunder teknik pengambilan datanya dilakukan dengan cara wawancara online dan kajian sumber-sumber lainnya yang relevan dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil analisis data yang selanjutnya dikategorikan berdasarkan pengkategorian oleh teori Kaplan dan Norton (2000) didapatkan hasil untuk persepsi mahasiwa perbutir pernyataan yaitu dari 19 pernyataan 14 diantaranya berada pada kategori kurang setuju (73,7) dan 5 diantaranya berada pada kategori tidak setuju (26,3). Selanjutnya analisis persepsi berdasarkan indikator 1 berada pada kategori kurang setuju (1,9), indikator 2 berada pada kategori kurang setuju (2,10), indikator 3 berada pada kategori kurang setuju (2,15), indikator 4 berada pada kategori tidak setuju (1,66) dan indikator 5 berada pada kategori tidak setuju (1,73), analisis secara keseluruhan diperoleh hasil yaitu berada pada kategori kurang setuju (2,0). Sehingga dapat disimpulkan bahwa mahasiswa kurang setuju terhadap pembelajaran online pada masa pandemi Covid-19.Kata kunci: Covid-19, Pembelajaran Online, Persepsi Mahasiswa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation dengan Menggunakan Media Berbasis ICT untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Keseimbangan Ekosistem dan Pelestarian Hewan Di Kelas VI SD Negeri 179 Tanahberu Kabupaten Bulukumba H Rostan
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v3i2.242

Abstract

Peran guru dalam melaksanakan proses pembelajaran sangat menentukan peningkatan penguasaan konsep IPA sebagai hasil belajar siswa. Model pembelajaran kooperatif tipe group investigation dengan menggunakan media berbasis ICT  adalahSalah satu penerapan model dan media pembelajaran yang ssesuai dengan karateristik mata pelajaran IPA. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas VI SD Negeri 17 Tanahberu di Kabupaten Bulukumba. Masalah yang menjadi fokus yang diteliti adalah apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation dengan menggunakan media berbasis ICT dapat meningkatkan penguasaan konsep keseimbangan ekosistem dan pelestarian hewan sebagai hasil belajar IPA siswa di kelas VI SD Negeri 179 Tanahberu kebupaten Bulukumba. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe  group investigation dengan menggunakan media berbasis ICT dapat meningkatkan penguasaan konsep kesimbangan ekosistem dan pelestarian hewan sebagai hasil belajar IPA siswa di kelas VI SD Negeri 179 Tanahberu kabupaten Bulukumba.Kata kunci: Group investigation, media berbasis ICT dan hasil belajar
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMA NEGERI 12 MAKASSAR Isnada Isnada; Masding Masding
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 4, No 1 (2021): Science, Conservation, and Biology Education
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v4i1.256

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dan pelaksanaan pembelajaran biologi, Untuk mengetahui efektivitas pembelajaran biologi dengan model Discovery learning dan untuk mengetahui hasilbelajar pada pembelajaran biologi dengan menggunakan modelDiscovery learning hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi kelas XI IA 2 SMA Negeri 12 Makassar.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperiment) denngan desain penelitian Non Equivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Kelas XI IA 2 SMA Negeri 12 Makassar yang berjumlah 39 orang dan sampel sebanyak 39 orang.Instrumen penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes hasil belajar Biologi dan Pedoman angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial.Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil belajar biologi Siswa kelas XI IA 2 SMA Negeri 12 Makassar yang mengikuti pelajaran dengan penerapan model pembelajaran Discovery learning adalah 85,06 sedangkan rata-rata hasil belajar biologi Siswa kelas SMA Negeri 12 Makassar yang mengikuti pelajaran tanpa penerapan model pembelajaran Discovery learning adalah 70,04. Jadi penerapan model pembelajaran Discovery learning efektif dalam membelajarkan siswa pada mata pelajaran biologi kelas XI IA 2 SMA Negeri 12 Makassar.Kata Kunci : Discovery Learning, Hasil Belajar
Identifikasi Serangga Tanah Pada Beberapa Tipe Habitat Di Desa Nanga Mbaling Kecamatan Sambi Rampas Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur Siti Narwein; Ahmad Hasyim; Andi Dewi Rizka Ainulia M
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v3i2.241

Abstract

Insekta atau serangga merupakan spesies hewan yang jumlahnya paling dominan di antara spesies hewan lainnya dalam filum Arthrophoda dan memiliki peran penting dalam rantai ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis serangga tanah yang terdapat pada beberapa tipe habitat di Desa Nanga Mbaling Kecamatan Sambi Rampas Kabupaten Manggarai Timur. Teknik pengambilan sampel serangga dilakukan dengan menggunakan perangkap sumuran (pitfall trap) dan dikoleksi setelah dua hari perangkap dipasangkan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi, sedangkan data yang didapatkan dianalisis menggunakan software PAST (Paleontological analysis statistik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis-jenis serangga tanah yang terdapat  pada beberapa Tipe Habitat  di Desa Nanga Mbaling, Kecamatan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur propinsi Nusa Tenggara Timur terdapat 19 spesies dari 17 famili, dengan Indeks keanekaragaman serangga tanah pada beberapa tipe habitat yaitu: stasiun I  nilai H adalah 1,855, stasiun II nilai H adalah 1,757 sedangkan stasiun III nilai H adalah 1,607
PENGARUH EKSTRAK RIMPANG JERINGAU (ACORUS CALAMUS L) TERHADAP LARVA ULAT GRAYAK (Spodoptera litura) PADA SAWI PUTIH (Brassica pekinensis) Tekla Ganul; Hasria Alang; Andi Dewi Rizka Ainulia
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 4, No 1 (2021): Science, Conservation, and Biology Education
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v4i1.255

Abstract

Ulat Grayak (Spodoptera litura) merupakan salah satu hama penting pada tanaman kedelai, kubis, dan sawi. Ulat ini mampu menurunkan produktivitas tanaman hingga kegagalan panen. Penggunaan sintetik kimiawi pada sawi putih untuk membunuh ulat grayak dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan manusia, sehingga dibutuhkan pestisida nabati sebagai alternatif penanggulangannya, salah satu contoh pestisida nabati yaitu rimpang jeringau (Acorus calamus L) Maka dari itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak rimpang jeringau (A. calamus L) terhadap larva ulat grayak (S. litura ) pada sawi putih (Brassica pekinensis L.). Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan dengan masing-masing konsentrasi 0%, 10%, 30% dan 40%. Data dari hasil penelitian ini dianalisis dengan menggunakan ragam satu arah Anova (one way ANOVA) dilanjutkan analisis beda nyata terkecil dengan α = 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak rimpang jeringau (A. calamus L.) pada konsentrasi 10%, menyebabkan mortalitas larva ulat grayak (S. litura) sebesar 0,6%. Pada konsentrasi 30% menyebabkan mortalitas 2,3% dan pada konsentrasi 40% menyebabkan mortalitas 3,0%. Berdasarkan hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa ekstrak A. calamus berpengaruh nyata terhadap mortalitas larva S. litura.Kata kunci: Sawi putih, Mortalitas, Rimpang jeringau, Ulat grayak
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BUKU SAKU MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN YANG VALID DAN PRAKTIS Surahman Nur; Andi Taskirah; Jumitra Jumitra
CELEBES BIODIVERSITAS Vol 4, No 1 (2021): Science, Conservation, and Biology Education
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/cb.v4i1.259

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian dan pengembanagan (Research and Development). Permasalah dalam penelitian ini yaitu “Bagaimanakah pengembangan buku saku materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, serta kelayakan dan kepraktisan buku saku”. Model pengembangan yang digunakan adalah ADDIE yaitu: 1) Analysis (Analisis), 2) Design (Desain), 3)Delelopment (Pengembangan) 4) Implemention (Implementasi) dan 5) Evaluation (Evaluasi). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara: (1) Kouesioner, (2) Dokumentasi, Sedangkan teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kuantiatif. Hasil dari penelitian dan pengembangan (Research and Development) ini yaitu memenuhi kriteria sangat valid dengan hasil validasi dari ahli hasil analisi kevalidan buku saku dengan perolehan skor skor 3,65 yang berada pada kategori sangat valid. Dan nilai kepraktisan yang diperoleh dari hasil penilain mahasiswa pada kategori valid dengan perolehan skor 3,24. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan bahan ajar buku saku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan valid dan praktis dan dapat digunakan digunakan sebagai sumber belajar.Kata kunci: Pengembangan Bahan Ajar, Buku Saku, Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan

Page 5 of 11 | Total Record : 102