cover
Contact Name
Eko Pramudya Laksana
Contact Email
pramudyalaksana29@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jkbk.fip@um.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling
ISSN : 25484311     EISSN : 25033417     DOI : -
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, ISSN 2503-3417 (online), ISSN 2548-4311 (print), is a peer-reviewed journal which publishes articles on practice, theory, and research in all areas of Guidance and Counseling also education related to Guidance and Counseling. Every submitted manuscript will be reviewed by at least two peer-reviewers using double blind review method. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling is published by Department of Guidance and Counseling, Faculty of Education, Universitas Negeri Malang in collaboration with Asosiasi Bimbingan dan Konseling (ABKIN).
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 3 (2020)" : 5 Documents clear
Cognitive Behavior Modification untuk Menurunkan Prokrastinasi Akademik Siswa Sekolah Menengah Atas Roiyan One Febriani; M. Ramli; Nur Hidayah
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v5i32020p132

Abstract

Abstract: Procrastination is a problem that many students experience. This study aimed to investigate the effectiveness of cognitive behavior modification to reduce academic procrastination of high school students. To achieve this goal, this study used a single subject design. Three male students and two female students were selected as research participants using a purposive sampling technique. Data on the rate of procrastination in the baseline 1 (A1), intervention (B) and baseline 2 (A2) phases were obtained from the academic procrastination observation sheet. The data were then analyzed using visual graphic analysis with the split middle method. The analysis showed a decrease in academic procrastination behavior in each student after cognitive behavior modification intervention. This proves that the cognitive behavior modification approach is effective in reducing academic procrastination of high school students.Abstrak: Prokrastinasi merupakan permasalahan yang banyak dialami para siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan cognitive behavior modification untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa sekolah menengah atas (SMA). Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan rancangan single subject design. Tiga siswa laki-laki dan dua siswa perempuan dipilih sebagai subjek penelitian dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data tingkat prokrastinasi pada fase baseline 1 (A1), intervensi (B) dan baseline 2 (A2) diperoleh dari lembar observasi prokrastinasi akademik. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan analisis visual grafik dengan metode split middle. Hasil penelitian menunjukkan penurunan perilaku prokrastinasi akademik pada masing-masing siswa setelah intervensi cognitive behavior modification. Hal ini membuktikan bahwa pendekatan cognitive behavior modification efektif untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa SMA.
Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Kesejahteraan Psikologis Mahasiswa dengan Religiusitas sebagai Moderator Nur Eva; Pravissi Shanti; Nur Hidayah; Moh. Bisri
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v5i32020p122

Abstract

Abstract: Previous studies have indicated that psychological well-being has a positive contribution to mental health and is a predictor of academic achievement, self-control, life satisfaction, gratitude, optimism, hope, and happiness. Psychological well-being is also influenced by social support and religiosity. This study aimed to examine the effect of social support on students’ psychological well-being, with religiosity as a moderator. This study employed a correlational research design with 354 participants recruited using a simple random sampling technique. Data were collected using a social support scale, a religious scale, and a psychological well-being scale. The data were then analyzed using moderated regression analysis. The results showed that social support contributed significantly to the psychological well-being of students, but religiosity did not increase the contribution of social support to psychological well-being. Based on these results, social support, one of which can be provided through peer counseling, is needed to improve the psychological well-being of students.Abstrak: Hasil-hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa kesejahteraan psikologis memiliki kontribusi positif terhadap kesehatan mental dan merupakan prediktor bagi prestasi akademik, kontrol diri, kepuasan hidup, rasa syukur, optimisme, harapan, dan kebahagiaan. Kesejahteraan psikologis juga dipengaruhi oleh dukungan sosial dan religiusitas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dukungan sosial terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa, dengan religiusitas sebagai moderator. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional. 354 sampel penelitian diperoleh dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala dukungan sosial, skala religiusitas, dan skala kesejahteraan psikologis. Data kemudian dianalisis dengan moderated regression analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial berkontribusi signifikan terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa, namun religiusitas tidak meningkatkan kontribusi dukungan sosial terhadap kesejahteraan psikologis tersebut. Berdasarkan hasil tersebut, dukungan sosial, yang salah satunya dapat diberikan melalui konseling sebaya, dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis mahasiswa.
Problematika Anak Pekerja Migran di Tulungagung dalam Perspektif Bimbingan dan Konseling Wikan Galuh Widyarto; Machsun Rifauddin
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v5i32020p091

Abstract

Abstract: Migrant workers are foreign exchange earners but also cause social problems, especially for children who are left behind. This study aimed to explain the problems experienced by children of migrant workers guidance and counseling point of view. A qualitative approach with a case study design was deployed in this study. Four children of migrant workers were recruited as the key informants in this study, while the supporting informants were their grandparents and mothers/fathers who take care of them at home. Data were collected using interview and List of Community Issues (LOCI). Data analysis was performed by reducing, presenting, and verifying data, as well as drawing conclusions. The validity of the data was tested using data triangulation. Findings suggest that the problems faced by children of migrant workers are health, economic, family, religion and moral problems, personal, social and organizational relationships, occupation, study habits and romance problems. These findings can be used as a basis for developing guidance and counseling programs to facilitate the growth and development of migrant workers’ children.Abstrak: Pekerja migran adalah penghasil devisa, namun juga menimbulkan masalah sosial khususnya pada anak-anak yang ditinggalkan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan permasalahan yang dialami anak pekerja migran secara komprehensif dari sudut pandang bimbingan dan konseling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Empat anak pekerja migran merupakan informan kunci dalam penelitian ini, sedangkan informan pendukungnya adalah kakek-nenek, ibu/ayah yang mengasuh mereka di rumah. Data dikumpulkan dengan wawancara dan List of Community Issues (LOCI). Analisis data dilakukan dengan mereduksi, menyajikan, memverifikasi data, dan mengambil kesimpulan. Keabsahan data diuji triangulasi data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa permasalahan yang dihadapi anak pekerja migran adalah masalah kesehatan, ekonomi, keluarga, agama dan moral, pribadi, hubungan sosial dan berorganisasi, jabatan, kebiasaan belajar serta permasalahan asmara. Temuan ini dapat digunakan sebagai dasar dalam menyusun program bimbingan dan konseling untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak pekerja migran.
Effects of Self-Instruction and Time Management Techniques in Group Counseling to Reduce Academic Procrastination Dahlia Novarianing Asri; Asroful Kadafi
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v5i32020p112

Abstract

Abstract: This study aims to discover the effectiveness of group counseling with self-instruction and time management techniques in decreasing academic procrastination in mathematics learning. This research used a randomized pre-test post-test comparison group design with sixteen participants selected through a purposive random sampling technique. Eight of those participants (group 1) used the self-instruction technique; meanwhile, the other eight participants (groups 2) used the time management technique. The data was obtained through an academic procrastination scale, referring to academic procrastination aspects, developed by Tuckman. Additionally, the Wilcoxon Signed Rank Test was used to test the effectiveness of both techniques, and the Mann-Whitney test was used to compare the efficacy of both techniques. The results indicate that group counseling with self-instruction and time management techniques are sufficient to lower the academic procrastination in mathematics learning. Further, the self-instruction group counseling is more effective to downturn academic procrastination than time management technique.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan konseling kelompok dengan teknik self-instruction dan teknik time management untuk mereduksi prokrastinasi akademik pada pembelajaran matematika. Desain penelitian menggunakan randomized pre-test post-test comparison group design. Enam belas subjek penelitian dipilih menggunakan teknik purposive random sampling, dimana delapan subjek (kelompok 1) diberi perlakuan teknik self-instruction dan delapan lainnya (kelompok 2) diberi perlakuan teknik time management. Data dikumpulkan menggunakan skala prokrastinasi akademik yang dikembangkan oleh Tuckman dengan mengacu pada aspek prokrastinasi akademik. Wilcoxon Signed Rank Test digunakan untuk menguji keefektifan kedua teknik, sementara uji Mann-Whitney digunakan untuk membandingkan keefektifan keduanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan teknik self-instruction dan teknik time management efektif untuk mereduksi prokrastinasi akademik pada pembelajaran matematika. Lebih lanjut, konseling kelompok dengan teknik self-instruction lebih efektif untuk mereduksi prokrastinasi akademik dibandingkan teknik time management.
Career Choice Tendency of State Senior High School Students in Industry 4.0 Era Zulfianti Rosyida Zahro; Arbin Janu Setiyowati; Irene Maya Simon
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v5i32020p104

Abstract

Abstract: This study aims to describe the career choice tendency of state senior high school students in the industry 4.0 era. This research is quantitative descriptive research, in the form of a percentage, involving 236 students as the participants. The sample was chosen using cluster random sampling technique. For the instrument, this research used a questionnaire of students’ career choice tendency in the industry 4.0 era. The obtained data were analyzed using percentage descriptive statistics. The findings reveal that 93% of senior high school students in Malang city tend to choose a career in the business and repair services sector, then followed by 89% of students who select the trading and government administration sector. This study can be fundamental and primary data for school counselors in providing guidance and counseling services in the career field, such as career information services. This service belongs to one of the students’ consideration to carefully plan their career to achieve a bright future.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecenderungan pilihan karier siswa sekolah menengah atas negeri pada era revolusi industri 4.0. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dalam bentuk persentase yang menggunakan sampel, dan melibatkan 236 siswa. Metode pemilihan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner kecenderungan pilihan karier siswa di era revolusi industri 4.0. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data statistik deskriptif persentase. Temuan menunjukkan siswa sekolah menengah atas negeri se-Kota Malang di era revolusi industri 4.0 memiliki kecenderungan pilihan karier pada sektor layanan bisnis dan perbaikan dengan persentase 93% yang diikuti oleh sektor perdagangan dan pemerintahan yang masing-masing mendapatkan persentase 89%. Studi ini menjadi data dasar dan utama bagi konselor sekolah dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling di bidang karier seperti layanan informasi karier yang merupakan komponen perencanaan individual siswa agar dapat merencanakan pilihan karier secara matang dan mendapatkan masa depan yang gemilang.

Page 1 of 1 | Total Record : 5