cover
Contact Name
Rikky Herdiyansyah
Contact Email
rikky@unja.ac.id
Phone
+6285213955229
Journal Mail Official
rikky@unja.ac.id
Editorial Address
jln sersan zuraida no 87 rt 15 kelurahan sungai asam kecamatan pasar jambi kota jambi
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Published by Universitas Jambi
ISSN : 26222302     EISSN : 26222310     DOI : -
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan adalah jurnal ilmiah yang dupublikasikan oleh Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Jambi dan digunakan sebagai media diseminasi hasil penelitian dalam bentuk full research article, short communication maupun kajian pustaka (review article) mengenai aspek-aspek Ilmu Lingkungan. Jurnal Pembangunan Berkelanjutan menerima artikel dalam bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris dengan meliputi beberapa topik kajian lingkungan diantaranya Manajemen Lingkungan, Ekologi Lingkungan, Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Pembangunan dan Lingkungan, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Perencanaan dan Administrasi Lingkungan, Kesehatan Lingkungan, Rekayasa Lingkungan dan Pencemaran Lingkungan, dan Sistem Informasi Lingkungan.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan" : 10 Documents clear
Pengaruh Faktor Iklim, Kepadatan Penduduk Dan Angka Bebas Jentik (Abj) Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kota Jambi Emilia Chandra; Ernawati Hamid; Jalius
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6434

Abstract

Penyakit demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang disebabkan oleh lingkungan, jumlah penderitanya cenderung meningkat dan penyebarannya semakin luas. Kejadian DBD dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya dipengaruhi oleh cuaca/iklim. Secara geografis Indonesia termasuk beriklim tropis yang terbagi menjadi beberapa wilayah ekologi yang spesifik, yang merupakan tempat yang cocok untuk perkembangbiakan vektor, terutama vektor Aedes aegypti. Tujuan penelitian ini adalah memetakan kejadian DBD di Kota Jambi, menganalisis pengaruh iklim (temperatur, kelembaban dan curah hujan), terhadap kejadian DBD di Kota Jambi Menganalisis pengaruh kepadatan penduduk, Menganalisis pengaruh ABJ terhadap kejadian DBD di Kota Jambi.Penelitian ini merupakan penelitian studi ekologi atau studi korelasi populasi tentang faktor iklim (temperatur, kelembaban dan curah hujan) dengan kejadian DBD di Kota Jambi dalam 5 tahun (2010-2014), dianalisis secara pemetaan, grafik dan regresi. Hasil penelitian diperoleh bahwa temperatur yang tinggi tidak mempengaruhi tingginya kejadian DBD di Kota Jambi, Kelembaban berpengaruh terhadap kejadian DBD, dimana semakin rendah kelembaban maka kejadian DBD semakin tinggi, Curah hujan berpengaruh terhadap kejadian DBD, dimana semakin tinggi curah hujan maka kejadian DBD semakin tinggi, Kepadatan penduduk berpengaruh terhadap kejadian DBD, semakin tinggi kepadatan penduduk maka semakin tinggi kejadian DBD, ABJ tidak berpengaruh terhadap kejadian DBD, rendahnya ABJ tidak mempengaruhi tingginya kejadian DBD
Partisipasi Masyarakat Dalam Pencegahan Dan Pengendalian Kebakaran Lahan Gambut Di Hutan Lindung Gambut (Hlg) Londerang Provinsi Jambi zainuddin; Rosyani; Bambang Hariyadi
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6435

Abstract

This study aims to analyze the level of community participation and the relationship of between community knowledge with participation in the fire prevention and suppression from peat in Londerang Peat Protection Forest (HLG), Jambi Province. Research uses a mixed method by combining quantitative and qualitative research. The qualitative data sampling uses purposive sampling by collecting data through in-depth interviews. The analytical method used is quantitative descriptive analysis method supported by qualitative and cross tabulation methods. For the analysis of the association relationship using the Spearman Rank correlation formula method with respondents (n) <30. To analyze the comparison of the level of knowledge and community participation, the t-test was performed using the independent t-test. Based on data analysis, it is known that the level of participation for the community of Rawasari Village is at the level of partnership, while the level of participation of Manis Mato villagers is at the level of informing. The level of knowledge and level of community participation in Rawasari Village is higher than the knowledge of the Manis Mato Village community. The relationship of knowledge to community participation in Rawasari and Manis Mato Villages has a very strong correlation coefficient, rsrawasari = 0,9877 and rsmanismato = 0,9895. Correlation value rs (Spearman Rank correlation coefficient) shows that there is a very significant effect (α = 0.01) between knowledge of the level of community participation in the prevention and control of peatland fires in Londerang Peat Protection Forest (HLG). The strategy to increase and strengthen knowledge and community participation in both villages can be done through assistance to increase knowledge through socialization and community participation through training and improvement of supporting facilities and technical knowledge on the use of various facilities needed in the form of community empowerment to increase knowledge and participation in prevention and control fire peat fires in Londerang Peat Protection Forest (HLG).
Analisis Sistem Pengelolaan Limbah Medis Padat Berkelanjutan di Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Jambi Zuhriyani; Hutwan Syarifuddin; Rosyani
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6436

Abstract

Rumah sakit merupakan institusi yang memberikan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna. Pelayanan yang diberikan rumah sakit selain memberikan dampak positif juga menimbulkan dampak negatif. Dampak positif adalah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sedangkan dampak negatif adalah limbah dari rumah sakit yang dapat menyebabkan penyakit dan pencemaran lingkungan jika dibuang tanpa pengolahan terlebih dahulu. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui pelaksanaan pengelolaan limbah medis padat di RSUD Raden Mattaher Jambi dan Menganalisis adakah perbedaan pelaksanaan sistem pengelolaan limbah medis di RSUD Raden Mattaher Jambi dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.56/Menlhk-Setjen/2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun Dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Penelitian dilaksanakan pada RSUD Raden Mattaher Jambi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan pelaksanaan sistem pengelolaan limbah medis padat mulai dari proses pemilahan sampai dengan proses pengolahan limbah medis padat di RSUD Raden Mattaher Jambi sudah baik tetapi belum sepenuhnya sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : P.56/MenLHK-Setjen/2015 tentang tata cara dan persyaratan teknis pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Analisis Partisipasi Masyarakat Dalam Program Neighborhood Upgrading And Shelter Project (NUSP) Menuju Pembangunan Berkelanjutan di Wilayah Kumuh (KabupatenTanjung Jabung Barat Kelurahan Bram Itam Kiri) Yurizal Nurzen; Muhammad Safri; Nazarudin
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6437

Abstract

Kebijakan nasional untuk pengentasan permukiman kumuh dalam RPJMN Tahun 2015-2019 adalah program 100-0-100. Bertolak dari kebijakan tersebut pemerintah melalui Kemenpupera meluncurkan program NUSP yang konsen terhadap pengentasan kekumuhan namun berbasis kepada partisipasi masyarakat dengan harapan program tersebut berdasarkan kebutuhan masyarakat dan sesuai dengan tujuan kebijakan pemerintah. Adapun tujuan penelitian adalah 1) Mengidentifikasi bentuk partisipasi masyarakat dalam program NUSP di wilayahkumuh Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kelurahan Bram ItamKiri, 2) Menganalisis tingkat partisipasi masyarakat dalam program NUSP di wilayah kumuh Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kelurahan Bram Itam Kiri, 3) Menganalisis faktor-faktor apa yang mempengaruhi tingkat partisipasi dalam program NUSP di wilayah kumuh Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kelurahan Bram Itam Kiri. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan pengambilan sampel secara Proportionate stratified random sampling, dimana jumlah sampel sebanyak 39 responden. Penentuan jumlah sampel mempergunakan metode Slovin dengan pengolahan data secara deskriptif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa partisipasi masyarakat dalam program NUSP Di Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kelurahan Bram Itam Kiri dari segi bentuk yang paling dominan adalah patisipasi dalam bentuk fisik (tenaga) yaitu 27%, dari segi tingkat partisipasi yang paling tinggi adalah partisipasi pada tingkat pelaksanaan yaitu 33%. Faktor Internal Masyarakat di tinjau dari segi: usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan dan penghasilan/pendapatan. Dari faktor usia partisipasi yang paling dominan adalah masyarakat dengan kisaran umur 30-39 tahun yaitu 48.7%, faktor jenis kelamin yang terbesar adalah laki-laki dengan jumlah 71.8%, faktor pendidikan partisipasi terbanyak pada tingkat pendidikan SD-SMP/MTS 51.3%, faktor pekerjaan sebagian besar yaitu bekerja sebagai petani 41.0%, dari faktor penghasilan di dominasi oleh masyarakat berpengahsilan Rp.1.500.000-2.500.000 yaitu 48.7%. Faktor eksternal kepemimpinan stakeholder yang mendorong partisipasi masyarakat yaitu 38.5% tergolong aktif.
Analisis Determinan Rumah Sehat Dalam Mendukung Pembangunan Berwawasan Lingkungan Di Kelurahan Kebun Handil Kota Jambi Suwita Suwita; Muhammad syafri; Sukmal Fahri
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6438

Abstract

Rumah yang sehat adalah salah satu sarana untuk mencapai status kesehatan yang optimal. Rumah yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan adalah faktor risiko dan sumber penularan berbagai jenis penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi rumah sehat dan strategi untuk mengelola rumah sehat dalam mendukung pembangunan berwawasan lingkungan di Kelurahan Kebun Handil Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian campuran metode yang menggabungkan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, yaitu RT 10, RT 12 dan RT 20. Total sampel dalam penelitian ini adalah 180 rumah dari 1619 rumah di Kelurahan Kebun Handil dan 12 informan dari instansi pemerintah dan masyarakat. pemimpin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 40% rumah sehat di Kelurahan Kebun Handil dan belum mencapai target kota Jambi 62%. Pendapatan keluarga, pengetahuan, ketersediaan tanah, dan kelembaban rumah mempengaruhi rumah sehat di Kelurahan Kebun Handil. Strategi dalam mengelola rumah sehat di Kelurahan Kebun Handil dapat dilakukan dengan membina masyarakat melalui program-program yang diluncurkan oleh pemerintah seperti STBM dan PHBS yang dapat mendukung terciptanya rumah sehat, meningkatkan perencanaan, implementasi dan pengawasan program perbaikan rumah, meningkatkan koordinasi lintas dan sektor kolaborasi dan program lintas, meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat dalam mengelola rumah sehat.
Keterkaitan Partisipasi Masyarakat Terhadap Kualitas Lingkungan Permukiman Kumuh Di Kelurahan Rajawali Dan Kelurahan Budiman Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi Anton Simbang; Rosyani; suandi
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6439

Abstract

Kelurahan Rajawali dan Kelurahan Budiman secara geografis terletak di pusat Kota Jambi, serta tidak berjauhan dengan kawasan ekonomi terbesar di Provinsi Jambi yaitu Pasar Angso Duo. SK Walikota No.166/2016 menetapkan lokasi kumuh, Kelurahan Rajawali seluas 8,25 ha & Kelurahan Budiman seluas 5,8 ha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat, aspek dominan yang mempengaruhi permukiman kumuh dan hubungan antara partisipasi masyarakat dengan kualitas lingkungan permukiman kumuh. Pengukuran kualitas lingkungan permukiman kumuh dengan parameter yang dikeluarkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.2 Tahun 2016 dengan mendata semua kepala rumah tangga dan infrastruktur lingkungan permukiman yang terdelineasi di kawasan kumuh. Pengukuran partisipasi masyarakat disebarkan kuesioner di lokasi permukiman kumuh untuk mengetahui fenomena sosial masyarakat menggunakan skala likert dengan standar pengelolaan kualitas lingkungan permukiman yang dilakukan oleh masyarakat. Kemudian menguji data jawaban responden dengan alat uji validitas dan uji realibiltas. Analisis hubungan antara partisipasi masyarakat antara kualitas lingkungan permukiman dengan SPSS 24 yaitu korelasi spearman. Hasil pengukuran partisipasi masyarakat 58,63% bahwa dalam tingkatan cukup atau sedang. Aspek kekumuhan yang dominan menyebabkan permukiman kumuh adalah aspek sanitasi lingkungan permukiman (kualitas pengolahan air limbah, drainase lingkungan dan pengelolaan persampahan) dan aspek pengamanan bahaya kebakaran. Analisis korelasi spearman menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat mempengaruhi kualitas lingkungan permukiman. Kesimpulan penelitian ini bahwa ada hubungan antara partisipasi masyarakat dengan kualitas lingkungan permukiman kumuh pada Kelurahan Rajawali dan Kelurahan Budiman. Pemberdayaan harus ditingkatkan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga kualitas lingkungan permukiman dan mencegah permukiman kumuh baru.
Pengembangan Usahatani Kopi Liberika Berbasis Indeks Keberlanjutan Di Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat Zuhra Zuhra; Hutwan Syarifuddin; Anis Tatik Maryani
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6441

Abstract

Kecamatan Betara merupakan sentral produksi kopi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Usahatani Kopi liberika menjadi mata pencaharian masyarakat dan telah memiliki sertifikat indikasi geografis (IG) yang harus dipertahankan. Perkembangan produksi dan harga kopi yang fluktuatif berdampak kepada keberlanjutan usahatani kopi liberika. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui status keberlanjutan usahatani kopi liberika di Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat serta alternatif pengembangannya. Berdasarkan metode cluster sampling dan sensus, penelitian ini menggunakan kuesioner dan wawancara dengan pihak terkait dalam pengambilan data. Dimensi ekologi, ekonomi, sosial budaya, teknologi dan kelembagaan dianalisis menggunakan program Rap-Coffee yang merupakan modifikasi dari program Rapfish. Berdasarkan simulasi program Rap-Coffee untuk kelima dimensi keberlanjutan, indeks keberlanjutan usahatani kopi liberika Kecamatan Betara adalah 63,83 yang berarti cukup berkelanjutan. Indeks keberlanjutan ini dapat ditingkatkan dengan memperbaiki indikator sensitif. Sebaiknya untuk mengembangkan usahatani kopi liberika dalam perencanaan kebijakan lebih mengutamakan atau memprioritaskan pada peningkatan indikator/atribut yang memiliki sensitivitas tinggi pada masing-masing dimensi. Alternatif pengembangan untuk memperbaiki kondisi tersebut dapat dilakukan dengan e-klaster.
Analisis Ketersediaan dan Kebutuhan Serta Strategi Pengembangan Taman Sebagai Ruang Terbuka Hijau Di Kota Jambi Sriui; Hutwan Syarifuddin; Asni Johari
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6442

Abstract

The research objective was to determine the efforts that had been made in fulfilling the availability of parks, analyzing the broad needs of public parks based on the size of the area and the number of residents and developing a strategy for developing parks in Jambi City. This research was conducted through surveys and direct observations in the field (observation). Data collection is needed to analyze the needs of the park area in Jambi City. Data is collected in the form of primary data and secondary data. The data used in this study include administrative data, physical data, social demographic data and other data that support research. Details of the data are in the form of the Jambi City Administration map, the 2013-2033 Jambi City spatial plan map (RTRW), satellite imagery maps, legislation and regulations relating to green open space, area and population. Data collection techniques are interviews, observation and documentation. The results of the study show that the area of ​​the park in Jambi City is not sufficient for the amount of park needed based on the area and population. Several analyzes were carried out through descriptive analysis, a combination of quantitative qualitative and SWOT analysis. To overcome this problem, a number of park development strategies are needed. The strategies for the availability and development needs of the park as a green open space in Jambi City include: increasing the area of ​​public parks in fulfilling the intrinsic and extrensic functions that can be utilized by the community at large and together, raising awareness of the importance of parks, and the use and use of appropriate technology and the need to innovate, increase participation and cooperation with private sector / other business entities in planning and implementation, and socialize the availability of park functions for life and the environment
Hubungan Promosikesehatan Dan Keselamatan Kerja, Pelatihan Tenaga Kerja Dengan Penerapan Penggunaan Pestisida Terhadap Cholinestrase Darah Pada Gapoktan Tanjung Sehati Yang Bersertifikat Roundtable On Sustainable Palm Oil (Rspo)Di Kabupaten Merangin Ermanto; Rosyani; Sukmal Fahri
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6443

Abstract

Oil palm farmers effort is still low to use safe pesticides, occupational safety and health promotion is rarely carried out for workers and unfulfilled for increasing of workers’ knowledge with training. Occupational exposure to pesticides as a possible high risk factors for workers. The purpose of research is to know relationship occupational safety and health promotion, training of workers and application of pesticide use to blood cholinesterase at Tanjung Sehati Farmer Institution is certified by roundtable on sustainable palm oil in Merangin. Research method was observational analytic study by using cross sectional. This research was conducted in June to October 2018. The Samples were 66 farmer institutions by using proportional random sampling. Data analysis was conducted by descriptive and analytical by Chi Square teston the alpa: 5%.The results of the research were obtained by blood cholinesterase of farmer institution as result of mold poisoning as 50 (75,8%), occupational safety and health promotion to farmer institution who didn’t get promotion as 55 (83,3%),workers training to farmer institution who didn’t get training as 54 (84,%), using pesticide to farmer institution who didn’t environment-friendly as 52 (78.8%). The results of the analysis is showed that there was a association between occupational safety and health promotion (p-value = 0.008 OR 7,05), There was a relationship between workers training (p-value = 0.014 OR 5,75); and the application of pesticide use to farmer members;There was a relationship between the application of pesticides with blood cholinesterase in farmer members (p-value = 0.030 OR 4,78).The conclusion was the association between occupational safety and health promotion, training of workers and the application of pesticide use to farmer members; There was a relationship between the application of pesticides with blood cholinesterase to Tanjung Sehati farmer members who have been already certified by roundtable on sustainable palm oil in Merangin.
ANALISIS POTENSI EKOWISATA DALAM NEGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM BERKELANJUTAN PADA KAWASAN HL BUKIT PANJANG RANTAU BAYUR (Studi : Dusun Lubuk Beringin Kecamatan Bathin III Ulu Kabupaten Bungo) Eko Setianto; Hutwan Syarifuddin; Doni Iskandar
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpb.v2i1.6444

Abstract

This study aims to identify the potential of ecotourism in the Bukit Panjang Rantau Bayur Protect Forest Area in Lubuk Beringin Hamlet and analyze ecotourism management strategies as an effort in sustainable natural resource management in the Bukit Panjang Rantau Bayur Protect Forest Area. Ecotourism potential is determined through observation, surveys and interviews with hamlet communities then the results are described qualitatively. Ecotourism strategy uses SWOT analysis. The results of this study indicate that there is potential for natural resources in the Bujang Raba protect forest area in Lubuk Beringin Hamlet which has the potential to be used as an object of natural tourist attraction, which includes the local wisdom of lubuk prohibit, Batang Buat River which has potential fish resources and rafting , Waterfalls, agroforests, Village Forests which have rich flora and fauna and socio-cultural tourism. The strategy of ecotourism activities in the Bujang Raba region which currently has obtained legality through village forests is carried out in a planned and sustainable manner, some natural tourist attraction object potentials are used as tour packages and make the local wisdom of the community as an icon in maintaining landscape cover by interweaving investment cooperation that has conservation value and establishes synergy and integration between stakeholders in building ecotourism in accordance with regional government policies.

Page 1 of 1 | Total Record : 10