cover
Contact Name
Zaenal Arifin
Contact Email
arifin1169@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaltheorems.unma@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. majalengka,
Jawa barat
INDONESIA
Theorems (The Original Research of Mathematics)
Published by Universitas Majalengka
ISSN : 2528102X     EISSN : 25414321     DOI : -
Core Subject : Education,
Journal of THEOREMS (The Original Research of Mathematics) published by Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Majalengka, that contains writings from innovative and relevant research and conceptual studies related to mathematics and / or the development of mathematics learning.
Arjuna Subject : -
Articles 211 Documents
Menjebatani Keabstrakan Matematika melalui Pembelajaran Matematika Realistik Erik Santoso
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.6 KB) | DOI: 10.31949/th.v2i1.573

Abstract

Keabstrakan matematika tidak dapat dihilangkan dalam pembelajaran sehari-hari. Matematika terkesan dengan abstrak dikarenakan siswa menganggap bahwa kaitan antara mata pelajaran matematika dengan dunia nyata tidak dapat dinampakan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, perlu adanya perbaikan dalam prosess pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru untuk menghilangkan kesan abstrak pada matematika. Melalui kajian literatur, peneliti ingin menggali bahwa pembelajaran matematika realistik mampu menjebatani keabstrakan matematika, sehingga kesan abstrak matematika sedikit demi sedikit dapat dikurangi. Kata kunci: keabstrakan matematik, pembelajaran matematika realistik.
Peningkatan Kemampuan Analisis Matematis Mahasiswa melalui Penerapan Pendekatan Open-Ended (Studi Kuasi Eksperimen terhadap Mahasiswa Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon) Nurma Izzati
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.959 KB) | DOI: 10.31949/th.v1i2.381

Abstract

Abstrak—Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan analisis matematis mahasiswa melalui penerapan pendekatan open-ended, mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan analisis matematis mahasiswa antara yang memperoleh penerapan pendekatan open-ended dengan yang memperoleh penerapan pendekatan konvensional, dan mengetahui respon mahasiswa terhadap penerapan pendekatan open-ended. Metode penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian pretset-posttest control group design. Populasi target penelitian adalah seluruh mahasiswa Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada semester ganjil Tahun Ajaran 2016/2017, sedangkan populasi terjangkau penelitian adalah populasi target yang mengikuti mata kuliah Geometri Analitis yang terdiri dari 4 kelas, yaitu kelas: A, B, C, dan D.  Sampel penelitian dipilih dua kelas dari populasi terjangkau penelitian dengan teknik cluster random sampling karena semua kelas memiliki karakteristik dan kemampuan akademik yang setara, terpilih kelas A sebagai kelas kontrol yang terdiri dari 36 orang mahasiswa dan kelas C sebagai kelas eksperimen yang terdiri dari 35 orang mahasiswa. Analisis data dilakukan terhadap rerata hasil tes kemampuan analisis matematis mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan analisis matematis mahasiswa melalui penerapan pendekatan open-ended rerata gainnya sebesar 0,76, termasuk dalam kategori tinggi; peningkatan kemampuan analisis matematis mahasiswa yang memperoleh penerapan pendekatan open-ended lebih tinggi daripada yang memperoleh penerapan pendekatan konvensional; dan respon mahasiswa terhadap penerapan pendekatan open-ended dengan rata-rata persentase sebesar 74,63%, termasuk kategori kuat.Kata kunci:Analisis Matematis, Pendekatan Open-Ended, Peningkatan Kemampuan
Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Matematik Siswa Erik Santoso
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.692 KB) | DOI: 10.31949/th.v2i2.723

Abstract

Abstrak—Rendahnya pemahaman matematik harus menjadi fokus guru dalam merancang pembelajaran yang mengtasi permasalahan tersebut. Hal ini dikarenakan kemampuan pemahaman matematik merupakan kemampuan yang penting untuk dimiliki siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemahaman matematik setelah penggunaan model pembelajaran berbasis masalah. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas X MM 1 SMK Galuh Rahyau dengan jumlah siswa 38 orang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain penelitian Hopkins, dan dilakukan sebanyak dua siklus. Penelitian berkolaborasi dengan satu orang guru matematika di sekolah tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan kemampuan pemahaman matematik siswa kelas X MM 1 SMK Galuh Rahayu. Peningkatan tersebut dapat terlihat dari meningkatkan kemampuan pemahaman matematik setiap siklusnya. Kata Kunci: Kemampuan Pemahaman Matematik Siswa, Pembelajaran BerbasisMasalah.
Analisis Kesulitan Belajar Mahasiswa pada Matakuliah Matematika Dasar Iik Nurhikmayati
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.656 KB) | DOI: 10.31949/th.v2i1.576

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada rendahnya hasil belajar mahasiswa Pendidikan Matematika pada mata kuliah Matematika Dasar. Disisi lain mata kuliah Matematika Dasar sendiri merupakan titik awal perjalanan panjang mahasiswa untuk menguasai keseluruhan konsep matematika sebagai calon guru matematika. Salah satu penyebab rendahnya hasil belajar mahasiswa adalah faktor intern yakni adanya kesulitan-kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan persoalan-persoalan terkait materi pada mata kuliah Matematika Dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mendeskripsikan kesulitan mahasiswa Pendidikan Matematika dalam menyelesaikan soal pada Mata Kuliah Matematika Dasar; dan (2) Mendeskripsikan faktor penyebab kesulitan belajar mahasiswa Pendidikan Matematika pada mata kuliah Matematika Dasar. Penelitian ini menggunakan penelitian dengan pendekatan kualitatif dan bersifat deskriptif. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Matematika semester II kelas A Universitas Majalengka Tahun Ajaran 2016/2017. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal tes UAS mata kuliah Matematika Dasar dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan soal pada mata kuliah Matematika Dasar diantaranya kesulitan pada penggunaan konsep dan prinsip matematika, dan (2) faktor penyebab kesulitan mahasiswa tersebut berasal dari faktor intern yang berkaitan dengan individu masing-masing. Kata kunci: Analisis Kesulitan, Belajar Matematika, Matematika dasar.
Hubungan Self-Efficacy Siswa SMP dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.748 KB) | DOI: 10.31949/th.v1i2.375

Abstract

Abstrak—Penelitian ini mengkaji hubungan antaraself-efficacy matematis dan kemampuan pemecahan masalah matematis. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik analisis korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri di Kabupaten Majalengka Tahun Pelajaran 2015/2016. Adapun untuk sampel penelitiannya adalah siswa SMP kelas VIII A, menggunakan teknikpurposive random sampling. Pengumpulan data menggunakaninstrumen kuesioner.Data di analisis secara kuantitatif dengan menggunakan rumus korelasi pearson. Hasil penelitian yaitu, terdapat hubungan yang positif antara kemampuan pemecahan masalah matematis dan self-efficacy matematis siswaKata kunci: Self-Efficacy, Pemecahan Masalah Matematis
PENGGUNAAN MODEL PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA (USING OF REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION MODEL IN IMPROVING MATHEMATICS OF STUDENTS) Dudu Suhandi Saputra, Yuyu Yuliati, Fajar Pamungkas
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.305 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1187

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman matematis siswa pada pembelajaran matematika. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Sunia III, sebanyak 21 siswa terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data diantaranya tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus dengan 3 tindakan pada tiap siklusnya. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan kemampuan matematis siswa kelas IV Sekolah dasar. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan nilai pada siklus I, nilai rata-rata kelas yang diperoleh siswa adalah 56,04 sedangkan persentase ketuntasan belajar klaksikal (mastery learning) adalah47,6% atau 10 orang siswa yang mencapai KKM dan 52,4% atau 11 orang siswa berada dibawah KKM.Pada siklus II, nilai rata-rata kelas kelas yang diperoleh siswa adalah 69,6 sedangkan persentase ketuntasan belajar klaksikal (mastery learning) adalah71,4%atau 15 orang siswa yang mencapai KKM dan 28,6% atau 6 orang siswa berada dibawah KKM. Pada siklus III, nilai rata-rata kelas yang diperoleh siswa adalah 76,5 sedangkan persentase ketuntasan belajar klaksikal (mastery learning) adalah 90,4% atau 19 orang siswa yang mencapai KKM dan 9,6% atau 2 orang siswa berada dibawah KKM.Secara umum dapat disimpulkan, bahwadalam meningkatkan pemahaman matematis siswa di kelas IV sekolah dasar dapat dengan menggunakan model RME (Realistic Mathematics Education).Kata kunci: model rme, pemahaman matematis siswa. ABSTRACTThis research is motivated by the low mathematical understanding of students in mathematics learning. The subjects of this study were fourth grade students of SDN Sunia III, as many as 21 students consisting of 12 male students and 9 female students. The techniques used in data collection include tests, observations, interviews, and documentation. This research was conducted in 3 cycles with 3 actions in each cycle. The results of the study showed an increase in mathematical abilities of grade IV elementary school students. This is indicated by an increase in the value of the first cycle, the average grade obtained by students is 56.04 while the percentage of mastery learning is 47.6% or 10 students who reach the KKM and 52.4% or 11 students are under the KKM. In the second cycle, the average grade of the class obtained by students was 69.6 while the percentage of mastery learning was 71.4% or 15 students who reached the KKM and 28.6% or 6 students were under the KKM. In the third cycle, the class average value obtained by students was 76.5 while the percentage of mastery learning was 90.4% or 19 students who reached the KKM and 9.6% or 2 students were under the KKM. In general it can be concluded, that in improving mathematical understanding of students in grade IV elementary school can use the RME (Realistic Mathematics Education) model.Keywords: rme model, student mathematical understanding.
Kelas Virtual Menggunakan E-Learning Berbasis Edmodo (Virtual Classes Using E-Learning Based on Edmodo) Erik Santoso
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (768.188 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1191

Abstract

ABSTRAKPerkembangan teknologi yang cepat membuat pandangan pembelajaran berubah pula. Dulu pembelajaran hanya dilakukan di dalam kelas dengan media cetak yang disedikan oleh guru, sekarang melalui pemanfaatan internet guru bisa melaksanakan pembelajaran dimana saja dan kapan saja. Oleh karena itu pembelajaran yang demikian dapat memfasilitasi guru untuk melaksanakan pembelajaran yang dinamis dan dapat mengontrol siswa dalam pembelajaran di luar kelas. Edmodo merupakan platform yang banyak digunakan dalam pembelajaran berbasis e-learning. Edmodo sudah dirancang sebagai facebooknya pembelajaran, guru dan siswa serta orang tua dapat melihat pembelajaran pada kelas Edmodo yang dinamakan dengan kelas virtual, yang menjadi siswa dalam kelas Edmodo sudah diatur terlebih dahulu oleh guru sehingga percakapan pembelajaran hanya dapat dilihat oleh guru dan siswa, sehingga tingkat privasi dapat lebih terjaga. Melalui platform yang disediakan oleh Edmodo guru mampu memberikan tugas berupa latihan, kuis baik dalam bentuk gambar, audion atau yang lainnya dengan mudah, melalui pemanfaatan Edmodo diharapkan bahwa guru bisa meningkatkan pemahaman siswa terhadap materinya dan adanya pembelajaran yang sifatnya dinamis dan efektif karena pembelajaran dapat dilaksanakan kapanpun dan dimanapun.Kata kunci: kelas virtual, e-learning, edmodoABSTRACTThe Rapid technological developments makes learning views change as well. In the past learning was only done in the classroom with print media provided by the teacher, now through the use of the internet teachers can carry out learning anywhere and anytime. Therefore such learning can facilitate teachers to carry out dynamic learning and can control students in learning outside the classroom. Edmodo is a platform that is widely used in e-learning based learning. Edmodo has been designed as a learning facebook, teachers and students as well as parents can see learning in Edmodo's class called virtual classes, which become students in Edmodo class have been arranged in advance by the teacher so that learning conversations can only be seen by teachers and students, so that the level privacy can be better maintained. Through the platform provided by Edmodo the teacher is able to provide assignments in the form of exercises, quizzes in the form of images, audio or others easily, through the use of Edmodo it is hoped that teachers can improve students' understanding of the material and the existence of dynamic and effective learning because learning can be implemented anytime and anywhere.Keywords: e-learning, edmodo, virtual class.
PENGARUH JENIS KELAMIN TERHADAP MINAT MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI (THE GENDER IMPACT ON INTEREST IN CONTINUING STUDY AT MATHEMATICS EDUCATION DEPARTMENT OF UNIVERSITY OF SINGAPERBANGSA KARAWANG) Alpha Galih Adirakasiwi, Attin Warmi
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1105.899 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1185

Abstract

ABSTRAKAdapun penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh jenis kelamin berpengaruh terhadap minat melanjutkan studi keperguruan tinggi pada jurusan pendidikan matematika di UNSIKA. penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dengan metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa/i kelas XII SMA yang berada di kecamatan Karawang Barat. Teknik pengambilan sampel proportional random sampling. Pengujian hipotesis meliputi uji normalitas,  analisis regresi linier sederhana dan uji koefisien determinasi. Dari hasil analisis tersebut diperoleh persamaan regresi Y = 168,044  + 1,649X dan hasil pengujian F untuk koefisien determinasi sebesar 2,.350. sedangkan R kritik (n = 70; dengan taraf signifikansi 5%) = 0,033. Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhan yang dilanjutkan dengan uji koefisien determinasi dengan menggunakan Program SPSS bahwa jenis kelamin hanya mempengaruhi minat melanjukan studi sebesar 3,3 %, sedangkan faktor lain yang mempengaruhi minat namun tidak diteliti oleh peneliti ada sebesar 96,7% Kata kunci: jenis kelamin, minat melanjutkan studiABSTRACTThe research aims to analyze and examine the influence of gender influencing the interest in continuing college studies in mathematics education department of UNSIKA. This study used a quantitative research with a survey method. The population in this study were the high school students in class XII in Kecamatan Karawang Barat. The samples were selected used proportional random sampling technique. The data was analyzed by testing the hypothesis, included normality test, simple linear regression analysis, and the determination coefficient test. From the results of the analysis, it is obtained a regression equation Y = 168,044 + 1,649X and F test results for the determination coefficient is 2,350; while R criticism (n = 70; with a significance level of 5%) is 0,033. Based on the results of a simple linear regression analysis followed by the determination coefficient test using the SPSS Program, it is known that gender only affects interest in continuing study at mathematics education department of UNSIKA by 3,3%, while the other factors that influence interest but not examined in this research affect by 96.7%.Keywords: gender, interest in continuing study
NEUROSAINS KOGNITIF DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH DASAR (COGNITIVE NEUROSCIENCE OF MATHEMATICS EDUCATION IN ELEMENTARY SCHOOL) Dessy Noor Ariani, Asep Supena
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1023.019 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1190

Abstract

ABSTRAKArtikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan perkembangan kognisi numeric pada manusia dari bayi hingga sekolah menengah; bagaimana peran otak dalam pembelajaran matematika; hubungan neurosains kognitif dengan pendidikan matematika; karakteristik kognitif dengan perkembangan dan kognisi atypical pada siswa; dan intervensi dalam peningkatan kognisi matematika pada siswa sekolah dasar. Adapun saran penulis untuk penelitian yang lebih lanjut adalah berupa kolaborasi antara ilmuwan dan pendidik profesional yang relevan dengan bidang pembelajaran matematika  terutama pembelajaran matematika di sekolah dasar untuk menjanjikan kemajuan lebih lanjut dalam pemahaman tidak hanya kognisi matematika, tetapi juga peningkatan kognisi matematika pada siswa sekolah dasar, dengan implikasi jangka pendek dan jangka panjang yang bermanfaat untuk generasi masa depan.Kata kunci:matematika, neurosains kognitif, sekolah dasar.ABSTRACTThis article aims to describe the development of numerical cognitive development in humans from infants to secondary schools; what the role of the brain in mathematics learning is; the relationship of cognitive neuroscience with mathematics education; cognitive characteristics with atypical development and cognition in students; and intervention to improve mathematical cognition in elementary school students. Related to the author's suggestion for further research is collaboration between researchers and professional educators that relevant to the field of mathematics learning especially mathematics learning in elementary schools to encourage further progress in understanding not only mathematics, but also increasing knowledge about mathematics in elementary schools, and  short- and long-term impact on the education of future generationsKeywords:cognitive neuroscience, elementary school, mathematics.
KUALITAS ALAT EVALUASI HASIL BELAJAR MATEMATIKA (QUALITY OF EVALUATION TOOLS OF MATHEMATICAL LEARNING RESULTS) Nia Kania
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (771.017 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1184

Abstract

ABSTRAKKajian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas sebuah instrumendalam pembelajaran matematika.Kedudukan sebuah instrumendalam pembelajaran adalah sebagai alat untuk mengumpulkan data atau informasi, selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternative yang tepat dalam mengambil keputusan.Instrumen yang baik akan mampu mengukur efektivitas suatu kegiatan dalam pembelajaran. Instrumen dikatakan berkualitas dan layak digunakan apabila memenuhi suatu syarat- syarat tertentu, diantaranya harus memenuhi validitas, reliabilitas, daya pembeda, indeks kesukaran, Objektivitas, dan Praktikapabilitas.Kata kunci: alat evaluasi, kualitas, hasil belajar matematikaABSTRACTThis study aims to determine the quality of an instrumenin mathematics learning. The position of an instrumenin learning is a tool to collect data or information, then information is used to determine the right alternative in making decisions. Good instruments will be able to measure the effectiveness of an activity in learning. Instruments are said to be of high quality and are suitable for use when fulfilling certain conditions, including having to fulfill validity, reliability, differentiation, index of difficulty, objectivity, and practicality.Keywords: evaluation tools, quality, mathematics learning outcomes

Page 5 of 22 | Total Record : 211