cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
WIDYA LAKSANA
ISSN : 14104369     EISSN : 25496859     DOI : -
Core Subject : Education,
Widya Laksana is a scientific multidisciplinary journal published by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha twice a year; January and August
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue " Vol 6, No 1 (2017)" : 9 Documents clear
PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEMBELAJARAN PECAHAN BAGI GURU-GURU SEKOLAH DASAR GUGUS V KECAMATAN KUBU Suarsana, I Made; Pujawan, I Gusti Ngurah
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.185 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9285

Abstract

Telah dilakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat (P2M) dalam bentuk pendidikan dan latihan pembelajaran pecahan bagi guru-guru SD Gugus V Kecamatan Kubu. Kegiatan yang dilakukan dibagi dalam dua sesi yaitu sesi 1 berupa Pemantapan materi ajar pecahan serta strategi pembelajarannya dan sesi 2 berupa latihan dan diskusi. Diklat dipandu langsung oleh tim pengabdian. Secara keseluruhan kegiatan telah berlangsung dengan baik dan berhasil meningkatkan pemahaman materi ajar pecahan dan strategi pembelajarannya bagi guru-guru SD Gugus V Kecamatan Kubu. Hal ini dapa dilihat dari persentase kehadiran peserta sebesar 92% dan seluruhnya secara penuh mengikuti diklat serta dari peningkatan persentase penguasaan materi diklat dari 33% menjadi 81%. Peserta juga menanggapi positif terhadap pelaksanaan diklat dengan persentase skornya sebesar 88,36%.
SURVEI RESPON PESERTA PELATIHAN PENGOPERASIAN E-LEARNING DI SMKN 2 TABANAN Hartini, Nyoman Sugi; Agustini, Ketut; Pradnyana, Gede Aditra
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.865 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9943

Abstract

Salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan kegiatan pelatihan dapat dilihat dari respon peserta terhadap pelaksanaan pelatihan. Kegiatan pelatihan pengoperasian elearning di SMKN 2 Tabanan merupakan kegiatan pengabdian berupa jasa, sudah semestinya melakukan pengukuran respon terhadap peserta pelatihan untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi pelatihan. Hasil survey dapat dipergunakan sebagai acuan peningkatan kualitas penyelenggaraan pelatihan pada kegiatan pengabdian kedepannya. Tujuan kegiatan pengabdian ini meliputi: Penerapan Elearning di SMK N 2 Tabanan dan peningkatan pemahaman  guru-guru terhadap konsep Elearning. Metode yang digunakan untuk memperoleh respon peserta pelatihan adalah metode kuesioner, dengan memberikan angket kepada peserta setelah mengikuti pelatihan e-learning. Berdasarkan analisis angket respon yang disebarkan kepada 25 peserta pelatihan, diperoleh hasil: 68% memberikan respon sangat positif dan 32% memberikan respon positif.  Jadi dapat disimpulkan kegiatan ini telah memberikan kontribusi kepada guru-guru di SMK N 2 Tabanan, yakni : guru memperoleh wawasan tentang strategi pemanfaatan elearning untuk menunjang pembelajaran, serta dapat mengelola kelas online.Kata kunci: respon, pelatihan e-learning
PELATIHAN MATERI MEKANIKA BENDA LANGIT BAGI GURU-GURU IPA (FISIKA) DI KABUPATEN BULELENG Pujani, Ni Made
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.687 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9948

Abstract

Kegiatan P2M ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan Astronomi guru-guru SMP/SMA di Kabupaten Buleleng dalam bidang mekanika benda langit. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi rendahnya prestasi belajar siswa dalam bidang Astronomi serta sebagai persiapan menuju olimpiade Astronomi. Realisasi kegiatan dilakukan dengan memberikan pemantapan materi dan pelatihan penyelesaian soal-soal olimpiade Astronomi. Kegiatan dilaksanakan di Jurusan Pendidikan IPA Universitas Pendidikan Ganesha. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan pelatihan berjalan baik. Kualitas penguasaan guru terhadap materi Mekanika benda langit setelah pelatihan mengalami peningkatan dari kategori sangat kurang menjadi baik (skor rata-rata pretest = 3,43 posttest =7,72). Respon peserta adalah positif dan guru-guru sangat antusias mengikuti pelatihan hingga selesai. 
PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAGI GURU-GURU SD Jayanta, I Nyoman Laba; Rati, Ni Wayan; Diputra, Komang Sujendra; Wibawa, I Made Citra
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.281 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9957

Abstract

Peningkatan mutu pendidikan merupakan tanggung jawab yang diemban oleh seorang guru. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan meningkatkan mutu proses belajar mengajar di kelas, dimana upaya tersebut dapat dilakukan melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Melalui PTK guru dapat terus menerus meningkatkan dan memperbaiki mutu proses belajar mengajar di kelas. Untuk mendukung upaya tersebut, maka dilaksanakan kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (P2M). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru dalam menyusun dan melaksanakan PTK. Kegiatan P2M ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 6 Marga yang mana peserta berasal dari guru Sekolah Dasar yang ada di Gugus III Kecamatan Marga Tabanan. P2M ini dilaksanakan melalui tiga tahap kegiatan dimana kegiatan pertama diawali dengan seminar tentang konsep dasar PTK, kegiatan kedua dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan draf penyusunan PTK, dan kegiatan ketiga yaitu mendampingan penyusunan draft proposal PTK. Kegiatan P2M ini telah berjalan sesuai dengan rencana dan mampu memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman guru-guru yang ada di Gugus III Kecamatan Marga tentang penyusunan proposal PTK. Selain hal tersebut, kegiatan ini dapat menambah wawasan guru tentang pokok-pokok pikiran yang harus dibuat dalam latar belakang penelitian PTK, walaupun beberapa pokok-pokok pikiran belum dikembangkan menjadi paragraf secara rinci.
PELATIHAN IMPLEMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN BERBASIS KURIKULUM 2013 BAGI GURU-GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN BUSUNGBIU KABUPATEN BULELENG Dewantara, I Putu Mas; Dibia, I Ketut
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1700.767 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9515

Abstract

Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) ini bertujuan untuk  (1) meningkatkan pemahaman guru SD di Kecamatan Busungbiu mengenai konsep kurikulum 2013, (2) meningkatkan pemahaman guru SD di Kecamatan Busungbiu mengenai analisi buku materi kurikulum 2013, dan (3) meningkatkan kemampuan guru SD dalam implementasi kegiatan pembelajaran berbasis kurikulum 2013. Pencapaian tujuan tersebut dilakukan melalui pelatihan dengan metode ceramah, tanya jawab, demonstrasi, dan latihan (tutorial). Hasil pelatihan menunjukkan bahwa Program P2M berlangsung dengan baik dan lancar. Program ini mampu memberi pemahaman kepada guru mengenai konsep kurikulum 2013 dan elemen pembeda dengan kurikulum yang sebelumnya diterapkan. Program P2M yang diselenggarangan mampu meningkatkan pemahaman guru tentang implementasi kurikulum 2013 dalam pelaksanaan pembelajaran. Adapun saran yang dapat diajukan dari hasil Program P2M bagi guru-guru SD diharapkan memiliki motivasi dalam mengembangkan pemahaman mengenai kurikulum 2013 agar pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan tujuan yang diharapkan dalam kurikulum 2013. Bagi praktisi pendidikan diharapkan senantiasa dapat membantu guru-guru SD dalam meningkatkan pemahaman mengenai kurikulum 2013. Bagi LPM melalui DIPA UNDIKSHA hendaknya selalu menjembatani program sejenis untuk terus dapat dilaksanakan dan dikembangkan.
PELATIHAN PERANCANGAN KONTRAK EKSPOR IMPOR BAGI PENGRAJIN KAYU DULANG BATOK DI DESA PETANDAKAN KABUPATEN BULELENG Windari, Ratna Artha; Yuliartini, Ni Putu Rai; Pursika, I Nyoman
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.199 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9237

Abstract

Tujuan utama kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta kesadaran hukum pengrajin dulang batok di Desa Petandakan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng terhadap perancangan kontrak ekspor impor serta sosialisasi pengetahuan dasar perihal aturan dalam hukum perjanjian guna melindungi para pengrajin dalam transaksi bisnis, sehingga dikemudian hari jika terjadi penyimpangan maupun pembatalan transaksi terhadap produk kerajinan yang telah disepakati maka secara hukum akan lebih mudah dibuktikan bila ada suatu perjanjian/kontrak tertulis. Untuk kepentingan pencapaian tujuan program ini, maka metode yang digunakan dalam kegiatan ini berupa pelatihan yang dilaksanakan dg sistem jemput bola yg bersifat terminal (peserta dikumpulkan dlm satu lokasi kemudian diberi pelatihan oleh praktisi hukum). Selanjutnya dilaksanakan focus group discussion (FGD) sebagai tindak lanjut pelatihan. Di sisi lain, program ini juga diarahkan pada terciptanya iklim kerjasama yang kolaboratif dan demokratis dalam dimensi mutualis antara dunia perguruan tinggi dengan masyarakat secara luas di bawah koordinasi pemerintah Kabupaten setempat. Lama pelaksanaan kegiatan adalah 8 (delapan) bulan  yang dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan sampai pada proses evaluasi di Desa Petandakan Kecamatan Buleleng, dengan jumlah pesertanya sebanyak 30 orang. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa setelah diberikan pelatihan oleh tim pengabdian kepada masyarakat, para pengrajin dulang batok di Desa Petandakan menjadi memiliki pengetahuan yang jelas dan utuh mengenai: (1) Pengetahuan tentang hukum perjanjian secara umum dan tata cara penyusunan kontrak bisnis,  (2) Pengetahuan tentang perancangan kontrak ekspor impor bagi pengrajin kayu dulang batok di Desa Petandakan.Kata-kata Kunci: Pelatihan, Perancangan kontrak, Pengrajin dulang batok.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MEMBUAT DAN MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 DI GUGUS I DAN II KECAMATAN MARGA Wibawa, I Made Citra
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.178 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9255

Abstract

Kurikulum merupakan alat yang sangat penting bagi keberhasilan suatu pendidikan. Tanpa kurikulum yang sesuai dan tepat, akan sulit untuk mencapai tujuan dan sasaran pendidikan yang diinginkan. Dalam sejarah pendidikan di Indonesia sudah beberapa kali diadakan perubahan dan perbaikan kurikulum yang tujuannya sudah tentu untuk menyesuaikannya dengan perkembangan dan kemajuan zaman, guna mencapai hasil yang maksimal. Perubahan kurikulum didasari pada kesadaran bahwa perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh perubahan global, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta seni dan budaya. Kurikulum 2013 menuntut pengimplementasian pembelajaran tematik integratif di sekolah dasar mulai kelas I sampai kelas VI. Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut dilakukan dalam dua hal, yaitu integrasi sikap, keterampilan dan pengetahuan dalam proses pembelajaran dan integrasi berbagai konsep dasar yang berkaitan. Tema berasal dari makna berbagai konsep dasar sehingga peserta didik tidak belajar konsep dasar secara parsial. Dengan demikian pembelajarannya memberikan makna yang utuh kepada peserta didik. Jika seorang guru sudah bisa menerapkan pembelajaran tematik integratif dalam proses belajar mengajar tentunya hal ini akan dapat meningkatkan kompetensi seorang guru, terutama kompetensi paedagogiknya. Bentuk kegiatan pengabdian yang telah dilakukan adalah sebagai berikut. a) pelatihan pembuatan RPP Berorientasi Pendekatan Scientific dengan melibatkan guru-guru sekolah dasar yang ada di gugus I dan II Kecamatan Marga dengan aplikasi Microsoft Office Word 2007. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan, dan simulasi dan, b) Pendampingan pembuatan dan implementasi RPP Berorientasi Pendekatan Scientific yang dilakukan oleh guru. Pendekatan yang digunakan dalam pendampingan adalah pendekatan kebiasaan dengan menerapkan metode drill. Karya utama kegiatan ini berupa RPP Berorientasi kurikulum 2013 yang dibuat oleh peserta latihan. Selain itu, luaran yang dihasilkan adalah kemampuan peserta latihan untuk membuat dan mengimplementasikan RPP Berorientasi kurikulum 2013 secara mandiri setelah proses pelatihan dan pendampingan. Kegiatan  P2M  ini  telah  mampu  memberikan  bekal  pengetahuan  dan keterampilan kepada para guru dalam membuat RPP dengan bantuan Microsoft Office Word 2007 dan mengiplementasikannya dalam pembelajaran di kelas. 
PELATIHAN SOFTBALL BAGI SISWA DAN GURU PENJASORKES DI KOTA NEGARA Budhiarta, I Made Danu
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (926.044 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9941

Abstract

Kegiatan P2M ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bermain softball bagi siswa dan guru Penjasorkes di Kota Negara. Realisasi kegiatan dilakukan dengan memberikan pelatihan dan  praktek lapangan bertempat di SMAN 1 Negara. Kegiatan dilaksanakan sebanyak 3 kali yaitu tanggal 4, 5 dan 11 Juni 2016. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan pelatihan berjalan lancar. Penguasaan siswa dan guru-guru Penjasorkes terhadap teknik dasar bermain softball tergolong baik. Respon siswa dan guru-guru peserta adalah positif dan mereka sangat antusias mengikuti pelatihan. Kendala yang ditemui dalam pelaksanaan pelatihan adalah kurangnya waktu untuk praktek bermain softball.
PENGUATAN KOMPETENSI GURU DALAM BIDANG PENDIDIKAN SENI MELALUI LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH DI SDIT AL-MADINAH KABUPATEN KEBUMEN Susiani, Tri Saptuti; Salimi, Moh; Suhartono, Suhartono; Suyanto, Imam
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.961 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v6i1.9288

Abstract

AbstrakSDIT menjadi alternatif lembaga pendidikan yang dipilih memperoleh pendidikan secara umum dan agama islam. Guru kelas di sekolah dasar, termasuk SDIT dituntut untuk terampil semua mata pelajaran sekolah dasar, termasuk mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBK). Kenyataannya guru di banyak SDIT bukan berasal dari lulusan PGSD, sehingga merasa kesulitan mengelola mata pelajaran SBK. Guru kelas akhirnya menyerahkan tanggungjawabnya kepada guru mata pelajaran. Keadaan tersebut dialami pula oleh SDIT Al-Madinah, salah satu SDIT yang sudah memiliki nama baik di Kabupaten Kebumen. Tujuan pengabdian ini fokus pada: (1) kemampuan teoritis pendidikan seni; (2) kemampuan perencanaan pembelajaran seni; (3) kemampuan pelaksanaan pembelajaran seni dan evaluasinya. Hasil program pengabdian ini yaitu: (1) sebanyak 67,5% guru mengalami penguatan pengetahuan tentang pendidikan seni; (2) kompetensi merencanakan pembelajaran mengalami penguatan, khusunya keterampilan membuat indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi pokok, kegiatan pembelajaran dan penilaian; (3) kompetensi melaksanakan pembelajaran mengalami penguatan, khusunya kegiatan pengantar, demonstrasi, dan pembimbingan.Kata Kunci: Lesson Study, Kompetensi, Pendidikan Seni AbstractSDIT be an alternative educational institutions that have obtained education in general and Islamic religion. Teachers in primary schools, including SDIT required to skillfully all basic school subjects, including subjects of Arts and Skills (SBK). In fact teachers in many SDIT not come from the graduates of PGSD, so feel the difficulty of managing learning of SBK. Finally, Teachers handed-over responsibility to the subject teachers. The situation is also experienced by SDIT Al-Madinah, one SDIT who already has a good name in Kabupaten Kebumen. The purpose of this study to focus on: (1) the theoretical capability of art education; (2) the ability of the art lesson planning; (3) the ability of the art learning implementation and evaluation. The results of this dedication program, namely: (1) as much as 67.5% of teachers have gained knowledge of art education; (2) strengthening the competency to plan learning experience, especially the skill of creating indicators of achievement of competencies, learning objectives, subject matter, learning and assessment activities; (3) strengthening the competence of implementing the learning experience, especially the introductory activities, demonstrations and coaching.Keywords: Lesson Study, Competence, Arts Education

Page 1 of 1 | Total Record : 9