cover
Contact Name
Fadliondi
Contact Email
fadliondi@ftumj.ac.id
Phone
+6221-4244016
Journal Mail Official
fadliondi@ftumj.ac.id
Editorial Address
Jl. Cempaka Putih Tengah 27 No.47
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
ISSN : 26542684     EISSN : 26219700     DOI : https://doi.org/10.24853
Fokus dan ruang lingkup jurnal meliputi (namun tidak terbatas pada) elektronika, material elektronika, kendali, telekomunikasi, tenaga listrik dan komputer. The focus and scope of the journal covers (but is not limited to) electronics, electronic material, controls, telecommunications, electric power and computer.
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)" : 13 Documents clear
Monitoring Kinerja Motor Kompresor Angin dengan Komunikasi Modbus Menggunakan Outseal PLC Eka Samsul Ma'arif; Singgih Yudihastoro
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.11-16

Abstract

ABSTRAKSuatu perusahaan memiliki beberapa perangkat atau fasilitas yang berhubungan dengan listrik, khususnya pada ruang lingkup utilitas perusahaan. Banyak perangkat yang berhubungan dengan kondisi On dan Off seperti lampu penerangan, AC, Motor Kompresor, Kipas dan lain sebagainya. Perangkat-perangkat tersebut dapat berfungsi ketika dihidupkan. Tetapi ada suatu kelemahan yaitu ketika alat tersebut beroperasi secara terus menerus. Tentu saja hal ini berkaitan erat dengan konsumsi daya listrik yang digunakan. Semakin lama alat tersebut beroperasi, semakin besar pula konsumsi daya listrik yang digunakan. Penelitian kali ini adalah motor kompresor yang digunakan untuk energi angin ke semua mesin di perusahaan yang sering On secara otomatis. Dalam penelitian ini dilakukan analisa terkait permasalahan motor kompresor akibat on dan off yang tidak efisien. Hal ini disebabkan karena adanya kebocoran angin di jalur pneumatic seperti cylinder, fitting angin, dan solenoid. Hal ini pula yang menyebabkan lonjakan arus dan temperatur yang signifikan karena motor kompresor harus bekerja lebih ekstra dari biasanya.Kata Kunci : PLC, on-off, kompresor.ABSTRACTA company has several devices or facilities related to electricity, especially in the scope of company utilities. Many devices are associated with On and Off conditions such as lighting, air conditioners, compressor motors, fans and so on. These devices can function when turned on. But there is a drawback that is when the tool operates continuously. Of course this is closely related to the consumption of electrical power used. The longer the tool operates, the greater the consumption of electrical power used. This time's research is a compressor motor that is used for wind energy to all machines in the company which are often on automatically. In this study, an analysis was carried out related to the problem of the compressor motor due to inefficient on and off. This is due to air leaks in the pneumatic lines such as cylinders, air fittings and solenoids. This also causes a significant surge in current and temperature because the compressor motor has to work extra than usual.Keywords: PLC, on-off, compressor
Uji Performa Generator AC 3 phase untuk Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro Skala Laboratorium Zanu Saputra; Hasdiansah Hasdiansah; Medeline Citra Vanessa; Hairullah Hairullah; Dherry Riski Andhika
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.79-84

Abstract

Kebutuhan akan energi listrik saat ini semakin meningkat sehingga energi ini menjadi sumber energi utama yang paling penting. Salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut dikembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro (PLTPH) dengan turbin archimedes screw bilah lima. Dalam pengembangannya dilakukan uji performa generator magnet permanen AC 3 phase dengan kapasitas daya sebesar 500 Watt. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mendapatkan karakteristik output generator sehingga bisa diimplementasikan secara riil. Metode pengujian dilakukan dengan cara menghubungkan poros generator dan poros motor DC shunt dengan kecepatan putaran motor DC dapat dikontrol. Sensor INA219 dan LM393 digunakan untuk mendeteksi nilai arus, tegangan, rpm yang dihasilkan generator selanjutnya diolah menggunakan mikrokontroler. Data real time dapat dimonitoring pada komputer, LCD dan smart phone menggunakan aplikasi blynk. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai tegangan yang dapat dihasilkan generator dengan penggerak Motor DC pada kondisi optimum yaitu sebesar 45 V AC pada 620 rpm dan pada kondisi minimum menghasilkan 8 V AC pada 91 rpm. 
Pengembangan Sistem Kelistrikan pada Gerobak Listrik dengan Sistem Nanogrid pada Tegangan 48 Volt Budiyanto Budiyanto; Eka Samsul Ma'arif; Prian Gagani Chamdareno; Husnibes Muchtar; Riza Samsinar Riza Samsinar; Muhammad Rafi Ali; Abd Rozak
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.1-4

Abstract

Nanogrid  adalah sistem jaringan terdistribusi dari suatu sumber energi terbarukan yang digunakan untuk aplikasi rumah tangga berdaya rendah. Konsep jaringan nanogrid dapat dipalikasikan dalam sistem kelistrikan kendaran listrik baik pada mobil listrik, motor listrik maupun sepeda listrik. Dalam sistem nanogrid  terdiri dari sebagai sumber energi kecil yang digabung menjadi satu kesatuan dalam jaringan, sistem ini dilengkapi dengan beberapa konverter yang merubah besaran tegangan, Sistem jaringan ini mempunya baterai cadangan apabila sistem mengalai gangguan atau blacout. Pada penelitian ini baterai cadangan diaplikasikan sebagai sumber energi dalam  kelistrikan gerobah listrik.  Dari hasil penelitian ini untuk menggerakan gerobag listrik perangkat dibutuhkan baterai 48 V, 50 AH dengan dua konverter sebesar 48 Vdc ke 12Vdc dan konverter 12 V ke 5 Vdc.  Nanogrid is a distributed grid system from a renewable energy source that is used for low power household applications. The nanogrid network concept can be applied in electric vehicle electrical systems, both in electric cars, electric motorbikes and electric bicycles. In the nanogrid system, it consists of small energy sources that are combined into one unit in the network, this system is equipped with several converters that change the voltage level. This network system has a backup battery if the system experiences a disturbance or blackout. In this research, battery backup is applied as an energy source in electric carts. From the results of this study, to move the device's electric cart, a 48 V, 50 AH battery is needed with two converters of 48 Vdc to 12Vdc and a 12 V to 5 Vdc converter.
Rancang Bangun Sistem Pemantau Perkembangan Gerak Otot pada Penderita Stroke Berbasis IoT Husnibes Muchtar; Saeful Bahri; Haris Isyanto; Andhika Darmawan
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.33-36

Abstract

Stroke adalah gangguan yang menyebabkan gangguan pada sistem saraf motorik. Ini adalah hasil dari distribusi darah ke otak. lebih dari 14 juta orang di dunia terkena penyakit stroke setiap tahunnya, Tujuan pembuatan alat ini adalah untuk memonitoring lebih lanjut terhadap pasien yang telah melakukan terapi pasca stroke untuk dilihat seberapa jauh perkembangan dari pasien tersebut yang nantinya akan ditampilkan dan dimonitoring menggunakan web, desain dari alat ini dengan memanfaatkan pembacaan dari sensor flex dan juga memanfaatkan koneksi dari IoT dengan menggunakan ESP32 yang dihubungkan dengan menggunakan Thingspeak dan juga monitoring langsung dengan menggunakan MIT App Inventor yang bisa dibaca langsung secara realtime, dengan objek penelitian menggunakan 4 jari dan juga dimonitoring secara berkala dalam jangka waktu kurang lebih 5 hari, dalam jangka waktu yang ditentukan dapat diketahui bahwa pergerakan dari otot jari pasien pasca stroke mengalami kenaikan dan penurunan karena belum stabilnya kekuatan otot dari pasien pasca stroke,untuk memenuhi hasil monitoring yang maksimal diharapkan bagi pasien memonitoring lebih lanjut dengan skala berkala untuk mengetahui hasil monitoring yang menyeluruh dalam jangka waktu yang cukup, hingga si-pasien dinyatakan cukup pulih.Kata kunci: Stroke, ESP32, Sensor FlexStroke is a disorder that causes disturbances in the motor nervous system. It is a result of the distribution of blood to the brain. more than 14 million people in the world suffer from strokes each year. The purpose of making this tool is to further monitor patients who have undergone post-stroke therapy to see how far the progress of these patients will be displayed and monitored using the web, the design of the tool this by utilizing readings from flex sensors and also utilizing connections from IoT using ESP32 which is connected using Thingspeak and also direct monitoring using the MIT App Inventor which can be read directly in realtime, with research objects using 4 fingers and also monitored periodically over a long period of time. approximately 5 days, within the specified timeframe it can be seen that the movement of the finger muscles of post-stroke patients has increased and decreased due to the unstable muscle strength of post-stroke patients, to fulfill the maximum monitoring results expected for patients with further monitoring on a regular scale to find out the results of comprehensive monitoring in a sufficient period of time, until the patient is declared sufficiently recovered.Keywords: Stroke, ESP32, Sensor Flex
Implementasi dan Perbandingan Keamanan PPTP dan L2TP/IPsec VPN (Virtual Private Network) Muhammad Alvin Gunawan; Sukma Wardhana
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.69-78

Abstract

VPN merupakan teknologi yang dapat membuat jaringan privat dengan memanfaatkan jaringan publik untuk mengamankan proses pertukaran data. Teknologi VPN biasanya digunakan untuk menghubungkan unit dan kantor cabang, yaitu dengan membangun terowongan antara dua lokasi. Penelitian ini memiliki tujuan utama untuk mengimplementasikan jaringan VPN antara cabang dan kantor cabang dengan penambahan jaringan keamanan untuk melindungi data agar tidak terkomunikasikan. Hal ini juga yang peneliti lakukan dalam makalah ini dengan membandingkan protokol VPN PPTP (Point-To-Point Tunneling Protocol) dan L2TP/IPsec (Layer Two Tunneling Protocol) menggunakan algoritma MPEE dan kunci enkripsi RSA RC4 128 untuk PPTP dan SHA -1 algoritma dengan AES 128 CBC, AES 128 CTR, enkripsi AES 128 GCM untuk protokol L2TP/IPsec. Setiap pengujian diberi beban lalu lintas unggah dan unduh sebesar 10MB, 20MB, dan 30MB. Hasil QoS (Quality of Service) yang meliputi throughput, packet loss, delay, dan jitter semuanya disajikan secara deskriptif dalam hasil penelitian ini. Kemudian dilakukan pengujian keamanan jaringan menggunakan Sniffing tanpa VPN, Sniffing PPTP, dan Sniffing L2TP. Pengujian keamanan jaringan menunjukkan bahwa data telah berhasil dienkripsi karena dalam pengujian keamanan ini Anda juga melihat aspek kerahasiaan apakah sudah terpenuhi atau belum. Kata Kunci: VPN; PPTP; L2TP/IPsec; Quality of Service; SecurityABSTRACTVPN is a technology that can create a private network by utilizing public network so that the data exchange process becomes secure. VPN technology is typically used to connect the unit and Branch offices, namely by constructing a tunnel between the two locations. This research has the main objective of implementing a VPN network between Branches and Branch offices with the addition of a security network to protect the data to be communicated. This is also what the researchers did in this paper by comparing the VPN protocols PPTP (Point-To-Point Tunnelling Protocol) and L2TP/IPsec (Layer Two Tunnelling Protocol) using the MPEE Algorithm and RSA RC4 encryption key 128 for PPTP and the SHA-1 Algorithm with AES 128 CBC, AES 128 CTR, AES 128 GCM encryption for L2TP/IPsec protocol. Each test is assigned upload and download traffic loads of 10MB, 20MB and 30MB. The QoS (Quality of Service) results including throughput, packet loss, delay, jitter all presented descriptively in the results of this study. Then the network security test is performed using Sniffing without VPN, PPTP Sniffing and L2TP Sniffing. The network security test shows that the data has been successfully encrypted because in this security test you also see the confidentiality aspect whether it has been met or not.
Implementasi Penggunaan Motor Brushless DC pada Gerobak Listrik Prian Gagani Chamdareno; Eka Samsul Ma’arif; Budiyanto Budiyanto; Erwin Dermawan
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.43-46

Abstract

ABSTRAK                                Penggunaan gerobak lsitrik untuk meningkatkan jangkauan dagangan bagi pelaku usaha keliling saat ini menjadi hal yang patut mendapat perhatian di karena di era modern seperti ini sangat erat kaitannya dengan kendaraan berbasis listrik. Banyak jenis motor listrik yang di gunakan sebagai penggerak gerobak listrik, namun pada penelitian ini penulis mencoba menggunakan motor brushless DC sebagai penggerak gerobak listrik tersebut. Setelah melalui tahapan desain, rancangan dan uji coba ternyata gerobak listrik dengan menggunakan motor brushless DC ini dapat di implememtasikan pada gerobak listrik. Sehingga d engan adanya gerobak listrik dapat mempermudah para pelaku usaha atau pedang keliling dalam mejajakan dagangannya sehingga jangkauan pasarnya lebih luas dan diharapakan mendapatkan hasil yang lebih banyak.  Kata Kunci : gerobak listrik, motor brushless DC ABSTRACT The use of electric carts to increase the range of merchandise for mobile business actors is currently something that deserves attention because in this modern era it is very closely related to electric-based vehicles. Many types of electric motors are used to drive the electric cart, but in this study the authors tried to use a brushless DC motor to drive the electric cart. After going through the design, design and trial stages it turned out that the electric cart using a brushless DC motor could be implemented on an electric cart. So that the existence of an electric cart can make it easier for business actors or traveling swordsmen to peddle their wares so that the market reach is wider and it is hoped that they will get more results. Keywords: electric cart, brushless DC
DUA AXIS SOLAR TRACKER MENGGUNAKAN PENGGERAK AIR DENGAN MPPT (MAXIMUM POWER POINT TRACKING) Ocsirendi Ocsirendi; Surojo Surojo; Muhamat Sarwanto; Maryani Supatria
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.37-42

Abstract

Tenaga matahari merupakan energi alternatif yang paling banyak digunakan karena mudah di dapatkan dan tidak memiliki resiko yang berbahaya bagi mahluk hidup dibumi, salah satu contohnya adalah solar tracker yang merupakan salah satu solusi untuk mendapatkan energi listrik dari tenaga matahari.  Solar tracker juga sudah banyak dikembangkan baik itu solar tracker satu axis maupun solar tracker dua axis tetapi dari permasalahan yang ada, sistem penggerak solar tracker masih menggunakan motor penggerak yang menyebabkan energi yang dikonsumsi motor penggerak lebih banyak dibandingkan energi yang tersimpan. Berdasarkan permasalahan tersebut dibuatlah suatu alat solar tracker dua axis dengan menggunakan penggerak air dengan menggunakan MPPT dimana penelitian ini adalah pengembangan dari penelitian sebelumnya, yaitu solar tracker dua axis menggunakan penggerak air tanpa menggunakan MPPT. Berdasarkan hasil pengujian dari pukul 07.00 wib s/d 17.00 wib daya yang dihasilkan solar tracker menggunakan MPPT menghasilkan daya maksimum sebesar 17,1 Watt. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan daya sebesar ± 2 % dibandingkan solar tracker dua axis menggunakan penggerak air tanpa menggunakan MPPT. Pengujian dilakukan dengan menggunakan solar sel yang sama yaitu 20 wp
Rancang Bangun dan Implementasi Alat Pendeteksi Nilai Uang Untuk Tuna Netra Menggunakan Mikrokontroler Arduino Fadliondi Fadliondi; Kusnoto Kusnoto
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.17-24

Abstract

Abstrak - Kondisi para penyandang tuna netra sangat membatasi aktifitas yang dapat dilakukan oleh orang tersebut, sehingga mereka butuh orang lain untuk dapat membantu mereka. Misal untuk dapat mengetahui nilai dari uang kertas, perlu mata untuk dapat melihat nilai dari uang tersebut. Para penyandang tuna netra seringkali tertipu dengan jumlah uang yang diterimanya. Didasari karena kondisi diatas, hasil dari penelitian menghasilkan sebuah alat yang dapat membantu penyandang tuna netra dalam mengetahui nilai uang, alat tersebut terdiri dari komponen rakitan berupa modul MP3 player dan mini speaker atau headset sebagai pemutar suara, sensor warna TCS3200 dengan 4 LED sebagai pendeteksi beda warna, lampu UV dan sensor UV sebagai pendeteksi keaslian uang kertas, tombol manual sebagai mulai proses mendeteksi nilai uang dan mikrokontroler arduino nano sebagai pengendali kerja sistem, dengan pemrograman sehingga alat pendeteksi dapat bekerja.Abstract - The condition of the blind greatly limits the activities that these people can do, so they need other people to be able to help them. For example, to be able to know the value of paper money, you need eyes to be able to see the value of the money. Blind people are often deceived by the amount of money they receive. Based on the above conditions, the results of the research produce a tool that can help blind people know the value of money, the tool consists of assembled components in the form of an MP3 player module and mini speaker or headset as a sound player, TCS3200 color sensor with 4 LEDs as difference detectors color, UV lamp and UV sensor to detect the authenticity of banknotes, manual button to start the process of detecting the value of money and the Arduino Nano microcontroller to control the work of the system, with programming so that the detector can work.
Simulasi Pengemasan Telur Otomatis Berbasis PLC Siti Rahmah; Hamid Abdillah; Dyah Wanudyatammi
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.65-68

Abstract

Dengan berkembangnya teknologi di dunia industri maka semakin banyak inovasi-inovasi terbaru yang dapat mempermudah proses produksi di industri. Proses pengemasan telur adalah salah satu produksi yang dapat dikembangkan dalam proses pengelolahannya yaitu dengan cara menggunakan program pada PLC. PLC (Programmable Logic Controllers) merupakan sebuah sistem pengendali untuk menjalankan suatu rangkaian.. Biasanya dalam proses pengemasan menggunakan proses pengemasan secara manual dan itu membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat ini proses pengemasan bisa dengan  menggunakan PLC yang bisa menghasilkan waktu yang lebih efesien dan efektif dan dapat memudahkan para pekerja dalam proses pengemasan. Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan pemprograman ladder diagram PLC dalam proses pengemasan telur. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode deskriptif dimana pengambilan data dilakukan observasi secara langsung dilapangan dan cenderung data yang dikumpulkan dari riset akan dianalisis. 
Pengujian Beban Generator Sinkron Menggunakan Air Aquades dan Air Suling AC (Water Conditioning) Bercampur Garam dengan Mekanisme Dummy Load sebagai Penggerak Deni Almanda; Mujiono Mujiono
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 6, No 1 (2023): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.6.1.5-10

Abstract

ABSTRAK      Alat uji beban generator sinkron merupakan salah satu instrument yang bertujuan untuk pemeriksa dan penilaian performa generator pada saat diberi beban (ampere) sesuai dengan label yang tertera pada mesin. Alat menpunyai system kerja sama dengan system elektrolisis.Air aquades dan air suling AC bercampur dengan garam berfungsi sebagai larutan elekrolit berfungsi sebagai elektroda.Terdapat perbedaan penggunaan jumlah elektroda untuk genset 1 fasa dengan 3 fasa (genset 1 fasa menggunakan 2 buah elektroda yaitu fasa dan netral, sedangkan genset 3 fasa menggunakan 3 buah elektroda sebagai fasa R, S, T ). Didapat beberapa faktor yang mempengaruhi ampereyang dikeluarkan generator antara lain, banyaknya larutan garam, jarak elektroda yang satu dengan lainya , dan kepekatan garam. Indikator beban yang diterima oleh generator dapat dilihat dipanel control alat uji ini, dipanel manual single operation yang ada pada unit generator atau secara manual menggunakan digital clamp ampere meter yang di clam ampere meter yang di clam ke kabel fasa. ABSTRACT Synchronous generator load test equipment is an instrument that aims to examine and evaluate generator performance when given a load (amperes) according to the label printed on the machine. The tool has a working system with an electrolysis system.Aquades water and AC distilled water mixed with salt serve as electrolyte solutions to function as electrodes. There are differences in the use of the number of electrodes for 1-phase and 3-phase generators (1-phase generator uses 2 electrodes, namely phase and neutral, while 3-phase generators use 3 electrodes as the R, S, T phase). There are several factors that affect the amperage issued by the generator, among others, the amount of salt solution, the distance between the electrodes from one another, and the concentration of salt. The load indicator received by the generator can be seen on the control panel of this test equipment, on the single operation manual panel on the generator unit or manually using a digital clamp ampere meter which is clamped on the ammeter which is clamped on the phase cable.

Page 1 of 2 | Total Record : 13