cover
Contact Name
Sumarli
Contact Email
91sumarli@gmail.com
Phone
+6285310307312
Journal Mail Official
variabel.stkipskw@gmail.com
Editorial Address
STKIP SIngkawang, Jalan STKIP - Kelurahan Naram Singkawang, Kalimantan Barat, INDONESIA, 79251
Location
Kota singkawang,
Kalimantan barat
INDONESIA
Variabel
Published by STKIP Singkawang
ISSN : 2599302X     EISSN : 25993038     DOI : http://dx.doi.org/10.26737/var
Core Subject : Science, Education,
Variabel is a peer-reviewed scientific open access, with e-ISSN: 2599-3038 and p-ISSN: 2599-302X published by Institute of Managing and Publication of Scientific Journals at STKIP Singkawang. Variabel is firstly published in 2018 and periodically published twice per year on April and October. Variabel is available for free (open access) to all readers. Variabel publishes both the research and theoretical study (no longer than 5 years after the draft proposed) in terms of pure Mathematics and Science, and also Mathematics and Science Education includes Physics, Chemistry, Biology, and Science in school and educational institutions. All finding in scientific paper can be published in this journal.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 72 Documents
Pengaruh Peracunan Media dengan Asap Cair Tempurung Kelapa (Cocos nucifera) pada Pertumbuhan Jamur Colletotrichum sp. Penyebab Penyakit Busuk Buah Kakao Agus Suyanto; Ismail Astar; Agnes Tutik Purwani Irianti; Meta Amalia
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2789

Abstract

Telah dilakukan penelitian peracunan media dengan asap cair pada pertumbuhan jamur Colletotrichum sp. penyebab busuk buah kakao, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asap cair terhadap pertumbuhan jamur Colletotrichum sp. penyebab penyakit busuk buah kakao. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal dan parameter yang diamati adalah penekanan diameter koloni, kerapatan spora, dan daya kecambah. Variabel pada penelitian ini adalah konsentrasi asap cair (A0 = Kontrol, A1 = asap cair 0,02%, A2 = asap cair 0,04%, A3 = asap cair 0,08%, A4 = asap cair 0,16%, A5 = asap cair 0,32%) diuji terhadap koloni jamur Colletotrichum sp. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian asap cair yang paling baik untuk menekan diameter koloni jamur Colletotrichum sp. adalah pada konsentrasi 0,32% dengan penghambatan pertumbuhan jamur 29,13%. Selain itu, pemberian asap cair dapat menghambat pembentukan spora Colletotrichum sp. yang menyebabkan semakin kecilnya kerapatan spora yang terbentuk dengan pemberian konsentrasi 0,32% sebesar 0,1875 x 106. Sedangkan konsentrasi asap cair 0,32% sangat bagus untuk menghambat daya kecambah (viabilitas) jamur Colletotrichum sp. yaitu sebesar 35,41%.
Analisis Kesulitan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Berbasis Kemampuan Pemecahan Masalah Buyung Buyung; Sumarli Sumarli
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2722

Abstract

Banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita, terutama soal cerita dengan kemampuan pemecahan masalah yang meliputi tahap memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian dan memeriksa kembali hasil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita berbasis kemampuan pemecahan masalah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Santo Yosef Singkawang sebanyak 15 siswa. Instrumen yang digunakan berupa soal tes sebanyak 2 butir soal dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita berbasis kemampuan pemecahan masalah yang meliputi: (1) pada tahap memahami masalah, siswa kesulitan dalam memahami maksud dari soal serta tidak menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan pada soal, (2) pada tahap merencanakan penyelesaian, siswa kesulitan dalam menyusun rencana penyelesaian karena belum terbiasa mengerjakan soal cerita sehingga kesulitan dalam hal mengaplikasikan konsep, (3) pada tahap menyelesaikan perencanaan, siswa mengalami kesulitan karena salah dalam menuliskan rumus pada tahap perencanaan strategi penyelesaian, sehingga hasil dari perhitungan penyelesaian juga salah, (4) pada tahap memeriksa kembali, siswa mengalami kesulitan dalam memeriksa kembali hasil pekerjaan karena tidak memberikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaannya, tidak menyelesaikan soal dengan baik dan salah dalam hasil perhitungannya.
Exploration of Local Wisdom-Based Physics Learning Resources in the COKSACAR Case Study Ulfi Meiyana; Rizki Ardiawan; Fiqoh Khoeriyah; Ahmad Khoiri; Sri Jumini; Firdaus Firdaus
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2815

Abstract

Research objectives were to (1) Know the exploration of learning resources based on local wisdom; (2) To find out that local wisdom can be used as a learning resource in Viscosity material; (3) How to grow the entrepreneurial spirit with learning resources based on local wisdom. Qualitative descriptive research method with inductive and deductive analysis techniques. Data collection methods used documentation and participatory observation. The results showed that: (1) The form of exploration of learning resources based on local wisdom in the Wonosobo area was carried out with processed food products, namely COKSACAR. COKSACAR is a processed product of Carica fruit combined with chocolate. (2) The process of making COKSACAR as a learning resource for viscosity, namely the basic concepts and factors that affect viscosity in the form of the chocolate dough viscosity, fluid substances, the temperature in chocolate processing, and additives in the chocolate dough. (3) Learning resources based on local wisdom using COKSACAR can grow the entrepreneurial spirit, including (a) Motivation through the promotion of COKSACAR products. (b) Able to cultivate self-confidence, result-oriented, risk-taking, leadership, future-oriented, and able to find original and creative and innovative ideas. Learning resources that utilize the local potential of COKSACAR can foster a spirit of learning and train students' entrepreneurial spirit
Penggunaan Media Laboratorium Virtual PhET Simulation untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Mahasiswa pada Mata Kuliah Eksperimen Fisika Sekolah Yoan Theasy; Andi Bustan; Muhammad Nawir
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2607

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi Covid-19 memiliki banyak keterbatasan, antara lain adalah kegiatan kuliah tatap muka serta kegiatan praktikum di laboratorium yang dialihkan ke sistem pembelajaran dalam jaringan. Hal ini mengakibatkan antara lain kemampuan pemahaman konsep mahasiswa dalam pembelajaran fisika menjadi menurun. Tujuan penelitian ini adalah memanfaatkan laboratorium virtual Physic Education and Technology (PhET) simulation sebagai media pembelajaran di masa pandemi Covid-19 sebagai salah satu solusi yang dapat dilakukan dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman konsep fisika mahasiswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen berbentuk one group pretest-posttest design. Sampel penelitian yaitu mahasiswa Program studi Pendidikan Fisika Tahun Ajaran 2020/2021 sebanyak 26 orang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan satu kelas untuk diteliti yang diberi perlakuan dengan memanfaatkan laboratorium virtual Physic Education and Technology (PhET) simulation sebagai media pembelajaran. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal pemahaman konsep dalam bentuk tes uraian. Pengambilan data dilakukan dua kali yaitu sebelum melakukan treatment (pretest) dan sesudah melakukan treatment (posttest), kemudian untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep fisika mahasiswa dilakukan uji N-gain. Hasil analisis data menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar mahasiswa memperoleh kriteria tinggi dengan skor N-gain sebesar 0,732. Oleh karena itu hasil studi menyatakan bahwa penggunaan laboratorium virtual PhET simulation sebagai media pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep fisika mahasiswa.
Analisis Kemampuan Penalaran Adaptif Matematis Siswa pada Materi Operasi Hitung Pecahan Franskasius Mugianto; Nindy Citroresmi Prihatiningtyas; Mariyam Mariyam
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2698

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran adaptif matematis siswa pada materi operasi hitung pecahan. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Santo Tarsisius Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif, bentuk penelitian yang digunakan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Santo Tarsisius Singkawang. Pengambilan data menggunakan instrumen berupa tes uraian kemampuan penalaran adaptif dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan menurut Miles dan Huberman yang terdiri dari data reduction, data display, dan conclusion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan penalaran adaptif siswa pada materi operasi hitung pecahan tergolong sedang; (2) Gambaran bentuk kesalahan kemampuan penalaran adaptif matematis siswa pada materi operasi hitung pecahan, yaitu: (a) siswa salah dalam menyimpulkan soal, (b) siswa salah dalam memaknai soal; (c) siswa salah dalam operasi hitung; dan (d) siswa salah dalam memahami konsep; (3) Faktor penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal kemampuan penalaran adaptif pada materi operasi hitung pecahan, yaitu (a) siswa tidak lengkap mengerjakan soal atau tidak memahami maksud dari soal yang ditanyakan; (b) siswa tidak bisa mengembangkan metode apabila dihadapkan dengan bentuk soal yang berbeda, atau tidak dapat menemukan jawaban akhir; dan (c) kesalahan operasi hitung dimana siswa kurang teliti dalam menghitung.
Model Pembelajaran Problem Based Instruction terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Indah Febriani; Kurnia Islamy; Rika Wahyuni; Nindy Citroresmi Prihartiningtyas
Variabel Vol 4, No 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v4i2.2716

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan berpikir kreatif yang diberikan dengan model pembelajaran Problem Based Iinstruction (PBI) dan model langsung, mengidentifikasi pengaruh model pembelajaran PBI terhadap kemampuan komunikasi matematis dan berpikir kreatif, dan mengindentifikasi motivasi siswa terhadap model pembelajaran PBI terhadap kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan berpikir kreatif. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental design dengan rancangan nonequivalent posstest-only control group design. Intsrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan berpikir kreatif, angket motivasi belajar siswa. Teknik analisis data menggunakan uji-t independent, effect size, dan skala Likert. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan berpikir kreatif antara yang diajarkan melalui model PBI dengan model pembelajaran langsung berbeda, model PBI memberikan pengaruh yang besar terhadap kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan berpikir kreatif, dan motivasi belajar siswa tinggi melalui model pembelajaran PBI.
Multi Representation Ability of Students in Solving Physics Problems on Straight Motion Paulina Nelce Mole; Rambu Ririnsia Harra Hau; Agustina Elizabeth
Variabel Vol 5, No 1 (2022): APRIL 2022
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v5i1.2592

Abstract

This study aims to describe the students' multi representation abilities in solving descriptive questions on straight motion material. This was qualitative research with an analytic descriptive approach. The subjects of this study were three physics teachers and twenty-five students of class X MIA SMA Negeri 1 Maumere. The data used in this study were evaluation questions, physical evaluation scores, student worksheets on evaluation questions and interview results. The data collection techniques used in this study were as follows: Documentation and in-depth interviews. For qualitative research data to be accounted for as scientific research, In this study, using triangulation techniques, checking data to the same source with different techniques, namely the results of observations, students' answers, and in-depth interviews. Data analysis techniques used in this study were grounded theory. The steps of grounded theory were: creating categories for the information obtained (open coding), selecting one of the categories and placing it in a theoretical model (axial coding), and then compiling a story of the relationship between these categories (selective coding). The results showed that students tend to use the same representation, such as verbal 12.5%, mathematical 87.5%, while graphics and pictures were 0%. For each category, students: (a) in the low category received a mathematical representation score of 73.81% and verbal representation was 83.3%, (b) in the moderate category received a verbal representation score of 85% and mathematically 83.06% (c) in the high category obtained a verbal representation score of 83.3% and mathematics 90.47%.
Analisis Literasi Mahasiswa Teknik Sipil dalam Pembelajaran Statistik Nur Aida; Nenengsih Verawati; Indra Pratiwi
Variabel Vol 5, No 1 (2022): APRIL 2022
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v5i1.3099

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui literasi matematis dan literasi teknologi mahasiswa dalam pembelajaran uji Hipotesis (Komparatif dan Asosiatif) dalam meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 38 orang. Penelitian ini berupa penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi dan kuisioner. Teknik analisis data kuisioner responden menggunakan persentase. Sebanyak 45% mahasiswa masih salah dalam menghitung dan menganalisis persoalan dengan uji t, uji F, uji regresi, dan uji korelasi. Rata-rata kemampuan literasi teknologi mahasiswa sebesar 88,59%.Kata Kunci: Literasi; Statistik; Uji HipotesisLiteracy Analysis of Civil Engineering Students in Statistics LearningABSTRACTThis study aims to determine the mathematical literacy and technological literacy of students in learning hypothesis testing (Comparative and Associative) in improving student learning outcomes. The sample in this study amounted to 38 people. This research was a qualitative research with a qualitative descriptive approach. Data collection techniques in the form of observation and questionnaires. The technique of analyzing the respondent's questionnaire data was using percentages. As many as 45% of students were still wrong in calculating and analyzing problems with the t-test, F-test, regression test, and correlation test. The average technological literacy ability of students was 88.59%.
Integrasi Pendidikan Multikultural dalam Buku Teks Ilmu Pengetahuan Alam untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar di Lombok Timur Lia Rismawati; Aswasulasikin Aswasulasikin; Nuraini Nuraini
Variabel Vol 5, No 1 (2022): APRIL 2022
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v5i1.2792

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengintegrasian pendidikan multikultural yang terdapat dalam buku teks IPA Sekolah Dasar (SD) kelas V. Pendekatan penelitian menggunakan penelitian kualitatif. Sumber data berupa buku teks IPA yang digunakan di SD wilayah Kecamatan Sikur. Data dikumpulkan dengan observasi dan analisis dokumen serta dianalisis menggunakan analisis interaktif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan/verifikasi. Nilai-nilai pendidikan multikultural dari empat Buku Teks IPA untuk SD yang digunakan di Kabupaten Lombok Timur telah terintegrasi akan tapi pengintegrasiannya masih monoton pada budaya mayoritas. Terdapat enam subdimensi dari sembilan subdimensi yang ada. Subdimensi yang dimaksud, yakni: subdimensi budaya dalam dimensi integrasi materi; subdimensi pemahaman dalam dimensi merekonstruksi pengetahuan; subdimensi individu dalam dan kelompok dalam dimensi penyesuaian metode pembelajaran; subdimensi agama dalam dimensi pengurangan prasangka; subdimensi budaya sekolah dalam dimensi penguatan budaya sekolah dan struktur sosial. Sementara subdimensi individu, agama, suku/ras/etnis, demokrasi, dan struktur sosial tidak terintegrasi dalam buku ini. Sementara pada buku empat ditemukan subdimensi budaya, pemahaman, kelompok, agama, dan budaya sekolah. Pola pengintegrasian pendidikan multikultural dalam keempat buku tersebut terdiri dari integrasi dalam bentuk wacana, komik, cerita, dan latihan dalam tiap tema pembelajaran.Kata Kunci: Pendidikan Multikultural; Buku Teks; IPA Integration of Multicultural Education in Natural Science Textbooks for Grade V Elementary School Students in East LombokABSTRACTThis study aims to describe the integration of multicultural education in the fifth-grade elementary school science textbooks. The research approach used qualitative research. The data source was in the form of science textbooks used in elementary schools in the Sikur District. Data were collected by observation and document analysis and analyzed using interactive analysis with the stages of data reduction, data presentation, and concluding/verification. The values of multicultural education from the four science textbooks for elementary schools used in East Lombok Regency had been integrated but the integration is still monotonous in the majority culture. There were six sub-dimensions of the nine existing sub-dimensions. The sub-dimensions in question were the cultural sub-dimension in the material integration dimension; sub-dimension of understanding in the dimension of reconstructing knowledge; individual and group sub-dimensions in the dimension of learning method adjustment; sub-dimension of religion in the dimension of reducing prejudice; sub-dimension of school culture in the dimensions of strengthening school culture and social structure. Meanwhile, individual sub-dimensions, religion, ethnicity/race/ethnicity, democracy, and social structure are not integrated into this book. Meanwhile, in book four, the sub-dimensions of culture, understanding, group, religion, and school culture are found. The pattern of integrating multicultural education in the four books consists of integration in the form of discourse, comics, stories, and exercises in each learning theme.
Eksplorasi Tumbuhan Bermanfaat sebagai Obat oleh Masyarakat Suku Dayak Kanayatn di Desa Tapakng Kalimantan Barat Syamswisna Syamswisna; Letus Sepsamli
Variabel Vol 5, No 1 (2022): APRIL 2022
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/var.v5i1.3204

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginventaris jenis tumbuhan yang berguna untuk obat yang digunakan masyarakat suku Dayak Kanayatn, bagaimana mengolah tumbuhan untuk dijadikan obat dan gejala penyakit apa saja yang bisa disembuhkan dengan ramuan tumbuh untuk obat tradisional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, melakukan observasi langsung di tempat penelitian dan mewawancarai informan. Data dikumpulkan secara triangulasi, yaitu dengan menggabungkan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Tumbuhan diidentifikasi untuk menentukan nama ilmiahnya. Tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat suku Dayak Kanayatn untuk obat tradisional di dapatkan 53 jenis tumbuhan termasuk ke dalam 32 famili. Famili terbanyak adalah euphorbiaceae, yakni terdiri 6 spesies. Tumbuhan digunakan untuk mengobati 31 jenis gejala penyakit. Bagian tumbuhan yang dipakai adalah organ ”akar, batang, daun, dan bunga. Pengolahannya dengan direbus, ditumbuk, diseduh, diremas, diparut, direndam, dipanggang, dan dijemur. Pengobatan yang paling banyak digunakan untuk penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan.Kata Kunci: Eksplorasi; Tumbuhan Obat; Dayak KanayatnExploration of Useful Plants as Medicine by the Kanayatn Dayak Tribe in Tapakng Village of West KalimantanABSTRACTThis study aims to inventory the types of plants that are useful for medicine used by the Kanayatn Dayak people, how to process plants to be used as medicine and the symptoms of what diseases can be cured with herbs grown for traditional medicine. The method used in this study was a descriptive method, conducting direct observations at the research site and interviewing informants. Data were collected by triangulation, namely by combining interviews, observations, and documentation. Plants were identified to determine their scientific names. The plants used by the Kanayatn Dayak people for traditional medicine were 53 species of plants belonging to 32 families. The largest family was Euphorbiaceae, which consisted of 6 species. Plants were used to treat 31 types of disease symptoms. The plant parts used were the organs roots, stems, leaves, and flowers. Processing by boiling, pounding, brewing, kneading, grated, soaked, baked, and dried in the sun. The most widely used treatment for diseases related to the digestive system.